Anda di halaman 1dari 6

UNIVERSITAS JENDERAL ACHMAD YANI

FAKULTAS TEKNIK
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
Kode Dokumen : FM/FT-TE/AKD/046 Area Dokumen : Jur. Teknik Elektro
Tanggal Berlaku : 10-11-2010 Revisi : -
Tanggal Revisi : Halaman : 1 dari ….
SOAL Q U I Z 2
Kode & Mata Kuliah : EL3147 Sistem Mikro & Mikrokontroler
Nama Dosen Pengampu : Heli Subarli, ST., MT.
Waktu / Sifat Ujian : 90 Menit
Program Pendidikan/Kelas : S1 / Reguler Pagi
Tanggal / Bulan / Tahun : Rabu / 23 Desember 2020
Semester : Ganjil / TA. 2020/2021

Nama : Aziz Maulana Ibrahim


Nim : 2211181046
Kelas : B
1. Uraikan dengan singkat sejarah perkembangan Mikrokontroler.
Jawaban:
Sejarah mikrokontroler tidak terlepas dari sejarah mikroprosesor. Berikut ini
sejarah mikroprosesor dan mikro kontroler.

• Tahun 1971, Intel 4004 adalah mikroprosesor pertama. Intel 4004 dibuat
dan dikembangkan oleh Intel (Integrated Electronic ). Intel membuat
mikroprosesor Intel 4004 menggunkan 2250 transistor. Intel 4004
merupakan mikroprosesor 4 bit. Kemudian pada tahun 1974, Intel
membuat mikroprosesor generasi kedua (Intel 8008), Intel 8008
merupakan mikroprosesor 8 bit.
• Tahun 1972, TMS1000 adalah mikrokontroler pertama, TMS1000
merupakan mikrokontroler 4-bit. Mikrokontroler TMS1000 dibut oleh Gary
Boone dari Texas Instrument.
• Tahun 1974, beberapa pabrikan IC menawarkan mikroprosesor dan
pengendali menggunakan mikroprosesor . mikroprosesor yang ditawarkan
pada asaat itu yaitu Intel 8080, Motorola 6800, Signetic 6502, Zilog Z80, dan
texas instrument 9900 (16 bit.).
• Tahun 1976, dibuat Intel 8048, yang merupakan mikrokontroler Intel
pertama .
• Tahun 1978, mikroprosesor 16 bit menjadi umum digunakan yaitu Intel
8086, Motolola 6800 dan Zilog Z8000. Sejak saat itu pabrikan mikroprosesor
terus mengembangkan mikroprosesor yang dikembangkan termasuk 32 bit
device seperti intel pentium, motorola DragonBall, dan beberapa
mikrokontroler yang menggunakan ARM core.
• Tahun 1980, Intel 8051 atau lebih dikenal dengan mikrokontroler MCS51.
MCS51 adalah mikrokontroler CISC 8 bit.
• Tahun 1996, Mikrokontroler Atmel AVR dibuat oleh Atmel. Atmel AVR
adalah salah satu mikrokontroler yang banyak digunakan sampai dengan
saat ini. AVR adalah mikrokontroler RISC (Reduce Instruction Set
Computing) 8 bit berdasarkan arsitektur Harvard.

2. Jelaskan yang anda ketahui tentang pengertian dari Mikrokontroler.


Jawaban :
Mikrokontroler adalah salah satu dari bagian dasar dari suatu sistem
komputer. Meskipun mempunyai bentuk yang jauh lebih kecil dari suatu
komputer pribadi dan komputer mainframe, mikrokontroler dibangun dari
elemen-elemen dasar yang sama. Secara sederhana, komputer akan
menghasilkan output spesifik berdasarkan inputan yang diterima dan program
yang dikerjakan.

Seperti umumnya komputer, mikrokontroler adalah alat yang mengerjakan


instruksiinstruksi yang diberikan kepadanya. Artinya, bagian terpenting dan
utama dari suatu sistem terkomputerisasi adalah program itu sendiri yang
dibuat oleh seorang programmer. Program ini menginstruksikan komputer
untuk melakukan jalinan yang panjang dari aksiaksi sederhana untuk
melakukan tugas yang lebih kompleks yang diinginkan olehprogrammer.
3. Terangkan perbedaan antara arsitektur mikrokontroler CISC ( Complete
Intruction Set Computer ) dengan RISC ( Reduced Intruction Set Computer ),
serta Kelebihan dan kekurangannya.
Jawaban :
i. CISC
Saat ini hampir semua mikrokontroler adalah mikrokontroler CISC (Complete
Instruction Set Computer). Biasanya memiliki lebih dari 80 instruksi.
Perbedaan CISC dilihat dari segi instruksinya:
• Lebih menekankan pada perangkat keras, sesuai dengan takdirnya untuk
pragramer.
• Memiliki instruksi komplek. Load / Store atau Memori ke Memori
bekerjasama
• Memiliki ukuran kode yang kecil dan kecepatan yang rendah.
• Transistor di dalamnya digunakan untuk menyimpan instruksi – instruksi
bersifat komplek.

Keunggulan dari CISC ini adalah adanya instruksi yang bekerja seperti sebuah
makro, sehingga memungkinkan programmer untuk menggunakan sebuah
instruksi menggantikan beberapa instruksi sedarhana lainnya.

Kelemahan CISC :

• Kompleksitas CPU : desain unit kontrol menjadi kompleks karena


mempunyai set intruksiyang besar.
• Ukuran Sistem dan Biaya : mempunyai banyak sirkuit hardware
menyebabkan CPU menjadikompleks. Hal ini meningkatkan biaya
hardware pada sistem dan juga kebutuhan daya listrik.
• Kecepatan Clock: karena sirkuit yang besar maka propagation delay (tunda
propagasi) lebihbesar dan karena waktu siklus CPU yang besar sehingga
kecepatan clock efektif menurun.
• Keandalan : dengan hardware yang besar maka cenderung mudah terjadi
kegagalan.
• Mantainability : Troubleshooting dan pendeteksian suatu kegagalan
mengakibatkanpekerjaan menjadi besar karena besarnya sirkuit yang ada.
Penemuan microprogrammingmembantu menurunkan beban tersebut.

ii. RISC
Saat ini kecenderungan industri untuk menggunakan disain mikroprosesor
RISC ( Reduced Instruction Set Computer). Dengan menggunakan jumlah
instruksi yang lebih sedikit, memungkinkan lahan pada chip (silicon
realestate) digunakan untuk meningkatkan kemampuan chip.
Perbedaan RISC dilihat dari segi instruksinya:
• Menekankan pada perangkat lunak, dengan sedikit transistor
• Instruksi sederhana bahkan single
• Load / Store atau memory ke memory bekerja terpisah
• Ukuran kode besar dan kecapatan lebih tinggi
• Transistor didalamnya lebih untuk meregister memori

Keuntungan dari RIS adalah kesederhanaan disain, chip yang lebih kecil,
jumlah pin sedikit dan sangat sedikit mengkonsumsi daya.

Kelemahan utama dari RISC ialah humlah intruksi yang sedikit. Hal ini
mengakibatkan untuk melakukan suatu tugas akan dibutuhkan instruksi
yang lebih banyak bila dibandingkan CISC.Hasilnya ialah jumlah ukuran
program akan lebih besar bila dibandingkan CISC. Penggunaan memori
akan semakin besar.

4. a. Jelaskan yang dimaksud dengan Model Pengalamatan pada Sistem


Mikroprosesor.
Jawaban :
• Mode Pengalamatan adalah suatu cara untuk menunjukkan dan
mengalamati suatu lokasi memori pada sebuah alamat, dimana operand
akan diambil.
• Mode Pengalamatan diterapkan pada set instruksi, dimana pada umumnya
set instruksi terdiri dari opcode ( kode operasi ) dan alamat.

b. Terangkan perbedaan antara Indirect Addressing dengan Register


Indirect Addressing, serta kelebihan dan kekurangannya masing-masing.
Jawaban :
i. Indirect Addressing.
• Mode ini sangat berguna, karena dapat memberikan fleksibilitas yang
tinggi dalam menggalamati suatu harga.
• Kelebihan.
Ruang bagi alamat menjadi lebih besar, sehingga semakin banyak alamat
yang dapat referensi.
• Kekurangan.
Diperlukan referensi memori ganda dalam satu fetch, sehingga
memperlambat proses operasi.
ii. Register Indirect Addressing.
• Mode ini mirip dengan mode pengalamatan tidak langsung.
• Perbedaannya dimana field alamat mengacu pada alamat register. Letak
operand berada pada memori yang dituju oleh isi register.
• Kelebihan dan kekurangannya antara lain :
Keterbatasan field alamat dapat diatasi dengan pengaksesan memori yang
tidak langsung, sehingga alamat yang dapat direferensi semakin banyak.
Dalam satu siklus pengambilan dan penyimpanan, hanya menggunakan
satu referensi memori utama sehingga lebih cepat dari mode indirect
Addressing.

Anda mungkin juga menyukai