Anda di halaman 1dari 10

SMK HARAPAN BANGSA PANTI

Sorik Kenagarian Panti, Kec. Panti, Kab. Pasaman – Sumbar


Telepon( 0753 ) 335472
E-mail : smkharapanbangsapanti@ymail.com
Website: www.smksharapanbangsapanti.com

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Nama Satuan Pendidikan : SMK HARAPAN BANGSA PANTI


Mata Pelajaran : Sistem Komputer
Materi Pokok : Bilangan Desimal, Biner, Hexadesimal
Kelas/semester : X/ Ganjil
Alokasi Waktu : 3 X 2 Jam Pelajaran ( 3 X Pertemuan)

A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah melaksanakan pembelajaran melalui model Pembelajaran Discovery Learning.
Peserta didik mampu menjelaskan sistem bilangan(Desimal, Biner, Heksadesimal)

Melalui langkah pembelajaran model Discovery Learning dengan pendekatan saintifik


peserta didik menyajikan hasil pemahaman tentang system bilangan mengajukan
pertanyaan, mengajukan jawaban sementara, mengumpulkan data, menganalisa data,
menyusun simpulan untuk dapat mencapai kompetensi keterampilan (mengkonversikan
system bilangan) dan sikap (jujur, santun, dan tanggung jawab).

B. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan 1 dan 2
Pendahuluan :
Guru memeriksa kondisi kelas dan peserta didik, kemudian mengajak peserta didik berdoa’
sebelum memulai pelajaran. Guru memberikan motivasi dengan secara kontekstual tentang
manfaat dan aplikasi materi ajar dalam kehidupan nyata. Guru mengajukan pertanyaan yang
mengaitkan pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari, menjelaskan tujuan
pembelajaran dan cakupan materi serta uraian kegiatan pembelajaran.
Inti :
Guru menayangkan slide persentasi mengenai system bilangan dan siswa mengamati. Kemudian
siswa merumuskan pertanyaan tentang system bilangan. Selanjutnya setiap siswa mencari
informasi tentang isi tayangan slide. Setelah itu siswa berdiskusi dalam kelompok untuk membahas
tentang system bilangan. Terakhir setiap kelompok mempresentasikan hasil kerja kelompok
masing-masing.
Penutup :
Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran, menjelaskan kegiatan
tindak lanjut serta menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk pertemuan berikutnya

C. Penilaian Pembelajaran
 Penilaian Skala Sikap
 Teknik penilaian : Observasi : sikap religiius dan sikap sosial
 Bentuk penilaian : lembar pengamatan
 Instrumen penilaian : jurnal (terlampir)

 Pengetahuan
 Jenis/Teknik tes : tertulis, lisan,dan Penugasan
 Bentuk tes : uraian
 Instrumen Penilaian : (terlampir)
 Keterampilan
Teknik/Bentuk Penilaian :
 Praktik/Performence
 Fortofolio
 Instrumen Penilaian : (terlampir)

Remedial
Bagi peserta didik yang belum memenuhi kriteria ketuntasan minimal (KKM), maka guru bisa
memberikan soal tambahan misalnya .

CONTOH PROGRAM REMIDI

Sekolah : ……………………………………………..
Kelas/Semester : ……………………………………………..
Mata Pelajaran : ……………………………………………..
Ulangan Harian Ke : ……………………………………………..
Tanggal Ulangan Harian : ……………………………………………..
Bentuk Ulangan Harian : ……………………………………………..
Materi Ulangan Harian : ……………………………………………..

Nama Bentuk
N Nilai Indikator yang Nilai Setelah
Peserta Tindakan Keterangan
o Ulangan Belum Dikuasai Remedial
Didik Remedial
1
2
3

Pengayaan
Guru memberikan nasihat agar tetap rendah hati, karena telah mencapai KKM (Kriteria Ketuntasan
Minimal). Guru memberikan soal pengayaan sebagai berikut :
1. Membaca buku-buku tentang materi yang relevan.
2. Mencari informasi secara online tentang materi
3. Membaca surat kabar, majalah, serta berita online tentang materi
4. Mengamati langsung tentang materi yang ada di lingkungan sekitar.

Panti, Juli 2020


Mengetahui, Wakasek Kurikulum, Guru Mata Pelajaran
Kepala SMK Harapan Bangsa Panti

H.MARDAN, SE MUSLIM, S,Pd WINDA AGUSTINA, S.Pd


A. INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP
- Penilaian Observasi
Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari-hari, baik
terkait dalam proses pembelajaran maupun secara umum. Pengamatan langsung dilakukan
oleh guru. Berikut contoh instrumen penilaian sikap

Sikap
Sikap sosial Jumlah
spiritual
No Nama Siswa Skor
Mensyukuri Jujur Kerja sama Harga diri
1-4 1-4 1-4 1-4
1 Zulkifli
2 Sugih Handoyo
3 Nanang Haryono
4 Wiwid
5 Said

a. Sikap Spiritual

Indikator sikap spiritual “mensyukuri”:


• Berdoa sebelum dan sesudah kegiatan pembelajaran
• Memberi salam pada saat awal dan akhir presentasi sesuai agama yang dianut
• Saling menghormati, toleransi
• Memelihara hubungan baik dengan sesama teman sekelas.

Rubrik pemberian skor:


• 4 = jika peserta didik melakukan 4 (empat) kegiatan tersebut
• 3 = jika peserta didik melakukan 3 (tiga) kegiatan tersebut
• 2 = jika peserta didik melakukan 2 (dua) kegiatan tersebut
• 1 = jika peserta didik melakukan 1 (satu) kegiatan tersebut.

b. Sikap Sosial

1. Sikap jujur
Indikator sikap sosial “jujur”
• Tidak berbohong
• Mengembalikan kepada yang berhak bila menemukan sesuatu
• Tidak nyontek, tidak plagiarism
• Terus terang.

Rubrik pemberian skor


• 4 = jika peserta didik melakukan 4 (empat) kegiatan tersebut
• 3 = jika peserta didik melakukan 3 (tiga) kegiatan tersebut
• 2 = jika peserta didik melakukan 2 (dua) kegiatan tersebut
• 1 = jika peserta didik melakukan 1 (satu) kegiatan tersebut.

2. Sikap kerja sama


Indikator sikap sosial “kerja sama”
• Peduli kepada sesama
• Saling membantu dalam hal kebaikan
• Saling menghargai/ toleran
• Ramah dengan sesama.

Rubrik pemberian skor


• 4 = jika peserta didik melakukan 4 (empat) kegiatan tersebut
• 3 = jika peserta didik melakukan 3 (tiga) kegiatan tersebut
• 2 = jika peserta didik melakukan 2 (dua) kegiatan tersebut
• 1 = jika peserta didik melakukan 1 (satu) kegiatan tersebut.
3. Sikap Harga diri
Indikator sikap sosial “harga diri”
• Tidak suka dengan dominasi asing
• Bersikap sopan untuk menegur bagi mereka yang mengejek
• Cinta produk negeri sendiri
• Menghargai dan menjaga karya-karya sekolah dan masyarakat sendiri.

Rubrik pemberian skor


• 4 = jika peserta didik melakukan 4 (empat) kegiatan tersebut
• 3 = jika peserta didik melakukan 3 (tiga) kegiatan tersebut
• 2 = jika peserta didik melakukan 2 (dua) kegiatan tersebut
• 1 = jika peserta didik melakukan 1 (satu) kegiatan tersebut.

B. INSTRUMEN PENILAIAN PENGETAHUAN

Kisi Kisi Soal Uraian

Nama Sekolah : SMKS Harapan Bangsa Panti


Bidang Keahlian : Teknologi Komputer dan Jaringan
Program Keahlian : Teknologi Komputer dan Jaringan
Kompetensi Keahlian : Teknologi Komputer dan Jaringan
Mata Pelajaran : Sistem Komputer
Kelas / Semester : X/ I ( Satu )

N Bahan/
o Kompetensi Kelas Konten/ Level Indikator Bentu No
K Dasar Semest Materi Kognitif Soal k Soal Soal
d er
3. Memahami XI/ 1  Sistem Pengetahu  Menjelask Uraian 1,2,3,4,
1 an an 5
sistem bilangan (C 1) Pengertia
bilangan(Desim biner n system
bilangan
al, Biner,  Sistem
 Menjelask
Heksadesimal) bilangan an
konversi
oktal
bilangan
 Sistem
Pemahama
bilangan n
heksade (C2)
simal
 Konversi
antar
bilangan
 Satuan
dalam
digit
biner
(bit,
byte,
word)
 kb, kB,
Mb, MB,
Gb, GB,
Tb, TB
 kode
Pemahama
bilangan n
(C2)
BCD
 Exess-3
 Grey
 ASCII

Soal Uraian :
1. Apakah yang dimaksud dengan Bilangan decimal?
2. Apakah yang dimksud dengan bilangan biner?
3. Apakah yang dimaksud engan bilangan octal?
4. Bagaimana cara mengonversi bilangan octal ke desimal?
5. Bagaimana cara mengonversi bilangan biner ke decimal?

Pedoman Penskoran Soal Uraian:


NO
KUNCI JAWABAN SKOR
SOAL
1. Jawaban :
Bilangan decimal adalah bilangan yang menggunakan 10 angka mulai 0
sampai berturut – turut. Setelah angka 9, maka angka berikutnya adalah
10, 11, 12 dan seterusnya. Bilangan desimal disebut juga bilangan
berbasis 10
SKOR MAKSIMUM 20
2. Jawaban :
Bilangan biner adalah bilangan yang hanya menggunakan 2 angka yaitu
0 dan 1
SKOR MAKSIMUM 20
3. Jawaban :
Bilangan octal adalah bilangan berbasis 8
SKOR MAKSIMUM 20
4. Jawaban :
Cara mengkonversi bilangan octal ke desimal adalah dengan mengalikan satu-
satu bilangan dengan 8 (basis octal) pangkat 0 atau 1 atau 2 dst dimulai dari
bilangan paling kanan. Kemudian hasilnya dijumlahkan. Misal, 137(octal) =
(7x80) + (3x81) + (1x82) = 7+24+64 = 95(desimal)
SKOR MAKSIMUM 20
5 Jawaban :
Cara mengkonversi bilangan biner ke desimal adalah dengan mengalikan satu-
satu bilangan dengan 2 (basis biner) pangkat 0 atau 1 atau 2 dst dimulai dari
bilangan paling kanan. Kemudian hasilnya dijumlahkan. Misal, 11001(biner) =
(1x20) + (0x21) + (0x22) + (1x2) + (1x22) = 1+0+0+8+16 = 25(desimal)
SKOR MAKSIMUM 20
TOTAL SKOR MAKSIMUM 100
Kisi Kisi Soal Pilihan Ganda

Nama Sekolah : SMKS Harapan Bangsa Panti


Bidang Keahlian : Teknologi Komputer dan Jaringan
Program Keahlian : Teknologi Komputer dan Jaringan
Kompetensi Keahlian : Teknologi Komputer dan Jaringan
Mata Pelajaran : Sistem Komputer
Kelas / Semester : X/ I ( Satu )

N Bahan/
No
o Kompetensi Kelas Konten/ Level Indikator Bentu
Soa
Kd Dasar Semeste Materi Kognitif Soal k Soal
l
r
3. Memahami XI/ 1  Sistem Pengetahua  Menjelask PG
1 n an
sistem bilangan (C 1) Pengertian
bilangan(Desim biner system
bilangan
al, Biner,  Sistem
 Menjelask
Heksadesimal) bilangan an
konversi
oktal
bilangan
 Sistem
Pemahama
bilangan n
heksade (C2)
simal
 Konversi
antar
bilangan
 Satuan
dalam
digit
biner (bit,
byte,
word)
 kb, kB,
Mb, MB,
Gb, GB,
Tb, TB
 kode
Pemahama
bilangan
n
BCD (C2)
 Exess-3
 Grey
 ASCII

Soal Pilihan Ganda :


Berilah tanda silang (x) pada salah satu huruf a, b, c, d, dan e di depan jawaban yang paling
tepat !

1. Bilangan biner adalah bilangan yang berbasis……


a. Bilangan yang berbasis 2 yaitu 1 dan 2
b. Bilangan yang berbasis 2 yaitu 0 dan 1
c. Bilangan yang berbasis 10 yaitu 0 - 9
d. Bilangan yang berbasis 8 yaitu 0 dan 7
e. Bilangan yang berbasis 16 yaitu 0 - 15

2. Bilangan heksadecimal adalah bilangan yang berbasis ..


a. Bilangan yang berbasis 2 yaitu 0 dan 1
b. Bilangan yang berbasis 16 yaitu 0 dan 1
c. Bilangan yang berbasis 10 yaitu 0 – 9
d. Bilangan yang berbasis 8 yaitu 0 dan 7
e. Bilangan yang berbasis 16 yaitu 0 - 9

3. Bilangan decimal adalah bilangan yang berbasis…….


a. Bilangan yang berbasis 2 yaitu 1 dan 2
b. Bilangan yang berbasis 2 yaitu 0 dan 1
c. Bilangan yang berbasis 10 yaitu 0 – 9
d. Bilangan yang berbasis 8 yaitu 0 dan 7
e. Bilangan yang berbasis 16 yaitu 0 - 9

4. Bilangan octal adalah bilangan yang memiliki basis ……


a. Bilangan yang berbasis 2 yaitu 1 dan 2
b. Bilangan yang berbasis 2 yaitu 0 dan 1
c. Bilangan yang berbasis 10 yaitu 0 – 9
d. Bilangan yang berbasis 8 yaitu 0 - 7
e. Bilangan yang berbasis 16 yaitu 0 - 9

5. 227 (10) di konversikan ke system biner mempunyai nilai …..


a. 11001111
b. 11100011
c. 11110101
d. 1110011
e. 1110111

6. C7 (16) bilangan heksadesimal dikonversikan ke system biner mempunyai nilai ……


a. 11000111(2)
b. 11001111(2)
c. 11111000(2)
d. 11110001(2)
e. 11111101(2)

7. Bilangan biner merupakan system bilangan yang mempunyai radik paling kecil yaitu …..
a. 0
b. 1
c. 2
d. 6
e. 8

8. 01011001…..
a. 89
b. 87
c. 78
d. 88
e. 79

9. Dalam kode BCD menggunakan kode biner sebanyak …. Bit


a. 2
b. 3
c. 4
d. 6
e. 8

10. E (16) bilangan heksadesimal ndikonversikan menjadi bilangan decimal mempunyai nilai….
a. 60
b. 62
c. 65
d. 87
e. 67

Pedoman Penskoran Soal Pilihan Ganda :


NO SKOR
KUNCI JAWABAN
SOAL Benar Salah
1 Jawaban : B 1 0
2 Jawaban : E 1 0
3 Jawaban : C 1 0
4 Jawaban : D 1 0
5 Jawaban : B 1 0
6 Jawaban : A 1 0
7 Jawaban : C 1 0
8 Jawaban : A 1 0
9 Jawaban : C 1 0
10 Jawaban : B 1 0
TOTAL SKOR MAKSIMUM 10 0

C. INSTRUMEN PENILAIAN KETERAMPILAN

Nama Sekolah : SMK Harapan Bangsa Panti


Bidang Keahlian : Teknik Komputer dan Jaringan
Program Keahlian : Teknik Komputer dan Jaringan
Kompetensi Keahlian : Teknik Komputer dan Jaringan
Mata Pelajaran : Sistem Komputer
Kelas / Semester : X/ I ( Satu )

No
Bentuk
Kompetensi Dasar IPK Materi Indikator Soal So
Soal
al
4.1 4.1.1 Mengkonvers  System  Siswa diminta Tes 1
Mengkonversi bilangan mengkonversik Praktek
ikan biner ke
kan sistem an system
bilangan desimal dan bilangan
(Desimal,
sebaliknya
Biner,
Heksadesimal 4.1.2 Mengkonvers
) dalam
ikan oktal ke
memecahkan
masalah desimal dan
konversi
sebaliknya
4.1.3 Mengkonvers
ikan
heksadesimal
ke desimal
dan
sebaliknya

Komponen/Sub Komponen
No Indikator Skor
Penilaian
1 Persiapan Kerja
a. Penggunaan alat dan bahan Penggunaan alat dan bahan sesuai prosedur 91 - 100
Penggunaan alat dan bahan kurang sesuai prosedur 80 - 90
Penggunaan alat dan bahan tidak sesuai prosedur 70 - 79
b. Ketersediaan alat dan bahan Ketersediaan alat dan bahan lengkap 91 - 100
Ketersediaan alat dan bahan cukup lengkap 80 - 90
Ketersediaan alat dan bahan kurang lengkap 70 - 79
2 Proses dan Hasil Kerja  
a. Kemampuan Mengkonversikan Kemampuan menyajikan hasil pemahaman tentang
91 - 100
pemahaman tentang Konsep Konsep system bilangan keberlanjutan tinggi
system bilangan Kemampuan menyajikan hasil pemahaman tentang
80 - 90
Konsep system bilangan keberlanjutan cukup
Kemampuan menyajikan hasil pemahaman tentang
70 - 79
Konsep system bilangan keberlanjutan kurang
b. Kemampuan mengkonversikan Kemampuan mengkonversikan hasil pemahaman
91 - 100
tentang Konsep system bilangan tentang Konsep system bilangan tinggi
Kemampuan mengkonfigurasikan hasil pemahaman
80 - 90
tentang Konsep arsitektur mikrokontroler cukup
Kemampuan mengkonversikan hasil pemahaman
70 - 79
tentang Konsep system bilangan kurang
c. Kemampuan mendapatkan Kemampuan mendapatkan informasi lengkap 91 - 100
informasi Kemampuan mendapatkan informasi cukup lengkap 80 - 90
Kemampuan mendapatkan informasi kurang lengkap 70 - 79
d. Kemampuan dalam bekerja Kemampuan dalam bekerja tepat 91 - 100
Kemampuan dalam bekerja cukup tepat 80 - 90
Kemampuan dalam bekerja kurang tepat 70 - 79
e. Laporan Hasil Laporan disusun rapih 91 - 100
Hasil Laporan disusun cukup rapih 80 - 90
Hasil Laporan disusun kurang rapih 70 - 79
3 Sikap kerja  
a. Keterampilan dalam bekerja Bekerja dengan terampil 91 -100
Bekerja dengan cukup terampil 80 - 90
Bekerja dengan kurang terampil 70 - 79
b. Kedisiplinan dalam bekerja Bekerja dengan disiplin 91 - 100
Bekerja dengan cukup disiplin 80 - 90
Bekerja dengan kurang disiplin 70 - 79
c. Tanggung jawab dalam bekerja Bertanggung jawab 91 - 100
Cukup bertanggung jawab 80 - 90
Kurang bertanggung jawab 70 - 79
d.  Konsentrasi dalam bekerja Bekerja dengan konsentrasi 91 - 100
Bekerja dengan cukup konsentrasi 80 - 90
Bekerja dengan kurang konsentrasi 70 - 79
4 Waktu  
Penyelesaian pekerjaan Selesai sebelum waktu berakhir 91 - 100
Selesai tepat waktu 80 - 90
Selesai setelah waktu berakhir 70 - 79

Pengolahan Nilai Keterampilan :

Nilai Praktik (NP)


Proses dan
Persiapan Sikap Kerja Waktu ∑ NK
Hasil Kerja
1 2 3 5 6
Skor
Peroleha
n
Skor
Maksimal

Bobot 10% 60% 20% 10%

NK

Keterangan:
 Skor Perolehan merupakan penjumlahan skor per komponen penilaian
 Skor Maksimal merupakan skor maksimal per komponen penilaian
 Bobot diisi dengan persentase setiap komponen. Besarnya persentase dari setiap komponen
ditetapkan secara proposional sesuai karakteristik kompetensi keahlian. Total bobot untuk
komponen penilaian adalah 100
 NK = Nilai Komponen merupakan perkalian dari skor perolehan dengan bobot dibagi skor
maksimal

NK =
∑ Skor Perolehan × Bobot
Skor Maksimal
 NP = Nilai Praktik merupakan penjumlahan dari NK

Anda mungkin juga menyukai