Anda di halaman 1dari 5

WORKSHEET P9

UJI ANTIDIABETES PADA TIKUS

NAMA : Muhammad Pitoyo Mukti


NIM : 18613107
KELOMPOK : E2

Baca soal dengan seksama dan kerjakan soal berikut sesuai dengan data yang
ada di file excel “data KGD-3”!

1. Buatlah skema prosedur pengujian antidiabetes menggunakan diagram dengan


pengelompokan hewan uji sesuai data yang ditampilkan di file excel!
Jawab:
2. Apakah induksi kombinasi STZ+nikotinamid mampu meningkatkan KGD
sehingga hewan uji mengelami hiperglikemi?
Jelaskan jawaban tersebut dengan menyertakan data informasi terkait data KGD
yang digunakan untuk analisis, nilai t dan penjelasan hasil analisis t-test nya!
Kerjakan analisis t-test pada file excel “data KGD-3”!
Jawab:
Induksi dinyatakan mampu meningkatakan nilai KGD
Control positive H5-H14
t-Test: Two-Sample Assuming Unequal Variances

Variable Variable
  1 2
98.9933
Mean 252.65 3
736.388 66.1377
Variance 5 5
Observations 6 6
Hypothesized Mean
Difference 0
Df 6
t Stat 13.2861
P(T<=t) one-tail 5.62E-06
t Critical one-tail 1.94318
P(T<=t) two-tail 1.12E-05
2.44691
t Critical two-tail 2  

Dari data diatas dapat dikatakan T stat < T critical two tail, (ditolak )
Dapat disimpulkan bahwa data dapat diterima karena nilai T stat lebih besar dari t
critical

3. Apakah pemberian terapi sambiloto dengan berbagai variasi dosis (100 -300
mg/kgBB) memberikan perbedaan nilai KGD?
Analisis statistic apa yang digunakan untuk menjawab pertanyaan tersebut?
Data paa yang digunakan?
Kerjakan analisis statistiknya pada file excel “data KGD-3”!
Jawab:
Memberikan perbedaan nilai KG tergantung dari variasi dosis. Semakin besar dosis
nilai KGD semakin turun.
Menggunakan analisis statsitic metode anova, karena terdapat lebih dari 2
kelompok yaitu : P1, P2, dan P3. Dengan perhitungan anova sebagai berikut :
hari 0
Anova: Single Factor

SUMMARY
Groups Count Sum Average Variance
Column 1 6 529.84 88.30667 24.19483
Column 2 6 528.71 88.11833 74.00246
Column 3 6 529.33 88.22167 79.8719

ANOVA
Source of
Variation SS df MS F P-value F crit
0.106744
Between Groups 4 2 0.053372 0.000899 0.999101 3.68232
Within Groups 890.3459 15 59.35639

890.4526
Total 4 17        

hari 5
Anova: Single Factor

SUMMARY
Groups Count Sum Average Variance
Column 1 6 1525.33 254.2217 792.9203
Column 2 6 1529.61 254.935 994.4692
Column 3 6 1531.42 255.2367 207.9108

ANOVA
Source of
Variation SS df MS F P-value F crit
Between Groups 3.260144 2 1.630072 0.002451 0.997553 3.68232
4
9976.501
Within Groups 4 15 665.1001

9979.761
Total 5 17        

hari 14
Anova: Single Factor

SUMMARY
Groups Count Sum Average Variance
Column 1 6 1146.56 191.0933 1154.783
Column 2 6 1024.47 170.745 530.4926
Column 3 6 746.5 124.4167 238.6971

ANOVA
Source of
Variation SS df MS F P-value F crit
14012.29
Between Groups 4 2 7006.147 10.9245 0.001182 3.68232
Within Groups 9619.863 15 641.3242

23632.15
Total 7 17        

Terdapat perubahan pada hari 0 dan 5 data diterima, pada hari ke 14 data di tolak
dikarenakan nilai F lebih besar dari F Critical.

4. Lengkapi data pada tabel di sheet “rekap data KGD” file excel “data KGD-3”,
buat grafik profil KGD nya (rata-rata KGD vs hari) dan jelaskan dosis
sambiloto berapakah yang aktivitasnya paling baik? Bagaimana perbandingan
nya dengan control positif metformin?
Jawab:
Rata-rata KGD vs Hari
350

300

250 P1
Rata-rata KGD

P2
200
P3
150 Kelompok Normal
Kelompok Negatif
100 Kelompok Positif

50

0
0 2 4 6 8 10 12 14 16
Hari

Pada kelompok normal, rata-rata KGD berada pada kondisi stabil atau tidak terjadi
perubahan KGD. Kelompok normal sesuai dengan kontrol normal yaitu KGD stabil dan dibawah
100 mg/dL.
Pada kelompok negatif, terjadi peningkatan rata-rata KGD dari hari ke 0-12 sehingga kontol
negatif berhasil membuat tikus mengalami peningkatan kadar glukosa dalam darah.
Pada kelompok positif, dari hari ke-0 hingga hari ke-5 terjadi peningkatan rata-rata KGD
karena telah diinduksi STZ+nikotinamid dan pada hari ke-5 hingga hari ke-12 terjadi penurunan
rata-rata KGD karena telah diberikan metformin. Sehingga kelompok kontrol positif berhasil
dalam menurunkan kadar glukosa darah
Dosis yang aktivitasnya paling baik adalah dosis yang menurunkan rata rata KGD lebih
banyak yaitu dosis P3 sebesar 300 mg/kgBB. Kontrol positif metformin memberikan penurunan
KGD yang lebih baik jika dibandingkan dengan pemberian sambiloto yang aktivitasnya paling
baik. Hal tersebut dapat dilihat dari grafik kontrol positif yang lebih curam penurunanya
dibandingkan dengan sambiloto dosis 300 mg/kgBB yang dikatakan paling baik aktivitasnya.

Anda mungkin juga menyukai