Anda di halaman 1dari 19

MAKALAH KEPERAWATAN KOMPLEMENTER

“Jurnal Keperawatan Terapi Akupresur Dan Shin Jin Jyutsu”

OLEH :

KELOMPOK 9

I Gede Krisnata Subagio ( 17.321.2668 )

Komang Wisnu Budikusuma ( 17.321.2667 )

Ni Putu Ayu Wismaya Dewi (17.321.26998 )

Ni Putu Merry Tasya Suryawan (17.321.2702 )

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN

STIKES WIRA MEDIKA PPNI BALI

2019
KATA PENGANTAR

“Om Swastyastu”

Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena telah
memberikan rahmat dan karunia-Nya kepada kami sehingga kami mampu
menyelesaikan makalah ini dengan judul “jurnal Keperawatan terapi akupresur
dan shin jin jyutsu”. Adapun pembuatan makalah ini bertujuan untuk memenuhi
tugas mata kuliah Keperawatan Komplementer.

Dalam menyelesaikan penulisan makalah ini, kami mendapat banyak bantuan


dari berbagai pihak dan sumber. Oleh karena itu kami sangat menghargai bantuan
dari semua pihak yang telah member kami bantuan dukungan kjuga semangat,
buku dan sumber lainnya sehingga tugas ini dapat terselesaikan. Oleh karena itu
melalui media ini kelompok menyampaikan ucapan terimakasih kepada semua
pihak yang telah membantu pembuatan makalah ini.

Kami menyadari bahwa makalah ini masih banyak kekurangan dan jauh dari
kesempurnaan karena keterbatasan kemampuan dan ilmu pengetahuan yang
kelompok miliki. Oleh karena itu kelompok mengharapkan kritik dan saran yang
membangun guna untuk menyempurnakan makalah ini.

“Om Santih, Santih, Santih Om”

Denpasar, November 2019

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.........................................................................................i
DAFTAR ISI........................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang......................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah.................................................................................2
1.3 Tujuan...................................................................................................2
1.4 Manfaat.................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Konsep Jin Shin Jyutsu..................................................................................3
2.1.1 Pengertian Jin Shin Jyutsu…………………………………………..3
2.1.2 Konsep Jin Shin Jyutsu......................................................................3
2.1.3 Titik Akupresure................................................................................5
2.1.4 Teknik Akupresure.............................................................................6
2.1.5 Indikasi Dan Kontraindikasi..............................................................12
2.16 Evaluasi...............................................................................................13
2.2 Kasus Jin Shin Jyutsu....................................................................................13
BAB III PENUTUP
3.1 Simpulan...............................................................................................14
3.2 Saran.....................................................................................................14
DAFTAR PUSTAKA..........................................................................................15

iii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Perkembangan terapi komplementer akhir-akhir ini menjadi sorotan banyak negara.
Terapi disini diartikan sebagai usaha untuk memulihkan kesehatan orang yang sedang sakit,
pengobatan penyakit dan perawatan penyakit. Komplementer bersifat melengkapi, bersifat
menyempurnakan. Pengobatan komplementer dilakukan dengan tujuan melengkapi
pengobatan medis konvensional dan bersifat rasional yang tidak bertentangan dengan nilai
dan hukum kesehatan di Indonesia. Pengobatan komplementer atau alternative menjadi
bagian penting dalam pelayanan kesehatan. Klien yang menggunakan terapi komplementer
memiliki beberapa alasan. Salah satu alasannya adalah filosofi holistic pada terapi
komplementer, yaitu adanya harmoni dalam diri dan promosi kesehatan dalam terapi
komplementer. Alasan lainnya karena klien terlibat untuk pengambilan keputusan dalam
pengobatan dan peningkatan kualitas hidup dibandingkan sebelumnya (Widyatuti, 2008).
Terapi non farmakologis dapat digunakan sebagai pelengkap untuk mendapatkan efek
pengobatan farmakologis (obat anti hipertensi) yang lebih baik (Dalimartha, 2008). Salah
satu metode penyembuhan terapi pada anak enuresis yaitu akupresur. Akupresur merupakan
ilmu pengobatan yang berasal dari Cina, dengan teknik penyembuhan dengan menekan,
memijat bagian dari titik tertentu pada tubuh untuk mengaktifkan peredaran energi vital
(Hartono, 2012). Di Indonesia, terapi akupresur masih belum banyak mendapatkan perhatian
terutama di bidang akademis. Terapi akupresur juga telah memiliki panduan lengkap atau
standar operasional prosedur untuk melakukan tindakannya. Terapi akupresur berfungsi
untuk memperbaiki fungsi ginjal dan meningkatkan fungsi otot detrusor pada kandung
kemih. Teknik relaksasi genggam jari (Finger hold) adalah teknik relaksasi sederhana dan
mudah yang dapat dilakukan siapapun yang berhubungan dengan jari tangan serta energi
didalam tubuh. Teknik menggenggam jari disebut juga teknik Jin Shin Jyutsu. Jin Shin
Jyutsu adalah akupresure Jepang. Teknik ini menggunakan sentuhan sederhana dari tangan
dan pernafasan untuk menyeimbangkan energi dalam tubuh.

1
1.2 Rumusan Masalah
1.2.1 Bagaimanakah konsep Jin Shin Jyutsu ?
1.2.2 Bagaimanakah konsep dasar Jin Shin Jyutsu ?
1.2.3 Bagaimanakah konsep dasar Titik Akupresure ?
1.2.4 Bagaimanakah konsep Tiknik Akupresure ?
1.2.5 Bagaimanakah Indikasi dan Kontra Indikasi Jin Shin Jyutsu ?
1.2.6 Bagaimanakah evaluasi Jin Shin Jyutsu ?

1.3 Tujuan
1.3.1 Untuk mengetahui konsep dasar Jin Shin Jyutsu.
1.3.2 Untuk mengetahui konsep dasar titik akupresure.
1.3.3 Untuk mengetahui konsep Tiknik Akupresure.
1.3.4 Untuk mengetahui Indikasi dan Kontra Indikasi Jin Shin Jyutsu
1.3.5 Untuk mengetahui evaluasi jin shin Jyutsu

1.4 Manfaat
1. Mahasiswa mampu melakukan/ mengaplikasikan jurnal keperawatan akupresur dan shin
jin jyutsu pada dunia Kesehatan.

2
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Konsep Shin Jin Jyutsu


2.1.1 Pengertian Shin Jin Jyutsu
Jin shin Jyutsu adalah suatu seni pengobatan alami dan ditemukan kembali oleh Jiro
Murai dalam proses pengobatan dirinya sendiri. Kenapa dinamakan seni, karena tubuh
manusia sangat complex dan semua berhubungan satu sama lain sehingga untuk
mengharmonisasikan energi dalam tubuh agar si organ organ tubuh dapat berfungsi
dengan baik, membutuhkan cara yg berbeda untuk tiap individu. Pengobatan ini bersifat
alami dengan tidak memerlukan obat atau alat bantu. Badan kita bisa menyembuhkan diri
sendiri tetapi untuk menyembuhannya setiap kondisi membutuhkan waktu yg
berbeda beda. Ada yg bisa terasa dengan cepat dan ada yg membutuhkan waktu sangat
lama. Jhin Shin Jyutsu (JSJ) adalah salah bentuk terapi tradisional dari Jepang kuko yang
dapat membantu mengatasi berbagai masalah kesehatan dan kontrol emosi dengan jalan
menerapi diri sendiri atau orang lain lewat bantuan sentuhan-sentuhan lembut pada jari-
jari tangan kita. Prinsip kerjanya sebenarnya sederhana saja, karena di tubuh kita terdapat
berbagai tombol-tombol/titik khusus yang mampu memulihkan berbagai keluhan fisik
karena adanya hubungan didalam sistem peredaran darah dan persyarafan jari yang
terhubung langsung ke berbagai organ dalam tubuh kita. Titik itulah yang apabila dengan
melakukan sedikit intervensi/sentuhan pada daerah yang tepat diharapkan memberikan
manfaat bagi kesehatan. Dalam terapi Jin Shin Jyutsu disebutkan bahwa setiap dari jari
kita mempunyai hubungan yang spesifik dengan organ dalam

3
2.1.2 Konsep Dasar Jin Shin Jyutsu
Ada beberapa konsep dasar yang menjadi pedoman dasar dari seni penyembuhan ini:
1. Di seluruh alam semesta dan setiap diri manusia mengalir energi kehidupan murni.
2. Nafas adalah ekspresi yang paling mendasar untuk mengalirnya energi kehidupan ini.
3. Dalam keadaan harmonis/ sehat, energi ini bergerak dengan bebas. Adapun jika ada
pergerakan energi ini terhambat, maka timbullah berbagai keluhan atau
ketidaknyamanan di tubuh.
Hambatan - yang akan menciptakan masalah fisik, mental dan emosional -
semuanya disebabkan oleh sikap hati.  Ada 5 sikap hati yang menyebabkan
ketidakharmonisan/ ketidakseimbangan aliran energi :  Kuatir, Takut, Marah, Sedih dan
Kepura-puraan.Dalam JIN SHIN JYUTSU, adanya energi kehidupan yang terhambat dan
menimbulkan segala macam ketidaknyamanan/ gangguan di tubuh, pikiran dan jiwa kita
disebut sebagai “JUDUL”.  Judul besar yang dianggap sebagai hal yang menakutkan,
seperti misalnya “kanker” atau “jantung koroner” biasanya berarti semakin banyak energi
yang terhambat atau tidak mengalir lancar.  Judul yang tidak terlalu menakutkan, seperti
“influenza”   atau “salah cerna”, berarti hambatan energi tidak terlalu banyak. Judul
apapun, seberapapun besarnya, dapat dibantu dengan cara membebaskan energi
kehidupan yang terham.
Menurut JIN SHIN JYUTSU terdapat beberapa lokasi Kunci Pengaman Energi di
tubuh kita yang bertugas bagaikan ”sekring listrik” di rumah kita untuk melindungi
adanya aliran energi yang tidak seimbang. JIN SHIN JYUTSU berfungsi untuk membuka
/ meng- “unlock” kembali sekring listrik yang sebelumnya terkunci akibat adanya aliran
energi yang tidak seimbang sehingga aliran energi dapat mengalir kembali dengan lancar
dan harmonis.
JIN SHIN JYUTSU adalah suatu perangkat penyembuhan yang efektif untuk
meredakan stress dimana hal tersebut mampu meningkatkan kemampuan tubuh untuk
menyembuhkan dirinya sendiri. JIN SHIN JYUTSU bisa dengan mudah dipraktekkan
sendiri sebagai bagian dari proses penyembuhan diri sendiri maupun dengan bantuan
seorang praktisi JIN SHIN JYUTSU yang terlatih. Menurut Nugdha, beberapa
gangguan atau keluhan kesehatan yang pernah ditangani dan dibantu proses
penyembuhannya oleh JIN SHIN JYUTSU antara lain:

4
a. stres dan masalah emosional
b. sakit kepala (migren akut maupun kronis)
c. gangguan sistem pencernaan
d. gangguan sistem pernafasan
e. nyeri saat menstruasi
f. nyeri pada punggung
g. nyeri leher
h. mudah sakit
i. berbagai sakit punggung dan pinggang
j. sulit tidur
k. hipertensi
l. diabetes
m. kolesterol, asam urat & trigliserida
n. gangguan sistem reproduksi dan lain-lain.

2.1.3 Titik Akupresure


Berikut ini satu persatu akan kita kupas bagian jari kita yang terhubung dan terkait
dengan gangguan organ dalam dan masalah kejiwaan.
1.  Jempol
Organ yang terkait adalah bagian lambung dan limpa. Beberapa gejala seperti asam
lambung, mual, nyeri perut. Masalah kecemasan, hingga depresi selain dengan
pengobatan oleh dokter juga anda dapat melakukan pengobatan sendiri dengan
metode JSJ yaitu melakukan sentuhan lembut pada bagian jempol kita secara rutin
dan berkala.
2. Telunjuk
Terkait dengan organ ginjal dan kandung kencing. Berbagai keluhan nyeri pinggan
dan punggung, masalah pencernaan, kram otot, gangguan persendian biasanya dapat
dikurangi dengan melakukan pemijatan lembut dibagian telunjuk. Masalah mental
seperti rasa takut dan frustasi juga dapat berkurang dengan metoda JSJ ini.
3. Jari Tengah

5
Terkait dengan organ hati dan kandung empedu. Beberapa keluhan seputar
kesuburan, gangguan menstruasi, masalah mata dan sakit kepala karena migrain bisa
dibantu dengan memberikan tekanan lembut pada bagian jari tengah. Sulit
mengontrol emosi, pemarah juga bisa dikurangi dengan cara yang sama.
4. Jari Keempat
Terhubung dengan organ paru-paru dan juga usus besar. Keluhan seputar pernafasan,
asma hingga pencernaan dan masalah kulit bisa semakin ringan dengan melakukan
sentuhan lembut pada bagian tersebut. Masalah kesedihan yang berlarut-larut juga
dapat berkurang dengan cara ini.
5. Jari Kelingking
Terkait dengan organ jantung dan juga usus halus. Keluhan seputar masalah jantung
seperti tekanan darah tinggi, masalah pencernaan (kembung) hingga tulang dan otot
pegal bisa dibantu arasi dengan memberikan pijatan/tekanan lembut pada jari
kelingking. Selain juga masalah mental nervous, kurang percaya diri juga dapat
diatasi dengan cara tersebut.

2.1.4 Teknik Akupresure


a. Memahami Akupresur
Pahami konsep akupresur. Akupresur adalah ABT yang dikembangkan lebih dari 5.000
tahun yang lalu. Akupresur berpusat pada penempatan jari dan tekanan di seluruh titik
tekan pada tubuh.
1. Titik-titik ini dipercaya disusun di sepanjang saluran yang disebut meridian. Stimulasi
pada area-area ini dianggap mampu meredakan ketegangan dan meningkatkan aliran
darah.
2. Beberapa orang percaya bahwa akupresur dan berbagai terapi tubuh Asia lainnya
membetulkan ketidakseimbangan dan halangan aliran energi vital di seluruh tubuh.
b. Pelajari kegunaan akupresur. 
Akupresur digunakan untuk mengatasi berbagai penyakit. Salah satu kegunaan umumnya
adalah meredakan rasa sakit seperti sakit kepala, sakit leher, serta sakit punggung. Orang
juga menggunakan akupresur untuk membantu mengatasi masalah mual serta muntah-
muntah, kelelahan, stres mental dan fisik, menurunkan berat badan, bahkan mengatasi

6
kecanduan. Akupresur dipercaya bisa menghasilkan relaksasi yang mendalam serta
mengurangi ketegangan otot.
a) Banyak dokter, praktisi kesehatan, serta ahli kesehatan holistik percaya bahwa
akupresur memiliki efek-efek penyembuhan dan positif terhadap tubuh UCLA
memiliki Center for East-West Medicine (Pusat Pengobatan Timur-Barat) yang
mempelajari basis ilmiah dari akupresur. Mereka mencoba menyediakan penjelasan
dan aplikasi praktis dari teknik-tekniknya.
b) Untuk menjadi ahli akupresur tersertifikasi, seseorang harus mengikuti program
latihan pada sekolah-sekolah khusus akupresur dan akupunktur. Ia juga bisa
mengikuti kursus terapi pijat. Program-programnya termasuk studi anatomi dan
fisiologi, titik-titik akupresur dan meridian, teknik dan protokolnya, serta teori
pengobatan Tiongkok. Program-program ini membutuhkan masa belajar hingga 500
jam.
c) Luangkan waktu untuk mempelajari akupresur. Jika Anda ingin menggunakan terapi
ini, ulangi langkah-langkahnya terus menerus. Teknik-teknik akupresur memiliki
efek kumulatif pada tubuh. Setiap kali Anda memanipulasi titik-titik tekanannya,
Anda sedang membantu menyeimbangkan keadaan tubuh
d) Beberapa orang mungkin langsung mengalami hasil, sementara lainnya mungkin
memerlukan beberapa perawatan. Meski rasa sakit mungkin bisa langsung
dihilangkan, rasa sakit tersebut bisa saja kembali. Hal ini normal. Akupresur
bukanlah metode pengobatan instan. Akupresur adalah sebuah teknik yang bisa
Anda gunakan untuk membantu meredakan rasa sakit, dengan mengurangi
hambatan aliran energi serta memulihkan tubuh ke kondisinya yang seimbang
Anda bisa melakukan akupresur sesering yang Anda inginkan: beberapa kali
sehari atau bahkan beberapa kali sejam. Ketika Anda terus memanipulasi sebuah
titik, perasaan sakit akanberkurang karena tubuh Anda mulai menyembuhkan
dirinya sendiri. Kebanyakan orang menyarankan akupresur setiap hari. Jika
memungkinkan, lakukan setidaknya 2-3 kali sehari.
c. Melakukan Akupresur dengan Benar
Gunakan kekuatan yang tepat. Tekan titik-titik pada tubuh dengan kuat dan dalam untuk
stimulasi. Kekuatan tekanan ini akanbergantung pada kesehatan tubuh Anda secara

7
menyeluruh. Saat menekan, Anda mungkin akan merasa sedikit sakit, tetapi pastikan
Anda tetap mendapatkan perasaaan nyaman juga.
a) Beberapa titik di tubuh mungkin akan terasa tegang; sementara beberapa lainnya
akan terasa sakit saat ditekan. Jika Anda merasa sangat sakit, kurangi tekanan secara
bertahap hingga Anda mendapatkan keseimbangan rasa sakit dan perasaan nyaman.
b) Jangan anggap akupresur sebagai latihan meningkatkan ketahanan terhadap rasa
sakit. Jika sesuatu terlalu menyakitkan sehingga Anda merasa tidak nyaman,
berhentilah
d. Gunakan alat bantu yang tepat. 
a) Akupresur biasanya dilakukan dengan jari untuk memijat, menggosok, dan memberi
stimulasi pada titik-titik tekan. Anda juga bisa menggunakan kepalan tangan, siku,
lutut, betis, serta kaki.
b) Jari tengah adalah jari yang paling cocok untuk memberikan tekanan. Jari tersebut
paling panjang dan paling kuat. Banyak orang juga menggunakan jempolnya.
c) Agar Anda bisa memanipulasi titik tekan dengan benar, gunakan sesuatu yang
tumpul. Bagi beberapa titik, jari-jari Anda mungkin terlalu tebal. Pilihlah benda
setebal 3-4 mm, misalnya penghapus pensil bekas. Anda juga bisa menggunakan
benda-benda lain seperti biji avokad atau bola golf.
d) Beberapa titik tekan bisa ditekan menggunakan kuku jari.
e. Tekan areanya
a) Saat Anda melakukan hal ini, Anda sedang memperkuatnya. Cara ini adalah metode
akupresur yang paling umum. Untuk memulainya, gunakan benda tumpul. Jangan
gosok atau pijat area tersebut; alih-alih melakukannya, tekanlah dengan tenaga yang
stabil. 
b) Jika Anda mencubit kulit, sudut tekanan akanmenjadi tidak akurat. Tekanlah tepat di
tengah-tengah titiknya.
c) Pastikan Anda menekan pada titik yang benar. Titik-titik akupresur sangat kecil, jadi
Anda harus akurat. Jika Anda tidak merasakan efek apa pun, cobalah titik yang
berbeda.

8
d) Saat melakukan akupresur, carilah titik tekan yang terasa sakit. Jika tidak ada
hambatan aliran energi di titik tersebut, Anda tidak akanmerasakan efek apa pun dan
tidak perlu merawatnya.
e) Anda juga bisa memaksimalkan efek akupresur dengan beristirahat.

 
f. Tekan dalam waktu yang cukup panjang. 
Akupresur melibatkan penekanan stabil pada titik-titik energi di tubuh. Dengan menekan
sebuah titik hanya selama setengah detik, tubuh akan mulai merespons. Ini
adalah cara yang baik untuk mencari titik tekan saat Anda baru saja mulai.
a) Untuk mendapatkan efek maksimal akupresur, tekanlah dan tahan selama setidaknya
2-3 menit.
b) Jika tangan Anda lelah, kurangi tekanan perlahan-lahan, kibas-kibaskan tangan dan
tarik napas panjang, kemudian tekan kembali titik tersebut.
g. Hentikan tekanan secara bertahap.
Setelah Anda menekan selama yang Anda inginkan, kurangi tekanannya sedikit demi
sedikit. Jangan langsung melepas tangan Anda. Pengurangan tekanan secara bertahap
dipercaya memampukan jaringan tubuh menyembuhkan dirinya sendiri, karena jaringan
tersebut mendapat waktu merespons terhadap pengurangan tekanan.
a) Kebanyakan orang percaya bahwa penekanan serta pelepasannya secara bertahap
membantu membuat perawatan akupresur menjadi lebih efektif.
h. Lakukan akupresur saat tubuh berada pada kondisi yang tepat. 
Akupresur harus dilakukan saat Anda rileks, terutama di tempat yang personal. Anda bisa
duduk atau berbaring saat melakukan akupresur. Cobalah menghentikan gangguan dari
luar tubuh serta perasaan stres. Matikan telepon genggam dan mainkan musik yang
membuat rileks. Gunakan aromaterapi. Cobalah semua teknik yang membantu Anda
rileks.
a) Kenakan pakaian yang nyaman dan longgar. Hindari semua pakaian yang membatasi
gerak tubuh, misalnya sabuk, celana ketat, atau bahkan sepatu. Pakaian-pakaian
seperti ini bisa menghambat aliran energi.

9
b) Anda tidak boleh melakukan akupresur tepat sebelum makan atau dalam keadaan
kenyang. Tunggulah setidaknya hingga satu jam setelah Anda makan agar Anda tidak
mual.
c) Jangan minum minuman dingin karena hal tersebut bisa menonaktifkan efek
akupresur. Minumlah teh herbal hangat setelah Anda melakukan akupresur
d) Tunggu setidaknya setengah jam setelah Anda berolahraga atau mandi sebelum
melakukan akupresur.

i. Mempelajari Titik-Titik Tekan Umum


a) Coba titik Gallbladder 20. Gallbladder 20 (GB20), yang juga disebut Feng Chi,
adalah titik yang disarankan untuk mengatasi sakit kepala, migrain, rabun mata atau
kelelahan, kurang energi, serta gejala flu. GB20 terletak di leher.
1. Tautkan kedua tangan lalu buka sembari membiarkan jari-jarinya tetap menyatu.
Bentuklah cangkir dengan telapak tangan. Anda akanmenggunakan jempol untuk
memijat titik GB20 ini.
2. Untuk menemukan titiknya, letakkan tangan Anda yang saling terkunci di
belakang kepala. Gunakan jempol untuk menemukan cekungan di bagian dasar
tengkorak. Titik ini berada sekitar 5 cm dari bagian tengah leher, yaitu di bawah
tengkorak dan di samping otot-otot leher.
3. Tekankan jempol Anda ke dalam dan sedikit ke atas, mengarah ke mata.
b) Manfaatkan titik Gallbladder 21. Gallbladder 21 (GB21), yang juga disebut Jian
Jing, sering digunakan untuk mengatasi rasa sakit, kekakuan leher, bahu yang tegang,
serta sakit kepala. GB21 terletak di bahu.
1. Tundukkan kepala. Cari tulang bundar di atas tulang belakang, lalu sendi peluru
bahu Anda. GB21 terletak di tengah-tengah dua titik ini.
2. Gunakan jari untuk menekan ke bawah secara stabil pada titik ini. Anda juga bisa
menekan titik di antara jari telunjuk dan jempol dengan tangan yang berlawanan.
Lalu, pijat titik tersebut dalam gerakan megnarah ke bawah dengan jari Anda,
selama 4-5 detik, sembari pelan-pelan meredakan tegangannya.
3. Berhati-hatilah saat menekan titik ini pada wanita hamil. Titik ini bisa
mempercepat kelahiran.

10
c) Pelajari titik Large Intestine 4. Large Intestine 4 (L14), yang juga disebut Hoku, biasa
digunakan untuk meredakan stres, sakit di area wajah, sakit kepala, sakit gigi, serta
sakit kepala. L14 bisa ditemukan di tangan, di antara jempol dan jari telunjuk.
1. Untuk stimulasi pada area ini, tekan area di antara jari telunjuk dan jempol.
Berfokuslah pada area di bagian tengah tangan, di antara tulang metakarpal
pertama dan kedua. Tekanlah dengan kuat dan stabil sembari mencubitnya.
2. Titik tekan ini juga dianggap bisa mempercepat kelahiran.
d) Manfaatkan titik Liver 3. Liver 3 (LV3), atau Tai Chong, disarankan untuk mengatasi
stres, sakit punggung bagian bawah, tekanan darah tinggi, kram menstruasi, sakit di
tangan/kaki, insomnia, dan kecemasan.] Titik ini terletak di antara jari kaki jempol
dan telunjuknya.
1. Cari lokasi titik dengan mengukur sepanjang dua jari di atas kulit yang
menyatukan jari kaki pertama dan kedua. Tekan dengan kuat menggunakan benda
tumpul.
2. Anda tidak boleh mengenakan sepatu saat menekan titik ini. 
e) Coba titik Pericardium 6. Pericardium 6 (P6), atau Nei Guan, disarankan untuk
meredakan rasa mual, sakit perut, mabuk, sindrom carpal tunnel, dan sakit kepala.
Titik ini terletak tepat di atas pergelangan tangan.
1. Letakkan tangan agar telapaknya menghadap ke langit-langit. Tempatkan tiga jari
pertama dari tangan satunya di atas pergelangan. Sentuhkan jempol ke
pergelangan tangan, tepat di bawah jari telunjuk. Anda akan merasakan 2 tendon
besar di sini.
2. Gunakan baik jempol dan jari telunjuk untuk menekan titik ini. Pastikan Anda
melakukan teknik yang sama di kedua pergelangan tangan.
f) Pelajari titik Stomach 36. Stomach 36 (ST36), yang juga dikenal dengan sebutan Zu
San Li, sering digunakan untuk masalah gastroinsetinal, rasa mual, mengatasi
keinginan muntah, stres, meningkatkan imunitas tubuh, serta meredakan kelelahan.
Titik ini bisa ditemukan di bawah tempurung lutut.
1. Letakkan empat jari di bawah tempurung lutut di bagian depan betis.
Anda akan merasakan cekungan di antara tulang kering dan otot kaki di bawah
jari-jari Anda. Titik ini berada di bagian luar tulang.

11
2. Tekan titik ini menggunakan kuku jari atau jempol. Dengan begini,
Anda akan terbantu mendekati tulang.
g) Manfaatkan titik Lung 7. Lung 7 (LU7), atau Lieque, digunakan untuk meredakan
sakit kepala dan leher, tenggorokan, sakit gigi, gangguan asma, batuk-batuk, serta
masalah imunitas tubuh umum. Titik ini terletak di lengan
1. Posisikan jempol dalam gaya "oke". Cari cekungan di bagian bawah jempol pada
lokasi dua tendon tangan. Titik tekannya ada sekitar satu lebar jempol dari titik
tersebut, di sepanjang sisi tulang lengan Anda.
2. Tekan titik tersebut. Anda bisa menggunakan kuku jempol atau jari telunjuk
2.1.5 Indikasi Dan Kontraindikasi
a. Indikasi
1. Paraliasis atau kelumpuhan
2. Nyeri
3. Penyakit – penyakit lain juga dapat di obati dengan akupuntur
b. Kontra Indikasi
1. Penyakit – penyakit akut seperti akut abdomen, penyakit inflamasi stadium akut,
hipertensi penyakit jantung, TBC paru berat.
2. Hemophilia,
3. Penyakit kulit berat

2.1.6 Evaluasi
Dari pengertian Jin shin Jyutsu adalah suatu seni pengobatan alami dan ditemukan
kembali oleh Jiro Murai dalam proses pengobatan dirinya sendiri. Pengobatan yang
dilakukan itu melalui akupresure, dimana menggunakan titik pemijatan di titik – titik
tertentu untuk menghilangkan atau meredakan rasa sakit. Menggunakan Teknik
pemijatan akupresure dapat dilakukan dengan menekan :
1. titik Gallbladder 20. Gallbladder 20 (GB20)
2. titik Gallbladder 21. Gallbladder 21 (GB21)
3. titik Liver 3. Liver 3 (LV3)\

12
13
2.2 Kasus pada komplementer Jin Shin Jyutsu
Di Puskesmas Cibeureum Kota Tasikmalaya terdapat pasien Ibu Hamil, dengan keluhan
utamanya nyeri pada bagian punggung bawah, mengakibatkan ketidaknyamanan selama
proses kehamilan memasuki trimester ke III dan mengakibatkan nyeri punggung bagian
bawah, dan ibu hamil trimester ke III juga dapat mengakibatkan kecemasan atau ketegangan
sedang, dapat mengakibatkanibu hamil stress memikirkan kehamilannya.
Td = 120/80 mmhg
Nadi = 90x/menit
RR = 20x/menit
Suhu = 36 0 C

BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Jin shin Jyutsu adalah suatu seni pengobatan alami dan ditemukan kembali oleh Jiro
Murai dalam proses pengobatan dirinya sendiri. Kenapa dinamakan seni, karena
tubuh manusia sangat complex dan semua berhubungan satu sama lain sehingga
untuk mengharmonisasikan energi dalam tubuh agar si organ organ tubuh dapat
berfungsi dengan baik, membutuhkan cara yg berbeda untuk tiap individu. Jhin Shin
Jyutsu (JSJ) adalah salah bentuk terapi tradisional dari Jepang kuko yang dapat
membantu mengatasi berbagai masalah kesehatan dan kontrol emosi dengan jalan
menerapi diri sendiri atau orang lain lewat bantuan sentuhan-sentuhan lembut pada
jari-jari tangan kita. Prinsip kerjanya sebenarnya sederhana saja, karena di tubuh kita
terdapat berbagai tombol-tombol/titik khusus yang mampu memulihkan berbagai
keluhan fisik karena adanya hubungan didalam sistem peredaran darah dan
persyarafan jari yang terhubung langsung ke berbagai organ dalam tubuh kita

3.2 Saran

Diharapkan makalah dengan judul pengaplikasian terapi akupresure dapat

14
memberikan wawasan kepada mahasiswa keperawatan khususnya dalam bidang
komplementer.

DAFTAR PUSTAKA

Akupresur Terhadap Frekuensi Enuresis pada Anak Usia Prasekolah di Kota Pontianak.
Jurnal Proners 3 (1).http://jurnal.untan.ac.id/index.ph p/jmkeperawatanFK/article/view/10
531

Aziz, 2008. Kebutuhan Dasar Manusia. Jakarta : Salemba Medika

Donsu, J. D. (2016). Metodologi Penelitian Keperawatan. Yogyakarta: Pustaka Baru.


Hanlon, J., Blackman , M., & Glick, R. (2009). Complementary and Alternative Medicine, in
Jeffrey B Halter et al. Hazzard's: Geriatrics Medicine and Gerontology, 6th ed. The McGraw-
Hill Companies.

Fengge, A. 2012. Terapi Akupresur Manfaat Dan Pengobatan. Yogyakarta: Crop Circle Corp.

15
Hartono dkk. 2012. Akupresur Untuk Berbagai Penyakit. Yogyakarta : Rapha Publishing.

Ikhan N. M. 2017. Dasar Akupresur dan Moksibasi. Cimahi: Bhimaristan Publishing.

16

Anda mungkin juga menyukai