Anda di halaman 1dari 6

Contoh soal mengenai tegangan dan regangan

Contoh soal 1.
Batang persegi panjang dengan luas penampang 75 mm² menerima gaya tarik 15 kN.
Tentukan besar tegangan pada batang tersebut.

Diketahui:
A = 75 mm² = 75 × 10ᐨ⁶ m²
F = 15 kN = 15 × 10³ N

Jawab:

σ = 0,2 × 10⁹ Pa
σ = 200 MPa

Contoh soal 2.
Tali nilon berdiameter 2 mm menahan beban seberat 10 kg. Tentukan tegangan tali!
Pembahasan
Diketahui :
Massa = 10 kg
Gaya tarik (F) = m  g = 10 kg  9,81 m/dt2 =98,1 Newton
Diameter tali (d) = 2 mm = 0,002 meter
Ditanya : Tegangan tali
Jawab :
Luas penampang tali :
1
=
4
= 0,25 × 3,14 × (0,002)
= 3,14 × 10
Tegangan tali :

,
= = , ×
= 31.2 × 10 = 3,12

5
Contoh soal 3.
Seutas tali mempunyai panjang mula-mula 100 cm ditarik hingga tali tersebut mengalami
pertambahan panjang 2 mm. Tentukan regangan tali!
Pembahasan
Diketahui :
Panjang awal lo= 100 cm =1 m
Pertambahan panjang l= 2 mm = 0,002 m
Ditanya : Regangan tali
Jawab :
Regangan tali :

∆ 0,002
= = = 0,002
1
= 0,002 × 100% = 0,2 %

Contoh soal 4.
Suatu tali berdiameter 4 mm dan mempunyai panjang awal 2 meter ditarik dengan gaya 200
Newton hingga panjang tali berubah menjadi 2,02 meter. Hitung (a) tegangan tali (b) regangan
tali (c) modulus elastisitas Young!
Pembahasan
Diketahui :

Ditanya : (a) Tegangan (b) Regangan (c) Modulus Young


Jawab :
(a) Tegangan

6
 = 15,92 MPa.

(b) Regangan

ε = 0,01 = 10%

(c) Modulus Young

E= 1,6  109 N/m2 = 1,6 GPa.

Contoh soal 5.
Seutas tali nilon berdiameter 1 cm dan panjang awal 2 meter mengalami tarikan 200 Newton.
Hitung pertambahan panjang senar tersebut! E nilon = 5 x 109 N/m2
Pembahasan
Diketahui :

7
Ditanya : Pertambahan panjang
Jawab :
Rumus Modulus Young :

Pertambahan panjang nilon :

Pertambahan panjang tali nilon = 0,26 milimeter

Contoh soal 6.
Tali kawat Baja (wire roop) berpenampang lingkaran mempunyai panjang awal = 40 m dan
bertambah panjang menjadi = 40,5 m, diameter tali baja = 8 mm. Diujung bawahnya dibebani
suatu benda yang mempunyai berat 1,5 kN. Tentukan tegangan yang terjadi pada batang baja

F = 1,5 kN = 1500 N
D = 8 mm  A =1/4πD2 = 0,25  3,14  82
A = 0,785  64 = 50,24 mm2

= = ,
= 29,86 = 29,86 MPa

1 MPa = 1 N/mm2
− 40 − 40,5 0,5
= = = = = 0,0125
40 40
= 0,0125 × 100% = 1,25 %

8
Contoh soal 7.
Apa yang terjadi bila tali baja mempunyai kekuatan/strength/tegangan σ = 300 MPa
mengangkat beban seberat 18 kN ?
Jawab:
Beban maksimal yang dapat ditahan oleh tali baja adalah:
F = σ  A = 300 N/ mm2  50,24 mm2 = 15.072 N = 15 kN
Karena beban 18 kN lebih besar dari kemampuan tali = 15 kN, (18 kN > 15 kN) maka jika
mengangkat beban 18 kN tali akan putus.

Contoh soal 8.
Batang kaku BDE ditahan oleh batang AB dan CD.
Batang AB terbuat dari Aluminium (Al) dengan
modulus Elastisitas ( E= 70 GPa) dengan luas
penampang 500 mm2 dan Batang CD terbuat dari
baja (E =200 GPa) dengan luas penampang 600 mm2.
Pada titik E bekerja gaya sebesar 30-kN, seperti
terlihat pada gambar, tentukan lendutan
1. pada titik B,
2. titik D, dan
3. titik E.
Jawab:
Buatkan Diagram Benda Bebas batang BDE, sehingga dapat
ditentukan gaya yang bekerja pada batang AB& CD.

Hukum kesetimbangan gaya


Jumlah gaya-gaya vertikal = nol
 Fy = 0
FAB + FCD – FE = 0
FAB + FCD = 30.000 N

MB = FCD  0,2 – FE  (0,2 + 0,4) = 0


× , . × ,
= ,
= ,
= 90.000 = + 90 (positif = gaya tarik)

FAB + FCD – FE = 0  FAB = FE – FCD

FAB = 30.000 – 90.000 = – 60.000 = –60 kN (negatif = gaya Tekan)

9
FCD = 90.000 N

90.000 × 0,4
= = = 300 × 10
200 . 10 × 600. 10
D = 0,0003 m = 0,3 mm

Tarik ke bawah

FAB = -60.000 N

−60.000 × 0,3
= = = − 514 × 10
70 . 10 × 500. 10
D = - 0,000514 m = - 0,514 mm
Tanda minus (-) menunjukan tekan

10

Anda mungkin juga menyukai