Anda di halaman 1dari 18

Selamat Datang

Peserta Diklat Doa !


Terima kasih,

Atas investasi waktu yang telah diberikan untuk mengikuti Diklat Doa ini. Tujuan
diadakan Diklat Doa ini adalah agar setiap kita dapat memiliki hubungan yang
intim dengan Tuhan dan kita dapat mengambil bagian dalam pelayanan doa.

Doa merupakan salah satu bagian terpenting di semua panggilan pelayanan ,


sebab semua bentuk pelayanan kepada Tuhan, apapun itu selalu DIAWALI
DENGAN DOA, DIJALANI DENGAN DOA DAN DIAKHIRI DENGAN DOA.

Adapun tema Diklat Doa ini adalah “YOU ARE IMPORTANT TO GOD” (“KAMU
PENTING BAGI TUHAN”).

Kita akan diperlengkapi dengan materi-materi yang terbagi dalam 4 bagian :

1. INTIMACY WITH GOD (INTIM DENGAN TUHAN)


2. DESTROY THE BARRIER (MENGHANCURKAN PENGHALANG)
3. VICTORIOUS LIFE (HIDUP YANG BEKEMENANGAN)
4. YOU ARE IMPORTANT TO GOD (KAMU PENTING BAGI TUHAN)

Akan ada juga Praktek dan Latihan “Intim dengan Tuhan” setiap hari sampai
dengan pertemuan HARI KE-2 di minggu depan.

SESI 1

INTIMACY WITH GOD


(INTIM DENGAN TUHAN)
A. Pengertian Tentang Doa

Ibrani 10:19-20 “Jadi, saudara-saudara, oleh darah Yesus kita sekarang


penuh keberanian dapat masuk ke dalam tempat kudus, karena Ia telah
membuka jalan yang baru dan yang hidup bagi kita melalui tabir, yaitu
diri-Nya sendiri.

• Setelah Yesus menebus dosa manusia di atas kayu salib, hubungan


manusia dengan Allah mengalami pemulihan. Manusia dapat
langsung bertemu dengan Allah Bapa.
• Seseorang dapat Masuk kedalam hadirat-Nya yang kudus jika ia
sungguh-sungguh bertobat dan percaya Yesus sehingga ia menerima
pengampunan oleh darah Yesus.
• Doa adalah berkomunikasi dengan Allah Bapa dengan tujuan untuk
membangun hubungan yang intim dengan Allah Bapa.
• Pelayanan doa adalah “bagian terpenting” dari seluruh panggilan
pelayanan yang ada, sebab doa sangat diperlukan disemua bidang
pelayanan.

B. Sikap Hati Ketika Berdoa

Yohanes 4:1-42 (Percakapan dengan perempuan Samaria)

• Sikap hati yang benar adalah seperti wanita Samaria yang ketika
berjumpa dengan Yesus mau membuka hatinya.
• Membuka hati artinya berdoa dengan sikap hati yang mau ditegur,
diajar, dan dinasehati, sehingga ketika kita berdoa HARUS dengan
rendah hati, tulus, dan jujur

C. Mendengar Suara Tuhan

2 Timotius 3:16 “Segala tulisan yang diilhamkan Allah memang


bermanfaat untuk mengajar, untuk menyatakan kesalahan, untuk
memperbaiki kelakuan dan untuk mendidik orang dalam kebenaran”

• Mendengar suara Tuhan adalah hak prerogatif Tuhan, sehingga kita


bisa mendengar suara Tuhan hanya sejauh Tuhan mau berbicara pada
kita.
• Tuhan berbicara kepada kita melalui berbagai cara, namun yang
terutama Tuhan berbicara melalui Firman-Nya yang tertulis di dalam
Alkitab, karena itu doa dan merenungkan Firman Tuhan tidak dapat
dipisahkan.
• Ada 4 Manfaat yang kita terima ketika mendengar suara Tuhan
dengan membaca Alkitab :
1. Untuk mengajar
2. Untuk menyatakan kesalahan
3. Untuk memperbaiki kelakuan
4. Untuk mendidik orang dalam kebenaran

D. Berdoa Dengan Iman Yang Benar

Yakobus 5:16b “Doa orang yang benar, bila dengan yakin didoakan,
sangat besar kuasanya.”

Doa yang besar kuasanya adalah ketika kita berdoa dengan iman yang
benar. “LOUIS BERKHOF” menyatakan 4 jenis iman:

1. Iman Historis adalah iman yang percaya kepada Yesus karena orang
tua/nenek moyang yang sudah percaya Yesus.
2. Iman Sementara adalah iman yang percaya kepada Yesus karena
situasi dan keadaan yang baik.
3. Iman Mujizat adalah iman yang percaya kepada Yesus karena
mengalami mujizat, pemulihan dan berkat (Lukas 17:11-19,
Kesepuluh orang kusta)

Lukas 17:19 Lalu Ia berkata kepada orang itu: “Berdirilah dan


pergilah, imanmu telah menyelamatkan engkau”

4. Iman yang menyelamatkan adalah iman yang percaya kepada Yesus


karena PERCAYA dan MENERIMA-NYA sebagai Tuhan dan
Juruslamatnya.

Jadi Iman yang benar adalah ketika kita percaya kepada Yesus dengan
menerima-Nya sebagai Tuhan dan Juruselamat kita.

Yohanes 1:12 “Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya


kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya
dalam nama-Nya;”

Kalimat Retorik:

• Apakah saya percaya bahwa Yesus adalah Allah yang menjadi


manusia?
• Apakah saya percaya bahwa Yesus mati dikayu salib untuk menebus
dosa saya?
• Apakah saya percaya dan menerima Yesus sebagai Tuhan dan
Juruselamat saya?

Dari mana timbulnya iman?

Roma 10:17 “Jadi, iman timbul dari pendengaran, dan pendengaran oleh
firman Kristus.”

• Iman timbul dari Firman Tuhan yang kita dengar.


• Melangkah dengan iman adalah ketika kita bertindak sesuai Firman
Tuhan tersebut.

E. Hubungan Doa dengan Karakter

Roma 8:29 “Sebab semua orang yang dipilih-Nya dari semula, mereka
juga ditentukan-Nya dari semula untuk menjadi serupa dengan
gambaran Anak-Nya, supaya Ia, Anak-Nya itu, menjadi yang sulung di
antara banyak saudara.”

• Melalui doa: karakter kita diubahkan menjadi semakin serupa


dengan Kristus.
• Semua yang disebut berkat: mujizat, kesembuhan, pemulihan,
kekayaan, dll adalah milik Tuhan.

Kesimpulan :

Doa membangun hubungan intim kita dengan Tuhan, ketika kita tekun dan
setia menanti jawaban doa, karakter kitalah yang dirubah menjadi serupa
dengan Kristus.


PRAKTEK DAN LATIHAN: INTIM DENGAN TUHAN


Setiap peserta mencatat “SUARA TUHAN” yang diperoleh setiap hari
(Bisa dilaporkan melalui: Google Sheet atau secara manual di halaman
belakang).




SESI 2

DESTROY THE BARRIER


(MENGHANCURKAN PENGHALANG)

A. Penghalang Terbesar DOA

Yesaya 59:2 “tetapi yang merupakan pemisah antara kamu dan Allahmu
ialah segala kejahatanmu, dan yang membuat Dia menyembunyikan diri
terhadap kamu, sehingga Ia tidak mendengar, ialah segala dosamu.”

• Penghalang terbesar DOA adalah DOSA, Dosa menghalangi hubungan


kita dengan Allah karena Allah adalah kudus.
• Doa-doa yang kita naikkan tidak pernah sampai kepada Tuhan karena
terhalang oleh dosa.
• Bahkan kitapun tidak bisa menerima berkat-berkat-Nya karena dosa
menghalangi hubungan kita dengan Tuhan.

B. Pengorbanan Yesus Bagi Saya

I Yohanes 1:9 “Jika kita mengaku dosa kita (our sins), maka Ia adalah
setia dan adil, sehingga Ia akan mengampuni segala dosa kita (our sins)
dan menyucikan kita dari segala kejahatan.”

• Pengorbanan Yesus di kayu salib, tidak secara otomatis mengampuni


kita, namun Pengorbanan Yesus mengampuni setiap dosa-dosa yang
kita akui.
• Ketika kita mengakui dosa-dosa, maka Tuhan akan mengampuni dan
menyucikan kita dari dosa-dosa.
• Tuhan mau supaya kita tidak melakukan dosa lagi.

C. Pengampunan

Matius 6:12 “dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami
mengampuni orang yang bersalah kepada kami;

• Matius 6:12 ini adalah bagian dari Doa yang Tuhan Yesus ajarkan
kepada murid-murid-Nya, yang lebih kita kenal sebagai “DOA BAPA
KAMI”.
• Yang harus kita lakukan adalah mengampuni orang yang bersalah
kepada kita, karena sama seperti itulah Tuhan mau mengampuni dosa
kita.
• Jika kita mengampuni orang yang bersalah kepada kita, maka kita
sedang membuang “RACUN” dari dalam kehidupan kita.

Matius 6:14-15 “Karena jikalau kamu mengampuni kesalahan orang,


Bapamu yang diSorga akan mengampuni kamu juga. Tetapi jikalau
kamu tidak mengampuni orang, Bapamu juga tidak akan mengampuni
kesalahanmu.”

• Setelah Yesus mengajarkan DOA BAPA KAMI, Yesus menekankan


pentingnya mengampuni sesama, artinya apa yang akan kita terima
dari DOA BAPA KAMI ini tergantung dari keputusan kita untuk
mengampuni.
• Jika kita tidak mau mengampuni sesama, maka DOSA kita tidak akan
diampuni Tuhan dan akan tetap menjadi penghalang hubungan kita
dengan Tuhan.

Satu kebenaran penting yang HARUS diingat:

• Mengampuni Orang tua merupakan cara memperbaiki hubungan kita


dengan Tuhan, karena orang tua adalah perwakilan Tuhan dibumi ini,
bagaimanapun juga orang tua adalah orang-orang yang dipakai Tuhan
supaya kita dilahirkan di bumi.
8

D. Pemulihan Luka Batin


• Luka Batin adalah:
1. Luka yang terjadi pada jiwa seseorang akibat suatu tekanan yang
terjadi secara luar biasa berat atau terjadi secara terus menerus.
2. Trauma yang dirasa amat sangat menyakitkan yang terjadi dari
suatu peristiwa tidak menyenangkan di dalam hidupnya.

• Penyebab Luka batin:


1. Pada masa anak-anak sampai dewasa:

ditolak, kurang kasih sayang, hukuman yang berlebihan,


perkataan yang menyakitkan, pelecehan seksual, sering ditakut-
takuti, diintimidasi/dibuli, kecelakaan, kerusuhan, terlalu dimanja,
serangan roh jahat (penampakan/mimpi), dll.

2. Pada masa dewasa:

biasanya terjadi karena masalah asmara, cinta tak terbalas, putus


cinta, dikhianati pasangan, ditipu, kegagalan, tekanan kehidupan,
kehilangan pekerjaan, kematian pasangan hidup, dll.

• Reaksi menyimpang yang timbul akibat Luka Batin:

kesedihan yang mendalam, perasaan tidak menentu, kemarahan,


emosi tidak terkendali, kejengkelan, hidup tidak terarah, timbul
keinginan mengakhiri hidup yang terasa pahit, penakut, merasa
terabaikan, memandang semua yang berada disekitarnya terasa
menyakitkan, ketakutan akan kesendirian, terisolasi dan merasa tidak
terlindungi, perasaan takut ditolak (karena penampilannya, tingkah
lakunya, latar belakang keluarganya, cara berkomunikasinya yang
tidak sesuai dengan lingkungan) atau justru ada penolakan dari
keluarga sendiri (karena tidak dicintai, tidak dianggap dan tidak
disayangi), pemalu, menarik diri dari pergaulan, sulit dipahami.

• Akibat dari Luka batin:


1. Secara tubuh/fisik menimbulkan berbagai penyakit kronis, muka
menjadi murung.
2. Secara roh: susah/berat untuk mengasihi Tuhan (tidak pernah bisa
intim dengan Tuhan)
3. Secara Jiwa:
a. Offensif (menyerang): cepat bereaksi dan cenderung
membalas dendam kepada orang lain, seperti: sifat superior
yang negatif, terlalu terbuka (menegur seseorang didepan
umum), ucapan yang pahit dan menusuk (menjatuhkan
seseorang didepan umum), emosi labil (cepat berubah-ubah),
kritik berlebihan, curiga berlebihan, selalu menyalahkan orang
lain, suka memberontak/protes, suka bertengkar/berkelahi.
b. Defensif (bertahan): bereaksi ke dalam dirinya sendiri dengan
cara menyetujui apa yang dilakukan oleh orang yang
menyerang tersebut dengan maksud mencari aman, seperti:
sifat inferior, tertutup, trauma, pobia, frigid, menyimpan
dendam, frustasi / patah semangat.
• Luka batin hanya bisa disembuhkan dengan cara melepaskan
pengampunan bagi orang yang telah menyakiti hati kita.

• Langkah-langkah untuk kesembuhan luka batin:


1. Minta pengampunan dari Tuhan Yesus atas reaksi menyimpang
yang kita lakukan.
2. Minta Tuhan Yesus menyembuhkan luka tersebut (lepaskan
pengampunan ketika kejadiannya terbayangkan dalam pikiran)
3. Minta Kasih Yesus dicurahkan ke dalam hati kita supaya bisa
mengampuni.


10



SESI 3

VICTORIOUS LIFE
(HIDUP YANG BERKEMENANGAN)

Tuhan mau kita hidup didalam kemenangan dan kemenangan diperoleh melalui doa.
Didalam DOA BAPA KAMI ada prinsip-prinsip kebenaran yang perlu kita doakan setiap
hari.

A. Kebutuhan Jasmani

Matius 6:11 “Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang
secukupnya”

• Tuhan mengajarkan supaya kita meminta kebutuhan setiap hari


dengan secukupnya.
• Kitapun diajar supaya bisa mengendalikan keinginan daging

B. Perlindungan Dari Pencobaan

Matius 6:13a “Dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan”

• Pencobaan adalah akibat serangan si jahat (iblis)


• Situasi yang terjadi akibat kesalahan/ketidaktaatan/kebiasaan buruk
yang kita lakukan bukan merupakan pencobaan.

1 Korintus 10:13 “Pencobaan-pencobaan yang kamu alami ialah


pencobaan-pencobaan biasa, yang tidak melebihi kekuatan manusia.
Sebab Allah setia dan karena itu Ia tidak akan membiarkan kamu dicobai
melampaui kekuatanmu. Pada waktu kamu dicobai Ia akan memberikan
kepadamu jalan keluar, sehingga kamu dapat menanggungnya.

• Apapun yang kita alami, tidak akan melebihi kekuatan kita.


• Selalu ada jalan keluar bagi setiap masalah.

11

C. Lepaskan Dari Yang Jahat

Matius 6:13b “tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat”

• Maksud dari kata Lepaskanlah ?


1. Menunjukkan bahwa ada yang mengikat kita sebagai murid Yesus.
2. Yang mengikat kita tidak terlihat oleh kasat mata.
• Maksud dari yang jahat ? (si Jahat / the evil one) menunjukkan suatu
pribadi yang jahat, yaitu iblis/setan.

• Pintu masuk keterikatan:


1. Keterikatan yang diwarisi dari Leluhur (Kel 20:5, Mazmur 51:7,
Yohanes 9:2, Wahyu 2:23)
2. Keterikatan karena kebiasaan buruk dan dosa (Yohanes 8:34-35,
Galatia 5:19-21)
- Perokok, peminum, narkoba
- Cepat jatuh cinta, mata keranjang, gonta-ganti pacar
- Pornografi (buku, majalah, internet, dll)
- Onani, masturbasi, mimpi cabul, suka telanjang.
- Pejudi, taruhan uang.
- Cinta uang, suka mencuri, terlibat utang.
- Pemberontak (terhadap Orang tua, suami, pemimpin).
- Suka berbohong, pendendam, emosi tinggi, menghujat.
- Suka kekerasan, berkelahi, bertengkar.
- Kelainan sexual, hypersex, frigid.

3. Keterikatan karena kuasa-kuasa iblis, Penyembahan berhala dan


Ocultisme (1 Yohanes 4:15-16)
- Memiliki jimat, mantera, hipnotis, benda keramat
- Minum air dari dukun, air kembang, makan kemenyan
- Perjanjian darah dengan kuasa gelap.
- Ramalan: kartu, telapak tangan, horoskop, tafsir mimpi.
- Meditasi, Tenaga dalam, ilmu: sakti, bela diri, sihir, gaib.

12

- Berhubungan dengan roh orang mati, orang suci, memanggil


arwah, tradisi dan kebudayaan yang menyimpang.
- Ajaran bukan kristen, sekte-sekte, ajaran sesat: ..................
- Perdukunan: jalangkung, susuk, guna-guna, sihir
- Ke tempat keramat: kuburan kuno, kuil, candi, klenteng, dll
- Nenek moyang/Orang Tua: Penyembahan berhala, paranormal


4. Keterikatan karena kutuk (Kel 20:1-5, Ul 27:16)
Kutuk dari orang yang berotoritas: Orang tua, suami, pemimpin
Kutuk dari Iblis: dukun, pengikut setan.
- Kawin cerai, poligami, poliandri
- Gangguan jiwa, penyakit keterunan
- Kegagalan, kemiskinan
- Kecelakaan, mati muda, dll

Matius 7:17 “Demikianlah setiap pohon yang baik menghasilkan buah


yang baik, sedang pohon yang tidak baik menghasilkan buah yang tidak
baik.”

• Keterhubungan dengan kuasa iblis/setan:


1. Berdiri bulu kuduk (memiliki jalur komunikasi).
2. Mengalami mimpi-mimpi yang buruk dan menyeramkan.
3. Mengalami gangguan mendengar suara yang tidak didengar orang
lain.
4. Mengalami gangguan melihat benda gaib yang tidak dilihat orang
lain.
5. Emosi tidak terkendali (diambil alih) untuk sesaat, seperti: takut,
gelisah, panik, murka, kejam, cabul, dll
6. Kepribadian yang diambil alih secara permanen, seperti: LGBT,
berbagai phobia, gila, sadis, dll)


13

• Ciri-ciri adanya keterikatan:

(harus diuji lagi karena yang terjadi belum tentu akibat keterikatan)

1. Susah mengerti Firman Tuhan (tertidur saat dengar khotbah, saat


pujian penyembahan atau saat baca Alkitab)
2. Terdapat gangguan kejiwaan/emosional.
3. Sering ketakutan, menganut berbagai takhyul.
4. Sering mengalami keguguran.
5. Sering mengalami kecelakaan/keinginan bunuh diri.
6. Sering mengalami kebangkrutan/kekurangan uang.
7. Ada penyakit kritis yang turun temurun di keluarga besar.
8. Ada banyak kehancuran Rumah Tangga di keluarga besar.
9. Ada banyak terjadi kasus bunuh diri/kematian tidak wajar/mati
muda di keluarga besar.

• Jika ikatan tidak dilepaskan:

Yohanes 10:10 “Pencuri (iblis) datang hanya untuk mencuri dan


membunuh dan membinasakan; Aku (Yesus) datang, supaya mereka
mempunyai hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan.

• Langkah-langkah DOA PELEPASAN:


1. Nyatakan keinginan yg sungguh untuk dilepaskan dari ikatan iblis
2. Berdoa minta dilepaskan dari ikatan warisan leluhur dan kutuk.
3. Sangkali ikatan dengan iblis dan dengan KUASA DARAH YESUS
putuskan ikatan-ikatan iblis yang ada, didalam nama Yesus !!!
4. Undang Yesus masuk kedalam hati dan menjadi Raja bagi seluruh
hidup saya.

Catatan: Saat berdoa akan ada banyak kemungkinan untuk tidak fokus,
seperti: sakit di kaki / tangan / kepala / leher / dan berbagai alasan.




14




SESI 4

YOU ARE IMPORTANT TO GOD


(KAMU PENTING BAGI TUHAN)

A. PANDUAN PRAKTIS BAGI PELAYANAN

(Buku “PEDOMAN CONSOLATION AND PRAYER”)



B. SAYAKAH YANG TUHAN CARI?

Yehezkiel 22:30 “Aku mencari di tengah-tengah mereka seorang yang


hendak mendirikan tembok atau yang mempertahankan negeri itu di
hadapan-Ku, supaya jangan Kumusnahkan, tetapi Aku tidak
menemuinya.”

Kalimat Retorik:

• Maukah saya berdiri untuk kepentingan orang lain?


• Maukah saya berdiri untuk orang-orang yang ada disekitar saya?
• Maukah saya berdiri untuk gereja, kota dan bangsa kita?
• Tuhan melihat apa yang ada padamu, persembahkanlah itu untuk
dipakai memuliakan Tuhan.

“Selamat Melayani, Tuhan Yesus memberkati kita semua”







15



PRAKTEK DAN LATIHAN: INTIM DENGAN TUHAN

Bacaan Firman
Tanggal “Suara Tuhan” Rencana Melakukan FT
Tuhan
Contoh Yohanes 1:12 “Tetapi semua orang yang - Bersyukur karena saya sudah percaya dan
menerima-Nya diberi-Nya menerima Yesus sebagai Tuhan dan
kuasa supaya menjadi anak- Juruselamat saya.
anak Allah, yaitu mereka yang - Kunjungan kerumah adik di Cibubur dan
percaya dalam nama-Nya” memastikan bahwa ia sudah percaya dan
menerima Yesus.



16



NOTES:



17

Anda mungkin juga menyukai