UNICEF
Disusun oleh :
Kelas. : XI IPA 3
B. Rumusan Masalah
- Latar belakang terbentukannya UNICEF
- Tugas UNICEF
C. Tujuan
- Mengenal lebih dalam tentang UNICEF
UNICEF didirikan oleh Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa pada tanggal 11 Desember
1946 dengan nama United Nations International Children's Emergency Fund atau Badan
Internasional PBB tentang Dana Darurat untuk Anak-Anak, untuk memberikan bantuan
makanan dan kesehatan darurat di negara-negara yang terkena dampak Perang Dunia II. Dokter
Ludwik Rajchman dari Polandia secara umum dianggap sebagai pendiri UNICEF dan mengepalai
lembaga ini sejak tahun 1946. Berdasarkan saran dari dr. Rajchman, Maurice Pate dari Amerika
Serikat ditunjuk sebagai direktur eksekutif yang pertama, dan bertugas sejak tahun 1947 hingga
saat meninggalnya pada tahun 1965. Pada tahun 1953, mandat UNICEF diperluas untuk
menangani kebutuhan anak-anak di negara berkembang. Pada tahun itu pula UNICEF
ditetapkan sebagai bagian tetap dari Sistem Perserikatan Bangsa-Bangsa. Sejak itu, kata
''international'' dan ''emergency'' dihapus dari nama organisasi, sehingga cukup dikenal sebagai
United Nations Children's Fund atau disingkat "UNICEF"
-Memberi arah serta alternatif pemecahan bagi negara-negara yang menghadapai masalah
tentang anak.
-Memberi nasehat serta bantuan bagi rencana dan penerapan usaha-usaha kesejahteraan anak.
-Bekerjasama dengan partner Internasional untuk memberi bantuan eksternal bagi negara yang
membutuhkan.
2. Tugas UNICEF
Berdasarkan mandat Majelis Umum PBB, misi UNICEF adalah:
a. UNICEF mengemban mandat Majelis Umum PBB guna mendukung perlindungan hak
kebebasan anak, membantu anak-anak dalam pemenuhan kebutuhan dasarnya, serta
memberikan kesempatan yang seluas-luasnya kepada mereka untuk mengembangkan bakat.
c. UNICEF berusaha menegakkan hak kebebasan anak yang sesuai dengan azas etika dan
tingkah laku yang berlaku universal berdasarkan the Convention on the Rights of the Children
e. UNICEF menggerakkan kesadaran politik dan sumber materi untuk pengembangan negara
(khususnya negara berkembang). Menjamin motto "First Call for Children" dan
mengembangkan kemampuan anak guna membentuk kebijakan yang tepat dan
mempersatukan kembali anak-anak yang terpisah dari keluarganya.
f. UNICEF menjamin perlindungan khusus bagi segala kondisi yang merugikan anak-anak korban
perang dan yang mengalami bencana alam, kemelaratan, segala bentuk kekerasan, eksploitasi
dan kecatatan.
g. UNICEF membantu dalam keadaan darurat guna melindungi hak-hak kebebasan anak, serta
h. UNICEF adalah Lembaga Internasional yang menjalin kerjasama tanpa diskriminasi. Maka dari
itu, UNICEF memproritaskan perhatiannya pada anak-anak dan negara yang sangat menderita.
C. Bentuk Kerja Sama Pemerintah RI dan UNICEF
Salah satu bentuk kerja sama antara Pemerintah Republik Indonesia dengan organisasi
Unicef terjadi pada pada akhir tahun 2015 Kemarin, Kerja sama tersebut berisi rencana
kolaborasi antara Bappenas dengan organisasi internasional di bawah Perserikatan Bangsa-
Bangsa (PBB) yang menaungi dana untuk pemenuhan hak anak selama 2016 hingga 2020.
Kolaborasi tersebut mencakup misi memenuhi hak-hak anak seperti pendidikan, nutrisi,
perlindungan anak, hingga pencegahan dari kekerasan. Kerja sama ini melihat pentingnya peran
anak-anak yang merupakan aset generasi penerus bangsa.
B. Saran
Sedikit saran dari saya untuk pemerintah RI adalah lebih sering menjalin hubungan
multilateral dengan banyak organisasi di segala bidang, karena menurut saya hal ini akan
membuat hubungan internasional indonesia semakin baik dan tentunya akan membantu
negara indonesia sedikit demi sedikit menjadi negara maju.
DAFTAR PUSTAKA
https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/d-
3105236/pemerintah-dan-unicef-kerja-sama-penuhi-hak-anak-
di-ri
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Dana_Anak-
Anak_Perserikatan_Bangsa-Bangsa
http://repository.umy.ac.id/bitstream/handle/123456789/2343
8/6.%20BAB%20II.pdf?sequence=6&isAllowed=y
http://repository.unpas.ac.id/27454/6/BAB%20II.docx