Setiap rangkaian elektronik dialiri tegangan positif dan negatif/ground untuk rangkaian dengan arus searah serta
tegangan phasa dan tegangan netral/ground untuk rangkaian yang menggunakan arus bolak-balik. Kebanyakan
perangkat-perangkat elektronik yang kita temui biasanya menggunakan arus searah atau DC (Dirrect Current) karena
cenderung dinilai lebih ekonomis. Lebih dari itu untuk perangkat elektronik DC biasanya lebih tahan lama dan untuk
penggantian komponennya gampang dicari di toko-toko komponen elektronik.
Rangkaian elektronik umumnya selalu membentuk loop alirannya karena dengan begitu komponen-komponen
elektronik baru akan bekerja. Sederhana saja halnya seperti instalasi listrik di rumah kita agar sebuah lampu dapat
menyala maka harus terhubung antara tegangan phasa dan netral. Seandainya putus aliran kabel dibagian netral
otomatis lampu tersebut tidak dapat menyala, dan begitu juga jika aliran phasa terputus lampu juga tidak akan
menyala. Oleh karena itu keduanya harus sama-sama terhubung ke lampu tersebut.
1. PENYEARAH (RECTIFIER)
Rangkaian elektronika yang dibuat dan digunakan sebagai penyearah disebut dengan rangkaian penyearah gelombang.
Rangkaian ini mampu mengubah gelombang sinusoidal AC (bolak-balik) menjadi gelombang satu arah saja atau DC.
Rangkaian penyearah gelombang terbagi menjadi dua jenis yaitu rangkaian penyearah gelombang penuh (full wave)
dan rangkaian penyearah setengah gelombang (half wave).
2. PENGUAT (AMPLIFIER)
Rangkaian elektronika juga dapat digunakan sebagai penguat sinyal. Rangkaian ini bekerja dengan menguatkan sinyal
listrik yang masuk sehingga sinyal yang keluar dari rangkaian ini mempunyai kekuatan berkali-kali lipat dari sinyal
yang masuk. Rangkaian elektronika sebagai biasanya berhubungan dengan tegangan dan arus.
3. OSILATOR
Osilator adalah rangkaian elektronika yang dapat menghasilkan sejumlah sinyal listrik secara periodik. Osilator
biasanya berhubungan dengan frekuensi. Rangkaian elektronika sebagai osilator berfungsi untuk menguatkan sinyal
yang masuk yang kemudian sinyal tersebut akan diumpan kembali untuk menghasilkan sinyal tersebut.