Skewness Dan Kurtosis Lecture Notes 10
Skewness Dan Kurtosis Lecture Notes 10
Skewness (kemiringan) dan kurtosis (keruncingan) merupakan ukuran untuk melihat apakah suatu
data statistik terdistribusi secara normal atau tidak. Skewness adalah ukuran yang menyatakan
derajat ketidaksimetrisan kurva distribusi frekuensi, atau dengan kata lain menunjukkan seberapa
jauh distribusi itu menyimpang dari simetris atau normal. Sedangkan Kurtosis (kadang-kadang
disebut juga peadkedness) dari suatu distribusi adalah derajat kelancipan dari distribusi tersebut
terhadap distribusi normal (kurva normal).
Skewness
Ditinjau dari segi kemiringannya, suatu distribusi dapat dibedakan menjadi tiga:
1. Jika koefisien kemiringannya lebih kecil dari nol (<0), model distribusinya negatif
2. Jika koefisien kemiringannya sama dengan nol (= 0), model distribusinya simetris
3. Jika koefisien kemiringannya lebih besar dari nol (> 0), model distribusinya positif.
Cara pengukuran skewness oleh beberapa ahli (Pearson, Bowley, Groeneveld & Meeden, dll) dapat
dilihat pada link sebagai berikut:
https://en.wikipedia.org/wiki/Skewness
Cara yang paling umum digunakan adalah Pearson's moment coefficient of skewness atau sering
disebut juga moment koefisiensi skewness dengan rumus sebagai berikut:
Keterangan lengkap tentang rumus tersebut dapat dilihat pada link di atas.
Kurtosis
Ditinjau dari segi kelancipannya, suatu distribusi dapat dibedakan menjadi tiga :
1. Jika suatu distribusi (kurva) lebih lancip ataulebih ramping dibandingkan terhadap kurva normal,
distribusinya disebut leptokurtis.
2. Jika suatu distribusi (kurva) normal, distribusinya disebut mesokurtis
3. Jika suatu distribusi (kurva) lebih landai atau lebih tumpul dibandingkan terhadap kurva normal,
distribusinya disebut platikurtis
Dimana:
α4 : koefisien kurtosis
n : jumlah data
f : jumlah frekuensi kelas
X : nilai tengah kelas
µ : nilai rata-rata hitung data
σ : standar deviasi
Dimana:
α4 : koefisien kurtosis
n : jumlah data
X : nilai data
µ : nilai rata-rata hitung data
σ : standar deviasi
Tutorial
Rumus pengukuran skewness dan kurtosis di atas dapat digunakan untuk perhitungan secara manual.
Dalam pertemuan ini kita akan melakukan uji normalitas skewness dan kurtosis menggunakan SPSS.
Tutorial lengkap dapat dilihat pada link sebagai berikut:
https://www.spssindonesia.com/2014/01/uji-statistik-deskriptif-spss.html#more
https://www.youtube.com/watch?v=IewbIjW435M
Setelah menyimak tutorial di atas, mahasiswa dapat melanjutkan dengan latihan soal di bawah ini.
Jawaban soal tidak perlu dikumpulkan, hanya sebagai bahan latihan mandiri mahasiswa.
Latihan
1. Berikut merupakan data suhu dan kelembaban ruang kelas di jurusan Akuntansi FE Unesa selama
hari kerja di bulan Maret:
Suhu Kelembaban
(Celcius) (%)
32 40
35 47
27 38
33 42
34 45
28 39
30 40
29 37
31 43
26 35
30 41
35 46
35 46
29 38
31 43
25 32
36 45
20 29
28 36
30 40
Hitunglah rasio skewness dan kurtosis dari data di atas dan simpulkan apakah data tersebut
terdistribusi normal !
2. Berikut merupakan data umur dan pendapatan dari responden penelitian mahasiswa jurusan
Akuntansi FE Unesa:
Umur Pendapatan
(tahun) ($)
25 1500
20 2000
23 9999
30 2500
35 2000
40 2200
43 1600
42 1000
30 1300
25 2300
40 2800
25 2400
38 1250
45 9999
55 1800
50 1400
57 1100
35 2150
Hitunglah rasio skewness dan kurtosis dari data di atas dan simpulkan apakah data tersebut
terdistribusi normal !
Terapan
Salah satu penggunaan skewness dan kurtosis adalah oleh para investor di bursa saham. Investor
biasanya menggunakan standar deviasi untuk memprediksi future returns, namun standar deviasi
mengasumsikan distribusi normal. Karena pada kenyataannya jarang terdapat data aktual yang
terdistribusi normal, maka investor menggunakan skewness dan kurtosis untuk menentukan
seberapa besar kemiringan atau keruncingannya dan apakah dapat diberikan toleransi atau dianggap
normal. Hal tersebut akan membantu investor menetapkan keputusan melanjutkan transaksi atau
tidak. Keterangan lengkap tentang penggunaan skewness dan kurtosis oleh investor dapat dibaca
pada link berikut:
https://www.investopedia.com/terms/s/skewness.asp
Anda dapat mencari contoh lain tentang penggunaan skewness dan kurtosis untuk lebih memahami
fungsinya.