Kepada Yth.
Direktur RSUD Ratu Zalecha
Martapura
di-
Tempat
Dengan Hormat,
Menanggapi Surat Edaran dari Direktur RSUD Ratu Zalecha Martapura Nomor :
445.1/1072/RAZA tanggal 11 Agustus 2020 tentang skrining pasien suspek Covid-19 yang
dan Pengendalian COVID 19, dimana Rapid Test tidak digunakan lagi untuk diagnostik tetapi
dapat digunakan untuk screening pada populasi spesifik dan situasi khusus serta untuk
penguatan pelacakan kontak. Sehubungan dengan hal tersebut diatas maka dari KSM
Anestesiologi dan Terapi Intensif RSUD Ratu Zalecha Martapura menanggapi dengan usulan
sebagai berikut :
1. Selama pandemi COVID 19 belum dinyatakan berakhir maka kami tetap mewajibkan
pemeriksaan Rapid Test SARS-COV2 pada semua pasien yang akan menjalani
tindakan operasi baik elektif maupun emergency (CITO) di Instalasi Bedah Sentral
RSUD Ratu Zalecha Martapura dan pasien yang akan menjalani perawatan
intensif di ICU RSUD Ratu Zalecha Martapura. Kami menganggap pasien yang akan
menjalani operasi baik elektif maupun CITO dan pasien yang akan menjalani perawatan
adanya tindakan invasif yang dilakukan baik di IBS maupun di ICU yang dapat
menimbulkan aerosol sehingga dapat membahayakan personil IBS ataupun ICU dan juga
dapat membahayakan pasien lainnya dalam satu ruangan yang tidak menderita COVID-
19.
2. Apabila tidak ada pemeriksaan Rapid Test SARS-COV2 untuk pasien yang akan
menjalankan operasi baik elektif maupun emergency (CITO) maka akan dilakukan
penundaan operasi atau jika perlu pasien akan dirujuk ke fasilitas kesehatan
rujukan lainnya.
3. Apabila tidak ada pemeriksaan Rapid Test SARS-COV2 untuk pasien yang akan
menjalani perawatan intensif di ICU maka pasien akan langsung dirujuk ke fasilitas
4. Kamar operasi khusus COVID-19 bukan kamar operasi emergency. Kamar operasi
khusus COVID-19 hanya digunakan untuk pasien yang sudah terkonfirmasi Rapid
5. Selama belum tersedia pemeriksaan diagnostik lainnya selain Rapid Test SARS-COV2
yang dapat memberikan hasil pemeriksaan yang lebih cepat dalam mendiagnosa COVID-
19 seperti pemeriksaan swab test RT-PCR COVID-19 atau TCM maka kami meminta
untuk tetap disediakan Rapid Test SARS-COV2 sebagai screening untuk pasien
yang akan menjalani operasi baik elektif maupun emergency (CITO) dan pasien
tersedianya alat diagnostik mandiri yang lebih spesifik dengan hasil pemeriksaan
yang lebih cepat untuk COVID-19 yaitu dengan menggunakan swab test RT-PCR
agar dapat memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat kab. Banjar dan
pelayanan RSUD Ratu Zalecha Martapura di masa Pandemi COVID-19, atas perhatian dan
Tembusan :
Ketua Komite medik RSUD Ratu Zalecha