Anda di halaman 1dari 4

Form Peserta Pemilihan Anugerah Inovator Sumatera Selatan 2020 1. Kategori : Peneliti 2.

Identitas -
Nama : Cipta Ramdhani - Tempat/tanggal lahir : Bandung, 7 Juli 1981 - Pendidikan terakhir : S1 -
Pekerjaan : Pegawai Negeri Sipil - Alamat kantor : Jl. Palembang - Pangkalan Balai Km. 29 Sembawa,
Banyuasin - Alamat rumah : Jl. Perintis Gg. Kenanga Kel. Sukamoro, Kec. Talang Kelapa, Banyuasin 3.
Inovasi yang diajukan a. Judul : Pembuatan Silase dengan metode Box Wrapping b. Tujuan : untuk
mengawetkan hijauan pakan ternak c. Hasil dan Manfaat : untuk 1 kotak hijauan pakan ukuran 240 x 240
x 120 cm dapat menampung 4.500 – 5.000 kg rumput Kinggrass chopper. Hasilnya 94 % silase bagus dan
6 % mengalami kerusakan akibat kurangnya pemadatan. Manfaat dapat digunakan saat musim kemarau
dimana banyak peternak kekurangan pakan hijauan. d. Penjelasan singkat tentang inovasi - Latar
Belakang : Hijauan pakan ternak (HPT) sangat melimpah pada saat musim penghujan dan kekurangan di
musim kemarau. Hal ini tentu memerlukan pengelolaan serta strategi pakan yang baik. Konsep Bank
Pakan dengan menyimpan kelebihan pakan di musim penghujan lalu digunakan di musim kemarau
adalah salah satu strategi yang dapat diterapkan untuk mengatasi hal tersebut. Silase adalah salah satu
metode pengawetan HPT yang juga dapat menaikan palatabilitas dan tingkat kecernaan HPT.
Penggunaan Box Wrapping adalah salah satu cara kerja yang patut dicoba mengingat biaya yang
lumayan murah serta jumlah bahan yang dapat dibuat dalam jumlah besar. - Tahun diterapkan : 2020 -
Bentuk/Cara Kerja/Inovasi : 1) Alat dan Bahan :  Rumput 4.500 kg  Molases 14 liter diencer dengan
air 1 : 3  Probiotik bubuk 30 gram  Plastik cor 4 x 8 m  Plastik wrapping 80 cm 1 gulung  Box kayu
triplek 240x120 4 keping  Alat cacah  Gembor 2) Metode kerja  Siapkan larutan molasses dan
campurkan dengan probiotik, aduk rata  Siapkan box triplek bentuk menjadi kotak dengan dimensi
24x240x120 cm lalu kunci masing-masing sudut dengan engsel dan pengunci besi  Pasang plastic cor
dibawah box sebagai alas, lebihkan masing-masing sisi  Cacah rumput dan susun selapis demi selapis.
Tiap 20-30 cm siram dengan larutan molasses hingga penuh. Pada saat proses susun perlu dilakukan
pemadatan dengan injakan kaki atau alat yang dimodifikasi sendiri  Buka engsel box triplek dan silase
akan terbentuk menjadi padatan berbentuk kotak  Lipat plastic cor sehingga dapat menutupi seluruh
bagian silase  Bungkus dengan plastic wrapping mengelilingi silase dari bawah keatas lakukan sampai 2
– 3 layer/lapis  Simpan sampai dengan musim kemarau tiba untuk digunakan. e. Lampiran foto :
Sembawa, 31 Agustus 2020 Cipta Ramdhani, S.Pt 2) Metode kerja  Siapkan larutan molasses dan
campurkan dengan probiotik, aduk rata  Siapkan box triplek bentuk menjadi kotak dengan dimensi
24x240x120 cm lalu kunci masing-masing sudut dengan engsel dan pengunci besi  Pasang plastic cor
dibawah box sebagai alas, lebihkan masing-masing sisi  Cacah rumput dan susun selapis demi selapis.
Tiap 20-30 cm siram dengan larutan molasses hingga penuh. Pada saat proses susun perlu dilakukan
pemadatan dengan injakan kaki atau alat yang dimodifikasi sendiri  Buka engsel box triplek dan silase
akan terbentuk menjadi padatan berbentuk kotak  Lipat plastic cor sehingga dapat menutupi seluruh
bagian silase  Bungkus dengan plastic wrapping mengelilingi silase dari bawah keatas lakukan sampai 2
– 3 layer/lapis  Simpan sampai dengan musim kemarau tiba untuk digunakan. e. Lampiran foto :
Sembawa, 31 Agustus 2020 Cipta Ramdhani, S.Pt 2) Metode kerja  Siapkan larutan molasses dan
campurkan dengan probiotik, aduk rata  Siapkan box triplek bentuk menjadi kotak dengan dimensi
24x240x120 cm lalu kunci masing-masing sudut dengan engsel dan pengunci besi  Pasang plastic cor
dibawah box sebagai alas, lebihkan masing-masing sisi  Cacah rumput dan susun selapis demi selapis.
Tiap 20-30 cm siram dengan larutan molasses hingga penuh. Pada saat proses susun perlu dilakukan
pemadatan dengan injakan kaki atau alat yang dimodifikasi sendiri  Buka engsel box triplek dan silase
akan terbentuk menjadi padatan berbentuk kotak  Lipat plastic cor sehingga dapat menutupi seluruh
bagian silase  Bungkus dengan plastic wrapping mengelilingi silase dari bawah keatas lakukan sampai 2
– 3 layer/lapis  Simpan sampai dengan musim kemarau tiba untuk digunakan. e. Lampiran foto :
Sembawa, 31 Agustus 2020 Cipta Ramdhani, S.Pt
ILASESilase adalah pakan yang telah diawetkan yang diproduksi atau dibuat dari tanaman yang
dicacah, pakan hijauan, limbah dari industri pertanian dan lain-lain dengan kandungan air pada
tingkat tertentu yang disimpan dalam suatu tempat yang kedap udara.

3  Masa aktif fermentasi selama satu minggu hingga satu bulan


Masa aktif fermentasi selama satu minggu hingga satu bulan. Proses pembentukan asam laktat
berlangsung 5-8 hari dan berhenti pada hari ke-21 dimana derajat keasaman mencapai 4,0.Jenis
mikroba yang dikehendaki dalam fermentasi adalah bakteri penghasil asam laktat. Proses
fermentasi dikontrol melalui peningkatan dan perkembangan asam laktat .Asam laktat yang
terbentuk dalam proses fermentasi inilah yang akan bertindak sebagai pengawet, karena sifatnya
yang asam maka bakteri pembusuk lainnya tidak dapat berkembang sehingga substrat terhindar
dari kerusakan.

4  Fase AerobPada proses ensilase yang dilakukan terhadap substrat, fase aerob dimulai sejak
substrat dimasukan ke dalam silo. Pada fase ini berlangsung dua macam proses yaitu proses
respirasi dan proses proteolisis yang disebabkan oleh adanya aktivitas enzim yang berada pada
tanaman tersebut (Muck dan Bolsen, 1991).

5  Fase FermentasiFase fermentasi terjadi pada saat kondisi anaerob tercapai. Fase ini merupakan
masa aktif pertumbuhan bakteri penghasil asam laktat. Bakteri tersebut akan memfermentasi gula
menjadi asam laktat disertai produksi asam asetat, etanol, karbondioksida dan lain-lain. Masa
fermentasi berlangsung selama 1 minggu sampai 1 bulan.

6  Fase StabilSetelah masa aktif pertumbuhan pengahasil bakteri asam laktat berakhir, maka proses
ensilase akan memasuki fase stabil. Jika silo ditutup dan disegel dengan baik, hanya sedikit sekali
aktivitas mikroba yang terjadi ini. Penguraian hemiselulosa secara kimiawi berlangsung sngat
lambat dan akan menghasilkan beberapa macam gula (Muck dan Bolsen, 1991).

7  INDIKATOR PENILAIAN : WANGI


KUALITAS SILASE YG BAIK DAN LAYAK UNTUK MENJADI PAKAN TERNAKINDIKATOR
PENILAIAN : WANGIWANGI SEPERTI BUAH-BUAHAN DAN SEDIKIT ASAM, SANGAT WANGI
DAN TERNAK TERDORONG UNTUK MENCICIPINYA (SKOR NILAI 25)TERNAK INGIN
MENCOBA MENCICIPINYA, TETAPI RASANYA ASAM, BAUNYA WANGI BUAH-BUAHAN (SKOR
NILAI 2O)3. BAUNYA ASAM, DAN APABILA DIISAP OLEH HIDUNG, BAUNYA SEMAKIN KUAT
ATAU SEBALIKNYA SAMA SEKALI TIDAK TERASA BAU ASAM . (SKOR NILAI 10)4. SEPERTI
BAU JAMUR ATAU KOMPOS DG BAU TDK SEDAP (SKOR NILAI O)

8  INDIKATOR PENILAIAN : RASA


KUALITAS SILASE YG BAIK DAN LAYAK UNTUK MENJADI PAKAN TERNAKINDIKATOR
PENILAIAN : RASAAPABILA DICOBA DIGIGIT, MANIS DAN TERASA ASAM SEPERTI
YOGURT/YAKULT (SKOR NILAI 25)RASANYA SEDIKIT ASAM (SKOR NILAI 2O)3. TIDAK ADA
RASA. (SKOR NILAI 5)4. RASA YG TDK SEDAP, TERNAK SAMA SEKALI TIDAK TERANGSANG
UNTUK MENCOBANYA (SKOR NILAI O)

9  INDIKATOR PENILAIAN : WARNA


KUALITAS SILASE YG BAIK DAN LAYAK UNTUK MENJADI PAKAN TERNAKINDIKATOR
PENILAIAN : WARNAHIJAU KEKUNINGAN (SKOR NILAI 25)COKLAT AGAK KEHITAMAN (SKOR
NILAI 1O)3. HITAM, MENDEKATI WARNA KOMPOS (SKOR NILAI O)
10  INDIKATOR PENILAIAN : SENTUHAN
KUALITAS SILASE YG BAIK DAN LAYAK UNTUK MENJADI PAKAN TERNAKINDIKATOR
PENILAIAN : SENTUHANKERING, TETAPI APABILA DIPEGANG TERASA LEMBUT DAN EMPUK.
BAU WANGI DI TANGAN MUDAH HILANG TANPA HARUS DICUCI (SKOR NILAI
25)KANDUNGAN AIRNYA TERASA SEDIKIT BANYAK, TETAPI TIDAK TERASA BASAH. APABILA
TANGAN DICUCI WANGINYA LANGSUNG HILANG (SKOR NILAI 1O)3. KANDUNGAN AIRNYA
BANYAK, TERASA BASAH SEDIKIT (BECEK) BAU YANG MENEMPEL DI TANGAN BARU AKAN
HILANG BILA DICUCI DENGAN SABUN (SKOR NILAI O)

11  KUALITAS SILASE YG BAIK DAN LAYAK UNTUK MENJADI PAKAN TERNAK


PENILAIANJUMLAH NILAI = NILAI WANGI + NILAI RASA + NILAI WARNA +NILAI
SENTUHKRITERIA PENILAIAN DARI JUMLAH NILAI100 S/D 80  BAIK SEKALI. DAPAT
DIGUNAKAN DALAMJUMLAH BANYAK79 S/D 60  BAIK. JANGAN DIBERIKAN TERLALU
BANYAK59 S/D 40  CUKUP. JUMLAH YG DIBERIKAN SEDIKIT.39 S/D  KURANG BAIK. TIDAK
BOLEH DIBERIKANPADA TERNAK

14  Nilai Kandungan Zat Makanan


PakanBahan KeringProteinLemakAbuSilase Ampas barley32,4420,7918,443,64Silase Kulit
nenas14,469,41tad8,57Silase Rumput Gajah21,4911,46Silase Tebon28,2411,96

15  Faktor yang Mempengaruhi Kualitas Silase


Ukuran PemotonganKematanganProcessing mekank

16  Efek pada Ternak Pemberian silase dapat meningkatkan lemak susu


Dilaporkan dapat meningkatkan bobot tubuh

Anda mungkin juga menyukai