BAB I

PENDAHULUAN

A. Pengertian Judul
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Peran ialah perangkat tingkah laku
yang diharapkan dimiliki oleh orang yang berkedudukan dimasyarakat; Akuntansi adalah
seni pencatatan dan pengikhtisaran transaksi keuangan dan penafsiran akibat suatu
transaksi terhadap suatu kesatuan ekonomi; Dalam adalah bagian yang didalam;
Perkembangan adalah proses berkembangnya sesuatu; Perusahaan adalah kegiatan
(pekerja atau sebagainya) yang diselenggarakan dengan cara teratur dengan tujuan mencari
keuntungan.
Dengan demikian pengertian dari “Peran Akuntansi Dalam Perkembangan Perusahan”
yaitu menyediakan informasi keuangan yang tentunya berguna bagi pihak terkait atau
stakeholder, baik internal maupun eksternal. Dari informasi tersebut maka perusahaan bisa
mengambil tindakan dengan efektif atau alternatif dalam menjalankan bisnis serta
pengembangannya.

B. Latar Belakang
Latar belakang kami memilih judul “Peran Akuntansi Dalam Perkembangan
Perusahaan” karena yang kita ketahui semua perusahaan yang didirikan baik perusahaan
besar ataupun perusahaan kecil pasti didalamnya terdapat unsur akuntansi yaitu
dilakukannya pencatatan yang sistematis agar dapat memberikan informasi mengenai
keuangan perusahaan yang relevan, yang bertujuan untuk mengambil keputusan supaya
perusahaan mengalami perkembangan bukannya kerugian unsur akuntansi juga akan
membantu melindungi perusahaa dari korupsi karna adanya pencatatan keuangan yang
jelas.

C. Metode Pengumpulan Data

Metode yang kami ambil adalah metode library (studi literatur) yaitu membaca buku
buku yang relawan dan mencari sumber dari situs situs internet.

1
D. Hypotesa
Hypotesa atau pendapat sementara kami adalah “Peran Akuntansi Dalam
Perkembangan Perusahaan” memang harus selalu diterapkan karena hal ini sangat
berpengaruh terhadap perusahaan itu sendiri. Dan pengaruh akuntansi dalam
perkembangan perusahaan sangat berperan penting bagi kemajuan perusahaan sebagai
sumber informasi keuangan perusahaan seperti yang sudah kita ketahui bersama, bahwa
dalam perusahaan memerlukan kualitas dalam membuat laporan keuangan agar keuangan
perusahaan dapat berjalan dengan baik.

2
 BAB II
PERAN AKUNTANSI DALAM PERKEMBANGAN PERUSAHAAN

A. Pengertian dan Peran Akuntansi Perusahaan

1. Pengertian Akuntansi Perusahaan
Akuntansi perusahaan adalah proses akuntansi yang didedikasikan untuk operasional
suatu perusahaan. Dalam jenis pembukuan yang satu ini akuntansi perusahaan hanya
memutuskan perhatiannya kepada catatan keuangan suatu perusahaan.
Menurut Walker (2012:3) Akuntansi adalah suatu sistem informasi yang mengukur
aktivitas bisnis, memproses data menjadi laporan, mengkomunikasikan hasilnya
kepada pengambil keputusan yang akan membuat keputusan yang dapat
mempengaruhiaktivitas bisnis.
Menurut mollegraf perusahaan adalah keseluruhan perbuatan yang dilakukan secara
terus menerus, bertindak keluar untuk memperoleh penghasilan, dengan cara
memperdagangkanatau menyerahkan barang atau mengadakan perjanjian perdagangan.
2. Peran Akuntansi Dalam Perusahaan
Peran akuntansi dalam suatu perusahaan dapat dinilai penting karena akuntansi dapat :
1. Mengendalikan keuangan perusahaan.
2. Penyedia informasi tentang keuangan yang relevan.
3. Membantu dalam pengambilan keputusan .
4. Sebagai perncanaan bisnis agar perusahaan mencapai keuntungan.

B. Tujuan Akuntansi Dalam Perusahaan

Tujuan akuntansi diperusahaan adalah :
1. Untuk mengumpulkan,mencatat,dan melaporkan posisi keuangan serta arus kas
perusahaan secara lengkap dan terperinci dalam periode tertentu.
2. Menyediakan informasi yang akurat dan tepat sehingga berdampak pada kemajuan
perusahaan
3. Meningkatnya kemampuan perusahaan dalam mengambil suatu keputusan secara
bijak.

3
C. Konsep Dasar Akuntansi Perusahaan
1. Persamaan Dasar Akuntansi
Persamaan dasar akuntansi yaitu:
- Aset
- Kewajiban
- Ekuitas
Yang dijadikan dasar pembuatan laporankeuangan,neraca,laba rugi,maupun
arus kas yang bertujuan untuk mengetahui pencatatan transaksi bisnisdan perubahan
yang terjadi.

2. Jurnal
Jurnal adalah transaksi keuangan yang telah dicatat semuja kronologi untuk
pendataan. Jurnal dibagi menjadi dua yaitu juranl umum dan jurnal khusus. Hal yang
harus diperhatikan saat menjurnal adalah kapan harus menggunakan debet dan kredit.

3. Laporan Keuangan
Dalam laporan keuangan unsur unsur atau komponen antara lain :
1. Neraca sebagai laporan proses keuangan perusahaan pada periode yang telah
ditentukan.
2. Laporan laba rugi sebagai penyajian perubahan dalam modal pemilik pada
perusahaan dalam periode yang telah ditentukan.
3. Laporan laba rugi sebagai laporan hasil operasional perusahaan selama periode
tertentu.
4. Laporan arus kas sebagai gambaran jumlah penerimaan dan pengeluaran dalam
suatu perode tertentu.

D. Kegiatan Utama Dalam Akuntansi Perusahaan

Akuntansi perusahaan biasanya dilakukan oleh bagian spesialis akuntan. Mereka
diarahkan untuk mengelola kondisi keuangan perusahaan dibawah pengawasan chief
financial officer (CFO) sejumlah tugas/aktivitas yang dilakukan seorang akuntan adalah:

4
 1. Mengelola Piutang Usaha
Yaitu melakukan penagihan pada setiap piutang perusahaan.
2. Mengatur Biaya Tertentu
Yaitu melakukan pembayaran seperti pajak yang berkaitan dengan karyawan, rekening
pensiun dan bonus karyawan.
3. Membuat dan Mengelola System Akuntansi Perusahaan
Yaitu membuat,menyusun dan memelihara system akuntansi suatu pereusahaan untuk
menangani elemen bisnis seperti ekuitas, aset, pendapata,kewajiban,dan biaya.
4. Memproses Penggajian Karyawan
Yaitu menghitung upah setiap staff dengan berbagai periode kerja.
5. Mengelola Utang
Yaitu melakukan kegiatan pembayaran kartu kredit hingga mengatur jadwal
pembayaran utang.

E. Pentingnya Akuntansi Dalam Pengambilan Keputusan

Dalam pengambilan keputusan, informasi akuntansi berperan untuk:
1. Merangsang manajemen didalam menyadari dan mendefinisikan masalah.
2. Memisahkan alternatif tindakan yang satu dengan alternatif tindakan yang lain
3. Menjelaskan konsekuensi berbagai alternatif tindakan yang akan dipilih.
Keputusan yang harus diambil oleh manajemen kemungkinan merupakan respon
terhadap peristiwa yang mengandung masalah, ancaman yang dirasakan dan,peluang yang
diperkirakan akan terjadi. Jika masalah atau peluang telah ditonjolkan untuk menarik
perhatian, masalah atau peluang tersebut harus segera dirumuskan.
Akuntansi juga menyediakan informasi yang bermanfaat bagi investor dan kreditor
dalam pengambilan keputusan investasi, kredit dan keputusan lainnya secara rasional.
Contohnya investor sebagai pihak penyandang dana suatu perusahaan melakukan
informasi keuangan yang akan membantu dalam pengambilan keputusan investasi.
Misalnya apakah investor tetap akan menanamkan dananya pada perusahaan tersebut atau
memindahkan keinvestasi lain. Bagi calon investor tentu juga ingin mengetahui
kemampuan perusahaan dalam memperoleh laba.

5
 Bagi para kreditor sebelum mengambil keputusan untuk memberi atau tidak kredit
kepada suatu perusahaan, tentu juga perlu mempertimbangkan mengenai kemampuan
perusahaan untuk mengembalikan kreditnya jika telah jatuh tempo. Melalui akuntansi
perusahaan dapat membuat laporan keuangan yang dapat berguna dalam mengambil
keputusan. Laporan keuangan harus mampu menjadi informasi yang mudah dipahami bagi
pihak pihak yang memiliki pehamanan yang cukup mengenai aktivitas bisnis dan ekonomi.
Yang ingin mempelajari informasi dengan kemauan yang memadai. Hal ini dimaksudkan
agar informasi keuangan dapat membantu pihak nonprofesional maupun pihak yang
profesional dalam pengambilan keputusan terutama pihak yang berkepentingan untuk
mempelajari bagaimana menggunakan alat bantu informasi tersebut secara tepat.

Keputusan dalam pengambilan informasi akuntansi berperan untuk :

1. Membantu perusahaan untuk menyadari dan mendefenisikan masalah
2. Menjelaskan konsekuensi dari berbagai tindakan yang akan dipilih
3. Membantu menganalisi dan menilai berbagai alternatif tindakan yang akan dipilih
4. Memisahkan alternatif tindakan yang satu dengan alternatif tindakan yang lain.

F. DAMPAK POSITIF DAN NEGATIF AKUNTANSI DIDALAM PERUSAHAAN

Dampak positif
Artificial intellegence dapat membantu para akuntansi perusahaan dalam membuat
suatu draft laporan tahunan secara objektif, Memberikan informasi mengenai keuangan
baik itu aktiva maupun pasiva perusahaan, Menyediakan informasi mengenai perubahan
pada berbagai sumber ekonomi (neto) perusahaan.

Dampak Negatif
Kesalahan Pencatatan dan Rekonsiliasi Saat Proses Akuntansi pada perusahaan
akan menyebabkan peringkat kredit menjadi buruk atau pengiriman barang dari supplier
menjadi tidak lancar.

6
 BAB III
KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan
1. Mempertimbangkan peran akuntansu perusahaan sebagai sebuah sumber informasi
yang meliputi pencatatan, pengelolaan dan penyajian data transasi keuangan sebagai
penentu kemajuan perusahaan untuk memperoleh perkembangan dan untuk mendapat
laba.
2. Akuntansi sangat berperan besar bagi perusahaan, baik perusahaan kecil maupun
perusahaan besar.
3. Akuntansi didalam suatu perusahaan dapat dinilai sangat penting bagi perkembangan
dan kemajuan perusahaan. Karena dapat memberikan informasio yang akurat tentang
keadaan keuangan perusahaan.

B. Saran
1. Agar perusahaan tetap berkembang baik dimasa yang akan datang sebaiknya tetap
melakukan analisa laporan keuangan secara terus menerus.
2. Karena akuntansi sangat berperan besar dalam suatu bisnis maka perlu adanya
motivasi dan belajar dalam mengembangkan sistem informasi akuntansi.
3. Dengan pentingnya akuntansi didalam perusahaan maka perlu memperkuat keahliasn
(skill) dan memperluas pengetahuan akuntansi didalam perusahaan.

7
 DAFTAR PUSTAKA

Hariadi, Bambang, Akuntansi Manajemen, edisi 1. Yogyakarta : BPFE 2002

Kamus Besar Bahasa Indonesia 1990, Jakarta : Balai Pustaka.
Machfoedz, Mas’ud, Akuntansi Manajemen, Jakarta : BPFE 2002
Ray, H, Garrinson, D.B.A, Akuntansi Manajemen, Yogyakarta : Ak Group 1987
Samsryn, L.M, Akuntansi Manajerial Suatu Pengantar, Jakarta : Rajawali Pers, 2002
www.google.com