Anda di halaman 1dari 20

PEMERINTAH KOTA PADANGSIDIMPUAN

DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS SADABUAN
Jalan H.M. Syukur Soritua Sadabuan Padangsidimpuan
Kode Pos 22715

KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS SADABUAN


NOMOR

TENTANG

STANDAR PELAYANAN PUSKESMAS SADABUAN

KEPALA PUSKESMAS SADABUAN,

Menimbang : a. bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 7 ayat (1) Peraturan


Wali Kota Padangsidimpuan Nomor 42 Tahun 2020 tentang
Pedoman Penyusunan Standar Pelayanan di Lingkungan
Pemerintah Kota Padangsidimpuan, standar pelayanan wajib
disusun oleh masing-masing perangkat daerah Kota
Padangsidimpuan;

b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud


pada huruf a, maka perlu menetapkan Keputusan Kepala
Puskesmas tentang Standar Pelayanan Puskesmas
Sadabuan;

Mengingat : 1. Pasal 18 Ayat (6) Undang–Undang Dasar Negara Republik


Indonesia Tahun 1945;
2. Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2001 tentang Pembentukan
Kota Padangsidimpuan (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2001 Nomor 84, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4111);
3. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan
Publik (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009
Nomor 112, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5038 );
4. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil
Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014
Nomor 6, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5494);
5. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah diubah
beberapa kali terakhir dengan Undang-Undang Nomor 11
Tahun 2020 tentang Cipta Kerja (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2020 Nomor 245, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 6573);
6. Peraturan Pemerintah Nomor 96 Tahun 2012 tentang
Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang
Pelayanan Publik (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2012 Nomor 215, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5357);
7. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparagutur Negara dan
Reformasi Birokrasi Nomor 15 Tahun 2014 tentang Pedoman
Standar Pelayanan;
8. Peraturan Daerah Kota Padangsidimpuan Nomor 5 Tahun
2016 entang Pembentukan Perangkat Daerah Kota
Padangsidimpuan (Lembaran Daerah Kota Padangsidimpuan
Tahun 2016 Nomor 5) sebagaimana telah diubah dengan
Peraturan Daerah Kota Padangsidimpuan Nomor 4 Tahun
2021 tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Kota
Padangsidimpuan Nomor 5 Tahun 2016 tentang
Pembentukan Perangkat Daerah Kota Padangsidimpuan
(Lembaran Daerah Kota Padangsidimpuan Tahun 2021
Nomor 2021, Tambahan Lembaran Daerah Kota
Padangsidimpuan Nomor 4);
9. Peraturan Walikota Padangsidimpuan Nomor 25 Tahun 2017
tentang Pusat Kesehatan Masyarakat Kota Padangsidimpuan
(Berita Daerah Kota Padangsidimpuan Tahun 2017 Nomor
25);

MEMUTUSKAN:

Menetapkan :
KESATU : Menetapkan Standar Pelayanan Puskesmas Sadabuan,
sebagaimana tercantum dalam Lampiran Keputusan ini.
KEDUA : Standar Pelayanan Puskesmas Sadabuan sebagaimana
dimaksud dalam diktum KESATU meliputi:
a. Pelayanan Rekam Medis;
b. Pelayanan Ruang Gawat Darurat (RGD);
c. Pelayanan Poli Umum I dan II;
d. Pelayanan Poli KIA/KB;
e. Pelayanan Poli Gigi;
f. Pelayanan Gizi;
g. Pelayanan Imunisasi;
h. Pelayanan TB Paru;
i. Pelayanan Farmasi;
j. Pelayanan Voluntary Counselling and Testing (VCT);
k. Pelayanan Laboratorium.
KETIGA : Standar pelayanan sebagaimana tercantum dalam Lampiran
Keputusan ini wajib dilaksanakan oleh semua aparatur dan
sebagai acuan dalam penilaian kinerja pelayanan oleh
pimpinan, aparat pengawasan dan pengguna pelayanan dalam
penyelenggaraan pelayanan.
KEEMPAT : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan dan akan
ditinjau kembali apabila di kemudian hari terdapat kekeliruan
dalam penetapan ini.

Ditetapkan di Padangsidimpuan
pada tanggal

KEPALA PUSKESMAS SADABUAN,

SUNARTI
LAMPIRAN
KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS SADABUAN
NOMOR : 800/4454/SK/Pusk.SDB/IV/2021:
TANGGAL : 19 April 2021
TENTANG
STANDAR PELAYANAN PUSKESMAS SADABUAN

JENIS-JENIS STANDAR PELAYANAN

1. Pelayanan Rekam Medis


A. Aspek Penyampaian Pelayanan (Service Delivery)

NO KOMPONEN URAIAN
1. Persyaratan Pengguna layanan (pasien) datang dengan
membawa:
1. kartu identitas : KTP, KK (pasien baru)
2. kartu berobat;
3. kartu BPJS.
2. Sistem 1. Pasien datang dan dianjurkan melakukan atau
Mekanisme dan mematuhi protokol kesehatan atau 3 M.
Prosedur 2. Pasien Mengambil nomor antrian dari petugas
Informasi dan menyerahkan nomor antrian
tersebut beserta kartu BPJS/ Kartu Berobat ke
petugas loket/ pendaftaran dan menunggu
diruangan tunggu.
3. Jika pasien baru, petugas meminta pasien
menunjukkan tanda pengenal identitas
(KTP/KK/Kartu Askes/KIS/Kartu BPJS).
4. Identitas pasien dicatat oleh petugas loket/
pendaftaran dan kunjungan pasien dientri ke
Aplikasi SIKDA GENERIK dan kartu rekam medik
pasien disiapkan.
5. Pasien dipanggil oleh petugas pendaftaran untuk
menandatangani register kunjungan dan kartu
identitas, kartu berobat dan kartu BPJS
dikembalikan kepada pasien.
6. Pasien pergi ke unit yang dituju.
3. Jangkan Waktu - Pasien Baru : 10 Menit
Pelayanan - Pasien lama : 5 Menit
4. Biaya/Tarif - Pasien Umum : Rp 10.000,- (sesuai dengan
Peraturan Daerah Kota Padangsidimpuan Nomor
04 Tahun 2010 tentang Retrebusi Jasa Umum)
- Pasien BPJS : Gratis
5. Produk Pelayanan Rekam Medis Pasien
6. Penanganan Aduan, saran dan masukan dapat dilakukan dengan
Pengaduan prosedur:
1. datang langsung;

2. surat.

Tindak lanjut penanganan aduan, saran dan


masukan adalah:
1. verififkasi aduan;
2. mediasi;

3. koordinasi; dan

4. sanksi.

SDM yang mengampu tugas penanganan aduan,


saran dan masukan adalah
1.

2.

Sarana yang digunakan dalam penanganan aduan,


saran dan masukan adalah Kotak Saran dan Meja
Pengaduan.

Unit kerja pada yang mengampu penanganan


aduan, saran dan masukan adalah ..........

B. Aspek Pengelola Pelayanan (Manufacturing)

NO KOMPONEN URAIAN
1. Dasar Hukum Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 2999/
MENKES/PER/III tentang Tenaga Medis.
2. Sarana dan - Ruang tunggu dilengkapi televisi.
Prasarana - Komputer.
(Fasilitas) - Jaringan internet.
3. Kompetensi - Berpenampilan menarik (senyum, salam, sapa,
Pelaksana sopan dan santun).
- Mampu berkomunikasi secara lisan dan tertulis
dengan baik.
- Pendikan D-III Kebidanan.
4. Pengawasan - Supervisi oleh atasan langsung.
Internal - Dilakukan pengendalian mutu internal oleh auditor
internal Puskesmas.
5. Jumlah Pelaksana - D-III Kebidanan : 3 orang
- D-III Kebidanan : 2 orang
6. Jaminan Pelayanan yang diberikan secara cepat, aman dan
Pelayanan dapat dipertanggungjawabkan.
7. Jaminan Informasi tentang Rekam medis pasien dijamin
Keamanan dan kerahasiaannya.
Kesehatan
8. Evaluasi Kinerja - Evaluasi kinerja dilakukan melalui minilokakarya
Pelaksana bulanan di Puskesmas.
- Evaluasi berdasarkan pengawasa atasan langsung
terkait kinerja dan kedisiplinan.
- Survey Kepuasaan Masyarakat.

2. Pelayanan Ruang Gawat Darurat


A. Aspek Penyampaian Pelayanan (Service Delivery)

N KOMPONEN URAIAN
O
1. Persyaratan Kondisi pasien darurat
2. Sistem, 1. Pasien diterima perawat/bidan.
Mekanisme dan 2. Pasien teridentifikasi gawat darurat.
Prosedur 3. Pasien diidentifikasi perawat/bidan apakah ada
gejala yang mengarah ke Covid-19.
4. Penilaian oleh perawat/bidan apakah ada potensi
bahaya pada lokasi yang mungkin mengancam
pasien, penolong.
5. Pemeriksaan kesadaran pasien oleh perawat/
bidan dengan menggunakan sarung tangan APD
grade 2.
6. Pasien diperiksa nadi karotisnya dan dilakukan
tindakan sesuai kondisi pasien,
7. Pasien diberikan Reccovery posisi bila sudah bisa
bernafas dan dipastikan dalam kondisi stabil.
8. Pasien diberikan rujukan ke fasilitas pelayanan
kesehatan yang lebih mampu, apabila
diperlukan.
3. Jangka Waktu Sesuai kasus
Pelayanan
4. Biaya/Tarif Gratis
5. Produk Pelayanan Penanganan pasien gawat darurat.
6. Pengelolaan Aduan, saran dan masukan dapat dilakukan dengan
Pengaduan prosedur:
1. datang langsung;
2. surat.

Tindak lanjut penanganan aduan, saran dan


masukan adalah:
1. verififkasi aduan;
2. mediasi;
3. koordinasi; dan
4. sanksi.

SDM yang mengampu tugas penanganan aduan,


saran dan masukan adalah Kotak Saran dan Meja
Pengaduan.

Sarana yang digunakan dalam penanganan aduan,


saran dan masukan adalah Kotak Saran dan Meja
Pengaduan.

Unit kerja pada yang mengampu penanganan aduan,


saran dan masukan adalah ..........

B. Aspek Pengelolaan Pelayanan (Manufacturing)

NO KOMPONEN URAIAN
1. Dasar Hukum 1. Undang-undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang
Kesehatan;
2.

2. Sarana dan - Ruang Gawat Darurat;.


Prasarana - Peralatan Medis pendukung;
(Fasilitas) - Pusling untuk rujukan pasien.
3. Kompetensi - Dokter Umum memiliki STR dan SIK.
Pelaksana - D-III Keperawatan yang memiliki STR dan SIK.
- D-III Kebidanan yang memiliki STR dan SIK.
4. Pengawasan - Supervisi oleh atasan langsung.
Internal - Dilakukan sistem pengendalian mutu internal
oleh auditor internal Puskesmas.
5. Jumlah - Dokter Umum : 1 Orang.
Pelaksana - D-III Keperawatan : 3 Orang.
- D-III Kebidanan : 2 Orang.
6. Jaminan Pelayanan yang diberikan secara cepat, aman dan
Pelayanan dapat dipertanggungjawabkan (sesuai dengan
standar pelayanan).
7. Jaminan - Informasi tentang rekam medis pasien dijamin
Keamanan dan kerahasiaannya.
Keselamtan - Peralatan medis yang digunakan sesuai standar
sterilisasi masing-masing alat.
- Obat dijamin masa berlakunya (Tidak
Kadaluarsa).
8. Evaluasi Kinerja - Evaluasi Kinerja dilakukan melalui minilokakarya
Pelaksana bulanan dan rapat tinjauan manajemen.
- Evaluasi berdasarkan pengawasan atasan
langsung terkait kinerja dan kedisiplinan.
- Survei Kepuasan Masyarakat.

3. Pelayanan Poli Umum I dan II


A. Aspek Penyampaian Pelayanan (Service Delivery)

NO KOMPONEN URAIAN
1. Persyaratan Rekam Medis
2. Sistem, 1. Pasien diterima perawat/bidan dan ditanya
Mekanisme dan apakah ada/tidak melakukan perjalanan ke
Prosedur luar kota.
2. Pasien diperiksa kondisi umumnya, sikap dan
kesadarannya, kemudian diperiksa fisiknya oleh
perawat/bidan.
3. Pasien dirujuk oleh dokter ke laboratorium jika
diperlukan pemeriksaan darah, urin rutin, dan
dahak.
4. Pasien didiagnosa oleh dokter dan diberikan
konsultasi, informasi dan edukasi (KIE).
5. Pasien dirujuk internal oleh dokter jika
diperlukan ke bagian poli Gizi, poli Gigi, poli
Kesling, dan poli KIA/KB.
6. Resep diberikan oleh dokter sesuai diagnosis
dengan kondisi pasien.
7. Surat Istirahat diberikan oleh dokter bagi pasien
yang memerlukan.
8. Pasien dirujuk eksternal ke rumah sakit bagi
pasien yang tidak biasa ditangani di Puskesmas
dan diberikan rekam medis, Pengantar
Laboratorium, dan Surat Keterangan Dokter.
3. Jangka waktu Sesuai kasus
Pelayanan
4. Biaya/ Tarif Rp 15.000,-
(sesuai dengan Peraturan Daerah Kota
Padangsidimpuan Nomor 04 Tahun 2010 tentang
Retrebusi Jasa Umum) untuk pengurusan Surat
Keterangan Kesehatan
5. Produk Konsultasi Dokter, pemeriksaan Medis, Tindakan
Pelayanan Medis Surat Rujukan, surat keterangan kesehatan
dan surat keterangan buta warna
6. Pengelolaan Aduan, saran dan masukan dapat dilakukan dengan
Pengaduan prosedur:
1. datang langsung;
2. surat.

Tindak lanjut penanganan aduan, saran dan


masukan adalah:
1. verififkasi aduan;
2. mediasi;
3. koordinasi; dan
4. sanksi.

SDM yang mengampu tugas penanganan aduan,


saran dan masukan adalah
1.
2.

Sarana yang digunakan dalam penanganan aduan,


saran dan masukan adalah Kotak Saran dan Meja
Pengaduan.

Unit kerja pada yang mengampu penanganan aduan,


saran dan masukan adalah ..........

B. Aspek Pengelolaan Pelayanan (Manufacturing)

N KOMPONEN URAIAN
O
1. Dasar Hukum 1. Undang-undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang
Kesehatan;
3. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
2. Sarana dan - Ruang pemeriksaan pasien.
Prasarana - Peralatan medis pendukung.
(Fasilitas) - Komputer dan jaringannya.
- Ruang tunggu pasien .
3. Kompetensi - Dokter Umum memiliki STR dan SIK.
Pelaksana - D-III/S-1 Keperawatan yang memiliki STR dan
SIK.
- D-III Kebidanan yang memiliki STR dan SIK.
4. Pengawasan - Supervesi atasan langsung.
Internal - Dilakukan system pengendalian mutu internal
oleh auditor internal puskesmas.
5. Jumlah Pelaksana - Dokter Umum : 4 orang
- D-III/ S-I Keperawatan : 3 orang
- D-III Kebidanan : 6 orang
- S-1 Kesmas : 2 orang
6. Jaminan Pelayanan yang diberikan secara cepat, aman dan
Pelayanan dapat dipertanggung jawabkan.
7. Jaminan - Informasi tentang rekam medis pasien dijamin
Keamanan dan kerahasiaannya.
Keselamatan - Peralatan medis yang digunakan sesuai standar
sterilisasi masing–masing ala..
- Obat dijamin masa berlakunya (Tidak Kadaluarsa.
8. Evaluasi Kinerja - Evaluasi kinerja dilakukan melalui minilokakarya
Pelaksana bulanan dan rapat tinjauan manajemen.
- Evaluasi berdasarkan pengawasan atasan
langsung terkait kinerja dan kedisiplinan.
- Survei Kepuasan Masyarakat.

4. Pelayanan ......../Keluarga Berencana (KIA/KB)


A. Aspek penyampaian pelayanan (Service Delivery)
NO KOMPONEN URAIAN

1. Persyaratan Rekam medis/Rujukan Internal.


2. Sistem, 1. Pasien menunggu di ruang tunggu dan dipanggil
Mekanisme dan menurut antrian.
prosedur 2. Identitas pasien disesuaikan petugas dengan
rekam medik.
3. Pasien menjalani pemeriksaan tekanan darah
dan berat badan.
4. Jika pasien merupakan Ibu Hamil, petugas
melakukan pemeriksaan Ante Natal Care.
5. Jika pasien merupakan Akseptor baru, petugas
memberikan konseling KB dengan menggunakan
ABPK (alat bantu pengambilan keputusan), jika
pasien pasien lama, petugas menanyakan
keluhan utama.
6. Pasien diperiksa fisik untuk mengetahui
kesesuaian alat kontrasepsi yang diinginkan
7. Pada pasien baru, jika terdapat ketidaksesuaian
pilihan pasien dengan penafsiran pasien, maka
diperiksa fisik, jika tidak ada masalah, petugas
memberi inform consent pada pasien untuk
memberikan jenis kontrasepsi yang dipilih
8. Pasien menerima alat kontrasepsi yang sesuai
dengan kondisi dan pilihan dan diberikan
konseling serta resep bila perlu.
9. Pasien diberitahu untuk kunjungan ulang.
3. Jangka Waktu + 60 menit
Pelayanan
4. Biaya/Tarif Gratis

5. Produk Alat kontrasepsi, konseling atau resep.


Pelayanan
6. Pengelolaan Aduan, saran dan masukan dapat dilakukan dengan
Pengaduan prosedur:
1. datang langsung;
2. surat.

Tindak lanjut penanganan aduan, saran dan


masukan adalah:
1. verififkasi aduan;
2. mediasi;
3. koordinasi; dan
4. sanksi.

SDM yang mengampu tugas penanganan aduan,


saran dan masukan adalah
1.
2.

Sarana yang digunakan dalam penanganan aduan,


saran dan masukan adalah Kotak Saran dan Meja
Pengaduan.

Unit kerja pada yang mengampu penanganan aduan,


saran dan masukan adalah ..........

B. Aspek Pengelolaan Pelayanan (Manufacturing)

N KOMPONEN URAIAN
O
1. Dasar Hukum 1. Undang-undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang
Kesehatan
2. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
2. Sarana dan - Ruang pemeriksaan Pasien
Prasrana - Peralatan medis pendukung
(Fasilitas) - Ruang tunggu pasien
3. Kompetensi - Dokter Umum memiliki STR dan SIK
Pelaksana - D-III/ S-1 Kebidanan yang memiliki STR dan SIK
- S-1 Kesehatan Masyarakat
4. Pengawasan - Supervesi atasan langsung
Internal - Dilakukan system pengendalian mutu internal
oleh auditor internal puskesmas
5. Jumlah Pelaksana - Dokter Umum : 1 orang
- D-III Kebidanan : 4 orang
- S-1 Kebidanan : 1 orang
- S-1 Kesmas : 1 orang
6. Jaminan Pelayanan yang diberikan secara cepat, aman dan
Pelayanan dapat dipertanggung jawabkan.
7. Jaminan - Informasi tentang rekam medis pasien dijamin
Keamanan dan kerahasiaannya.
Keselamatan - Peralatan medis yang digunakan sesuai standar
sterilisasi masing–masing alat
- Obat dijamin masa berlakunya (Tidak Kadaluarsa).
8. Evaluasi Kinerja - Evaluasi kinerja dilakukan melalui minilokakarya
Pelaksana bulanan dan rapat tinjauan manajemen.
- Evaluasi berdasarkan pengawasan atasan
langsung terkait kinerja dan kedisiplinan.
- Survei Kepuasan Masyarakat.

4. Pelayanan Poli Gigi


A. Aspek Penyampaian Pelayanan (Service Delivery)

NO KOMPONEN URAIAN
1. Persyaratan Rekam Medis/Rujukan Internal
2. Sistem, 1. Pasien dipanggil sesuai nomor urut.
Mekanisme dan 2. Identitas pasien dipastikan sesuai dengan rekam
Prosedur medik.
3. Pasien diukur tekanan darahnya.
4. pasien diperiksa petugas keluhan.
5. Penyakit pasien didiagnosa.
6. Terapi/tindak lanjut yang sesuai ditentukan.
7. Tindakan dilakukan petugas jika memang
diperlukan, atau diberi resep untuk pasien
premedikasi.
3. Jangka Waktu Sesuai Kasus
Pelayanan
4. Biaya/Tarif - Pasien Umum : sesuai dengan Peraturan Daerah
Kota Padangsidimpuan Nomor 04 Tahun 2010
tentang Retrebusi Jasa Umum.
- Pasien BPJS : Gratis
5. Produk - Konsultasi Kesehatan Gigi.
Pelayanan - Pemeriksaan Kesehatan Gigi.
- Cabut Gigi
6. Pengelolaan Aduan, saran dan masukan dapat dilakukan dengan
Pengaduan prosedur:
1. datang langsung;
2. surat.

Tindak lanjut penanganan aduan, saran dan


masukan adalah:
1. verififkasi aduan;
2. mediasi;
3. koordinasi; dan
4. sanksi.

SDM yang mengampu tugas penanganan aduan,


saran dan masukan adalah
1.
2.

Sarana yang digunakan dalam penanganan aduan,


saran dan masukan adalah Kotak Saran dan Meja
Pengaduan.

Unit kerja pada yang mengampu penanganan aduan,


saran dan masukan adalah ..........

B. Aspek Pengelolaan Pelayanan (Manufacturing)

N KOMPONEN URAIAN
O
1. Dasar Hukum 1. Undang-undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang
Kesehatan
2. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
2. Sarana dan - Ruang pemeriksaan Pasien.
Prasrana (Fasilitas) - Peralatan medis pendukung.
- Ruang tunggu pasien.
3. Kompetensi - Dokter Gigi memiliki STR dan SIK.
Pelaksana - SPRG (................)
- S-1 Kesehatan Masyarakat
4. Pengawasan - Supervesi atasan langsung.
Internal - Dilakukan sistem pengendalian mutu internal oleh
auditor internal puskesmas.
5. Jumlah - Dokter Gigi : 1 orang
Pelaksana - SPRG : 1 orang
- S-1 Kesmas : 3 orang
6. Jaminan Pelayanan yang diberikan secara cepat, aman dan
Pelayanan dapat dipertanggung jawabkan.
7. Jaminan - Informasi tentang rekam medis pasien dijamin
Keamanan dan kerahasiaannya.
Keselamatan - Peralatan medis yang digunakan sesuai standar
sterilisasi masing–masing alat.
- Obat dijamin masa berlakunya (Tidak Kadaluarsa).
8. Evaluasi Kinerja - Evaluasi kinerja dilakukan melalui minilokakarya
Pelaksana bulanan dan rapat tinjauan manajemen.
- Evaluasi berdasarkan pengawasan atasan
langsung terkait kinerja dan kedisiplinan.
- Survei Kepuasan Masyarakat.

6. Pelayanan Gizi
A. Aspek Penyampaian Pelayanan (Service Delivery)

NO KOMPONEN URAIAN
1. Persyaratan Rekam Medis/Rujukan Internal
2. Sistem, 1. Pasien diperiksa dokter dan diidenfikasi adanya
Mekanisme dan resiko nutrisi
Prosedur 2. Pasien dirujuk internal ke ruangan Gizi, jika
didapatkan pasien dengan resiko nutrisi.
3. Petugas Gizi menjelaskan prosedur asupan Gizi
yang akan dilakukan pada pasien.
4. Diagnose Gizi diberikan sesuai dengan masalah
yang ditemukan pada pengkajian gizi.
5. Intervensi gizi, jenis diet ditentukan sesuai dengan
kebutuhan dan kemampuan pasien.
6. Pasien dimonitoring dan dievaluasi kemajuan dan
perkembangan gizinya.
3. Jangka Waktu Sesuai kasus
Pelayanan
4. Biaya / Tarif Gratis
5. Produk - Pengukuran BB
Pelayanan - Penilaian Status Gizi
6. Pengadaan Aduan, saran dan masukan dapat dilakukan dengan
Pengaduan prosedur:
1. datang langsung;
2. surat.

Tindak lanjut penanganan aduan, saran dan


masukan adalah:
1. verififkasi aduan;
2. mediasi;
3. koordinasi; dan
4. sanksi.

SDM yang mengampu tugas penanganan aduan,


saran dan masukan adalah
1.
2.

Sarana yang digunakan dalam penanganan aduan,


saran dan masukan adalah Kotak Saran dan Meja
Pengaduan.

Unit kerja pada yang mengampu penanganan aduan,


saran dan masukan adalah ..........

B. Aspek Pengelolaan Pelayanan (Manufacturing)


N KOMPONEN URAIAN
O
1. Dasar Hukum 1. Undang-undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang
Kesehatan
2. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
2. Sarana dan - Ruang pemeriksaan pasien.
Prasarana - Peralatan medis pendukung.
(Fasilitas) - Ruang tunggu pasien.
3. Kompetensi - S-1 Kesehatan Masyarakat yang memiliki STR dan
Pelaksana SIK.
- D-III Kebidanan
4. Pengawasan - Supervesi atasan langsung.
Internal - Dilakukan system pengendalian mutu internal
oleh auditor internal puskesmas.
5. Jumlah - S-1 Kesmas : 2 orang
Pelaksana - D-III Kebidanan : 1 orang
6. Jaminan Pelayanan yang diberikan secara cepat, aman dan
Pelayanan dapat dipertanggung jawabkan.
7. Jaminan - Informasi tentang rekam medis pasien dijamin
Keamanan dan kerahasiaannya.
Keselamatan - Peralatan medis yang digunakan sesuai standar
sterilisasi masing–masing alat.
- Obat dijamin masa berlakunya (Tidak Kadaluarsa).
8. Evaluasi Kinerja - Evaluasi kinerja dilakukan melalui minilokakarya
Pelaksana bulanan dan rapat tinjauan manajemen.
- Evaluasi berdasarkan pengawasan atasan
langsung terkait kinerja dan kedisiplinan.
- Survei Kepuasan Masyarakat.

7. Pelayanan Imunisasi
A. Aspek Penyampaian Pelayanan (Service Delivery)

N KOMPONEN URAIAN
O
1. Persyaratan Rekam Medis/Rujukan Internal
2. Sistem 1. Pasien menjalani anamnese olej petugas.
Mekanisme dan 2. Bagian yang akan disuntik dibersihkan
Prosedur petugas dengan kapas yang telah dibasahi air
alkohol.
3. Pasien disuntik vaksin secara intracutan,
subcutan, intramuscular.
3. Jangka Wktu ± 60 menit
Pelayanan
4. Biaya /Tarif Gratis
5. Produk Pelayanan Imunisasi, pelayanan catin
6. Pengadaan Aduan, saran dan masukan dapat dilakukan
Pengaduan dengan prosedur:
1. datang langsung;
2. surat.

Tindak lanjut penanganan aduan, saran dan


masukan adalah:
1. verififkasi aduan;
2. mediasi;
3. koordinasi; dan
4. sanksi.
SDM yang mengampu tugas penanganan aduan,
saran dan masukan adalah
1.
2.

Sarana yang digunakan dalam penanganan


aduan, saran dan masukan adalah Kotak Saran
dan Meja Pengaduan.

Unit kerja pada yang mengampu penanganan


aduan, saran dan masukan adalah ..........

B. Aspek Pengelolaan Pelayanan (Manufacturing)

N KOMPONEN URAIAN
O
1. Dasar Hukum 1. Undang-undang Nomor 36 Tahun 2009
tentang Kesehatan
2. Peraturan Menteri Kesehatan Republik
Indonesia
2. Sarana dan - Ruang pemeriksaan Pasien
Prasrana - Peralatan medis pendukung
(Fasilitas) - Ruang tunggu pasien
3. Kompetensi D-III Kebidanan yang memiliki STR dan SIK
Pelaksana
4. Pengawasan - Supervesi atasan langsung
Internal - Dilakukan system pengendalian mutu internal
oleh auditor internal puskesmas
5. Jumlah Pelaksana D-III Kebidanan: 3 orang
6. Jaminan Pelayanan yang diberikan secara cepat, aman
Pelayanan dan dapat dipertanggung jawabkan.
7. Jaminan - Informasi tentang rekam medis pasien dijamin
Keamanan dan kerahasiaannya.
Keselamatan - Peralatan medis yang digunakan sesuai
standar sterilisasi masing–masing alat.
- Obat dijamin masa berlakunya (Tidak
Kadaluarsa).
8. Evaluasi Kinerja - Evaluasi kinerja dilakukan melalui
Pelaksana minilokakarya bulanan dan rapat tinjauan
manajemen.
- Evaluasi berdasarkan pengawasan atasan
langsung terkait kinerja dan kedisiplinan.
- Survei Kepuasan Masyarakat.

8. Pelayanan TB Paru
A. Aspek Penyampaian Pelayanan (Service Delivery)

NO KOMPONEN URAIAN
1. Persyaratan Rekam Medis/Rujukan Internal
2. Sistem 1. Paseien diberikan penjelasan oleh petugas
Mekanisme dan tentang tindakan yang akan dilaksanakan.
Prosedur 2. Pasien yang telah diperiksa dahaknya
dipersilahkan masuk ke ruang pengobatan
TB.
3. Pasien diberi penjelasan tentang penyakit
TBC, penggunaan obat, lama minum, efek
samping obat, kontrol kembali dan aktifitas
pasien.
4. Pasien diminta untuk mengulang apa yang
sudah dijelaskan oleh petugas
5. Pasien diinformasikan untuk datang pada hari
berikutnya serta dicatat pada form TB O2 atau
Kartu Identitas penderita yang dipegang oleh
pasien.
3. Jangka Waktu - Pasien baru : 30 menit
Pelayanan - Pasien lama : 15 menit
4. Biaya / Tarif Gratis
5. Produk Pemeriksaan dan Pengobatan Pasien
Pelayanan
6. Pengadaan Aduan, saran dan masukan dapat dilakukan
Pengaduan dengan prosedur:
1. datang langsung;
2. surat.

Tindak lanjut penanganan aduan, saran dan


masukan adalah:
1. verififkasi aduan;
2. mediasi;
3. koordinasi; dan
4. sanksi.

SDM yang mengampu tugas penanganan aduan,


saran dan masukan adalah
1.
2.

Sarana yang digunakan dalam penanganan


aduan, saran dan masukan adalah Kotak Saran
dan Meja Pengaduan.

Unit kerja pada yang mengampu penanganan


aduan, saran dan masukan adalah ..........

B. Aspek Pengelolaan Pelayanan (Manufacturing)


N KOMPONEN URAIAN
O
1. Dasar Hukum 1. Undang-undang Nomor 36 Tahun 2009
tentang Kesehatan
2. Peraturan Menteri Kesehatan Republik
Indonesia
2. Sarana dan Prasrana - Ruang pemeriksaan Pasien.
(Fasilitas) - Peralatan medis pendukung.
- Ruang tunggu pasien.
3. Kompetensi - S-1 Kebidanan yang memiliki STR dan SIK.
Pelaksana - D-III Kebidanan yang memiliki STR dan SIK.
4. Pengawasan - Supervesi atasan langsung.
Internal - Dilakukan sistem pengendalian mutu internal
oleh auditor internal puskesmas.
5. Jumlah - S-1 Kebidanan : 1 orang
Pelaksana - D-III Kebidanan : 2 orang
6. Jaminan Pelayanan yang diberikan secara cepat, aman
Pelayanan dan dapat dipertanggungjawabkan.
7. Jaminan - Informasi tentang rekam medis pasien dijamin
Keamanan dan kerahasiaannya.
Keselamatan - Peralatan medis yang digunakan sesuai
standar sterilisasi masing–masing alat.
- Obat dijamin masa berlakunya (Tidak
Kadaluarsa).
8. Evaluasi Kinerja - Evaluasi kinerja dilakukan melalui
Pelaksana minilokakarya bulanan dan rapat tinjauan
manajemen
- Evaluasi berdasarkan pengawasan atasan
langsung terkait kinerja dan kedisiplinan
- Survei Kepuasan Masyarakat.

9. Pelayanan Farmasi
A. Aspek Penyampaian Pelayanan (Service Delivery)

N KOMPONEN URAIAN
O
1. Persyaratan Resep dari poli.
2. Sistem 1. Pasien menunggu sampai dipanggil sesuai
Mekanisme dan urutan kedatangan.
Prosedur 2. Penyerahan obat sesuai nomor urut disertai
pemberian informasi atau konseling kepada
pasien.
3. Jangka Waktu - Persiapan resep racikan: 10-15 menit per satu
Pelayanan lembar resep.
- Persiapan resep non-racikan: 5 menit per satu
lembar resep.
- Penyerahan dan pemberian informasi obat
dan konseling (PIO) : Max 10 menit per pasien.
4. Biaya/Tarif - Pasien Umum : Rp.10.000,00 (sesuai dengan
peraturan Daerah kota padangsidimpuan No.
04 Tahun 2010 tentang Retrebusi jasa umum)
- Pasien BPJS : Gratis

5. Produk Pelayanan Penyediaan resep racikan dan non racikan,


pemberian informasi obat (PIO)
6. Pengadan Aduan, saran dan masukan dapat dilakukan
Pengaduan dengan prosedur:
1. datang langsung;
2. surat.

Tindak lanjut penanganan aduan, saran dan


masukan adalah:
1. verififkasi aduan;
2. mediasi;
3. koordinasi; dan
4. sanksi.

SDM yang mengampu tugas penanganan aduan,


saran dan masukan adalah
1.
2.

Sarana yang digunakan dalam penanganan


aduan, saran dan masukan adalah Kotak Saran
dan Meja Pengaduan.

Unit kerja pada yang mengampu penanganan


aduan, saran dan masukan adalah ..........

B. Aspek pengelolaan pelayanan (Manufacturing)


N KOMPONEN URAIAN
O
1. Dasar Hukum 1. Undang-undang Nomor 32 Tahun 1996
tentang Tenaga Kesehatan.
2. Peraturan Ppemerintah Nomor 51 Tahun 2009
tentang Pekerjaan Kefarmasian.
3. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 30
Tahun 2014 tentang Standar pelayanan
Kefarmasian di Puskesmas.
2. Sarana danPrasarana - Ruang penyiapan.
(Fasilitas) - Ruang pemberian informasi.
- Gudang penyimpanan obat
- Alat medis pendukung.
3. Kompetensi - Apoteker yang memiliki STR dan SIK.
Pelaksana - D-III Farmasi yang memiliki STR dan SIK.
- S-1 Kesmas yang memiliki STR dan SIK.
- D-III Kebidanan yang memiliki STR dan SIK.
4. Pengawasan - Supervesi atasan langsung
Internal - Dilakukan system pengendalian mutu internal
oleh auditor internal puskesmas
5 Jumlah - Apoteker : 1 Orang
Pelaksana - D-III Farmasi : 1 Orang
- S-1 Kesmas : 1 Orang
- D-III Kebidanan : 5 Orang
6. Jaminan Pelayanan yang diberikan secara tepat, aman
Pelayanan dan dapat dipertanggungjawabkan.
7. Jaminan - Informasi tentang rekam medis pasien dijamin
Keamanan dan kerahasiaanya.
Keselamatan - Peralatan medis yang digunkan sesuai standar
sterilisasi masing-masing alat.
- Obat dijamin masa berlakunya (Tidak
Kadaluarsa).
8. Evaluasi Kinerja - Evaluasi Kinerja dilakukan melalui
Pelaksana minilokarya bulanan rapat tinjauan
manajemen.
- Evaluasi berdasarkan pengawasan atasan
langsung terkait kinerja dan kedisiplinan.
- Survei Kepuasan Masyarakat.

5. Pelayanan VCT (.............)


A. Aspek Penyampaian Pelayanan (Service Delivery)

N KOMPONEN URAIAN
O
1. Persyaratan Rekam Medis/Rujukan Internal
2. Sistem, Mekanisme 1. Pasien kelompok berisiko datang ke
dan Prosedur puskesmas dan melakukan pendaftaran pada
loket pendaftaran.
2. Pasien kelompok resiko menunggu giliran ke
ruangan VCT.
3. Pasien diberikan konseling pra test oleh
konselor.
4. Pasien dirujuk dokter ke Laboratorium
setelah memeriksa pasien kelompok resiko.
5. Setelah dilakukan pemeriksaan di
Laboratorium, pasien kelompok resiko
kembali ke ruangan VCT untuk
mendapatkan penjelasan mengenali hasil
pemeriksaan yang diperoleh
6. Konseling pasca test diberikan dokter
bersama konselor untuk membantu pasien
memahami hasil test.
7. Jika hasil positif, kelompok resiko akan
mendapatkan konselor kemudian dokter
akan merujuk ke RS untuk mendapatkan
pengobatan.
8. Jika hasil Negative, pasien kelompok resiko
diberi layanan dan pengobatan sesuai
penyakit yang ditemukan.
9. Kemudian pasien pulang.
3. Jangka Waktu ± 60 menit
Pelayanan
4. Biaya/Tarif Gratis
5. Produk Pelayanan Pemberian Konseling/Rujukan
6. Penanganan Aduan, saran dan masukan dapat dilakukan
Pengaduan dengan prosedur:
1. datang langsung;
2. surat.

Tindak lanjut penanganan aduan, saran dan


masukan adalah:
1. verififkasi aduan;
2. mediasi;
3. koordinasi; dan
4. sanksi.

SDM yang mengampu tugas penanganan aduan,


saran dan masukan adalah
1.
2.

Sarana yang digunakan dalam penanganan


aduan, saran dan masukan adalah Kotak Saran
dan Meja Pengaduan.

Unit kerja pada yang mengampu penanganan


aduan, saran dan masukan adalah ..........

B. Aspek Pengelolaan Pelayanan (Manufacturing)

N KOMPONEN URAIAN
O
1. Dasar Hukum 1. Undang-undang Nomor 36 Tahun 2009
tentang Kesehatan.
2. Peraturan Menteri Kesehatan Republik
Indonesia
2. Sarana dan Prasrana - Ruang pemeriksaan pasien.
(Fasilitas) - Peralatan medis pendukung.
- Ruang tunggu pasien.
3. Kompetensi - S-1 Kedokteran yang memiliki STR dan SIP.
Pelaksana - S-1 Keperawatan yang memiliki STR dan SIK.
- S-1 Kebidanan yang memiliki STR dan SIK.
- D-III Analis Kesehatan yang memiliki STR dan
SIK.
4. Pengawasan - Supervesi atasan langsung.
Internal - Dilakukan sistem pengendalian mutu internal
oleh auditor internal puskesmas.
5. Jumlah - S-1 Kedokteran : 1 orang
Pelaksana - S-1 Keperawatan : 1 orang
- S-1 Kebidanan : 1 orang
- D-III Analis Kesehatan : 1 orang
6. Jaminan Pelayanan yang diberikan secara cepat, aman
Pelayanan dan dapat dipertanggungjawabkan.
7. Jaminan - Informasi tentang rekam medis pasien dijamin
Keamanan dan kerahasiaannya.
Keselamatan - Peralatan medis yang digunakan sesuai
standar sterilisasi masing–masing alat.
- Obat dijamin masa berlakunya (Tidak
Kadaluarsa).
8. Evaluasi Kinerja - Evaluasi kinerja dilakukan melalui
Pelaksana minilokakarya bulanan dan rapat tinjauan
manajemen.
- Evaluasi berdasarkan pengawasan atasan
langsung terkait kinerja dan kedisiplinan.
- Survei Kepuasan Masyararakat.

11. Pelayanan Laboratorium


A. Aspek Penyampaian Pelayanan (Service Delivery)

N KOMPONEN URAIAN
O
1. Persyaratan Rekam Medis/Rujukan Internal/Surat
Pemeriksaan
2. Sistem, Mekanisme 1. Pasien yang berada di ruang tunggu dipanggil
dan Prosedur petugas.
2. Pasien menyerahkan surat permintaan
pemeriksaan laboratorium.
3. Petugas melakukan pengambilan sampel dan
penerimaan sampel .
4. Pasien menunggu hasil pemeriksaan.
5. Penyerahan hasil kepada pasien untuk
konsultasi ke yang merujuk.
3. Jangka Waktu Sesuai kasus
Pelayanan
4. Biaya/Tarif Gratis
5. Produk Pelayanan Pemeriksaan GDP, Golongan darah, kolestrol,
asam urat, protein urine, Hb, HIV/AIDS, dahak
dan Syifilis.
6. Penanganan Aduan, saran dan masukan dapat dilakukan
Pengaduan dengan prosedur:
1. datang langsung;
2. surat.

Tindak lanjut penanganan aduan, saran dan


masukan adalah:
1. verififkasi aduan;
2. mediasi;
3. koordinasi; dan
4. sanksi.

SDM yang mengampu tugas penanganan aduan,


saran dan masukan adalah
1.
2.

Sarana yang digunakan dalam penanganan


aduan, saran dan masukan adalah Kotak Saran
dan Meja Pengaduan.

Unit kerja pada yang mengampu penanganan


aduan, saran dan masukan adalah ..........

B. Aspek Pengelolaan Pelayanan (Manufacturing )

N KOMPONEN URAIAN
O
1. Dasar Hukum 1. Keputusan mentri kesehatan Nomor 364
/MENKES /SK /III/2003
2. Keputusan Mentri Kesehatan Nomor 37 Tahun
2012 tentang penyelenggara laboratorium
kesehatan masyarakat
2. Sarana dan Prasarana 1. Tempat pengambilan sampel
(Fasilitas) 2. Tempat pemeriksaan laboratorium
3. Peralatan laboratorium pendukung
3. Kompetensi Pelaksana - Analis kesehatan yang memiliki STR sesuai
dengan kewenangannya
- D-III Kebidanan yang memiliki STR dan SIK
4. Pengawasan Internal 1. Supervisi oleh atasan langsung.
2. Dilakukan pengendalian mutu internal oleh
auditor internal puskesmas.
5. Jumlah Pelaksana - D-III Analis Kesehatan : 1 Orang
- D-III Kebidanan : 1 Orang
6. Jaminan pelayanan Pelayanan yang diberikan secara cepat aman dan
dapat dipertanggung jawabkan
7. Jaminan Keamanan Informasi tentang rekaman medis pasien dijamin
dan Keselamatan kerahasiannya.
8. Evaluasi Kinerja - Evaluasi kinerja dilakukan melalui mini
Pelaksana lokarya bulanan di puskesmas.
- Evaluasi berdasarkan pengawasan atasan
langsung terkait kinerja dan kedisiplinan.
- Survey Kepuasan Masyarakat.

Ditetapkan di Padangsidimpuan
pada tanggal 19 April 2021

KEPALA PUSKESMAS SADABUAN


SUNARTI

Anda mungkin juga menyukai