NIM : 021137886
JURUSAN : S1 AKUNTANSI
TUGAS 1 AUDITING 2
UNIVERSITAS TERBUKA
1. A. Risiko pengendalian (control risk) adalah risiko yang mana salah saji dapat
terjadi di dalam saldo akun atau kelompok transaksi dan dapat bersifat material,
baik untuk masing-masing salah saji maupun ketika salah saji digabungkan dengan
salah saji di saldo akun atau kelompok transaksi lainnya, yang tidak dapat dicegah
atau dideteksi dan dikoreksi secara tepat waktu menggunakan sistem akuntansi dan
sistem pengendalian internal.
Penaksiran risiko pengendalian adalah proses evaluasi atau efektivitas
pengendalian internal sebuah entitas dalam prevensi atau deteksi salah saji dalam
laporan keuangan yang material. PSA No. 69 Paragraf 47 ( AU 319.47)
2. Salah satu komponen pendekatan substantif utama adalah level risiko pengendalian
tertaksir pada level tinggi. Pernyataan ini didasarkan pada asumsi berikut:
3. Jenis potensi salah saji yang mungkin terjadi pada laporan keuangan adalah
terdapat peningkatan risiko kecurangan. Karyawan yang mempunyai motif ( tidak
memperoleh promosi dan kenaikan gaji ) serta kesempatan melakukan kecurangan
karena berwenang mengeluarkan kas. Auditor harus mewaspadai masalah
eksistensi dan kejadian pengeluaran kas.