PROPOSAL
Puji syukur saya persembahkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena
atas berkat dan rahmat-Nya, saya dapat menyelesaikan proposal dengan judul
“Pengaruh Persepsi Kemudahaan Penggunaan,Computer Attitude, Computer Self
Efficacy, Facilitating Conditions dan Pengetahuan Akuntansi Terhadap Minat
Menggunakan Zahir Accounting (Studi Pada Usaha Dagang di Kota Pekanbaru)”.
Penulisan proposal ini dilakukan dalam rangka memenuhi salah satu syarat untuk
mencapai gelar Sarjana Ekonomi Program Studi Akuntansi pada Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Riau. Dalam penyusunan
proposal ini, saya banyak mendapat bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak,
baik moril maupun materil dari masa perkuliahan sampai pada penyusunan skripsi
ini. Oleh karena itu, saya mengucapkan terima kasih kepada:
2. Bapak Zul Azmi, SE., M.Si., Ak., CA selaku dekan Fakultas Ekonomi dan
Bisnis Universitas Muhammadiyah Riau
7. Orangtua serta keluarga yang terus memberikan doa dan dorongan serta
semangat sehingga saya dapat menyelesaikan proposal ini
Penulis
Berdasarkan data pada tabel 1.1 bisa dilihat, bahwasannya daya serap
penggunaan software zahir accounting untuk Kota Pekanbaru masih dibawah dari
harapan terbesar pihak zahir accounting akuntakita Pekanbaru. “ Dari angka target
pencapaian terbesar minimal 10 % , namun pada kenyataannya saat ini pihak zahir
accounting Pekanbaru sendiri masih berada pada angka 85 User atau sekitar 4 %
saja dari jumlah data kepemilikan SIUP (Surat Izin Usaha Perdagangan) di Kota
Pekanbaru untuk tahun 2020 “ (Wawancara dengan Agus, 11 Januari 2021). Hal
ini disampaikan oleh bapak Agus Trianto selaku manager zahir accounting untuk
wilayah Kota Pekanbaru. Dengan demikian, angka pencapaian target yang mampu
mereka capai saat ini masih tergolong jauh , mengingat separuh saja dari angka
pencapaian target minimal pengguna, pihak zahir accounting sendiri belum bisa
mampu mencapainya.
Hal ini pun menjadi salah satu permasalahan yang cukup mengundang
perhatian bagi pihak zahir accounting sendiri. Mengingat software tersebut sudah
dirancang dan di desain sedemikian rupa dengan beberapa keunggulan dan
disesuaikaan dengan kegiatan usaha yang ada di Indonesia. Minimnya minat
penggunaan software zahir accounting oleh pelaku usaha ini, menarik untuk
dilakukan suatu penelitian untuk menganalisis faktor-faktor apa saja yang
mempengaruhi minat pengguna untuk menggunakan software zahir accounting.
Hal ini penting karena harapan besar dari hasil penelitian ini dapat menjadi
petunjuk bagi industri software akuntansi, yakni software zahir accounting untuk
dapat merumuskan strategi pemasaran produk mereka guna menjaga konsistensi
dan keunggulan kompetitif produk zahir accounting di masa yang akan datang.
2. Bagi peneliti
Sikap Terhadap
Perilaku(Attitude
Toward Behavior)
Perilaku
Minat Perilaku
(Behavior)
Norma Subjektif (Behavior Itention)
(Subjective Norm )
TAM juga merupakan model yang paling populer dan paling sering
digunakan oleh para peneliti, karena TAM secara konsisten telah terbukti dapat
menjalaskan faktor yang mempengaruhi penerimaan penggunaan teknologi
((Venkatesh & Davis, 2000) Legris et al (2003) sebagaimana dikutip oleh
(Sekundera P.L, 2006) menyatakan model TAM terbukti menjadi model teoritis
yang sangat berguna dalam membantu memahami dan menjelaskan perilaku
pemakai dalam implemetansi sistem informasi.
TAM pertama kali dikenalkan oleh (Davis et al., 1989) yang merupakan
pengadopsian dari model The Theory Of Reasoned Action ( TRA), yaitu teori
tindakan beralasan yang dikembangkan oleh Fishbein dan Azjen (1975) dengan
satu premis bahwa reaksi dan persepsi seseorang terhadap suatu hal, akan
menentukan sikap dan perilaku tersebut (Sekundera P.L, 2006) Model ini
diterapakan dari TRA karena keputusan yang dilakukan individu untuk menerima
suatu teknologi sistem informasi merupakan tindakan sadar yang mendefinisikan
dua persepsi yang memiliki dampak pada penerimaan teknologi yaitu persepsi
pemakai tentang bagaimana kegunaan sistem untuk saya dan semudah apakah
sistem itu digunakan.
Oleh karena data akuntansi berasal dari SIA, pengetahuan dan kemampuan
mengenai SIA sangat penting untuk kesuksesan karir seorang akuntan.
Berinteraksi dengan SIA adalah salah satu aktivitas terpenting yang dilakukan
akuntan.
menyimpan data transaksi yang selama ini menggunakan cara umum (manual)
(Aisya et al., 2019).
Computer attitude dapat dinilai dari beberapa aspek. Menurut Loyd dan
Gressard (1984) dalam Devi (2015) terdapat tiga aspek yang terkait dengan
computer attitude, yaitu :
1) Optimism
2) Pessimism
3) Intimidation
Compeau dan Higgins dalam Rustiana, (2004) ada tiga dimensi computer self
efficacy yakni :
Perusahaan dagang pada umumnya membeli barang jadi yang siap untuk
dijual kembali dan dicatat sebagai persediaan barang dagangan (Kieso et al.,
2007) Artinya perusahaan dagang aktivitasnya hanya terfokus pada pembelian dan
penjualan saja. Sedangkan barang-barang dicatat sebagai persediaan barang
dagang gunanya untuk dijual pada masa atau periode berikutnya. Sentosa
Sembiring (2015), menyatakan perusahaan dagang adalah perusahaan
perseorangan yang dilakukan oleh seorang pengusaha. Perusahaan dagang dapat
dikelola oleh 1 (satu) orang atau lebih dengan modal milik sendiri.
Penelitian terdahulu juga menjadi salah satu acuan bagi peneliti dalam
melakukan penelitian selanjutnya, sehingga penulis dapat memperkaya teori yang
digunakan dalam mengkaji terkait penelitian yang dilakukan. Berikut ini
merupakan penelitian terdahulu berupa beberapa jurnal yang terkait dengan
penelitian yang akan dilakukan penulis :
memadai, akan ada kenaikan tingkat minat dalam menggunakan sebuah software
akuntansi karena mereka dapat memahami salah satu penunjang persyaratan
Sistem Informasi Akuntansi pada perusahaan ialah dengan adanya software
pendukung.
Persepsi Kemudahan
Penggunaan (X1)
Computer Attitude
(X2)
s
Computer Self Efficacy Minat
(X3) Menggunakan
Software Zahir
Facilitating Conditions
(X4)
Pengetahuan Akuntansi
(X5)
3.2.2 Sampel
Sampel adalah bagian dari sejumlah karakteristik yang dimiliki populasi
yang digunakan untuk penelitian (Sugiyono, 2017). Penentuan jumlah sampel
yang akan diolah dari jumlah populasi harus dilakukan dengan teknik
pengambilan sampling yang tepat. Adapun teknik pengambilan sampel yang
digunakan dalam penelitian ini yaitu purpossive sampling.
Sugiyono (2017) menjelaskan bahwa purposive sampling adalah teknik
penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu berdasarkan adanya penetapan
kriteria khusus yang sesuai dengan tujuan penelitian. Alasan peneliti
menggunakan teknik purposive sampling adalah karena tidak semua sampel
memiliki kriteria yang sesuai dengan fenomena yang diteliti. Oleh karena itu,
teknik purposive
sampling dianggap tepat agar tujuan penelitian dapat terpenuhi Adapun kriteria
yang dijadikan sebagai sampel penelitian adalah sebagai berikut :
1. Karyawan bagian akuntansi yang bekerja di perusahaan dagang yang
terdaftar menggunakan zahir accounting
2. Karyawan bagian akuntansi yang menggunakan langsung zahir accounting
Pada penelitian ini, sampel yang diperoleh yakni 85 orang yang bekerja dibagian
akuntansi dalam perusahaan dagang yang terdaftar menggunakan software zahir
accounting di Kota Pekanbaru.
a. Variabel Dependen
Variabel dependen dalam bahasa Indonesia disebut sebagai variabel
terikat. Variabel terikat merupakan variabel yang dipengaruhi atau yang
menjadi akibat, karena adanya variabel bebas. Variabel dependen nilainya
akan berubah jika variabel yang mempengaruhi berubah (Sugiyono,
2010). Variabel dependen yang diteliti dalam penelitian ini adalah minat
menggunakan zahir accounting (Y).
b. Variabel Independen
Variabel independen dalam bahasa Indonesia sering disebut sebagai
variabel bebas. Variabel bebas adalah variabel yang mempengaruhi
variabel dependen, baik yang pengaruhnya positif maupun yang pengaruh
negative (Sugiyono, 2010). Variabel independen yang diteliti dalam
penelitian ini adalah Persepsi Kemudahan Penggunaan (X1), Computer
Attitude (X2), Computer Self Efficacy (X3), Facilitating Conditions (X4)
dan pengetahuan akuntansi (X5).
terintimidasi
dengan kehadiran
komputer.
3. Computer Judgement 1. Kapabilitas komputer.
self efficacy kapabilitas dan 2. Kumputasi yang baik.
(X3) keahlian komputer 3. Mampu menjalankan paket
seseorang untuk paket software yang berbeda
melakukan tugas (Rustiana, 2004)
tugas yang
berhubnngan
dengan teknologi
informasi.
Compeau dan
Higgins dalam
Rustiana (2004)
4. Faciliting Faktor-faktor 1. Panduan
conditions obyektif di 2. Pelatihan.
(X4) lingkungan yang 3. Orang yang membantu.
mana 4. Sumber daya.
pengamatpengamat (Thompson et al., 1991)
setuju membuat
suatu tindakan
untuk mudah
dilakukan, termasuk
penyediaan
dukungan
computer.
Thompson dkk.
(1991).
teknik akuntansi
dan sejauh mana
terbiasa dengan
pengolah kata,
akuntansi dengan
bantuan komputer.
(Ismail dan King,
2007)
6. Minat Tingkat seberapa 1. keinginan untuk menggunakan,
menggunaka kuat keinginan atau 2. selalu mencoba menggunakan,
n Zahir dorongan seseorang 3. berlanjut dimasa yang akan
Accounting untuk melakukan datang (Jogiyanto, 2007:77)
(Y) perilaku tertentu.
Davis dkk. (1989)
1. Uji Normalitas
3. Uji Heterosskedastisitas
Teknik regresi menunjuk pada korelasi antara variabel bebas tersebut dicari
korelasinya bersama sehingga kelimanya diketahui seberapa besar sumbangannya
2. Uji statistik t
Universitas Muhammadiyah Riau
38
DAFTAR PUSTAKA
Adi, I. N. R., & Yanti, P. E. P. (2018). Pengaruh Computer Attitude, Computer
Self Efficiacy, dan Trus Terhadap Minat Menggunakan Software Akuntansi
Pada Karyawan LPD Se-Kota Denpasar. Jurnal Ilmiah Akuntansi & Bisnis,
3(1), 58–70.
Agarwal, R., Sambamurthy, V., & Stair, R. M. (2000). Research Report: The
Evolving Relationship between General and Specific Computer Self-Efficacy
- An Empirical Assessment. Information Systems Research, 11(4), 418–430.
https://doi.org/10.1287/isre.11.4.418.11876
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT
PEMANFAATAN SISTEM INFORMASI DAN PENGGUNAAN SISTEM
INFORMASI (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek
Jakarta) | Jurnal Akuntansi dan Keuangan. (n.d.). Diambil 25 Mei 2021, dari
https://jurnalakuntansi.petra.ac.id/index.php/aku/article/view/16818
Azizi Ismail, N., & King, M. (2007). Factors influencing the alignment of
accounting information systems in small and medium sized Malaysian
manufacturing firms. In Journal of Information Systems and Small Business
Ismail & King (Vol. 1, Nomor 2).
https://ojs.deakin.edu.au/index.php/jissb/article/view/1
Computer Knowledge, P., Attitude, C., & Belajar Dan, M. (2019). Pengaruh
Computer Knowledge, Computer Attitude, Motivasi Belajar dan Fasilitas
Laboratorium Akuntansi Terhadap Hasil Belajar Komputer Akuntansi
MYOB Siswa Kelas XI SMK Negeri 10 Surabaya. In Jurnal Pendidikan
Akuntansi (JPAK) (Vol. 7, Nomor 1).
https://jurnalmahasiswa.unesa.ac.id/index.php/jpak/article/view/29290
Davis, F. D., Bagozzi, R. P., & Warshaw, P. R. (1989). User Acceptance of
Computer Technology: A Comparison of Two Theoretical Models.
Management Science, 35(8), 982–1003.
https://doi.org/10.1287/mnsc.35.8.982
Defillateli, F., Sugiharto, B., & Umiyati, I. (2020). PENGARUH
PENGETAHUAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN ENTITAS
MIKRO KECIL DAN MENENGAH (SAK EMKM), COMPUTER SELF-
EFFICACY, DAN FACILITATING CONDITIONS TERHADAP MINAT
MENGGUNAKAN APLIKASI AKUNTANSI. JABI (Jurnal Akuntansi
Berkelanjutan Indonesia), 3(1), 96.
https://doi.org/10.32493/jabi.v3i1.y2020.p96-116
Djosua, S., Program, H. S., Magister, S., & Umsu, A. (2017). PENGARUH
LATAR BELAKANG PENDIDIKAN DAN PENGETAHUAN TENTANG
AKUNTANSI TERHADAP PENGGUNAAN SISTEM INFORMASI
AKUNTANSI PADA PEDAGANG DI WILAYAH KELURAHAN
HELVETIA TENGAH MEDAN. In AT-TAWASSUTH: Jurnal Ekonomi
Islam (Vol. 2, Nomor 2). https://doi.org/10.30821/AJEI.V2I2.1229
Ekonomi, E. L.-S. J. A. S. F., & 2018, undefined. (n.d.). kebermanfaatan,
Computer Self Efficacy, Facilitating Conditios dan Pengetahuan Akuntansi
Terhadap Minat menggunakan software zahir (Studi Pada Usaha ….
core.ac.uk. Diambil 24 Mei 2021, dari
https://core.ac.uk/download/pdf/296472934.pdf
Ghozali, I. (2013). Aplikasi Analisis Multivariete Dengan Program IBM SPSS 23,
Edisi 8. In Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
Hanafi, Y. dan. (2013). Komputerisasi akuntansi dengan zahir accounting.
Prestasi Pustaka.
Indriantoro, N. (2000). Pengaruh computer anexiety terhadap keahlian dosen
dalam penggunaan komputer. Jurnal Akuntansi dan Auditing Indonesia, 4(2),
191–209.
Jogiyanto, H. M. (2007). Sistem informasi keperilakuan. Yogyakarta: Andi Offset.
Kepada, D., Ekonomi, F., Islam, B., Memenuhi, U., Persyaratan, S., Gelar, G. M.,
Ekonomi, S., Akuntansi, J., Fakultas, S., & Dan, E. (2018). PENGARUH
PERSEPSI KEMUDAHAN PENGGUNAAN, PERSEPSI
KEBERMANFAATAN, COMPUTER SELF EFFICACY, FACILITATING
CONDITIONS DAN PENGETAHUAN AKUNTANSI TERHADAP MINAT
ME N GG U NAKA N S O FT WA RE ZAH IR (Studi Pada Usaha Dagang Di
Kabupaten Sukoharjo) SKRIPSI.
Kieso, D. E., Weygandt, J. J., & Warfield, T. D. (2007). Akuntansi Intermediate,
edisi keduabelas. Erlangga. Jakarta.
Komang, N., & Krisna, U. (2017). Internal Locus of Control Memoderasi
Computer Anxiety Dan Computer Attitude Pada Keahlian Aplikasi
Komputer Akuntansi. E-Jurnal Akuntansi, 19(1), 623–653.
Informasi Akuntansi. Jurnal Riset Akuntansi dan Keuangan, Vol. 13(1), Hal.
63-75.
Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Kuantitatif Kuantitatif Dan RND. In Metode
Penelitian Kuantitatif Kuantitatif Dan RND.
Sugiyono. (2012). buku metode penelitian pendidikan sugiyono Download buku
metode penelitian pendidikan sugiyono. buku metode penelitian pendidikan
sugiyono Download buku metode penelitian pendidikan sugiyono, 1.
Sugiyono, P. D. (2017). Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif,
Kualitatif, R&D (Cetakan Ke). Bandung: CV Alfabeta.
Suwardjono. (2002). Akuntansi pengantar. BFFE.
Thompson, R. L., Higgins, C. A., & Howell, J. M. (1991). Personal computing:
Toward a conceptual model of utilization. MIS quarterly, 125–143.
Venkatesh, V., & Davis, F. D. (2000). A theoretical extension of the technology
acceptance model: Four longitudinal field studies. Management science,
46(2), 186–204.
Wardani dan Rosadi. (2014). Modul praktikum atau lab akuntansi zahir.
Wibowo, A. (2008). Kajian tentang perilaku pengguna sistem informasi dengan
pendekatan technology acceptance model (TAM). Konferebsi Nasional
Sistem Informasi.
Widianto Program Studi Komputerisasi Akuntansi, K., Jakarta, B., Fatmawati No,
J., Labu, P., & Selatan Indonesia, J. (2015). KAJIAN PENGGUNAAN
SOFTWARE ZAHIR ACCOUNTING DENGAN PENDEKATAN
TECHNOLOGY ACCEPTANCE MODEL (Studi Kasus : Mahasiswa
Program Studi Komputerisasi Akuntansi AMIK “BSI Bogor”). In Jurnal
Khatulistiwa Informatika (Vol. 3, Nomor 1).
https://doi.org/10.31294/JKI.V3I1.1653.G1205
Website Resmi DPMPTSP Kota Pekanbaru(http//www.dpmptsp pekanbaru.go.id.)
Diakses pada 11 Januari 2021
Lampiran 1
KUESIONER PENELITIAN
Petunjuk pengisian:
Berilah tanda silang (x) pada salah satu kolom sesuai dengan apa yang anda pilih
dengan keterangan sebagai berikut:
1. (STS) : Sangat Tidak Setuju 4. (S) : Setuju
2. (TS) : Tidak Setuju 5. (SS) : Sangat Setuju
3. (R) : Ragu-ragu
BAGIAN A
Nama Responden :
Jenis Kelamin : Laki – Laki Perempuan
Umur :
Latar belakang pendidikan :
Lama Bekerja :
Apakah perusahaan tempat Bapak / Ibu bekerja menggunakan Software Zahir ?
Ya Tidak
BAGIAN B
Persepsi Kemudahan Penggunaan
Daftar pertanyaan berikut, bertujuan untuk mengungkapkan persepsi
bapak/ibu mengenai Persepsi Kemudahan Penggunaan penggunaan software
zahir accounting pada perusahaan tempat bapak/ibu bekerja.
No Persepsi Kemudahan Penggunaan 1 2 3 4 5
. (STS (TS) (R) (S) (SS)
)
1. Prosedur penggunaan software zahir
accounting merupakan hal yang
mudah dilakukan
2. Software zahir accounting
merupakan sisem yang jelas dan
mudah dimengerti
3. Saya tidak membutuhkan usaha
lebih keras untuk berinteraksi
dengan software zahir accounting
)
5. Saya merasa bahwa kehadiran
komputer mampu meringankan
setiap pekerjaan saya.
6. Saya merasa bahwa dengan adanya
teknologi komputer akan
memberikan berbagai manfaat
7. Saya beranggapan bahwa kehadiran
komputer tidak cukup banyak
membantu saya dalam
menyelesaikan suatu pekerjaan.
8. Saya merasa dengan adanya
teknologi komputer tidak dapat
memberikan manfaat yang cukup
besar dalam diri saya
9. Saya beranggapan bahwa dengan
teknologi komputer saat ini lama
kelamaan kegiatan manusia akan
tergantikan oleh komputer.
10. Saya merasa tidak nyaman ketika
berhadapan dengan komputer
terutama program yang sulit
dioperasikan.
Sumber : (Rachmawati & Nurjanah, 2017)
Facilititating Conditions
Daftar pertanyaan berikut, bertujuan untuk mengungkapkan persepsi
bapak/ibu mengenai Facilitating Conditions atau kondisi yang memfasilitasi
penggunaan software zahir pada perusahaan tempat bapak/ibu bekerja.
No Facilitating Conditions 1 2 3 4 5
. (STS (TS) (R) (S) (SS)
)
16. Tersedianya panduan yang cukup
dan lengkap untuk menjalankan
software dan hardware sangat
Pengetahuan Akuntansi
Daftar pertanyaan berikut, bertujuan untuk mengungkapkan persepsi
bapak/ibu mengenai Pengetahuan Akuntansi dalam penggunaan software zahir
accounting pada perusahaan tempat bapak/ibu bekerja.
No Pengetahuan Akuntansi 1 2 3 4 5
. (STS (TS) (R) (S) (SS)
)
21. Pengetahuan akuntansi membantu
saya dalam menggunakan software
zahir accounting
22. Pengetahuan mengenai dasar
akuntansi merupakan salah satu hal
yang penting dimiliki pada saat
menggunakan software zahir
accounting
23. Pengetahuan dasar atas pencatatan
transaksi dapat mempermudah saya
Universitas Muhammadiyah Riau
49
Lampiran 2
Hasil Wawancara Dengan Pihak Zahir Accounting Akuntakita Pekanbaru