PROPOSAL BUSINESS PLAN

“CASSAPLAST”

DISUSUN OLEH:

JANET – 115199112 – EKONOMI DAN BISNIS

MITCHELL RYU SOPANY – 535180039 – TEKNOLOGI INFORMASI

JESSICA – 615180081 – SENI RUPA DAN DESAIN

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

PROGRAM STUDI MANAJEMEN BISNIS

UNIVERSITAS TARUMANAGARA

JAKARTA

2019
 DAFTAR ISI
DAFTAR ISI
BAB I. PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
1.2. Profil Usaha
1.3. Tujuan Usaha
1.4. Manfaat Umum

BAB II. ISI PROPOSAL

2.1. Aspek Produk yang Dibuat
1. Jenis Produk Yang Dibuat
2. Kualitas Produk Yang Dilihat
3. Profil Para Konsumen Yang Dituju
2.2. Aspek Pemasaran
1. Produk yang Dipasarkan
2. Profil Para Konsumen yang Akan Dituju
3. Kondisi Para Pesaing
4. Penetapan Harga
5. Cara Pembuatan Produk
2.3. Aspek Teknis
1. Rencana Display
2. Lokasi Usaha
3. Proses Mempersiapkan Pelayanan Kepada Konsumen
4. Peralatan Kerja Yang Dibutuhkan
5. Jadwal Memulai Usaha
2.4. Aspek Organisasi dan Manajemen
1. Struktur Organisasi
2. Pembagian Pekerjaan
3. Sistem Balas Jasa
4. Sistem Pembinaan Personil Kelompok Usaha
5. Status Kepemilikan Usaha
6. Bentuk Badan Usaha
2.5. Analisa SWOT
BAB III. ANALISIS KEUANGAN
3.1. Laporan Keuangan
3.2. Cashflow
3.3. Break Even Point
BAB IV. PENUTUP
 BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Plastik adalah bahan dasar yang paling banyak digunakan di dunia pada saat ini.
Barang-barang berbahan plastik dapat dengan mudah ditemui dalam kehidupan sehari-
hari seperti botol plastik, pembungkus makanan, kantong plastik, dan peralatan rumah
tangga. Jenis utama plastik adalah PP (Poly Propylene) dan PE (Poly Etylene). Plastik
PP dan PE memiliki banyak keunggulan jika dibandingkan dengan bahan dasar lain
karena memiliki sifat ringan, mudah didapat, dan murah. Hal ini menjadikan banyak
industri di dunia memanfaatkan plastik sebagai bahan baku dalam proses produksinya.
Dengan demikian, tidak heran jika 300 juta ton plastik diproduksi di seluruh dunia setiap
tahun.
Keberadaan plastik PP dan PE memang sangat membantu masyarakat tetapi tanpa
disadari penggunaan berlebih terhadap plasik PP dan PE saat ini memicu banyak dampak
buruk terhadap lingkungan, terutama ketika plastik tersebut telah menjadi sampah.
Dibutuhkan 1000 tahun bagi sampah plastik PP dan PE untuk terurai sempurna oleh
mikroorganisme dalam tanah. Hanya 1 persen dari seluruh plastik yang diproduksi didaur
ulang dan sekitar 60 persen sampah laut terdiri dari bahan plastik yang keberadaannya
telah membunuh jutaan makhluk laut. Oleh karena itu, diperlukan plastik ramah
lingkungan untuk mengatasi dampak dari limbah plastik PP dan PE tersebut.
Dampak-dampak negatif yang ditimbulkan ini melatarbelakangi munculnya inovasi
produk plastik, yaitu kantong plastik Cassaplast. Kantong plastik ini merupakan
bioplastik yang terbuat dari pati singkong. Karena plastik ini terbuat dari bahan organik,
kantong plastik ini dapat diurai dan dicerna dengan mudah serta cepat oleh makhluk
hidup dan tentunya lebih ramah lingkungan. Saat ini jumlah perusahaan atau industri
bioplastik masih tergolong sedikit tetapi sudah mulai dipasarkan di dalam maupun luar
negeri.
Dengan dasar pemikiran itulah usaha bioplastik Cassaplast ini dibuat. Usaha ini dipilih
karena tidak membahayakan lingkungan dan dapat menghemat dua per tiga energi yang
dibutuhkan untuk memproduksi plastik PP dan PE. Pengetahuan akan pembuatan dan
manfaat bioplastik bagi alam oleh penulis akan sangat mendukung proses serta operasi
usaha ini.
1.2. Profil Usaha
1. Nama Perusahaan : Cassaplast
2. Bentuk Perusahaan : Kelompok
3. Bidang Usaha : Bioplastik
4. Lokasi Usaha : Teluk Gong Jl. B No. 43, Jakarta Utara (dan Tokopedia)
5. Jumlah Tenaga Kerja : 6 orang

1.3. Tujuan Usaha

1. Ikut berperan dalam melestarikan lingkungan
2. Membantu mengurangi limbah-limbah plastik yang tidak dapat diurai
3. Mendukung masyarakat untuk beralih menggunakan bioplastik
4. Menciptakan solusi baru sebagai pengganti plastik PP dan PE
5. Melengkapi salah satu tugas mata kuliah Pengantar Bisnis dalam Kewirausahaan dan
merupakan bukti fisik untuk pengajuan pendirian suatu usaha

1.4. Manfaat Umum

1. Memberikan solusi dalam masalah plastik di lingkungan
2. Membuka lapangan pekerjaan baru
3. Mendukung kelestarian alam

1.5. Manfaat Ekonomis

1. Merupakan lahan untuk mencari penghasilan
2. Merupakan lahan untuk berinvestasi
3. Mendapatkan keuntungan yang lebih besar
4. Merupakan suatu lahan yang dapat memberikan pemasukan kepada daerah melalui
retribusi dan pajak
5. Memberikan pengalaman dalam berwirausaha
 BAB II
ISI PROPOSAL

2.1. Aspek Produksi yang Dibuat

1. Jenis Produk yang Dibuat
Dalam perusahaan ini produk yang dibuat adalah kantong plastik berbahan dasar
singkong atau bioplastik. Kami menawarkan seluruh produk kami kepada konsumen
yang membutuhkan.
2. Kualitas Produk yang Dibuat
Di dalam usaha kami menempatkan kualitas sebagai nomor satu. Kami memegang
prinsip kerja cepat dengan hasil yang memuaskan agar konsumen tetap memilih
perusahaan kami dan menjadi pelanggan yang setia.
3. Profil Para Konsumen yang Dituju
Konsumen yang akan kami tawari berasal dari setiap kalangan, baik produsen yang
memproduksi barang dengan plastik maupun ibu rumah tangga biasa. Karena
Cassaplast adalah produk yang dapat menguntungkan banyak pihak.

2.2. Aspek Pemasaran

1. Produk yang kami pasarkan adalah kantong plastik berbahan dasar singkong atau
bioplastik untuk setiap kalangan.

2. Profil Para Konsumen yang Akan Dituju

 Konsumen yang akan kami tawari berasal dari setiap kalangan, baik produsen yang
memproduksi barang dengan plastik maupun ibu rumah tangga biasa. Karena
Cassaplast adalah produk yang dapat menguntungkan banyak pihak.
3. Kondisi Para Pesaing
a. Nama Perusahaan : PT Telobag Natural Indonesia
b. Jenis Usaha : Kelompok
c. Fasilitas Pelayanan :-
4. Penetapan Harga
a. Harga yang Ditawarkan
Harga yang ditawarkan mulai dari Rp 20.000-Rp 25.0000/pack (1 pack-50 lembar)
b. Prosedur Penetapan Harga Jual
Harga yang akan kami tawarkan kepada konsumen adalah sesuai dengan harga
yang telah kami tentukan adapun untuk pendiskonan akan kami adakan pada
pembelian 7 pack atau lebih.
5. Cara Pembuatan Produk
Bahan-bahan:
- Pati singkong - Cuka putih
- Gliserin - Pewarna makanan biru
Peralatan:
- Panci anti lengket - Wadah-wadah
- Spatula - Blender (optional)
- Kompor - Penyaring (optional)
- Pisau - Cetakan (optional)
Cara kerja:
1. Tuang 60 ml air ke wadah yang akan digunakan untuk menampung pati singkong
2. Campur 10 gram pati singkong dengan air yang ada di wadah
3. Tambahkan 5ml cuka putih dan 5ml gliserin, aduk merata (semakin banyak gliserin
akan membuatnya lebih halus dan fleksibel)
4. Tambahkan pewarna makanan biru secukupnya (+5 tetes)
5. Nyalakan kompor pada panas rendah dan aduk campuran secara terus-menerus.
Saat campuran mulai mengental naikkan panas menjadi sedang dan terus aduk.
Saat sudah mulai mendidih, tetap didihkan selama 5 menit (campuran menjadi
transparan dan lengket)
6. Tuang campuran ke cetakan atau ke lembaran aluminium foil untuk mengering
 7. Tergantung pada kelembapan, bioplastik kira-kira akan membutuhkan 1 hari untuk
mengering di tempat yang terkena sinar matahari. Pengeringan dapat dipercepat
dengan memasukkannya ke dalam oven dengan suhu 65° celcius selama 1-2 jam
8. Bioplastik yang sudah dicetak menjadi bentuk kantong dikemas
9. Setelah dikemas bioplastik siap dipasarkan

2.3. Aspek Teknis

1. Rencana Display
a. Untuk Stand : 1m x 1m
b. Untuk Ruang Stock : 50cm x 50cm
2. Lokasi Usaha
Teluk Gong Jl. B No. 43, Jakarta Utara (dan Tokopedia)
3. Proses Mempersiapkan Pelayanan Kepada Konsumen Atau Pelanggan
Untuk memberikan kualitas yang terbaik kepada pelanggan, kami akan melakukan
pelatihan kepada seluruh anggota kelompok kami. Pelatihan tersebut akan dilakukan
pada 16 Desember 2019.
4. Peralatan Kerja yang Dibutuhkan
Mesin, perabot, kendaraan, perangkat elektronik,dan sebagainya.
5. Jadwal Memulai Usaha
Berdasarkan rencana, perusahaan ini akan memulai usaha pada 10 Februari 2020.

2.4. Aspek Organisasi dan Manajemen

1. Struktur Organisasi
Sebagai kelompok untuk mencapai tujuan bersama.
2. Pembagian Pekerjaan
Pekerjaan dilakukan sesuai bidang keahliannya masing-masing.
3. Sistem Balas Jasa
Sistem balas jasa yang digunakan pada perusahaan ini adalah dengan cara membayar
gaji.
4. Sistem Pembinaan Personil Kelompok Usaha
Pembinaan sangatlah diperlukan karena ini adalah pertama kalinya kami melakukan
usaha dengan produk Cassaplast. Oleh karena itu kami akan melakukan job training
kepada seluruh anggota kelompok kami demi kemajuan dan kesejahteraan usaha ini.
5. Status Kepemilikan Usaha
a. Kepemilikan Usaha
 Usaha ini merupakan usaha kelompok yang dikelola bersama.
b. Struktur Permodalan Usaha
Dalam masalah permodalan, sebagian besar modal berasal dari anggota-anggota
kelompok usaha ini masing-masing berupa investasi
6. Bentuk Badan Usaha
Kelompok.

2.5. Analisis SWOT

1. Strength (Kekuatan)
a. Merupakan plastik yang ramah lingkungan sehingga aman untuk digunakan
b. Tempatnya strategis, sangat mudah ditemukan oleh konsumen
c. Pelayanan baik secara langsung maupun pada online shop memuaskan
d. Harganya murah, terjangkau untuk konsumen dari kalangan apa pun
e. Kemasan atau packaging rapi
2. Weakness (Kelemahan)
a. Belum memiliki cabang
b. Modal belum mencukupi untuk memulai usaha
c. Harga bahan baku tidak stabil
d. Tidak bisa digunakan untuk menampung air karena kantong dapat jebol (tidak
tahan air)
3. Opportunity (Peluang)
a. Kantong plastik banyak digunakan oleh orang
b. Konsumen mudah tertarik dengan hal-hal yang berhubungan dengan kelestarian
alam
4. Threat (Ancaman)
a. Ada banyak saingan
b. Harga bahan baku dapat sewaktu-waktu naik sehingga dapat menyebabkan
kenaikan harga produk yang mungkin dapat mengurangi jumlah konsumen
c. Produk mudah ditiru sehingga dapat memunculkan persaingan-persaingan baru
 BAB III
ANALISA KEUANGAN

3.1. Laporan Keuangan

1. Sumber Modal
a. Kuliah : Rp 5.000.000,-
b. Keluarga : Rp 10.000.000,-
2. Rencana Anggaran

NO NAMA BARANG JUMLAH BARANG HARGA SATUAN TOTAL

1. Pati Singkong 5@500 gram Rp 20.000,- Rp 100.000,-

2. Gliserin 1@ 1 liter Rp 25.000,- Rp 25.000,-

3. Cuka Putih 1@500 ml Rp 27.000,- Rp 27.000,-

4. Pewarna Makanan Biru 1@30 ml Rp 4.000,- Rp 4.000,-

TOTAL Rp 156.000,-

3.2. Cashflow
LAPORAN ARUS KAS
CASSAPLAST
2020-2021
PENERIMAAN

Penerimaan Penjualan Rp 300.000.000,- Rp 500.000.000,- Rp 400.000.000,-

Penerimaan Pinjaman - - Rp 100.000.000,-

Sub-total Penerimaan Rp 300.000.000,- Rp 500.000.000,- Rp 500.000.000,-

PENGELUARAN

Pembelian Aset Rp 60.000.000,- Rp 50.000.000,- Rp 80.000.000,-

Pembelian Bahan Baku Rp 20.000.000,- Rp 18.000.000,- Rp 20.000.000,-

Pembelian Bahan Pembantu Rp 3.000.000,- Rp 4.000.000,- Rp 3.000.000,-

Upah Karyawan Produksi Rp 2.000.000,- Rp 3.000.000,- Rp 4.000.000,-

Transport Rp 500.000,- Rp 500.000,- Rp 500.000,-

Biaya Produksi Lain - Rp 100.000,- -

 Gaji Pimpinan Rp 20.000.000,- Rp 21.000.000,- Rp 22.000.000,-

Gaji Staf Administrasi Umum Rp 1.000.000,- Rp 1.500.000,- Rp 2.000.000,-

Biaya Pemeliharaan Rp 100.000,- Rp 150.000,- Rp 200.000,-

Biaya Pemasaran Rp 100.000,- Rp 120.000,- Rp 140.000,-

Utilitas Rp 1.000.000,- Rp 1.500.000,- Rp 2.000.000,-

Biaya Administrasi Lain - - -

Angsuran Pokok Rp 500.000,- Rp 500.000,- Rp 500.000,-

Biaya Bunga Rp 50.000,- Rp 60.000,- Rp 70.000,-

Biaya Pajak Rp 2.000.000,- Rp 2.500.000,- Rp 3.000.000,-

Sub-total Pengeluaran Rp 110.250.000,- Rp 102.930.000,- Rp 137.410.000,-

Selisih Kas Rp 189.750.000,- Rp 397.070.000,- Rp 362.590.000,-

Selisih Kas Awal Rp 189.750.000,- Rp 250.500.000,- Rp 200.000.000,-

Saldo Kas Akhir Rp 210.550.000,- Rp 180.750.000,- Rp 140.000.000,-

3.3. Break Even Point (BEP)

Harga yang dijual (P) : Rp 25.000,-
Total Fixed Cost : Rp 25.500.000,-
Average Variable Cost : Rp 20.000,-
Berapa jumlah barang (Q) yang dibutuhkan untuk BEP?
TR = TC
PQ = TFC + TVC
25.000Q = 25.500.000 + 20.000Q
5000Q = 25.500.000
Q = 5100 pack Cassaplast untuk balik modal
 BAB VI
PENUTUP

Demikian proposal usaha ini kami buat, adapun tujuan proposal ini yaitu untuk
memperkenalkan lebih detil tentang produk kami dan sebagai laporan untuk mendapatkan
keuntungan lebih banyak.

Isi dari proposal ini yaitu terdiri dari perkenalan produk, rincian biaya yang dibutuhkan
dalam produksi, analisa SWOT produk hingga ke struktur organisasi pengelola.

Semoga apa yang termuat dalam proposal ini dapat dimengerti dengan mudah dan
membuat pemberi modal tertarik untuk bergabung dalam usaha ini.

6.1. Antisipasi Masa Depan

Sebagai wirausahawan yang baik, kami tidak akan membiarkan usaha ini berjalan secara
mendatar. Kami akan terus mencoba memperbaiki kualitas pekerjaan kami, agar para
peminat atau konsumen puas atas pelayanan dan kualitas kantong plastik yang kami buat.
Karena apabila kualitas kantong plastik kami tidak kami tingkatkan kemungkinan besar
usaha ini tidak akan maju dan terancam bangkrut.

6.2. Kesimpulan
Menurut kami usaha ini dapat berkembang dan akan mencapai keberhasilan. Kami sangat
yakin bahwa usaha ini akan maju dan terus berkembang karena dilakukan oleh orang–
orang yang mempunyai kualitas dalam menjalankan setiap pekerjaan. Kami sadar bahwa
usaha ini tak akan langsung berkembang pesat tapi kami akan terus berjuang untuk terus
menjalankan dan mengembangkan usaha ini.

Atas perhatian Bapak/Ibu saya ucapkan terima kasih.