Anda di halaman 1dari 2

NAMA : Kartini

NIM : 19121006P
MK : Toksikologi Lingkungan
PRODI : S1 Kesmas Khusus Semester VII B
DOSEN : Muthia Felyanti,SKM,MKM

Jelaskan apa yang di maksud dengan :

1. Toksin

Toksin (dari bahasa Yunani Kuno: τοξικόν) adalah sebuah zat beracun yang diproduksi di

dalam sel atau organisme hidup, kecuali zat buatan manusia yang diciptakan melalui

proses artifisial.

2. Intoksikasi

Intoksikasi adalah suatu kondisi yang umum ditemui pada unit gawat darurat. Pasien

dengan paparan racun dan intoksikasi dapat datang dengan spektrum presentasi klinis dan

masalah yang luas.

3. Toksisitas

Toksisitas adalah kemampuan suatu zat untuk menimbulkan kerusakan pada organ tubuh

suatu organisme.

4. Taraf Toksisitas

Taraf Toksisitas adalah dosis/ukuran yang digunakan untuk menilai suatu racun yang

sedang di uji-coba pada berbagai organisme.

5. Xenobiotik

Xenobiotik adalah sebutan untuk semua bahan yang asing bagi tubuh, missal : bahan

obat, bahan kimia.

6. Farmakokinetik

Farmakokinetik adalah proses masuknya obat ke dalam tubuh sampai dikeluarkan

kembali, yang termasuk dalam proses farmakokinetik yaitu absorpsi, distribusi,

biotranformasi atau metabolisme dan ekskresi obat (ADME).

Jelaskan apa yang di maksud dengan efek ….

1. Efek aditif

Efek aditif adalah efek yang terjadi bila kombinasi dua atau lebih bahan kimia saling

menguatkan.
2. Efek akut

Efek akut adalah efek yang terjadi sesudah terpajan dalam waktu singkat (jam,hari).

3. Efek kronis

Efek kronis adalah efek yang terjadi setelah pajanan yang cukup lama (bulanan,tahunan)

4. Efek sistemik

Efek sistemik adalah efek toksik pada jaringan seluruh tubuh.

Jelaskan Efek toksik pada tubuh….

1. Lokal dan sistemik

Efek lokal dan Sistemik , beberapa bahan kimia dapat menyebabkan cedera pada tempat

bahan itu bersentuhan dengan tubuh. Efek lokal ini dapat diakibatkan oleh senyawa

kaustik, misalnya pada saluran pencernaan, bahan korosif pada kulit, serta iritasi gas atau

uap pada saluran napas.

Efek lokal ini menggambarkan perusakan umum pada sel-sel hidup.

Efek sistemik terjadi hanya setelah toksikan diserap dan tersebar ke bagian lain tubuh.

Pada umumnya toksikan hanya mempengaruhi satu atau beberapa organ saja.

2. Reversibel dan irreversibel

Efek reversibel artinya efek yang dapat hilang dengan sendirinya.

Efek irreversibel artinya efek yang akan menetap atau bertambah.

3. Langsung dan tertunda

Efek langsung adalaj segera terjadi setelah pajanan (misal sianida).

Efek tertunda adalah efek yang terjadi beberapa waktu setelah pajanan (efek

karsinogenik).

4. Reaksi alergi dan idiosynkrasi

Reaksi alergi (hipersensitivitas) terjadi karena sensitisasi sebelumnya yang menyebabkan

dibentuknya antibodi oleh tubuh.

Reaksi Idiosynkrasi merupakan reaksi tubuh yang abnormal terhadap genetik (misal

kekurangan enzim succynicholin)

Anda mungkin juga menyukai