Unit Pelaksana Teknis (UPT) yang mempunyai tugas dan fungsi sebagai
pelaksana kegiatan operasional perkarantinaan hewan dan tumbuhan serta
sebagai pengawasan keamanan hayati hewani dan nabati.
Misi Yaitu “ Melindungi kelestarian sumber daya alam hayati dan Tumbuhan dari
Serangan Hama dan Penyakit Hewan Karantina ( HPHK ) , dan Organisme
Penggangu Tumbuhan Karantina (OPTK) “
✓ Pemeriksaan
✓ Pengasingan
✓ Pengamatan
✓ Perlakuan
✓ Penahanan
✓ Penolakan
✓ Pemusnahan
✓ Pembebasan
PERSYARATAN KARANTINA
UU No. 16 Tahun
1992
Pengeluaran media pembawa
mengikuti persyaratan
karantina di negara tujuan
UU No. 21 Tahun
2019
Pengeluaran media pembawa
wajib memenuhi persyaratan
karantina sebagaimana
dimaksud dalam Pasal 34
IPPC 1997
Each contracting party shall make
arrangements for phytosanitary
certification, with the objective of
ensuring that exported plants, plant
products and other regulated articles
and consignments there are in
conformity with the certifying
statement to be made pursuant to
paragraph 2 (b) of this Article.
Tidak Sehat
PERLAKUAN
Pengguna jasa
mengajukan Sehat
permohonan melalui Dapat
Phytosanitary
Certificate (PC)
Malaysia
http://www.maqis.gov.my/
Taiwan
https://www.baphiq.gov.tw/en/
New Zealand
https://www.mpi.govt.nz/import/
ints/
Pemeriksaan Fisik
Ekspor Tanaman Hias Daun Tujuan Korea
1. Bebas dari OPT dan nematoda
Radopholus similis
2. Bebas dari tanah dan kontaminan lainnya
3. Menggunakan media tumbuh cocopeat
baru
4. Penyiapan tanaman untuk ekspor harus
dilakukan di fasilitas ekspor yang telah
diregistrasi oleh instansi karantina
tumbuhan;
5. Fasilitas ekspor harus dilengkapi rumah
kasa (screen house)
Radopholus similis
Pemeriksaan Fisik
Ekspor Tanaman Hias Tujuan Kanada
❖ Tanaman Hias Bebas dari :
➢ Globodera pallida (Nematoda)
➢ Globodera rostochiensis (Nematoda)
➢ Synchytrium endobioticum (Cendawan)
Pengamatan dan
Pengambilan sampel Akar
Tanaman Hias
Tanaman Hias Ekspor
yang melalui Kantor Pos
Persyaratan Lain Tanaman Hias
yang akan di ekspor
1. Bebas dari tanah dan kontaminan lainnya
2. Penyiapan tanaman untuk ekspor harus dilakukan di
fasilitas ekspor yang telah diregistrasi oleh instansi
karantina tumbuhan;
3. Fasilitas ekspor harus dilengkapi rumah kasa (screen
house) dengan kerapatan kasa (screen) 1.6 x 1.6 mm,
4. Dilengkapi rak untuk meletakkan tanaman dengan
ketinggian rak minimum 50 cm dari lantai.
Pemeriksaan Kesehatan MP di Laboratorium
Untuk Ekspor Tanaman Hias
Metode Pengujian Laboratorium Nematologi :
❖ Perendaman :
*)Khusus untuk
Polyscias spp.
1. …..* were planted on cocopeat which are not used for plant
growing and grown on shelves at 50 cm above ground in the
facility which is registered in the plant quarantine agency and
equipped with 1.6 x 1.6 mm screen”.
Belgia Belanda
Tanaman hias, philodendron, Aquatic plant, tradescantia,
calathea euphorbia, philodendron,
syngonium, saintpaulia, alocasia)
Karantina Pertanian
Priok
OPT temuan negara tujuan
Bemisia tabaci
Pseudococcidae
Fusarium oxysporum
Thielaviopsis
paradoxa
Meloidogyne sp.
Helicotylenchus
erythrinae
Diaspididae
Radopholus similis
Dukungan barantan untuk akselerasi ekspor
50
KarantinaPertanianPriok KarantinaPriok