Anda di halaman 1dari 5

HARAKATUL INQAADZ

Sebelum membahas materi, harus melihat tujuan umum penyampaian materi agar penjelasan tidak
kesana-kemari dan agar tujuan materi tercapai, maka pahami alur dan tujuannya.

Tujuan Umum Materi :

1. Agar mutarabbi mengetahui bahwa dosa dan kemaksiatan adalah sebab kehancuran dan
bencana.
(Apapun kehancuran dan bencana yang menimpa itu pasti karena dosa, sebab dosa adalah
sumber malapetaka dan musibah, maka ingatkan untuk bertobat kepada Allah)
2. Agar Mutarobbi berperan secara aktif dalam dakwah dan memperbaiki masyarakat.
(Tumbuhkan rasa tanggung jawab untuk mengarahkan ummat)
3. Agar Mutarabbi menjaga amal jama’I dalam dakwah
(Amal jama'i dalam dakwah adalah keharusan, mampu bergabung dan melebur dengan jama’ah
dalam perjuangan dan kerja dakwah)

Pengantar materi

Hadits Rasulullah tentang permisalan masyarakat (Perahu yang berlayar)

Penumpang dek bawah yang berpikir untuk mengambil air dengan praktis dengan melubangi perahu
tersebut sedikit demi sedikit dan yang lain menyaksikannya dan semua yang melihat ini tidak ada yang
menegur sampai tembus bagian dinding perahu.

Saat dia mau menyumbat lubang tersebut tidak bisa lagi, karena tekanan yang kuat dari luar akhirnya air
laut memenuhi perahu dan menenggelamkan. Ketika air laut memenuhi perahu maka perahu itu
tenggelam dan menenggelamkan seluruh penumpang kapal tersebut.

Ketika ada kemungkaran yang dilakukan oleh 1 orang dan tidak ada yang mencegah maka itulah yang
mengundang datangnya bencana dan malapetaka

Dan gerakan penyelamat itu adalah keharusan, harus ada gerakan dakwah yang secara aktif melakukan
amar ma'ruf nahi mungkar. Mutlak ada harakatul inqaadz

Mutlak ada Harakatul Inqaadz dalam masyarakat sebagai refleksi dari surat alimron ayat 102 dan 163

Harakatul Inqaadz adalah harakatul dakwah intinya wajib ada gerakan dakwah

Huruf “alif lam” menunjukkan Asal sebuah perintah adalah wajib

1. Perintah untuk berdakwah (Amar ma'ruf nahi mungkar)


Stresing Kewajiban berdakwah
2. Perintah untuk mewujudkan harakatul inqaadz dalam ayat waltakum mikum
Stresing :
a. Tumbuhkan dalam jiwa mutarabbi kesadaran kewajiban berdakwah
b. Pentingnya amal jama'i atau pentingnya mengelola lembaga dakwah ini

Muflihun adalah orang yang beruntung (Utslub Tikrar / Pengulangan). Ada pengulangan di sini utslub
yang dipakai untuk pembatasan

Maksud ayat ini hanya orang-orang yang beruntung itu yang melakukan dakwah dakwah ilallah

Seakan-akan mau mengatakan tidak ada jalan keberuntungan kecuali dengan jalan dakwah. Kalau tidak
berdakwah berarti tidak beruntung

Tidak beruntung sama dengan rugi. Hal ini dikuatkan dalam Quran surat Al ashr dan pengecualian orang
yang yang tidak merugi adalah empat kriteria dan dua diantaranya adalah dakwah

Stresing :

a. Mutarabbiyah siap mengambil jalan Dakwah sebagai mana jalan yang diambil oleh Rasulullah
shallallaahu ‘alaihi wa sallam. Menjadikan Thariqu dakwah dan Sabiylu dakwah sebagai jalan
hidup mereka
b. Orang yang berdakwah itulah orang yang beruntung
Keberuntungan apa yang didapat...?? Yakni kemenangan dunia dan akhirat. Jelaskan apa visi
besar dari dakwah…?? Yaitu Kemenangan yakni kembali ke Al Qur’an Surah As-saff ayat 10-13

Tijarah atau bisnis yaitu Allah mengajak kita berbisnis

Dakwah adalah jihad, dalam kondisi kita hari ini jihad terbesar kita adalah dakwah

Jihad mengajak kembali kepada Alquran adalah jihad yang sangat besar Quran surah al-furqon

Kemenangan yang besar adalah Al falah Al Adzim dengan meraih jannatun And. Kemenangan di dunia
adalah kemenangan dari Allah Pertolongan Allah Islam bisa tegak yakni terwujudnya izzul Islam Wal
Muslimin

Walaupun ada kemenangan yang akan diraih tetapi tidak semua perjuang itu menyaksikan kemenangan
Islam sebagaimana para sahabat tidak semua mereka melihat Islam jaya. Tetapi kemenangan hakiki
adalah jannatun Aden

bawa para mutarabbi untuk menyadari bahwa untuk meraih kemenangan dunia dan akhirat adalah
bergabung dalam dakwah ilallah
A. Harus Terbentuk Gerakan Penyelamat (Qs Al Imran : 104)
Bagaimana terbentuk harakatul Inqaadz :
1. Pembentukan Pribadi (Qs Al Imran : 102)
Harus ada upaya takwinul fardhi diisyaratkan dalam Quran surah Al imran ayat 102 dimulai
dari pembentukan :
a. Iman
Yaitu peningkatan iman. Perhatikan bagaimana pembentukan iman
b. Taqwa
Orang beriman dinaikkan lagi dimarhala Taqwa dimana Allah mewariskan surga bagi
orang beriman
c. Islamisasi kehidupan
Atau Istiqomah yaitu islamisasi kehidupan iman dan taqwa hingga akhir hayat Quran
surah Fussilat : 30
2. Pembentukan Jama’ah (Qs Al Imran :103)
Harus ada lembaga dakwah untuk mengikat para pejuang dakwah dalam Amal jama'i.
sebagaimana dalam surah alimron ayat 103.
a. Berpegang teguh dengan tali Allah secara berjama’ah
Stresing : Mentalitas kader dibangun untuk senantiasa beramal jama'i
b. Ukhuwah islamiyah
Harus dipelihara Ukhuwah Karena yang namanya Amal jama'i rentan dengan
perpecahan dan karena amal jama'i tidak akan terwujud ketika tidak kuat. Harus
menyadari kekuatan ukhuwah dan solidaritas senantiasa dijaga karena kita akan
menghadapi beragam tribulasi
Kepentingan pribadi dan kepentingan duniawi akan meruntuhkan tatanan Ukhuwah
yang dibangun
Ketika susah bersama akan tetapi semakin kuat semakin rentan berpecah. Penyakit AIDS
dalam halaqah adalah perpecahan. Dan perpecahan ini akan melemahkan pergerakan
dakwah kita
Tingkatkan Ukhuwah
1. Paling rendah yaitu bersihnya hati. Tidak ada rasa dengki pada kaum muslimin
2. Pertengahan yaitu mencintai saudaranya seperti mencintai diri sendiri
3. Paling Tinggi Al itsar yaitu mendahulukan saudara dari diri sendiri
Stresing : Angkat contoh pada kehidupan para sahabat

B. Akibat Dari Meninggalkan Amar Ma’ruf Nahi Mungkar (Qs Al Maidah : 78-79)
Memberikan wawasan kepada mutarabbi jika tidak melakukan gerakan penyelamatan ada
akibat dan resikonya. Diantaranya :
1. Akan banyak keburukan
Banyak bermunculan keburukan ada nafsu, syahwat. manusia lupa dan lalai, inilah yang
selalu membuat jatuh dalam kesalahan
Bila tidak ada harakatul inkas maka kemaksiatan dan keburukan tidak bisa diminimalisir.
Kegiatan kegiatan dakwah dapat mengembalikan orang yang telah jauh dari Allah. Inilah
pentingnya Harakatul dakwah
*Berikan conto suatu daerah yang ada kegiatan dakwah maka akan berkurang kemaksiatan

a. menambah jumlah dai


b. menggunakan wasilah yang ada

2. Azab dan kebinasaan yang menyeluruh


(Qs 46 : 166 – Qs 11 : 116 – Qs 7 : 96-100 – Qs 72 : 16-17)
Tidak akan di azab secara umum manusia ketika kemungkaran dilakukan secara khusus akan
tetapi bila dilakukan secara terang-terangan dan tidak ada yang mengingkarinya maka azab
itu menyeluruh
Dalam ayat disebutkan takutlah kepada fitnah yang tidak menimpa orang-orang berdosa
atau bermaksiat saja
Hadits Ummu Salamah apabila kemaksiatan dilakukan secara terang-terangan maka azab itu
menimpa manusia secara menyeluruh
Stresing : Maka harus ada gerakan dakwah untuk mengembalikan manusia ke jalan Allah

Hadits Rasulullah tidaklah seorang yang berada dalam satu komunitas dan dia melakukan
kemaksiatan dan mereka tidak mampu mencegahnya kecuali Allah akan mendatangkan
musibah atau azab

3. Perbedaan dan Perpecahan


Terjadi perselisihan dan perpecahan godaan setan yang ingin menimbulkan permusuhan
antara satu dengan lainnya. Harakatul inqaadz adalah penyeimbang untuk menyatukan
umat dan melawan godaan setan
*Contoh pertandingan persahabatan justru muncul perpecahan
Janganlah kalian bercerai-berai ketika datang peringatan-peringatan

4. Dikuasai musuh
Apa yang terjadi hari ini adalah akibat dakwah yang tidak berjalan di masyarakat kaum
muslimin

5. doa tidak diterima


Kalau selama ini kita terus berdoa dan belum dikabulkan oleh Allah koreksi diri, karena
diantara penghalang doa terkabul adalah meninggalkan dakwah

6. Krisis ekonomi (Qs 10 : 102)


Ternyata krisis ekonomi terjadi faktor utamanya adalah kemaksiatan. Adapun teori-teori
ekonomi dunia bukan itu penyebab utamanya
7. Tenggelam dalam syahwat
Ketika tidak dapat pencerahan nasihat dan peringatan maka orang akan cenderung terbawa
godaan setan. Tiga tantangan besar yang kita hadapi yaitu syahwat, nafsu amarah bisu dan
setan. Maka inilah pentingnya harakatul inkas untuk senantiasa mengarahkan manusia

8. Lalai dalam mempersiapkan kekuatan


Tantangan hidup yang kita hadapi adalah musuh-musuh Islam. Pembantaian di bosnia oleh
tentara Serbia karena kaum muslimin telah lalai dengan dunia terlena dengan dunia
sehingga ketika musuh menyerang tidak punya kekuatan
Masyarakat tenggelam di dalam kemaksiatan tidak ada dakwah yang bergerak sehingga
ketika musuh menyerang maka habis seketika
*Peristiwa Ambon karena begitu jauh ummat islam dari nilai-nilai Islam karena dakwah tidak
berjalan

Persiapan meliputi
a. Kekuatan ma’nawi (moralitas) dalam bentuk kekuatan jiwa dan keberanian
kekuatan iman. Bila tidak ada tarbiyah, bila tidak ada dakwah maka tidak mungkin akan
lahir jiwa-jiwa yang kuat
b. Kekuatan material

Kesimpulan

Mutlak ada Harakatul Inqaadz agar umat ini kembali kepada agamanya dan tidak terjatuh pada akibat-
akibat tersebut

Maraji :

*Tafsir surat Al Imran 102 – 104

*Hatta Laa Taghrib As Safinah/Salman Al ‘Audah

Anda mungkin juga menyukai