Disusun Oleh :
PROFIL PERUSAHAAN................................................................................................................3
PROFIL OBJEK PERILAKU KONSUMEN..................................................................................4
2.1 Jenis Kelamin....................................................................................................................4
2.2 Umur.................................................................................................................................4
2.3 Pekerjaan...........................................................................................................................4
2.4 Penghasilan.......................................................................................................................4
PEMBAHASAN..............................................................................................................................5
3.1 Hasil Data..........................................................................................................................5
3.1.1 Lokasi Konicipi.........................................................................................................5
3.1.2 Tata Ruang Konicipi..................................................................................................5
3.1.3 Penawaran Produk.....................................................................................................6
3.1.4 Pelayanan Konicipi....................................................................................................6
3.1.5 Sistem Pembayaran....................................................................................................7
3.1.6 Promosi......................................................................................................................7
3.1.7 Keamanan Konicipi...................................................................................................8
3.1.8 Pengalaman Berkunjung............................................................................................8
3.1.9 Pengalaman Yang Diberikan.....................................................................................9
3.1.10 Kunjungan..................................................................................................................9
3.2 Landasan Teori................................................................................................................10
3.2.1 Perilaku Konsumen..................................................................................................10
3.3 Implementasi Hasil Data.................................................................................................10
KESIMPULAN..............................................................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA....................................................................................................................12
LAMPIRAN..................................................................................................................................13
PROFIL PERUSAHAAN
Sate taichan merupakan sate yang tanpa bumbu kacang atau bumbu kecap, sate jenis ini
ada sejak 2016 lalu yang berkembang dan memperkaya kuliner Nusantara. Tanpa bumbu kacang
maupun kecap, hanya daging ayam yang dibakar polosan, dihidangkan dengan bumbu sambal,
garam, perasan jeruk nipis, ditambah bawang goreng. Menurut cerita-cerita yang beredar, sate
jenis ini pertama kali muncul di Jakarta. Ada seorang pedagang sate madura yang didatangi
pembeli berkewarganegaraan Jepang. Pembeli dari Jepang itu meminta sate sesuai seleranya.
Yakni bakaran daging ayam polos. Ia menolak memakai bumbu kacang dan kecap. Ia hanya
meminta garam, perasan jeruk nipis dan sambal untuk membumbui bakaran daging ayam polos.
Sate taichan ini mulai viral pada tahun 2017 hingga sekarang.
Salah satu kedai yang menjual sate taichan di Semarang adalah Sate Taichan Konicipi.
Berada di tengah kota, yakni di Jalan Kyai Saleh Nomor 475 Randusari, Semarang Selatan
membuat tempat ini mudah dijangkau. Warga Semarang meyemati kawasan itu dengan sebutan
Bergota. Sate Taichan Konicipi dibuka pada Desember 2017. Pemiliknya bernama Dinda Ayu
Septiana alias Ido, mantan juru masak hotel dan restoran ternama di kota besar, yang dahulu
jarang bisa mendapat hari libur dari kantornya. Membuka kedai sate taichan merupakan solusi
dari persoalannya. Iapun memutuskan pindah ke Semarang sekaligus hidup membersamai
keluarganya. Tempat yang dipilih Dinda, yang berada di dekat kompleks pemakaman Bergota,
adalah rumah milik kakek-neneknya. Masa kecil Dinda dihabiskan di tempat tersebut. Sebelum
menjadi kedai sate, tempat itu merupakan tempat penjualan keperluan pernikahan, yang dikelola
keluarga Dinda. Tak heran, jika mampir ke kedai Sate Taichan Konicipi di Bergota, akan
gampang menemui dekorasi gebyok, dan ukiran-ukiran dinding.
Nama konicipi sendiri diambil dari Bahasa Jawa yang dilafalkan secara slang, yang
diartikan dengan “menyuruh mencicipi”. Dengan begitu, Dinda memiliki harapan, akan banyak
orang yang datang ke kedai-kedainya untuk mencicipi sate taichan racikannya. Hingga kini, Sate
Taichan Konicipi berkembang dan telah memiliki lima gerai. Selain di Bergota, juga ada di
Sekaran, Bigbox Pleburan, Pucang Gading, dan di Banyumanik. Seluruh gerai dibuka pada
waktu yang seragam. Yakni dari pukul 14.00 siang hingga pukul 22.00 malam.
PROFIL OBJEK PERILAKU KONSUMEN
A. Perempuan : 70 orang
B. Laki-laki : 30 orang
2.2 Umur
Untuk rentan umur para konsumen yaitu :
A. 14 - 20 : 48 orang
B. 21 – 25 : 37 orang
C. 26 – 30 : 11 orang
D. 31 – 35 : 1 orang
E. 36 – 40 : 1 orang
F. 41 – 45 :
G. 46 – 50 :1 orang
H. 51 – 55 :
I. 56 – 60 :
J. 61 – 65 : 1 orang
2.3 Pekerjaan
Untuk jenis pekerjaan para konsumen yaitu :
A. Mahasiswa : 61 orang
B. Pelajar : 12 orang
C. Guru : 1 orang
D. Barista : 1 orang
E. Ibu rumah tangga : 1 orang
F. Ojol : 1 orang
G. Wirausaha : 9 orang
H. Pengangguran : 8 orang
I. Pekerja Bank : 2 orang
J. Dosen : 1 orang
K. Pegawai : 3 orang
2.4 Penghasilan
Untuk rentang penghasilan para konsumen yaitu :
A. 0 – 500.000 : 57 orang
B. 600.000 – 1.500.000 : 14 orang
C. 1.600.000 –3.000.000 : 13 orang
D. 3.100.000 – 6.000.000 : 7 orang
E. 6.100.000 – 10.000.000 : 4 orang
F. <10.000.000 : 5 orang
PEMBAHASAN
Sangat setuju
Setuju
Tidak setuju
Sangat tidak setuju
Sangat setuju
Setuju
Tidak setuju
Sangat tidak setuju
Produk Belum Lengkap
Sangat setuju
Setuju
Tidak setuju
Sangat tidak setuju
3.1.6 Promosi
Konicipi Sate Taichan sering mengadakan promosi ?
Sangat setuju
Setuju
Tidak setuju
Belum Pernah
Sangat setuju
Setuju
Tidak setuju
Sangat tidak setuju
3.1.8 Pengalaman Berkunjung
Merasa puas dengan rasa makanan dan minuman yang ada di Konicipi Sate
Taichan ?
Sangat setuju
Setuju
Tidak setuju
Sangat tidak setuju
Saya belum pernah kesini
Sangat setuju
Setuju
Tidak setuju
Sangat setuju
Setuju
Tidak setuju
Sangat tidak setuju
KESIMPULAN
Walau kita telah bekerja dengan baik dalam memberikan pelayanan namun pada
kenyataannya banyak pesaing di luar sana yang melakukan usaha untuk membuat pelanggan kita
berpaling. Maka dari itu kita harus waspada dengan masalah unu. Kalau perusahaan bisa
menggunakan banyak cara untuk mengumpulkan data umpan balik maka satu hal yang paling
penting adalah bahwa apa apa yang bisa dilakukan oleh semua karyawan adalah hanya dengan
mendengarkan para pelanggan.
Membangun hubungan dengan pelanggan merupakan strategi yang sangat jitu agar
pelanggan tetap loyal terhadap produk kita. Hal ini dapat dilakukan dengan cara memberikan
fasilitas dan pelayanan dengan lebih ekstra,memberikan pelayanan yang jelas dan mudah
dipahami, melakukan pendekatan dengan pelanggan,meningkatkan kualitas produk atau
jasa,memberikan fasilitas kritik dan saran kepada pelanggan terhadap pelayanan perusahaan. Jadi
dengan pelayanan yang prima dan kebutuhan maka keinginan pelanggan terpenuhi sesuai dengan
harapan. Maka kesetiaan dan loyalitas pelanggan bisa terlaksana.
DAFTAR PUSTAKA
https://jateng.tribunnews.com/2018/12/11/kuliner-semarang-santap-sate-taichan-konicipi-pleburan-
harga-terjangkau-dan-bikin-nagih
https://metrosemarang.com/sate-taichan-konicipi-buah-keberanian-eksperimen-69399
http://ciputrauceo.net/blog/2015/6/11/perilaku-konsumen
https://www.google.com/url?sa=t&source=web&rct=j&url=https://ejurnal.stiedharmaputra-
smg.ac.id/index.php/JEMA/article/download/14/14&ved=2ahUKEwj6punSxIPuAhW86XMBHSGaB8QQFj
ACegQIDBAB&usg=AOvVaw2Y3beVzJcnPHdK3_7kxbuy
LAMPIRAN
A. Kuesioner
https://docs.google.com/forms/d/e/1FAIpQLSdrmavs0FsLG_GNwIL_vRQMXEKn-
3gtlj74gj6w5GnbuVIZKg/viewform