Anda di halaman 1dari 18

KONTRAK PERKULIAHAN

MATA KULIAH PENYAKIT PARASITIK


PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER HEWAN /S-1

1. Mata Kuliah : Penyakit Parasitik


2. Kode Mata Kuliah : KHD-203
3. BebanStudi : 3 SKS (2-1)
4. Semester : IV
5. Jurusan/ Prodi : S1 Fakultas Kedokteran Hewan
6. Prasyarat : Parasitologi Veteriner
7. Deskripsi Mata Kuliah : Mata Kuliah Ilmu Penyakit Parasitik adalah kelanjutan dari Mata
Kuliah Parasitologi. Materi ini disajikan dengan tatap muka yang
meliputi pentingnya penyakit parasiter pada hewan, kerugian yang
ditimbulkan, patogenesis, gejala klinis, diagnosis dan
pengendalian penyakit yang disebabkan oleh Protozoa, Helmin
dan Arthropoda serta kepentingan parasit sebagai vektor. Mata
Kuliah ini mengutamakan kejadian penyakit parasitik yang terjadi di
Indonesia tanpa mengabaikan kejadian penyakit di negara lain
sehingga diharapkan pengetahuan yang didapatkan mudah
dimengerti dan nantinya dapat diaplikasikan langsung di peternakan.
Adapun gambaran umum ruang lingkup perkuliahan dapat dilihat
pada organisasi materi.
Praktikum merupakan penerapan materi yang dikuliahkan.
Teknik–teknik yang dilakukan untuk diagnosis laboratoris
disesuaikan dengan teknik yang sering dilakukan di lapangan
sehingga nantinya dapat diterapkan di lapangan.
8. Penanggung Jawab Mata : Prof. Muchammad Yunus, drh., M.Kes., Ph.D
Kuliah
9. Dosen Pengasuh Mata Kuliah 1. Prof. Dr. Setiawan Koesdarto, drh, M.Sc
2. Prof. Dr. Nunuk Diyah R.L., drh, M.S.
3. Dr. Endang Suprihati.,drh.,M.S.
4. Dr. Poedji Hastutiek., drh., M.Si.
5. Prof. Dr. Lucia Tri Suwanti, drh, MP.
6. Dr.Mufasirin., drh, M.Si.
7. Prof. Muchammad Yunus, drh, M.Kes, PhD.
8. Dr. Kusnoto, drh., M.Si
9. Agus Sunarso, drh, M.Sc.
10. Hari Pertemuan/ Jam/ Ruang Kelas A dan B : Rabu 07.00 – 08.50 (AULA Parasitik)
Kelas C : Kamis 07.00 – 08.50 (AULA Parasitik)
Kelas D : Senin 09.00 – 10.50 (AULA Parasitik)
Kelas E: Senin 09.00 – 10.50 (AULA Parasitik)
F Class : Wednesday, 07.00 – 08.50 (AULA Parasitic)
11. Atribut Soft Skills 1. Self-motivation/initiative
2. Work ethic/dependability
3. Critical thinking
4. Questioning skills
5. Academic/learning skills
6. Teaching/training skills
12. Capaian Pembelajaran : Memberikan bekal, pedoman dan dasar bagi calon sarjana
Lulusan kedokteran hewan dan dokter hewan dalam usaha mereduksi
timbulnya penyakit parasitik dan pemberantasan penyakit parasitik
pada ternak, hewan kesayangan dan wild animal

13. Capaian Pembelajaran Mata : Mahasiswa mampu menentukan penyakit parasitik pada hewan
Kuliah yang disebabkan oleh helmin, protozoa, arthropoda dan
kepentingan ektoparasit sebagai vektor, berdasarkan patogenesis,
gejala klinis, perubahan patologi anatomi dan pemeriksaan
laboratorium serta pengendaliannya (pencegahan dan pengobatan)
pada hewan (ternak, hewan kesayangan dan wild animal) yang
bersifat zoonosis dan non zoonosis.

14. Sub Capaian Pembelajaran :


Setelah mengikuti kegiatan tatap muka kuliah Penyakit Parasitik Veteriner ini, mahasiswa akan
dapat menjelaskan dan mengidentifikasi parasit yang menyebabkan penyakit pada penyakit pada
hewanpada ternak, unggas, dan hewan kesayangan. Secaran khusus dapat dijabarkan sebagai berikut :
1. Mahasiswa dapat menjelaskan dan mengidentifikasi lalatdan nyamukpada ternak dan hewan
kesayangan yang memiliki peran sebagai penyebab dan vektor penyakit pada hewan.
2. Mahasiswa dapat menjelaskan dan mengidentifikasi infestasi kutu dan pinjal pada ternak dan
hewan kesayangan yang memiliki peran sebagai penyebab penyakit pada hewan
3. Mahasiswa dapat menjelaskan dan mengidentifikasi Infestasi tungau yang memiliki peran
sebagai penyebab dan vektor penyakit pada hewan
4. Mahasiswa dapat menjelaskan dasar-dasar pengendalian serangga yang memiliki peran
sebagai penyebab dan vektor penyakit pada hewan
5. Mahasiswa dapat menjelaskan dan mengidentifikasi penyakit surra dan babesiosis pada hewan
berdasarkan patogenesis, gejala klinis dan kerugian akibat penyakit protozoa tersebut
6. Mahasiswa dapat menjelaskan dan mengidentifikasi theleria dan anaplasma pada hewan
berdasarkan patogenesis, gejala klinis dan kerugian akibat penyakit protozoa tersebut
7. Mahasiswa dapat menjelaskan dan mengidentifikasi penyakit malaria, leucocytozoonosis dan
hemoproteosis pada hewan berdasarkan patogenesis, gejala klinis dan kerugian akibat penyakit
protozoa tersebut
8. Mahasiswa dapat menjelaskan dan mengidentifikasi coccidiosis, amoebisis, balantidiosis, dan
trichomoniasis unggas pada hewan berdasarkan patogenesis, gejala klinis dan kerugian akibat
penyakit protozoa tersebut
9. Mahasiswa dapat menjelaskan dan mengidentifikasi toxoplasmosis dan trichomoniasis pada
hewan berdasarkan patogenesis, gejala klinis dan kerugian akibat penyakit protozoa tersebut
10. Mahasiswa dapat menjelaskan dan mengidentifikasi fasciolosis, paramphistomosis,
schistosomiasis dan paragonomiasis berdasarkan patogenesis, gejala klinis dan kerugian akibat
penyakit helmin tersebut
11. Mahasiswa dapat menjelaskan dan mengidentifikasi Monieziasis, Cysticercosis, Dipylidiasis,
Diphyllobthriasis dan Taeniasis berdasarkan patogenesis, gejala klinis dan kerugian akibat
penyakit helmin tersebut
12. Mahasiswa dapat menjelaskan dan mengidentifikasi Haemonchiasis, Mecistocirrusis,
nematodosis berdasarkan patogenesis, gejala klinis dan kerugian akibat penyakit helmin
tersebut
13. Mahasiswa dapat menjelaskan dan mengidentifikasi ascariasis, heterakiasis dan
ancylostomiasis berdasarkan patogenesis, gejala klinis dan kerugian akibat penyakit helmin
tersebut
14. Mahasiswa dapat menjelaskan dan mengidentifikasi nematodosis pada kulit sapi dan infestasi
cacing mata berdasarkan patogenesis, gejala klinis dan kerugian akibat penyakit helmin
tersebut

15. Manfaat Mata Kuliah


Penyakit parasitik (Protozoa, Helmin dan Arthropoda) adalah penyakit yang sering dijumpai pada
hewan baik ternak besar, kecil, unggas dan hewan kesayangan. Penyakit ini menimbulkan kerugian
ekonomi yang besar bagi peternak disamping sebagian bersifat zoonosis yang berbahaya bagi manusia.
Penentuan parasitosis atau parasitiasis pada hewan memerlukan pemahaman yang komplek yang meliputi
patogenesis (jalannya penyakit), perubahan patologi anatomi, gejala klinis yang timbul dan cara diagnosis
serta faktor lingkungan yang mendukung terjadinya penyakit. Mata kuliah ini ditawarkan untuk membantu
mahasiswa memperoleh pengetahuan penyakit parasitik sehingga nantinya dapat digunakan untuk
pengendalian penyakit yang meliputi pengobatan dan pencegahan serta penanggulangannya.

16. Strategi Perkuliahan


Metode perkuliahan lebih banyak menggunakan ceramah. Pada akhir ceramah diberikan waktu
untuk tanya jawab (diskusi) khususnya tentang kejadian penyakit di lingkungan peternakan yang sering
terjadi dan pemberian tugas topik penyakit strategis untuk didiskusikan pada tatap muka selanjutnya.
Sebelum ceramah topik perkuliahan lanjut diberikan diadakan diskusi tugas topik sebelumnya. Tugas topik
dipresentasikan dalam kuliah dan dibahas bersama. Setiap akhir pertemuan, mahasiswa diberikan waktu
untuk tutorial sesuai jadwal kelompok pada dosen pembimbing yang telah ditentukan untuk mendapatkan
masukan pengetahuan yang lebih mendalam.
Metode praktikum, sebelum praktikum dilakukan pre test dan pengarahan praktikum. Praktikum
dilakukan secara mandiri sesuai dengan pembagian kelompok dengan bimbingan dosen pembimbing
praktikum. Untuk memperjelas praktikum diberikan demonstrasi preparat contoh. Diskusi dilakukan saat
praktikum.

17. Materi atau Bacaan Perkuliahan


1. Soulsby, E.J.L. 1986. Helminth, Arthropods, and Protozoa of Domesticated Animals. 7th ed.
Bailliere Tindall. London
2. Sasmita, R., P. Hastutiek, M. Yunus., A. Sunarso 2010. Bahan Ajar Entomologi Veteriner (S1).
Fakultas Kedokteran Hewan, Universitas Airlangga. Surabaya.
3. Sasmita, R., P. Hastutiek, M. Yunus., A. Sunarso 2010. Bahan Ajar Ilmu Penyakit Arthropoda
Veteriner (S1). Fakultas Kedokteran Hewan, Universitas Airlangga. Surabaya.
4. Suwanti, L.T., N.D.R. Lastuti, E. Suprihati. 2006 Buku Ajar Protozoologi Veteriner. Fakultas
Kedokteran Hewan, Universitas Airlangga. Surabaya.
5. Mufasirin, N.D.R. Lastuti, E. Suprihati dan L.T. Suwanti. 2000. Buku Ajar Ilmu Penyakit Protozoa.
Fakultas Kedokteran Hewan, Universitas Airlangga. Surabaya.
6. Sri Subekti, B.S., S. Koesdarto, R. Sri Mumpuni, H. Puspitawati dan Kusnoto. 2005. Buku Ajar
Helmintologi Veteriner. Fakultas Kedokteran Hewan, Universitas Airlangga. Surabaya.
7. Setiawan Koesdarto, S. Subekti, B.S., Sri Mumpuni, H. Puspitawati dan Kusnoto. 2007. Buku Ajar
Ilmu Penyakit Trematoda dan Cestoda. Fakultas Kedokteran Hewan, Universitas Airlangga.
Surabaya.
8. Setiawan Koesdarto, S. Subekti, B.S. Sri Mumpuni, H. Puspitawati dan Kusnoto. 2007. Buku Ajar
Ilmu Penyakit Nematoda. Fakultas Kedokteran Hewan, Universitas Airlangga. Surabaya.
18. Tugas Perkuliahan
TUGAS Perorangan:
Minggu ke 1 – 12:
Mengerjakan latihan soal sesuai dengan materi/topik perkuliahan yang diberikan dan dikumpulkan
setelah kuliah.

TUGAS makalah Perorangan


Minggu ke-14: Satu angkatan dibagi menjadi 10 materi (topik) makalah, sesuai pembagian yang ada
di RPS. Sumber yang dapat digunakan sebagai bahan acuan adalah dari jurnal baik nasional
terakreditasi ataupun journal terindeks internasional minimal 5 journal. Pada tugas perorangan:
Luaran berupa makalah dan pengumpulan makalah yang dihasilkan dengan menyertakan
makalah jurnal yang digunakan sebagai references (file makalah dan artikel jurnal references
dikumpulkan dalam bentuk PDF file dijadikan satu) dan dikumpulkan pada akhir semester
sebelum Ujian Akhir Semester

19. Kriteria Penilaian


SISTEM PENILAIAN
Setiap ujian diberikan nilai mentah atau raw score dalam bentuk 0 s/d 100. Khusus untuk nilai akhir,
penilaian diberikan dalam 7 grade, yaitu : A, AB, B, BC, C, D dan E.

Nilai akhir dari suatu mata kuliah ditentukan dari gabungan hasil evaluasi semua nilai ujian yang
diselenggarakan oleh dosen yang bersangkutan. Adapun contoh bobot ujian (kuis), (tugas terstruktur),
(ujian praktikum), (softskill), (UTS), (UAS) adalah 1,5 : 1,5 : 2 : 1 : 2 : 3.

Contoh :

Mahasiswa X menempuh ujian Penyakit Parasitik Veteriner, nilainya untuk setiap ujian sebagai
berikut:

Ujian sisipan/kuis= 70
UTS = 70
Pemberian tugas= 65
UAS = 75
Ujian praktikum = 60
Softskill = 80
Maka nilai akhir (masih dalam nilai mentah)

(70x1,5) + (65x1,5) + (60 x 2) + (70 x 2) + (75 x 3)+ 80


1,5 + 1,5 + 2 + 2 + 3+1

767,5
= 69,77
11
Pengolahan Nilai Akhir (nilai mentah/berupa angka) menjadi Nilai Mutu berupa huruf diproses
dalam 7 (tujuh) peringkat (grade). Dari nilai akhir (nilai mentah) tersebut, dapat diproses nilai mean
(X). Pengelompokan nilai dilakukan dengan menggunakan PENILAIAN ACUAN PATOKAN (PAP)
sebagai berikut :

Nilai Mentah Nilai Huruf


≥ 75 A
70 – 74.9 AB
65 – 69.9 B
60 – 64.9 BC
55 – 59.9 C
40 – 54.9 D
< 40 E

Penyajian nilai dari hasil pengolahan nilai tersebut di atas dalam penyajiannya menggunakan 7
peringkat, sebagai berikut :

Nilai Huruf Nilai Mutu


A 4
AB 3,5
B 3
BC 2,5
C 2
D 1
E 0

20. Lain-lain
• Mahasiswa diperbolehkan mengikuti UAS jika 75% hadir dalam perkuliahan (minimal 9 kali hadir,
bagi mahasiswa baru) dan 50% hadir (bagi mahasiswa mengulang)
• Jika tidak mengikuti kuis, uts, uas harus ada surat keterangan dokter dan maksimal 1 minggu setelah
Kuis/UTS/UAS segera mengikuti ujian susulan
• Pengumpulan tugas terstruktur dan laporan praktikum maksimal 1 minggu dari pemberian
tugas/kegiatan praktikum
• Tipe soal : untuk Kuis : essay
• Untuk UTS dan UAS : multiple choice
JADUAL KULIAH PENYAKIT PARASITIK
PROGRAM STUDI KEDOKTERAN HEWAN
FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
TAHUN AKADEMIK 2020/2021
(KELAS A)

Hari : RABU
Waktu : 07.00-08.50 WIB
Tempat : AULA Parasitik
Dosen : 1. Dr. Poedji Hastutiek., drh.,M.Si
2. Prof. Dr. Lucia Tri Suwanti, drh, M.P.
3. Prof. Dr. Setiawan Koesdarto, drh., M.Sc.
SKS : 3 sks

No Tanggal Topik Sub Topik Dosen

Pentingnya penyakit parasitik 1.Pentingnya penyakit parasitik pada hewan.


pada hewan. 2.Pendahuluan .
24 Februari Pendahuluan. 3.Peran lalat sebagai vektor dan penyebab penyakit
1 1
2021 Peran lalat dan nyamuk pada ternak.
sebagai vektor dan penyebab 4. Peran nyamuk sebagai vektor dan penyebab
penyakit pada ternak. penyakit pada ternak.
Infestasi kutu, pinjal pada 1.Infestasi kutu pada ternak dan hewan kesayangan.
3 Maret
2 ternak dan hewan 2.Infestasi pinjal pada ternak dan hewan 1
2021
kesayangan. kesayangan.
1.Skabiosis pada ternak dan hewan kesayangan.
Infestasi tungau, caplak pada 2.Demodekosis pada ternak dan hewan kesayangan.
10 Maret
3 ternak dan hewan 3.Kaki kapur pada unggas 1
2021
kesayangan. 4.Infestasi caplak pada ternak dan hewan
kesayangan.
17 Maret Dasar-dasar pengendalian 1. Dasar-dasar pengendalian serangga
4 1
2021 serangga 2.
1. Penyakit surra
24 Maret Penyakit protozoa darah pada 1. Babesiosis
5 2
2021 mamalia 2. Theileriasis
3. Anaplasmosis
1. Penyakit malaria unggas
31 Maret Penyakit protozoa darah pada
6 2. Leucocytozoonosis 2
2021 unggas
Haemoproteosis
1. Koksidiosis pada ternak
Penyakit protozoa pada 2. Amoebiasis pada ternak
7 7 April 2021 2
saluran pencernaan 3. Balantidiasis pada ternak
3. Trikhomoniasis unggas
12-23 April 4.
8 Ujian Tengah Semester 1,2&3
2021
Penyakit protozoa pada Toksoplasmosis pada sapi.
28 April
9 jaringan dan saluran Trikhomoniasis pada sapi. 2
2021
reproduksi
Fasciolosis
Paramphistomosis
10 5 Mei2021 Penyakit Trematodosis. 3
Schistosomiasis
Paragonomiasis
Monieziasis
Cysticercosis
Penyakit Cestodosis pada
11 2 Juni 2021 Dipylidiasis 3
7ngags.
Diphyllobthriasis
Taeniasis pada unggas
Haemonchiasis
Mecistocirrusis
Nematodosis usus halus ruminansia
Penyakit Nematodosis. Nematodosis pada paru-paru babi.
12 9 Juni 2021 3
Ascariasis pada ternak . Nematodosis pada colon dan sekum ruminansia
(trichuriasis, oesophagustomiasis, chabertiasis)
Ascariasis pada ternak babi, sapi, anjing, dan
kuda
Ascaridiasis. Ascaridiasis
16 Juni
13 Heterakiasis. Heterakiasis 3
2021
Ancylostomiasis Ancylostomiasis
Nematodosis pada kulit sapi, 1. Nematodosis pada kulit sapi,
23 Juni
14 cacing mata. 2. Infeksi cacing mata. 3
2021
3.
25 Juni Guest lecture 4. Helminthiasis in livestock Guest
15
2021 Helminthiasis in livestock lecture
28-Juni 8
16 Juli Ujian Akhir Semester 1,2&3
2021

Keterangan :
Topik tugas mandiri dalam buku ajar dikumpulkan sehari setelah kuliah

Surabaya, 13 Februari 2021 Divalidasi oleh :


PJMK, Ketua Divisi Parasitologi,

Prof. Muchammad Yunus, drh., M.Kes., Ph.D Dr. Poedji Hastutiek, drh., M.Si.
NIP. 196612291993031001 NIP. 196103111988032003
JADUAL KULIAH ILMU PENYAKIT PARASITIK
PROGRAM STUDI KEDOKTERAN HEWAN
FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
TAHUN AKADEMIK 2020/2021
(KELAS B)

Hari : RABU
Waktu : 07.00-08.50 WIB
Tempat : AULA Parasitik
Dosen : 1. Agus Sunarso, drh., M.Sc.
2. Prof. Dr. Lucia Tri Suwanti, drh., M.P.
3. Dr. Kusnoto, drh., M.Si.
SKS : 3 sks

No Tanggal Topik Sub Topik Dosen

Pentingnya penyakit parasitik 5. Pentingnya penyakit parasitik pada hewan.


pada hewan. 6. Pendahuluan .
24 Februari Pendahuluan. 7. Peran lalat sebagai vektor dan penyebab penyakit
1 1
2021 Peran lalat dan nyamuk pada ternak.
sebagai vektor dan penyebab 8. Peran nyamuk sebagai vektor dan penyebab
penyakit pada ternak. penyakit pada ternak.
3. Infestasi kutu pada ternak dan hewan kesayangan.
3 Maret Infestasi kutu, pinjal pada
2 4. Infestasi pinjal pada ternak dan hewan 1
2021 ternak dan hewan kesayangan.
kesayangan.
5. Skabiosis pada ternak dan hewan kesayangan.
6. Demodekosis pada ternak dan hewan kesayangan.
10 Maret Infestasi tungau, caplak pada
3 7. Kaki kapur pada unggas 1
2021 ternak dan hewan kesayangan.
8. Infestasi caplak pada ternak dan hewan
kesayangan.
17 Maret Dasar-dasar pengendalian 3. Dasar-dasar pengendalian serangga
4 1
2021 serangga 4.
2. Penyakit surra
24 Maret Penyakit protozoa darah pada 4. Babesiosis
5 2
2021 mamalia 5. Theileriasis
6. Anaplasmosis
4. Penyakit malaria unggas
31 Maret Penyakit protozoa darah pada
6 5. Leucocytozoonosis 2
2021 unggas
Haemoproteosis
5. Koksidiosis pada ternak
7 April Penyakit protozoa pada saluran6. Amoebiasis pada ternak
7 2
2021 pencernaan 7. Balantidiasis pada ternak
6. Trikhomoniasis unggas
12-23 8.
8 Ujian Tengah Semester 1,2&3
April 2021
Penyakit protozoa pada Toksoplasmosis pada sapi.
28 April
9 jaringan dan saluran Trikhomoniasis pada sapi. 2
2021
reproduksi
10 5 Mei2021 Penyakit Trematodosis. Fasciolosis 3
Paramphistomosis
Schistosomiasis
Paragonomiasis
Monieziasis
Cysticercosis
Penyakit Cestodosis pada
11 2 Juni 2021 Dipylidiasis 3
9ngags.
Diphyllobthriasis
Taeniasis pada unggas
Haemonchiasis
Mecistocirrusis
Nematodosis usus halus ruminansia
Penyakit Nematodosis. Nematodosis pada paru-paru babi.
12 9 Juni 2021 3
Ascariasis pada ternak . Nematodosis pada colon dan sekum ruminansia
(trichuriasis, oesophagustomiasis, chabertiasis)
Ascariasis pada ternak babi, sapi, anjing, dan
kuda
Ascaridiasis. Ascaridiasis
16 Juni Heterakiasis. Heterakiasis
13 3
2021 Ancylostomiasis Ancylostomiasis
5.
Nematodosis pada kulit sapi, Nematodosis pada kulit sapi,
23 Juni
14 cacing mata. Infeksi cacing mata. 3
2021
6.
15 Juni Guest lecture Helminthiasis in livestock Guest
15
2021 Helminthiasis in livestock lecture
28-Juni 8
16 Juli Ujian Akhir Semester 1,2&3
2021

Keterangan :
Topik tugas mandiri dalam buku ajar dikumpulkan sehari setelah kuliah

Surabaya, 13 Februari 2021 Divalidasi oleh :


PJMK, Ketua Divisi Parasitologi,

Prof. Muchammad Yunus, drh., M.Kes., Ph.D Dr. Poedji Hastutiek, drh., M.Si.
NIP. 196612291993031001 NIP. 196103111988032003
JADUAL KULIAH ILMU PENYAKIT PARASITIK
PROGRAM STUDI KEDOKTERAN HEWAN
FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
TAHUN AKADEMIK 2020/2021
(KELAS C)

Hari : KAMIS
Waktu : 07.00-08.50 WIB
Tempat : AULA Parasitik
Dosen : 1. Agus Sunarso, drh, M.Sc
2. Dr. Endang Suprihati, drh., M.S
3. Prof. Dr. Setiawan Koesdarto, drh.,M.Sc.
SKS : 3 sks

No Tanggal Topik Sub Topik Dosen

Pentingnya penyakit parasitik Pentingnya penyakit parasitik pada hewan.


pada hewan. Pendahuluan .
25 Februari Pendahuluan. Peran lalat sebagai vektor dan penyebab penyakit
1 1
2021 Peran lalat dan nyamuk pada ternak.
sebagai vektor dan penyebab Peran nyamuk sebagai vektor dan penyebab
penyakit pada ternak. penyakit pada ternak.
Infestasi kutu pada ternak dan hewan kesayangan.
4 Maret Infestasi kutu, pinjal pada
2 Infestasi pinjal pada ternak dan hewan 1
2021 ternak dan hewan kesayangan.
kesayangan.
Skabiosis pada ternak dan hewan kesayangan.
Demodekosis pada ternak dan hewan
18 Maret Infestasi tungau, caplak pada kesayangan.
3 1
2021 ternak dan hewan kesayangan. Kaki kapur pada unggas
Infestasi caplak pada ternak dan hewan
kesayangan.
25 Maret Dasar-dasar pengendalian Dasar-dasar pengendalian serangga
4 1
2021 serangga
Penyakit surra
1 April Penyakit protozoa darah pada Babesiosis
5 2
2021 mamalia Theileriasis
Anaplasmosis
Penyakit malaria unggas
8 April Penyakit protozoa darah pada
6 Leucocytozoonosis 2
2021 unggas
Haemoproteosis
12-23 9.
7 Ujian Tengah Semester 1,2&3
April 2021
Koksidiosis pada ternak
29 April Penyakit protozoa pada saluran Amoebiasis pada ternak
8
2021 pencernaan Balantidiasis pada ternak
Trikhomoniasis unggas
Penyakit protozoa pada Toksoplasmosis pada sapi.
9 6 Mei 2021 2
jaringan dan saluran reproduksi Trikhomoniasis pada sapi.
Fasciolosis
20 Mei Paramphistomosis
10 Penyakit Trematodosis. 3
2021 Schistosomiasis
Paragonomiasis
Monieziasis
Cysticercosis
27 Mei Penyakit Cestodosis pada
11 Dipylidiasis 3
2021 11ngags.
Diphyllobthriasis
Taeniasis pada unggas
Haemonchiasis
Mecistocirrusis
Nematodosis usus halus ruminansia
Penyakit Nematodosis. Nematodosis pada paru-paru babi.
12 3 Juni 2021 3
Ascariasis pada ternak . Nematodosis pada colon dan sekum ruminansia
(trichuriasis, oesophagustomiasis, chabertiasis)
Ascariasis pada ternak babi, sapi, anjing, dan
kuda
Ascaridiasis. Ascaridiasis
10 Juni Heterakiasis. Heterakiasis
13 3
2021 Ancylostomiasis Ancylostomiasis
7.
Nematodosis pada kulit sapi, Nematodosis pada kulit sapi,
17 Juni
14 cacing mata. Infeksi cacing mata. 3
2021
8.
25 Juni Guest lecture Helminthiasis in livestock Guest
15
2021 Helminthiasis in livestock lecture
28 Juni- 8
15 Juli Ujian Akhir Semester 1,2&3
2021

Keterangan :
Topik tugas mandiri dalam buku ajar dikumpulkan sehari setelah kuliah

Surabaya, 13 Februari 2021 Divalidasi oleh :


PJMK, Ketua Divisi Parasitologi,

Prof. Muchammad Yunus, drh., M.Kes., Ph.D Dr. Poedji Hastutiek, drh., M.Si.
NIP. 196612291993031001 NIP. 196103111988032003
JADUAL KULIAH ILMU PENYAKIT PARASITIK
PROGRAM STUDI KEDOKTERAN HEWAN
FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
TAHUN AKADEMIK 2020/2021
(KELAS D)

Hari : SENIN
Waktu : 09.00-10.50 WIB
Tempat : AULA Parasitik
Dosen : 1. Dr. Poedji Hastutiek, drh., M.Si.
2. Dr. Mufasirin, drh., M.Si
3. Dr. Kusnoto, drh., M.Si.
SKS : 3 sks

No Tanggal Topik Sub Topik Dosen

Pentingnya penyakit parasitik Pentingnya penyakit parasitik pada hewan.


pada hewan. Pendahuluan .
22 Februari Pendahuluan. Peran lalat sebagai vektor dan penyebab penyakit
1 1
2021 Peran lalat dan nyamuk pada ternak.
sebagai vektor dan penyebab Peran nyamuk sebagai vektor dan penyebab
penyakit pada ternak. penyakit pada ternak.
Infestasi kutu pada ternak dan hewan kesayangan.
1 Maret Infestasi kutu, pinjal pada
2 Infestasi pinjal pada ternak dan hewan 1
2021 ternak dan hewan kesayangan.
kesayangan.
Skabiosis pada ternak dan hewan kesayangan.
Demodekosis pada ternak dan hewan
8 Maret Infestasi tungau, caplak pada kesayangan.
3 1
2021 ternak dan hewan kesayangan. Kaki kapur pada unggas
Infestasi caplak pada ternak dan hewan
kesayangan.
15 Maret Dasar-dasar pengendalian Dasar-dasar pengendalian serangga
4 1
2021 serangga 5.
Penyakit surra
22 Maret Penyakit protozoa darah pada Babesiosis
5 2
2021 mamalia Theileriasis
Anaplasmosis
Penyakit malaria unggas
29 Maret Penyakit protozoa darah pada
6 Leucocytozoonosis 2
2021 unggas
Haemoproteosis
Koksidiosis pada ternak
Penyakit protozoa pada Amoebiasis pada ternak
7 5 April 2021 2
saluran pencernaan Balantidiasis pada ternak
Trikhomoniasis unggas
12-23 April
8 Ujian Tengah Semester 1,2&3
2021
Penyakit protozoa pada Toksoplasmosis pada sapi.
26 April
9 jaringan dan saluran Trikhomoniasis pada sapi. 2
2021
reproduksi
Fasciolosis
Paramphistomosis
10 3 Mei2021 Penyakit Trematodosis. 3
Schistosomiasis
Paragonomiasis
Monieziasis
Cysticercosis
Penyakit Cestodosis pada
11 10 Mei 2021 Dipylidiasis 3
13ngags.
Diphyllobthriasis
Taeniasis pada unggas
Haemonchiasis
Mecistocirrusis
Nematodosis usus halus ruminansia
Penyakit Nematodosis. Nematodosis pada paru-paru babi.
12 24 Mei 2021 3
Ascariasis pada ternak . Nematodosis pada colon dan sekum ruminansia
(trichuriasis, oesophagustomiasis, chabertiasis)
Ascariasis pada ternak babi, sapi, anjing, dan
kuda
Ascaridiasis. Ascaridiasis
13 31 Mei 2021 Heterakiasis. Heterakiasis 3
Ancylostomiasis Ancylostomiasis
Nematodosis pada kulit sapi, Nematodosis pada kulit sapi,
14 7 Juni 2021 3
cacing mata. Infeksi cacing mata.
25 Juni Guest lecture Helminthiasis in livestock Guest
15
2021 Helminthiasis in livestock lecture
28 Juni- 8
16 Juli Ujian Akhir Semester 1,2&3
2021

Keterangan :
Topik tugas mandiri dalam buku ajar dikumpulkan sehari setelah kuliah

Surabaya, 13 Februari 2021 Divalidasi oleh :


PJMK, Ketua Divisi Parasitologi,

Prof. Muchammad Yunus, drh., M.Kes., Ph.D Dr. Poedji Hastutiek, drh., M.Si.
NIP. 196612291993031001 NIP. 196103111988032003
JADUAL KULIAH ILMU PENYAKIT PARASITIK
PROGRAM STUDI KEDOKTERAN HEWAN
FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
TAHUN AKADEMIK 2020/2021
(KELAS E)

Hari : SENIN
Waktu : 09.00-10.50 WIB
Tempat : AULA Parasitik
Dosen : 1. Prof. Muchammad Yunus, drh, M.Kes., Ph.D
2. Dr. Mufasirin, drh, M.Si.
3. Dr. Kusnoto, drh, M.Si
SKS : 3 sks

No Tanggal Topik Sub Topik Dosen

Pentingnya penyakit parasitik Pentingnya penyakit parasitik pada hewan.


pada hewan. Pendahuluan .
22 Februari Pendahuluan. Peran lalat sebagai vektor dan penyebab penyakit
1 1
2021 Peran lalat dan nyamuk pada ternak.
sebagai vektor dan penyebab Peran nyamuk sebagai vektor dan penyebab
penyakit pada ternak. penyakit pada ternak.
Infestasi kutu pada ternak dan hewan kesayangan.
1 Maret Infestasi kutu, pinjal pada
2 Infestasi pinjal pada ternak dan hewan 1
2021 ternak dan hewan kesayangan.
kesayangan.
Skabiosis pada ternak dan hewan kesayangan.
Demodekosis pada ternak dan hewan
8 Maret Infestasi tungau, caplak pada kesayangan.
3 1
2021 ternak dan hewan kesayangan. Kaki kapur pada unggas
Infestasi caplak pada ternak dan hewan
kesayangan.
15 Maret Dasar-dasar pengendalian Dasar-dasar pengendalian serangga
4 1
2021 serangga 6.
Penyakit surra
22 Maret Penyakit protozoa darah pada Babesiosis
5 2
2021 mamalia Theileriasis
Anaplasmosis
Penyakit malaria unggas
29 Maret Penyakit protozoa darah pada
6 Leucocytozoonosis 2
2021 unggas
Haemoproteosis
Koksidiosis pada ternak
Penyakit protozoa pada Amoebiasis pada ternak
7 5 April 2021 2
saluran pencernaan Balantidiasis pada ternak
Trikhomoniasis unggas
12-23 April
8 Ujian Tengah Semester 1,2&3
2021
Penyakit protozoa pada Toksoplasmosis pada sapi.
26 April
9 jaringan dan saluran Trikhomoniasis pada sapi. 2
2021
reproduksi
Fasciolosis
Paramphistomosis
10 3 Mei 2021 Penyakit Trematodosis. 3
Schistosomiasis
Paragonomiasis
Monieziasis
Cysticercosis
Penyakit Cestodosis pada
11 10 Mei 2021 Dipylidiasis 3
15ngags.
Diphyllobthriasis
Taeniasis pada unggas
Haemonchiasis
Mecistocirrusis
Nematodosis usus halus ruminansia
Penyakit Nematodosis. Nematodosis pada paru-paru babi.
12 24 Mei 2021 3
Ascariasis pada ternak . Nematodosis pada colon dan sekum ruminansia
(trichuriasis, oesophagustomiasis, chabertiasis)
Ascariasis pada ternak babi, sapi, anjing, dan
kuda
Ascaridiasis. Ascaridiasis
13 31 Mei 2021 Heterakiasis. Heterakiasis 3
Ancylostomiasis Ancylostomiasis
Nematodosis pada kulit sapi, Nematodosis pada kulit sapi,
14 7 Juni 2021 3
cacing mata. Infeksi cacing mata.
25 Juni Guest lecture Helminthiasis in livestock Guest
15
2021 Helminthiasis in livestock lecture
28 Juni- 8
16 Juli Ujian Akhir Semester 1,2&3
2021

Keterangan :
Topik tugas mandiri dalam buku ajar dikumpulkan sehari setelah kuliah

Surabaya, 13 Februari 2021 Divalidasi oleh :


PJMK, Ketua Divisi Parasitologi,

Prof. Muchammad Yunus, drh., M.Kes., Ph.D Dr. Poedji Hastutiek, drh., M.Si.
NIP. 196612291993031001 NIP. 196103111988032003
SCHEDULE OF PARASITIC DISEASE LECTURE
STUDY PROGRAM OF VETERINARY MEDICINE
FACULTYOF VETERINARY MEDICINE, UNIVERSITAS AIRLANGGA
ACADEMIC YEAR 2020/2021
(F CLASS)

Day : WEDNESDAY
Time : 07.00-08.50am
Room : AULA of Parasitic
Lecturer : 1. Prof. Muchammad Yunus, DVM., M.Kes., Ph.D
2. Prof. Dr. Nunuk Dyah RL, DVM, M.S.
3. Prof. Dr. Setiawan Koesdarto, DVM.,M.Sc
Credits : 3 credits

Numb. Date Topic Sub Topic Lecturer

The importance of parasitic The importance of parasitic diseases in


diseases in animals. animals. Introduction. The role of flies as
24 February Introduction. The role of vectors and causes of disease in
1 1
2021 flies and mosquitoes as livestock.The role of mosquitoes as vectors
vectors and causes of and causes of disease in livestock.
disease in livestock.
3 March Infestation of fleas, fleas on Flea infestation on livestock and pets.
2 1
2021 livestock and pets. Fleas infestation in livestock and pets.
Scabies in livestock and pets. Demodecosis
10 March Infestations of mites, ticks
3 in livestock and pets. Scaly leg in poultry 1
2021 on livestock and pets.
Infestation of ticks in livestock and pets.
17 March
4 Insect control basics Insect control basics 1
2021
Trypanosomiasis
24 March Blood protozoan in Babesiosis
5 2
2021 mammals Theileriasis
Anaplasmosis
Poultry malaria
31 March Blood protozoan disease in
6 Leucocytozoonosis 2
2021 poultry
Haemoproteosis
Livestock Coccidiosis
Protozoan diseases of the Livestock Amoebiasis
7 7 April 2021 2
digestive tract Livestock Balantidiasis
Avian Trichomoniasis
12-23 April Mid Semester
8 1,2&3
2021 Examination
Protozoan diseases of the Toxoplasmosis in cattle.
28 April
9 tissues and reproductive Trichomoniasis in cattle. 2
2021
tract.
Fascioliasis
Paramphistomiasis
10 5 May 2021 Trematodiasis. 3
Schistosomiasis
Paragonomiasis
Monieziasis
Cysticercosis
11 2 June 2021 Cestodiasisin poultry. Dipylidiasis 3
Diphyllobthriasis
Taeniasisin poultry
Haemonchiasis
Mecistocirrusis
Small Intestinal Nematodiasis in ruminant
Nematodiasis. Nematodiasis inpig lung.
12 9 June 2021 3
Ascariasis in livestock . Nematodiasis in colon andcecal ruminant
(trichuriasis, oesophagustomiasis,
chabertiasis)
Ascariasis in pig, cattle, dog and horse
Ascaridiasis. Ascaridiasis
16 June Heterakiasis. Heterakiasis
13 3
2021 Ancylostomiasis Ancylostomiasis
9.
23 June Nematodiasis on cattle skin, Nematodiasis on cattle skin,
14 3
2021 eye worms. Infection of eye worms.
25 June Guest lecture Helminthiasis in livestock Guest
15
2021 Helminthiasis in livestock lecture
28 June to 8
Final Semester
16 July 1,2&3
Examination
2021

Notes :
The topic of independent task in teaching materials is collected the day after lecture

Surabaya, 13 February 2021 Validated by:


Person in charge of courses, Head of Division of Veterinary Parasitology,

Prof. Muchammad Yunus, DVM., M.Kes., Ph.D Dr. Poedji Hastutiek, DVM., M.Si.
NIP. 196612291993031001 NIP. 196103111988032003
JADWAL PRAKTIKUM ILMU PENYAKIT PARASITIK
PROGRAM STUDI KEDOKTERAN HEWAN
FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
TAHUN AKADEMIK 2020/2021

Hari : Kamis
Waktu : (KELOMPOK A) 13.00 -13.50. WIB.
(KELOMPOK B) 14.00 - 14.50. WIB.
(KELOMPOK C) 15.00-15.50. WIB.
Tempat : AULA Parasitik
Dosen : Semua Dosen
No. Tanggal Pokok/Sub Pokok Bahasan Tugas Mahasiswa

25 Februari Pengarahan
Hadir tepat pada waktunya
2021

Koleksi, identifikasi dan pengawetan kering dan Setiap kelompok harus membawa Lalat Tabanus,
4 Maret
1 basah lalat dan nyamuk. Musca, Lalat hijau, Stomoxys, Haematobia,
2021
Scraping tungau pada kelinci dan ayam buras. Hypobosca, Pseudolynchia, Sarcophaga dan nyamuk
18 Maret Koleksi, identifikasi dan pembuatan slide permanen, Setiap kelompok harus membawa Kutu Unggas, Sapi,
2 2021 mounting tanpa pewarnaan kutu ternak. Kambing, Anjing, Kucing dan binatang liar
Koleksi, identifikasi dan pembuatan slide permanen, Setiap kelompok harus membawa Pinjal dan Caplak
25 Maret mounting dengan pewarnaan pinjal dan caplak ternak.
3 Unggas, Sapi, Kambing, Anjing, Kucing dan binatang
2021
liar
1April Setiap mahasiswa harus belajar dengan sungguh-
4 (Ujian Praktikum IP Arthropoda)
2021 sungguh
Diagnosis Penyakit Protozoa Darah
1. Pembuatan ulas darah
8 April
5 2. Pemeriksaan Natif ----------
2021
3. Gerusan Organ Dalam
4. Pemeriksaan hasil ulas darah
Pemeriksaan Penyakit Protozoa Sal. Pencernaan
29 April 1. Pemeriksaan feses (natif & apung) Setiap kelompok wajib membawa Feses, unggas,
6 2021 2. Sporulasi koksidia ruminansia, babi dan kuda
3. Infeksi buatan koksisdia pada ayam
Setiap mahasiswa harus belajar dengan sungguh-
7 6 Mei 2021 (Ujian Praktikum I.P. Protozoa)
sungguh
20 Mei Pemeriksaan feses dengan metode natif dan Setiap kelompok wajib membawa Feses, unggas,
8 2021 sedimentasi. ruminansia, babi dan kuda
27 Mei Pemeriksaan feses dengan metode pengapungan dan Setiap kelompok wajib membawa Feses, unggas,
9 2021 penghitungan telur cacing per gram tinja (TCPGT). ruminansia, babi dan kuda
Bedah saluran pencernaan unggas untuk identifikasi
10 3Juni 2021 -----------
jenis cacing yang ditemukan.
10 Juni Bedah saluran pencernaan kambing/domba untuk
11 identifikasi jenis cacing yang ditemukan. -----------
2021
17 Juni Setiap mahasiswa harus belajar dengan sungguh-
12 (Ujian Praktikum I.P. Helmint)
2021 sungguh

Surabaya, 13 Februari 2021 Divalidasi oleh :


PJMK, Ketua Divisi Parasitologi,

Prof. Muchammad Yunus, drh., M.Kes., Ph.D Dr. Poedji Hastutiek, drh., M.Si.
NIP. 196612291993031001 NIP. 196103111988032003.

Anda mungkin juga menyukai