Anda di halaman 1dari 3

Nama : Intan Ayuza

Nim : 2011165993

Interpretasi EKG

1. Irama : Reguler
Jarak QRS sama yaitu 6 kotak
Sinus RHYTME

2. HR: 70 kali/menit
Dalam 6 detik di lead 2 terdapat 7 QRS : 7 x 10=70

3. Gelombang P: Depolarisasi Depolarisasi atrium


Normalnya : Lebar : kurang dari 0,12 detik, Tinggi : kurang dari 0,3 MV, Selalu positif di lead 2
dan negatif di lead AVR
Berdasarkan gambar :
 Lebar gelombang P : 2 x 0,04 = 0,08 (Normal)
 Tinggi gelombang P : 0,1 x 0,1 = 0,1 (normal)
 Lead 2 : positif karena gelombang P Keatas
 Lead AVR : P negatif karena gelombang P kebawah

4. Gelombang QRS (kompleks QRS) : Depolarisasi ventrikal


Nilai normal QRS : L = 0,04 - 0,12 detik dan T = tergantung lead
Berdasarkan gambar :
L = 1 KK x 0,04 = 0,04 (normal)
T = tergantung lead
 Gelombang Q : defleksi (-)
L = 0,04 detik
T = kurang dari ⅓ gelombang R
 Gelombang R : defleksi positif
Positif pada lead 2, V5 dan V6 dan kecil pada lead AVR, V1 dan V2
 Gelombang S : defleksi negatif
Lebih dalam di lead AVR dan V1 dan biasanya menghilang di lead V2, V3, V4, V5 dan V6

5. Gelombang T : Proses Depolarisasi ventrikel


Normal : sedikit asimetris dan positif disemua lead kecuali AVR
Nilai : minimal 1 mm
Pada lead 2 : T = 4 mm
Pada lead 1 = 3 mm

6. Gelombang U : defleksi positif, setelah T sebelum Q


Timbul akibat repolarisasi, lambat sistem konduksi

7. Interval PR : garis iselektrik / PR diukur dari permulaan gel P sampai permulaan gel PQR
Nilai normal berkisar 0,12 - 0,20
Nilai : 4 x 0,04 = 0,16 (normal)
8. Segmen ST : Repolarisasi Ventrikal, diukur dari gel QRS sampai permulaan gel T (0,5 sampai
+2mm
Segmen ST naik diatasi garis isoelektrik disebut ST elevasi dan yang turun dibawah garis
Isoelektrik disebut ST depresi
9. Infark miokard : adanya ST elevasi dan ST depresi
10. Iskemik : adanya ST elevasi dan ST depresi

Anda mungkin juga menyukai