Anda di halaman 1dari 2

adalah mawquf, hanya perkataan dari dengan gamis yang lebar dan khimar, K u n j u n g i We b I s l a m

Ummu Salamah, bukan sabda Nabi inilah yang lebih sempurna dan afdal
shallallahu ‘alaihi wa sallam. Dinyatakan serta lebih baik dalam menutup aurat
yang sama oleh ‘Abdul Haqq Al- wanita dalam shalat. Inilah yang
Isybiliy. Lihat Minhah Al-‘Allam, 2:335- nampak dari shahabiyah dahulu
336]. ketika shalat sebagaimana diceritakan Mengenal Ajaran Islam Lebih Dekat Buletin Edisi #13
oleh Aisyah saat menyebut pakaian Oleh: Ustadz Muhammad Abduh Tuasikal, S.T., M.Sc. Bulughul Maram Kitab Shalat karya
al-muruth (pakaian yang lebar) Pimpinan Pesantren Darush Sholihin dan Ibnu Hajar Al-Asqalani
Faedah hadits ketika para shahabiyah menghadiri Pengasuh Rumaysho.Com

1. Walaupun hadits ini dhaif, Syaikh shalat Shubuh. Lihat Minhah Al-
‘Abdullah Al-Fauzan menyatakan ‘Allam, 2:337. Bulughul Maram karya Imam Ibnu Hajar Al-Asqalani
bahwa inilah yang dituntut minimal 3. Aurat wanita yang wajib ditutup
Kitab Shalat – Bab Syarat-Syarat Shalat
pada wanita yaitu ia menutupi seluruh dalam shalat adalah seluruh

Menutup Aurat bagi Laki-


badannya walaupun dengan selembar tubuhnya kecuali wajah dan kedua
kain dari atas sampai bawah. Lihat telapak tangan, termasuk kaki juga

Laki dan Perempuan


Minhah Al-‘Allam, 2:336. wajib ditutup menurut jumhur
2. Yang jelas tetap ada perintah ulama (Malikiyyah, Syafiiyyah, dan
menutup dirinya dengan gamis Hambali).
dan penutup kepala. Ini sudah Catatan: Hendaklah wanita tidak Syarat pakaian laki-laki menutupi pundak
dikenal sejak masa salafush shalih menutupi wajahnya ketika shalat tanpa Hadits #208
َ َ َ َّ َّ َ َّ َ
dahulu. Sebagaimana ada riwayat ada hajat. Demikian ada ijmak (kata
dari Ummul Hasan bahwa Ummu sepakat ulama) dalam hal ini sebagaimana ْ َ ْ َ ً َ ُ ْ َّ َ َ َ ْ ُ َ ‫ َو َع ْن‬-
- } "‫ { ِإن كن الثوب و ِاسعا فالت ِحف ِب ِه‬: ‫ا� ( أن الن ِب ي� ( قال ل‬ ٍ ‫ب‬ ‫ج‬
َ َّ َ ِ ‫َ ْ ن ف‬
Salamah—istri Nabi shallallahu
‘alaihi wa sallam—shalat dengan
dikatakan oleh Ibnul Mundzir.
ْ ‫ز‬ َّ ‫ت‬ َ ً ِّ َ َ َ ْ َ ْ َ َ َ َ‫فَ خَ ْ َ ْ ن‬ ْ ُ َ
memakai gamis dan khimar. Ada juga Referensi: ‫ا�ر ِب ِه‬ِ ‫ و ِإن كن ضيقا ف‬- ‫ { "�ا ِل َف ب ي َ� طرفي ِه‬: ‫ و ِلس ِ ٍل‬- ‫ ِ ي� الصل ِة‬: �‫يع ِ ي‬
riwayat dari Al-Auza’i bahwa ‘Atha’
mengatakan para wanita dahulu
1. Minhah Al-‘A llam fi Syarh Bulugh Al-Maram.
Cetakan pertama, Tahun 1432 H. Syaikh ‘Abdullah . ‫ ُم َّتف ٌق َعل ْي ِه‬. } "
bin Shalih Al-Fauzan. Penerbit Dar Ibnul Jauzi.
shalat dengan gamis dan khimar. Jilid Kedua.
Dari Jabir radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda
Begitu pula ditemukan hal ini pada 2. Mulakhkash Fiqh Al-‘Ibaadaat. I’dad: Al-Qism kepadanya, “Apabila kainmu itu lebar, maka berselimutlah dengannya, yakni di dalam
istri Nabi lainnya seperti Maimunah Al-‘Ilmiy bi Muassasah Ad-Durar As-Saniyyah.
Musyrif: ‘Alawi bin ‘Abdul Qadir As-Saqqaf. shalat.” Dalam riwayat Muslim, “Maka selempangkanlah di antara dua ujungnya dan
sebagaimana diriwayatkan oleh Penerbit Ad-Durar As-Saniyyah. apabila sempit, maka bersarunglah dengannya.” (Muttafaqun ‘alaih) [HR. Bukhari,
‘Ubaidillah Al-Khaulani. Menutup
no. 361 dan Muslim, no. 3010]
Hadits #209
َ َ ْ َ ْ َّ َ ‫َ ُ َ ْ َ َ َ ُ َ ِّ َ َ ُ ُ ْ ف‬ َ
‫اح ِد ل ْي َس َعل‬ َ ِ ‫َو ُل َما ِم ْن َح ِد‬
* Peringatan: Harap buletin ini disimpan di tempat yang layak karena berisi ayat Al-
Quran dan Hadits Nabi g ِ ‫يث أ ِب ي� هر ي�ة ( { ل يص يل أحدك ِ ي� الثو ِب ا‬
‫و‬ ‫ل‬
CV. Rumaysho } ‫� ٌء‬ْ‫َعا ِت ِق ِه ِم ْن ُه شَ ي‬
Pesantren Darush Sholihin, Dusun Warak, RT. 08, RW. 02, Desa Girisekar, Kecamatan
Panggang, Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, 55872.
Informasi: Website:
085200171222 Rumaysho.Com | RemajaIslam.Com | Ruwaifi.Com
Diriwayatkan pula oleh keduanya, dari menutupi atas dan bawah, yaitu Oleh karena itu dalam shalat Sunnah “Hai anak Adam, pakailah pakaianmu yang

* Peringatan: Harap buletin ini disimpan di tempat yang layak karena berisi ayat Al-Quran dan Hadits Nabi g
hadits Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, menutup kedua pundak hingga lutut, masih boleh meninggalkan rukun indah di setiap (memasuki) masjid.” (QS.
“Janganlah seseorang di antara kamu karena seperti itu lebih sempurna berdiri saat shalat dan meninggalkan Al-A’raf: 31). Dalam ayat ini dikaitkan
shalat dengan memakai selembar kain dalam menutup aurat. syarat menghadap kiblat saat safar dengan memakai pakaian yang indah,
yang sebagian dari kain itu tidak dapat (perjalanan). Sedangkan pendapat bukan dikaitkan dengan menutup aurat.
5. Untuk laki-laki, jika hanya memiliki
ditaruh di atas bahunya.” [HR. Bukhari, lainnya adalah pendapat jumhur Ini maksudnya, hendaklah seseorang yang
kain yang terbatas, maka yang ditutup
no. 359 dan Muslim, no. 516] (kebanyakan) ulama yaitu tidak shalat memakai pakaian yang terbaik
adalah aurat yang wajib yaitu antara
wajib menutup kedua pundak dalam karena ia sedang berdiri menghadap Allah
pusar dan lutut.
shalat, hanya disunnahkan dan wajib Ta’ala. Wallahu a’lam.”
Faedah hadits 6. Hadits ini jadi dalil bolehnya shalat menutup aurat yang wajib. Pendapat
dengan kain terbatas hanya satu kedua inilah yang dianut oleh Imam
1. Istilah “tsaub” dalam hadits adalah
izar (kain bawah) atau rida’ (pakaian
pakaian saja. Ibnu Rusyd mengatakan, Malik, Imam Syafii, ash-haabur Haruskah wanita menutupi
atas), potongan kain yang disesuaikan
“Para ulama sepakat bahwa seorang ro’yi (kalangan Hanafiyyah), dan kaki saat shalat
laki-laki sah memakai pakaian dalam dikuatkan pula oleh Imam Nawawi.
dengan ukuran badan. Beda dengan
shalat dengan satu pakaian saja.” Hadits #210
Alasan yang mendukung pendapat
gamis yang merupakan pakaian
(Bidayah Al-Mujtahid, 1:286; Lihat kedua adalah hadits dari Muhammad
َ ْ ‫ن‬ َ ُ َّ َ َ ‫َ َ ْ ُ ِّ َ َ َ َ َ ض‬
yang memiliki lengan baju dan
; -‫� الل ع�ا‬ ِ ‫ ر‬- ‫ وعنَ أم سلة‬-َ
ُ‫َ ُ ي َ ِّ َ ْ َ ْ َ ف‬
Minhah Al-‘Allam, 2:331). bin Al-Munkadir, ia berkata bahwa
menggantikan sekaligus pakaian atas
َ َ
dan bawah, karena menutup atas dan 7. Hadits ini jadi dalil wajibnya menutup ia melihat Jabir bin ‘Abdillah shalat
dengan satu kain, Jabir berkata bahwa �‫أ نَّ َ�ا َسأل ْت ا َّلن ِب يِّ� ( { أتص يل الرأة ِ ي‬
bawah secara bersamaan. aurat dalam shalat. Aurat laki- َ َ َ َ َ َ ‫ِد ْرع َو ِخ‬
2. Kalimat “Faltahif bihi”, adalah
laki adalah antara pusar dan lutut, ia melihat Nabi shallallahu 'alaihi wa
‫ ِ"إذا‬: ‫ ِبغ ْي ِ� ِإز ٍار ? قال‬, ‫� ٍار‬ ٍ
َ‫� َور َق َد َم يْ�ا‬ ُ ُ‫َك َن َا ِّلد ْر ُع َس ِاب ًغا ُي َغ ِّط ظ‬
sebagaimana batasan ini disepakati sallam shalat dengan satu kain. (HR.
tutuplah badan sebagaimana Bukhari, no. 353). Alasan lainnya
oleh ulama empat madzhab dan
memakai izar (kain bawah) dan rida’ hal hal
pula, pundak bukan termasuk aurat ‫َي‬
ُ‫ص َح َا ْ أَل ئ َّ� ُة َو ْق َفه‬ َ ُ َ َْ
(kain atas). Berarti di sini perintahnya
inilah pendapat kebanyakan fuqaha.
Pusar dan lutut sendiri bukan
2 3
bagi laki-laki. Pendapat kedua lebih
ِ َّ َ َ ُ َ ُ
‫} أخ َرجه أبو داود و‬
jika memiliki pakaian yang dapat kuat dalam hal ini. Wallahu a’lam.
termasuk aurat menurut jumhur
menutupi atas dan bawah secara
ulama (Malikiyyah, Syafiiyyah, dan 9. Saran dari Syaikh ‘Abdullah Al- Dari Ummu Salamah radhiyallahu
sempurna, itulah yang dipakai. Lalu
Hambali). Fauzan dalam Minhah Al-‘Allam ‘anha, ia betanya kepada Nabi shallallahu
disebutkan “wa in kaana dhoyyiqon
(2:334), “Hendaklah seorang yang 'alaihi wa sallam, “Bolehkah seorang
fattazir bihi”, yaitu jika sempit, cukup 8. Hukum menutup pundak bagi laki-
menutup bawah saja (sebagai izar). laki ada beda pendapat di kalangan shalat mengambil zinah (perhiasan perempuan shalat dengan memakai baju
dirinya) saat shalat. Yang bagus adalah panjang dan kerudung tanpa sarung
para ulama. Ada yang berpendapat
3. Sedangkan pada hadits disebutkan ia shalat dengan gamis, celana, dan (kain)?” Beliau shallallahu 'alaihi wa
bahwa hukumnya wajib jika mampu
“laysa ‘alaa ‘aatikihi minhu syai-un”, menutup kepala, atau ia bisa shalat sallam bersabda, “Boleh apabila baju
sebagaimana pendapat Imam Ahmad,
yaitu yang sebagian dari kain itu tidak dengan sarung, pakaian atas, dan panjang itu lebar menutupi punggung
Ibnul Mundzir, sekelompok ulama
dapat ditaruh di atas bahunya, yang ‘imamah (penutup kepala). Karena atas kedua kakinya.” (Dikeluarkan oleh
salaf, dipilih Imam Al-Bukhari,
dimaksud adalah perintah menutup Allah Ta’ala berfirman, Abu Daud dan para Imam Hadits
dan pilihan Syaikh ‘Abdul ‘Aziz bin

ْ ُ ‫۞ َ ي� َب ِ ن� َآد َم ُخ ُذوا ِز َين َت‬


bagian pundak, atau disuruh memakai menganggapnya mawquf). [HR.
ِّ ُ
‫ك ِع ْن َد ك‬
Baz. Namun Imam Ahmad tidak
rida’ (kain atas). Abu Daud, no. 640. Al-Hafizh Abu
menyaratkan menutup pundak untuk
‫ي‬ Thahir mengatakan bahwa hadits ini
4. Untuk laki-laki, jika ada pakaian bisa
menutupi atas dan bawah sekaligus,
shalat sunnah (nafilah) karena sifat
shalat sunnah itu mabnaahu ‘ala at-
ْ
‫مس ِج ٍد‬ َ dhaif. Syaikh ‘Abdullah Al-Fauzan
maka orang yang shalat hendaklah menyatakan bahwa hadits ini yang tepat
takhfiif (dibangun di atas keringanan).

Anda mungkin juga menyukai