PENDAHULUAN
Dermaga.
bongkar muat di pelsus PT. Pupuk Kaltim yaitu PT PBM Kaltim Adhiguna
1
Balikpapan dengan No. 27 pada tanggal 09 Desember 1988 dan disahkan
tanggal 22 Juli 1989 pada tanggal 22 Juli 1989 dan diumumkan dalam
September 1989.
teknik mesin.
mesin diesel dan mesin mesin lainnya. Seperti halnya tempat saya
2
PT Kaltim Adhiguna Dermaga senantiasa meningkatkan kinerjanya
yang pelayanan jasa Industrial Service yang handal dan memilik berbagai
Pupuk Kaltim
3
Lantai 3, JL Bontang Utara, 75314, Guntung, Bontang Utara, Kota
berikut :
Adhiguna Dermaga.
4
juga dapat membantu seorang pekerja untuk mengetahui tugas yang
diberikan padanya.
Oyen Koren
KOORDINATOR
5
1.2.2 Uraian Tugas karyawan PT Kaltim Adhiguna Dermaga
Organisasi diatas.
workshop dan kabag sarana & B/M dimana untuk Kabag bagian
6
merawat kendaraan angkat dan angkut bongkar muat agar kendaraan
memberikan jadwal dan jam kerja bagi karyawan serta mengetahui jumlah
KAD mulai jam 07.00 – 16.00 WITA ,sedangkan jumat dari jam
07.00 – 17.00 WITA dan apabila ada perintah lembur maka karyawan
7
yang diperintahkan lembur maka jam kerja bertambah dari jam 07.00
– 18.00
penting karena pekerjaan di PT KAD ini sangat aktif dengan mengangkut dan
melakukan bongkar muat pupuk serta bahan bahan untuk pembuatan pupuk.
8
BAB II
AKTIVITAS PRAKTEK KERJA LAPANGAN
kaitannya dengan mesin seperti halnya mesin pabrik , mesin mobil , mesin
diesel dan mesin mesin lainnya. Seperti halnya tempat saya melaksanakan
Pupuk Kaltim, PT KAD juga mempunyai usaha jasa pengangkutan batu bara
9
maka dari itu PT KAD memiliki beberapa unit kendaraan operasional seperti
Forklift, Trailer, Flatbed, Excavator, Whell Loader, Dump truck, dan skid
loadaer.
Maka dengan alasan diatas, penulis memilih judul dari beberapa unit
berleihan panas dan terdapat kebocoran pada radiator. Maka dari itu saya
10
sebagai penulis akan membuat laporan kerja praktek saya dengan judul
Forklift.
dari objek yang akan didinginkan ke lingkungan. Maka dari itu dalam
air.
1. Pendinginan Terbuka
2. Pendinginan Tertutup
11
Pendinginan tertutup yaitu proses pendinginan yang fluidanya
peralatan tambahan.
oleh water pump menuju ke blok mesin yang akan mendinginkan mesin
dimana pada saat itu mesin dalam keadaan panas. Setelah mendinginkan
mesin, air yang keluar dari dalam mesin dalam keadaan panas dan akan
sebagai berikut :
12
a. Untuk mencegah material dari kerusakan
2.4.1 Radiator
13
GAMBAR 2.2 Radiator
derajat celcius). Bila tekanan air dan uapnya naik, maka katup pengaman
menampung air bila tekanan air dan uapnya naik, maka katup pengaman
bila volume air dari radiator memuai karena naiknya suhu air, maka air
14
pendingin yang berkelebihan akan disalurkan ke tangki cadangan
melalui pipa pembuangan. Bila volume air dari radiator memuai karena
cadangan. Sebaliknya bila suhu turun air yang ada dalam tangki akan
kembali ke radiator, ini diatur oleh katup pengaman pada tutup radiator.
15
sebenarnya adalah menghembuskan ke arah mesin dan menghisap udara
dari radiator.
dibagian depan blok silinder dan digerakkan oleh puli poros engkol
16
GAMBAR 2.6 Water Pump
2.4.5 Thermostat
saluran valve thermostat diatur oleh kawat berbentuk spiral yang terbuat
dari bimetal, pada suhu normal bimetal ini menutup valve thermostat
dan bila temperature air dalam engine mencapai 82 C bimetal ini
17
GAMBAR 2.7 Thermostat
penyebabnya bias dari cooling fan, water pump, packing cylinder head
bocor, radiator tersumbat oleh kotoran atau ada kebocoran pada selang-
selang air.
dan blok mesin. Ada dua slang di radiator, Upper hose berfungsi
18
Berfungsi sebagai saluran-saluran tempat air mengalir di blok
pendingin setelah dari pompa air pertama-tama menuju air oil cooler untuk
19
udara yang dihembuskan oleh kipas, kemudian air kembali didistribusikan
Keterangan :
1. Coolant cooler
2. Water pump
3. Radiator fan
4. Thermostat
5. Heat exchanger
7. Engine
20
8. Air flow
Pada mesin diesel yang bergerak pasti akan timbul panas pada
komponen mesin, akan tetapi tidak semua energy panas yang dihasilkan
dirubah menjadi tenaga mesin, hanya sekitar 25% yang terserap menjadi
tenaga mesin, sekitar 45%hilang saat gas buang atau gesekan, sekitar
30%diserap oleh mesin itu sendiri. Air pendingin juga diukur dari kadar
pHnya, adapun kadar pH yang disyaratkan adalah antara 7-9. Hal ini
dilakukan untuk mencegah terjadinya korosi dan kerusakan pada tangki dan
sentrifugal masuk kedalam mesin yaitu kebagian silinder. Pada blok silinder,
21
yang dilaluinya. Air pendingin yang sudah panas ini kemudian keluar melalui
cylinder head. Apabila air pendingin yang keluar ini temperaturenya masih
dibawah 60 C maka air pendingin tersebut akan kembali masuk ke mesin
untuk mendinginkan mesin lagi. Namun apabila air pendingin akan dialirkan
menuju ke radiator untuk didinginkan dan panas yang diserap tadi harus
segera dilepaskan sebab, jika tidak dilepaskan hal ini bias mengakibatkan
kerusakan pada mesin. Untuk itu perlu dipasang system pendingin untuk
thermostat yang diletakkan pada pipa menuju radiator dan pada pipasaluran
balik.
C maka thermostat akan menutup katup saluran yang akan menuju ke radiator
dan membuka katup saluran balik yang menuju ke mesin dan apabila
temperature air pendingin diatas 60 C maka thermostat akan membuka katup
pada saluran yang menuju ke radiator dan menutup katup yang menuju
saluran balikke mesin. Dari radiator, air pendingin yang telah didinginkan
salah satu bagian yang paling vital dalam mesin. Bila terjadi kerusakanpada
system pendingin, maka seluruh mesin diesel juga tidak dapat digunakan,
karena apabila mesin diesel dipaksa untuk bekerja tanpa system pendingin,
22
maka akan terjadi kerusakanyangserius pada mesin diesel. Sirkulasi air
pendingin jika dalam keadaan dingin dan mesin dalam keadaan panas yaitu :
thermostat yang masih menutup saat mesin masih dingin, jadi air yang
23
Saat mesin sudah panas melebihi temperature kerja maka
thermostat akan terbuka dan saluran by pass akan tertutup sehingga air
didinginkan oleh kipas dan laju kendaraan itu sendiri, selanjutnya cairan
diesel adalah :
24
4. Terjadi korosi pada dinding-dinding yang dilalui air pendingin,
penyebabnya :
Adapun sifat – sifat pendingin yang baik dan harus di terapkan pada
a. Bersih
keasaman air (pH) kurang dari 7. Bila pH air pendingin kurang dari 7
maka akan bersifat asam, ini sangat berpengaruh pada mesin dan akan
membuat bagian mesin sudah terjadi korosi. Bila pH air pendingin lebih
dari 7 maka akan bersifat basah, ini akan mempengaruhi air pendingin
25
Air pendingin yang mengandung mineral mudah membentuk kotoran-
kotoran atau partikel dalam air yang selanjutnya akan menempel pada
dinding saluran air (instalasi) dan akan mengahambat panas dari mesin ke
air pendingin, maka air pendingin mesin yang tidak mengandung mineral.
daya serap panas yang banyak, mudah dialirkan dan merata. Panas hasil
sebagian dibuang keluar sebagai gas buang dan sebagian lagi diserap oleh
bagian-bagian mesin. Panas yang diserap ini harus dibuang juga keluar
2.9 Kerusakan Yang Sering Terjadi Pada Sistem pendingin dan Cara
Mengatasinya.
operasional pada komponen system pendingin mesin itu sendiri. Hal ini dapat
26
Penurunan daya mesin yang dikaitkan dengan system pendingin pada
berikut:
seperti piston pada silinder serta komponen lain yang rawan akan panas.
berlebihan (overheating).
1. Radiator Mampet
tinggi.
Jika aliran air terganggu, temperature air pendingin akan naik dan
27
aliran air disebabkan oleh salah satu dari katup thermostat yang sudah
macet. Jadi dengan macetnya katup tersebut jumlah aliran massa air
akan terganggu, penguapan air akan besar dan jumlah air yang
kurangnya air, maka panas tidak dapat diserap secara baik oleh
mesin.
memeriksa kebocorannya.
28
terangkatnya katup tidak sesuai spesifikasi, ganti thermostat. Suhu
mm pada 95C.
atau diganti.
amperemeter (kuat arus standar 3,2 – 4,4 A). Bila kuat arus tidak
dibersihkan.
29
80). Dengan adanya kenaikan kerugian karena pendingin, ini berarti
Cara mengatasi serta tindakan apabila mesin terlalu dingin (over cooling).
thermostat.
cepat habis, karena air yang ada pada radiator akan keluar melalui
air, jika perlu ganti perapat. Periksa juga bantalan pompa air, jika
30
GAMBAR 2.14 Pemeriksaan Water Pump
blok mesin bocor. Sehingga oli dapat masuk ke radiator lewat kebocoran
oli.
termasuk system pendingin. Hal ini dilakukan untuk mencegah hal-hal yang
berikut:
31
a. Pemeriksaan pada pipa-pipa penyalur air pendingin meliputi pemeriksaan
bentuk pipa.
pendingin.
perbaikan.
32
Untuk memudahkan dalam pemeliharaan komponen-komponen
dengan satu buku operasi manual dan semua instruksi dalam membongkar
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Berdasarkan dari hasil pembahasan laporan Kerja Praktek diatas maka
mengalami kerusakan.
33
4. System pendingin juga mempunyai peran yang penting dalam proses
engine.
3.2 Saran
3.2.1 Saran untuk Perusahaan/Instansi
Adapun saran saran terbaik untuk perusahaan tempat saya
melaksanakan Kerja Praktek :
1. Menjaga semua komponen system pendingin agar tidak terjadi
kerusakan
2. Teliti dalam melakukan perawatan dan perbaikan system
pendingin
3. Melakukan perawatan rutin pada system pendingin.
4. Memakai perlengkapan safety ketika melakukan perbaikan dan
perawatan system pendingin.
34
DAFTAR PUSTAKA
http://www.bisaotomotif.com/2015/11/sistem-pendingin-cooling-
system-pada-mobil.html
http://fijaytekhnik-makmur.blogspot.co.id/2015/06/fungsi-bagian-
dan-cara-kerja-tutup.html
https://www.google.com/search?q=tutup+radiator&client=firefox-
b&source=lnms&tbm=isch&sa=X&ved=0ahUKEwiYyonmwsHT
AhVBPo8KHe8bAKkQ_AUIBigB&biw=1366&bih=659#imgrc=os
a6Fl__bbkrlM
https://id.wikipedia.org/wiki/Radiator
http://irianpo.blogspot.com/2012/04/sistem-pendingin-mesin-
diesel-ccm.html
35
http://www.otomotif.wep.id/sistem-pendingin-a34.html
36