Jawab :
1. Kc =1,167 x10-3
2. Q < Kc, reaksi bergeser ke produk (kanan)
Q > Kc, reaksi bergeser ke reaktan (kiri)
Q = Kc, reaksi setimbang
3. konsentrasi, tekanan/volume, temperatur
4. diberi tekanan, reaksi bergeser ke kanan (produk)
temperatur dinaikkan bergeser ke kiri (reaktan)
konsentrasi gas nitrogen diturunkan bergeser ke kiri (reaktan)
5. K=4,29 x 10-7
Larutan Buffer
1. Di tempat penyimpanan, anda mempunyai larutan NaOH 0,05 M dan 500 mL
larutan asam format HCOOH 0,1 M Berapakah banyaknya larutan NaOh yang
harus ditambahkan ke dalam larutan asam untuk menghasilkan buffer pada pH 9,6
2. Hitunglah pH larutan yang dibuat dengan melarutkan 0,05 mol asam asetat dan
0,02 mol natrium asetat ke dalam air dan menyesuaikan volumenya menjadi 500
mL
3. Misalkan anda diminta membuat sistim buffer untuk darah tiruan dan
menginginkan agar buffer tersebut mampu mempertahankan darah pada pH yang
sebenarnya yaitu 7,4. Hal-hal yang lainnya sama, manakah sistim buffer yang
akan lebih disukai –H2CO3/HCO3- atau H2PO4-/HPO4-? Jelaskan
Hasil Kali Kelarutan
1. Larutan barium kromat (BaCrO4) disiapkan dengan melarutkan 6,3 x 10-3 g zat
padat kuning ini dalam 1,00 L air panas. Apakah barium kromat padat akan
mengendap saat pendinginan pada suhu 25oC, sesuai dengan rumus hasil kali
kelarutan
2. Sebuah larutan disiapkan dengan melarutkan 0,090 g PbI2 dalam 1,00 L air panas
dan mendinginkan larutan sampai pada suhu 250C. Apakah akan dihasilkan
endapan padat pada proses ini, sesuai dengan rumus hasil kali kelarutan?
3. Sebuah larutan disiapkan dengan mencampurkan 250,0 mL Ce(NO3)3, 2,0x10-3M,
dan 150,0 mL KIO3, 10x10-2M pada suhu 250C. Tentukan apakah Ce(IO3)3 (Ksp=
1,9 x 10-10) cendrung untuk mengendap dari campuran
4. Berapa gram kelarutan CaF2 dalam larutan NaF 0,100 M
5. Anggap 100,0 mL larutan CaCl2 0,001 M ditambahkan ke dalam 50,0 mL larutan
NaF 6,0x10-5M pada suhu 250C. Tentukan apakah CaF2(s) (Ksp=3,9x10-11)
cendrung untuk mengendap dari campuran
6. Hitung kelarutan (dalam mol L-1) CaF2(s) pada suhu 250C dalam larutan NaF 0,04
M
7. Hasil kali kelarutan nikel(II) hidroksida Ni(OH)2 pada suhu 250C adalah Ksp =
1,6x10-16.
a. Hitung molar kelarutan permol Ni(OH)2 dalam air murni pada suhu 250C
b. Hitung molar kelarutan permol Ni(OH)2 dalam 0,1 M NaOH
Bahan Bakar
Kimia Unsur
1. Sebutkan sifat-sifat dari unsur alkali dan bagaimana cara menguji sifat unsur-
unsur tersebut dengan cara yang sederhana?
2. Sebutkan beberapa senyawa alkali tanah
SOAL-SOAL
Tentukan persamaan laju untuk reaksi tersebut, order reaksi setiap reaktan dan order
reaksi keseluruhan.
3. Gambarkan kurva hubungan koordinat reaksi dan energi untuk reaksi yang
dibantu katalis dan tanpa bantuan katalis!
5. Jelaskanlah kenapa
a. kenaikan temperatur dapat mempercepat laju reaksi
b. kenaikan konsentrasi reaktan dapat mempercepat laju reaksi
c. katalis dapat mempercepat laju reaksi, apa yang dipengaruhi oleh katalis?
6. Untuk reaksi dekomposisi orde pertama dari H2O2 (aq), harga k =3.66 x
10–3s–1
dan [H2O2 ] = 0.882 M, tentukan:
(a) waktu pada saat [H2 O2 ] = 0.600 M
(b) [H2O2 ] setelah 225 detik
8. Tentukan pada suhu berapa larutan yang terbentuk dari 128 g CH3OH dan
108 g air akan mendidih ? (Massa molar CH3OH = 32,0 g/mol, Kb air = 0.512°C/m)
10. Nitrogen oksida bereaksi dengan hidrogen pada suhu tinggi menurut
persamaan kimia berikut :
2NO(g) + 2H2(g) N2(g) + 2H2O(g)
Hasil pengamatan menyatakan jika konsentrasi H2 berkurang menjadi setengahnya,
laju reaksi juga menjadi setengahnya. Jika konsentrasi NO dikalikan dengan 10, laju
reaksi meningkat 100 kali
a. tuliskan hukum laju untuk reaksi ini, dan berikan satuan tetapan laju k
b. Jika [NO] dikalikan dengan 3 dan [H2] dengan 2, berapa perubahan laju yang
teramati?