Anda di halaman 1dari 9

Jurnal Dinamika Penelitian Industri Vol. 31 Nomor 1 Tahun 2020 Hal.

42 - 50

PERALATAN PRESS HIDROLIK SEBAGAI SOLUSI


PENGOLAHAN GAMBIR DI SUMATERA BARAT

HYDRAULIC PRESS MACHINE AS A SOLUTION FOR GAMBIER


PROCESSING IN WEST SUMATRA

Amos Lukas1, Suharto Ngudiwaluyo1, Ira Nurhayati Djarot1,


R. Djoko Goenawan2 dan Heru Mulyono3
1
Pusat Sistim Audit Teknologi, BPPT, Jl.MH. Thamrin No. 8 Jakarta
2
Balai Besar Teknologi Modifikasi Cuaca, BPPT, Jl. MH Thamrin No 8, Jakarta
3
Pusat Teknologi Kawasan Spesifik dan Sistem Inovasi, BPPT, Jl.MH. Thamrin No. 8 Jakarta
1
e-mail : amoslukas2010@gmail.com

Diterima: 16 Juli 2018; Direvisi: 19 Juli 2019 - 08 Juni 2020; Disetujui: 17 Juni 2020

Abstrak
Pengolahan gambir di Sumatera Barat pada awalnya menggunakan peralatan Kampo dalam mengekstrak
gambir, peralatan kampo banyak menguras tenaga pekerja, pengolahan dalam sehari maksimum 4 kali,
dengan rendemen gambir 8-9 %, dalam sehari hanya mampu produksi gambir sebesar 14 kg-16 kg.
Rekayasa peralatan hidrolik pres gambir bertujuan agar pekerja tidak terlalu menguras tenaga, pengolahan
dapat dilakukan lebih dari 20 kali, dengan rendeman di atas 10 %. Peralatan hidrolik pres gambir dirancang
menggunakan bahan plat H Frame dari bahan baja merupakan hasil inovasi untuk meringankan tenaga kerja,
mempercepat proses pengolahan, menghasilkan produk gambir yang konstan mutunya dan meningkatkan
produksi gambir. Peralatan hidrolik pres mampu melakukan proses pengolahan sebanyak 42 kali perhari
dengan hasil perhari 210 kg-252 kg, dalam sebulan menghasilkan produksi gambir sebesar 6,3 ton-7,56 ton
dengan nilai ekonomi sebesar Rp 277.200.000 sampai Rp 332.640.000 ,-/bulan.

Kata kunci : rekayasa peralatan, inovasi proses, kualitas, kuantitas, dan nilai ekonomi

Abstract
Gambier processing in West Sumatra initially used Kampo equipment in extracting gambier, Kampo
equipment drained a lot of labor, processing in a maximum of 4 times a day, with a yield of 8 - 9% gambier, in
a day only able to produce gambier amounting to 14 kg - 16 kg. Engineering hydraulic equipment for gambier
so that workers do not drain energy, processing can be done more than 20 times, with a rendering above
10%. Hydraulic equipment that is designed to use H frame steel material produces results to ease labor,
speed up processing, produce gambier products that are of constant quality and increase gambier production.
Hydraulic equipment capable of making processing 42 times per day with daily yields of 210 kg - 252 kg, in
producing gambier production of 6.3 tons - 7.56 tons with an economic value of Rp. 277,200,000 to Rp.
332,640,000/month.

Keywords : Engineering equipment, innovation proccess, quality, quantity, and economic value.

PENDAHULUAN pemanfaatannya di negeri Belanda dan


Jerman (Said dkk, 2010).
Gambir adalah sari getah yang Gambir di Sumatera Barat,
diekstrasi dari daun tanaman gambir pengolahannya masih dilakukan secara
dengan cara pengepresan. (Amos, 2010) tradisional dengan peralatan pengolahan
Gambir dihasilkan dari Indonesia akan yang sederhana yang di sebut kampo
tetapi pemanfaatan dalam di Indonesia gambir, memerlukan tenaga manusia
masih dalam skala usaha kecil yang sangat besar dan waktu
menengah. pengolahan yang lama, sehingga
Pemanfaatan gambir lebih luas menyebabkan pengolahannya menjadi
sudah sejak lama dikembangkan di Cina, kurang optimal (Dhalimi, 2006).
Singapura, Jepang, India dan sekarang Untuk memenuhi dan menjaga
sedang tahap penelitian dikembangkan kepercayaan pasar ekspor dibutuhkan

42
Amos Lukas Peralatan Press Hidrolik sebagai Solusi Pengolahan Gambir di Sumatera Barat
dkk

kestabilan kuantitas dan kualitas gambir ketersediaan produk pada waktu yang
(Evalia dkk, 2012). tepat.
Pengolahan tradisional, dilakukan
di dalam rumah “Kampo” dan masih BAHAN DAN METODE
terdapat beberapa kendala yang harus
segera ditangani sehingga proses Maksud dari rekayasa peralatan
produksi dapat berlangsung dengan baik pres hidrolik adalah menghasilkan
dan produk yang dihasilkan mempunyai peralatan pres hidrolik yang mampu
mutu dan jumlah yang maksimal (Sa’id meringankan dan mempermudah kerja
dkk, 2010). petani gambir, konsistensi kualitas dan
Kendala-kendala yang jadi kuantitas gambir, mempercepat proses
masalah penggunaan alat Kampo ekstraksi gambir.
diantaranya adalah:
1. Banyak menguras tenaga. Bahan
2. Waktu pengerjaan (pengepresan) Hirolik, shelll, plat H-beam,
yang cukup lama. tabung hidrolik, kertas gambar, baut,
3. Peralatan mudah rusak, karena bahan las, daun gambir dan air.
menggunakan konstruksi kayu.
4. Bahan kayu gelondongan/balok Peralatan
sebagai bahan konstruksi mulai sulit Alat las, alat potong H-Beam,
didapat. komputer untuk desain, dan peralatan
Untuk dapat menghasilkan perbengkelan yang sederhana
produksi gambir yang meningkat
kuantitasnya dalam waktu yang singkat Metode Penelitian
maka perlu dirancang mesin pres Metodologi penelitian ini adalah
menggunakan sistem hidrolik (Amos dkk, metode kualitatif studi kasus, meneliti
2004). proses pengolahan gambir di Sumatera
Alat rekayasa pres gambir agar Barat dengan mengumpulkan data
dapat digunakan maka beberapa hal pengolahan yang dilakukan secara turun
harus diperhatikan: temurun dan mencarikan solusi yang
1. Pengoperasiannya lebih mudah tepat pengolahan gambir yang efisien,
karena mesin pres dirancang dapat tidak mengeluarkan tenaga manusia dan
dioperasikan siapa saja. peningkatkan kuantitas produk
2. Perawatannya (maintenance) lebih gambir/hari.
mudah, alat dirancang sederhana
dan semua komponennya ada HASIL DAN PEMBAHASAN
dipasaran.
3. Meningkatkan sumber daya manusia Pengolahan gambir di Sumatera
menuju kepada kemandirian Industri Barat yang telah dilakukan sejak awal
dalam negeri. pengolahan gambir menggunakan
4. Proses ekstraksi gambir dapat peralatan “kampo”, yang sangat banyak
dilakukan dalam waktu singkat, menguras tenaga kerja dan lokasi rumah
mampu melakukan pengolahan lebih pengolahan yang jauh dari pemukiman
dari 20 kali dalam sehari. (Sabami, 2015).
Pengolahan gambir Tahapan-tahapan pengolahan
menggunakan alat tradisional gambir dilakukan sebagai berikut:
menentukan kualitas maupun Daun gambir dan rantingnya
kuantitasnya (Manalu dkk, 2019), dipotong, dimasukkan ke dalam
sehingga perlu dikembangkan peralatan keranjang, dipadatkan dan selanjutnya
pengolah gambir yang dapat dengan rata-rata berat daun 50 Kg,
menghasilkan produk gambir yang direbus dalam kuali yang sudah
konsisten kualitas dan kuantitasnya juga dibersihkan damar agar kuali tidak luntur,
air yang dibutuhkan dengan merebus 40-

43
Jurnal Dinamika Penelitian Industri Vol. 31 Nomor 1 Tahun 2020 Hal. 42 - 50

60 liter selama 1,5 jam selanjutnya Peralatan sistim hidrolik


dipres dengan pres tradisional sepeti menggunakan sistim pemipaan yang
pada Gambar 1, ekstrak yang diperoleh menghubungkan tempat-tempat yang
diendapkan semalam (24 jam), dicetak akan dilalui fluida, seperti tangki, sistem
dan dijemur dengan bantuan sinar kontrol, silinder/piston dan sebagainya
matahari selama 3 hari, dihasilkan (Zhang, 1999).
gambir. Mencegah kebocoran selama
fluida mengalir diperlukan sistem perapat
berupa packing dan sebagainya pada
tempat-tempat tertentu yang dialiri fluida
(Dewanto dan Irmawati, 2013).
Pompa memberi takanan yang
besar agar untuk mengatasi gaya yang
berlawanan dengan fluida akan
berfungsi untuk menciptakan aliran fluida
dengan cara memindahkan atau
mengalirkan sejumlah volume fluida
yang menghasilkan gaya (Indah dan
Baehaqi, 2017).
Sistem kontrol dalam sistem
Gambar 1. Peralatan Kampo Gambir hidrolik berfungsi untuk mengatur arah
aliran dan besar tekanan agar peralatan
Peralatan press hidrolik adalah bisa beroperasi dengan aman. Sistem
sistem hidrolik yang dapat bekerja kontrol tersebut biasanya terdiri atas
secara mandiri dengan menggunakan katup-katup pengatur arah dan tekanan.
pompa yang terletak terpisah untuk (Dewanto dan Irmawati, 2013).
setiap mesin (Indah dan Baehaqi, 2017). Filter menjadi bagian yang
Dalam rekayasa peralatan penting untuk menyaring kotoran yang
hidrolik harus memperhatikan antara lain terbawa oleh fluida selama operasi.
kebocoran fluida, bengkoknya as rod,
rusaknya glan karena kontak dengan as Rancang Bangun Pres Hidrolik
rod, rusaknya tabung karena kontak Dasar Perancangan
dengan piston, kekuatan seal menahan Rekayasa mesin pres hidrolik
tekanan yang tidak sesuai dan harga gambir ini mengacu pada mesin press
sebuah sistem hidrolik sangatlah mahal yang sudah ada yang telah
(Al Haramain dkk, 2017). dikembangkan tim Peneliti Gambir BPPT
Sumber energi sistim hidrolik dan yang dirancang saat ini adalah
terletak pada penggerak pompa, sistem penyempurnaan dari alat yang sudah
hidrolik perangkat pentransfer atau direkayasa, seperti kekutan H beam,
pengubah energi, menghasilkan gaya wadah mengalirkan produk hasil pres
untuk melakukan kerja (Kamsar dkk, dan kekuatan wadah pengepresan
2016). (Lukas, 2019). Hasil rekayasa
Komponen utama pada Mesin diharapkan proses pengepresan gambir
Press Hidrolik ini adalah Dongkrak hanya untuk memperoleh hasil ekstraksi
Hidrolik, Tabung Pengepressan, plat gambir yang maksimal waktu
penekan (Piston Pengepress), Handle, pengepresan gambir lebih pendek dan
Frame dan ruang pengepressan (Indah kapasitas pres gambir perharinya
dan Baehaqi, 2017). meningkat.
Secara umum peralatan yang
digunakan pada sistem hidrolik terdiri Perancangan Konstruksi
atas Sistem pemipaan dan perapat, Perancangan konstruksi dibuat
pompa dan fluida kerja, aktuator hidrolik, sekaku mungkin untuk menghindari
sistem kontrol dan perlengkapan terjadinya defleksi. Mesin pres hidrolik
pendukung (Priyati dkk, 2015). gambir ini terdiri dari 1 buah aktuator
yaitu satu aktuator untuk punch.

44
Amos Lukas Peralatan Press Hidrolik sebagai Solusi Pengolahan Gambir di Sumatera Barat
dkk

Pemasangan aktuator pada konstruksi Konstruksi Atas


dihubungkan dengan menggunakan Konstruksi atas pada mesin press
mur-baut agar mudah dalam ini berfungsi untuk berdirinya aktuator.
pemeliharaan atau penggantian Konstruksi mempunyai sisi yang
komponen yang rusak. disambung dengan profil baja H beam,
dipasang tulang sebagai penguat. Pada
Konstruksi Gambar 4. dapat dilihat bahwa
Untuk rangka konstruksi ditengahnya terdapat lubang dengan
digunakan profil konstruksi baja H beam diameter 230 mm, dipasang aktuator.
dengan ukuran 150 x 150. Panjang Konstruksi atas adalah plat baja dengan
profilnya 3000 mm. Dapat dilihat pada tebal 20 mm, dimensi plat adalah 500
gambar 2. mm x 500 mm dengan adanya di setiap
sisinya baja profil H beam maka panjang
dan lebarnya menjadi 800 mm x 800
mm.

Gambar 2. Profil Konstruksi Baja H Beam

Meja Press
Terbuat dari baja dan permukaan
atasnya dilapisi dengan stainles steel.
Meja press ini juga berfungsi sebagai
tempat meletakkan gambir serta
mengaliri air hasil ekstrasi gambir. Meja
terbuat dari plat baja dengan tebal 20
mm jumlahnya 2 buah sehingga tebal Gambar 4. Konstruksi Atas Mesin Press
Plat baja ini ada 40 mm, plat yang Gambir
pertama ditengahnya dibuat lingkaran
dengan diameter 500 mm, kemudian Aktuator
dibuat untuk aliran air hasil ekstra gambir Aktuator adalah bagian keluaran
dengan lebar 300 mm. Untuk ukuran plat untuk mengubah energi fluida yang
panjang dan lebarnya adalah 800 mm x disuplai menjadi energi kerja yang
800 mm, setiap sisi-sisi plat dipotong dimanfaatkan. Sinyal keluaran oleh
berbentuk segi empat dengan ukuran sistem kontrol dan aktuator bekerja
150 mm x 150 mm yang berfungsi melalui sinyal kontrol melalui elemen
sebagai tempat konstruksi atau kaki kontrol terakhir (Hakim, 2009).
yang terbuat dari profil baja H beam. Aktuator pada sistem hidrolik
Setiap pinggir meja pasang plat tipis menggunakan sistem double acting,
dengan tinggi 50 mm yang difungsikan supaya posisi naik dan turunnya lebih
sebagai penahan air hasil presan agar mudah kontrolnya (Dewanto dan
tidak keluar dari meja presan, seperti Irmawati, 2013). Dimensi aktuator
pada Gambar 3. berbentuk silinder diameter dalam 200
mm dan diameter luar 230 mm jadi tebal
silinder ini 15 mm. Panjang silindernya
1315 mm. Untuk gambar aktuator, dapat
dilihat Gambar 5. Poros aktuator,
panjangnya 1320 mm berdiameter 100
mm dan tebal piston 100 mm
berdiameter 200 mm.

Gambar 3. Meja Press Daun Gambir

45
Jurnal Dinamika Penelitian Industri Vol. 31 Nomor 1 Tahun 2020 Hal. 42 - 50

1 l/min = 0,2641720524 Gpm


1 inch = 0,0254 m

Kecepatan aliran oli


Qak  V pipa xA pipa
Gambar 5. Aktuator Press Gambir

3,14 x10  4 m / s  V pipa x 0,01905
Perhitungan daya 4
Spesifikasi mesin yang diinginkan Qak 3,14 x10  4 m 3 / s
V pipa  
- Gaya punch (F punch) = 100 ton
A pipa 
- Diameter piston punch = 200mm = 0,01905m 2
0,2m 4
- Diameter silinder = d 200mm= 0,2 0,000314

m, = D 230mm= 0,230m 2,8488 x10  4
- Kecepatan press = 0,01 m/s
- Panjang silinder =1130mm= 1,13m  1,1022m / s

Jenis oli yang digunakan untuk hidraulik Kerugian tekanan akibat gesekan pipa
press gambir ini adalah : SAE 10, karena dengan oli
Viskositas kinematik = 6,34 X 10-6 m2/s  .L.V .
Ploss 
Tekanan pada piston punch d2
Gaya punch = 100 ton x 1000 kg =
100000 kg x 9,81 m/s2 = 981000 N - Untuk pipa 1 (L1) dengan panjang 2,5m
Fp  .L.V .
P Ploss 
A piston d2
=
1 3,14 x0,2 2
A piston 
4
d 2 
4
 0,314m 2 6,34 x10 6 m 2 / dtx 2,5mx1,1022m / sx873kg / m 3
0,01905 2 m
981000 N m
 0,015251kg
0,0314m 2 s

 31242038,22 Pa 0,000363m 2
 31,24 Mpa  42,014 N / m 2

Laju aliran oli pada aktuator - Untuk pipa 2 (L2) dengan panjang 1m
Qak  VxA piston  .L.V .
Ploss 
 0,01m / sx0,0314m 2
d2
 3,14 x10 4 m 3 / s 6,34 x10 6 m 2 / dtx1mx1,1022m / sx873kg / m 3

Untuk mengubah dari m3/s menjadi l/m 0,000363m 2
maka : 0,00610047 N
3,14x10-4 x 60.000 l/m 
= 18,84 l/m 0,000363m 2
= 4,98 Gpm  16,8057 N / m 2

Untuk laju aliran 4,98 Gpm maka pipa - Untuk pipa 3 sama dengan pipa 4 (L3 =
yang dipakai untuk mengaliri fluida ke L4), panjang 2m
aktuator adalah ukuran ¾” atau  .L.V .
0,01905m. Ploss 
1 m3/s = 1000 l/s d2
1 m3/s = 60.000 l/m

46
Amos Lukas Peralatan Press Hidrolik sebagai Solusi Pengolahan Gambir di Sumatera Barat
dkk

6,34 x10 6 m 2 / dtx 2mx1,1022m / sx873kg / m 3



0,000363m 3
0,0122 N

0,000363m 2
 33,611N / m 2

Total tekanan yang harus dimiliki


pompa
Ptot  Pak  Ptot.loss
 31,24Mpa  42,014  16,805  33,611  33,611x10 6 Mpa
 31,24Mpa
 312,4bar

Perhitungan daya fluida


Pr essure(bar ) xflow (l / min)
Power 
612
P.Q
Power 
612 Gambar 6. Diagram Mesin Press
312,4barx18,84l / min

612 Keterangan Diagram Mesin press gambir
 9,617kW 1. Motor : berfungsi sebagai penggerak
2. Pompa : untuk mengalirkan fluida
kerja
Perhitungan daya pompa
3. Reservoir (tangki) : sebagai tangki
Jika pompa mempunyai effisiensi 85%
atau tempat fluida kerja
dan putaran 1400rpm maka daya
4. Check Valve : katup untuk mengatur
pompanya adalah :
arah aliran pada satu arah tertentu
Pf yang diinginkan.
Pp 
 5. Relief Valve: berfungsi untuk
9,617kW membatasi tekanan pada harga max
 tertentu.
85% 6. Handle Valve : katup untuk mengatur
 11,31kW  15,37hp arah aliran geser 4 jalur digerakkan
secara manual (tangan).
Diagram Alir Perancangan Sistem 7. Cylinder Hidraulik
Hidrolik 8. Pressure Gauge: alat ukur tekanan
fluida.
PENGUMPULAN DATA
Prinsip Kerja
Prinsip kerja dari mesin press
PENGOLAHAN DATA gambir ini dimulai dengan hidupkan
motor listrik, pompa akan dijalankan
untuk mengalir oli melalui pipa, proses
PERHITUNGAN DAYA DAN penekanan dengan mengalirkan oli
PUTARAN MOTOR melalui check valve yang fungsinya
untuk mengatur arah aliran pada satu
arah tertentu yang diinginkan, setelah
DESAIN melalui check valve kemudian masuk ke
relief valve, fungsi dari relief valve ini
KONSTRUKSI

47
Jurnal Dinamika Penelitian Industri Vol. 31 Nomor 1 Tahun 2020 Hal. 42 - 50

adalah membatasi tekanan. Handle dan gambir yang dihasilkan siap


valve yang digerakkan dengan secara dipasarkan.
manual, handle valve dan relief valve
fungsinya hampir sama dan dua Hasil-Hasil Rekayasa Hidrolik Pres
komponen ini saling berhubungan. Dari hasil perancangan, dipilih
(Wirawan dan Pramono, 2009). komponen-komponen yang mendukung
Untuk melakukan penekanan pada sistem hidrolik untuk mesin pres
tuas yang ada pada handle valve ditarik gambir pada Tabel 1 berikut :
ke bawah maka oli akan mengalir ke
bagian atas aktuator maka oli akan Tabel 1. Spesifikasi Komponen Pres Gambir
menekan piston hingga sampai akhir
panjang langkah piston yaitu 1000 mm. Tekanan operasi
Q
Jenis Valve maksimum
Oli yang berada di bawah piston tadi (Mpa)
(l/min)
akan masuk kereservoir yang Check Valve 31,24 18,84
diakibatkan adanya penekanan yang Relief Valve 31,24 18,84
dilakukan piston. Begitu juga sebaliknya Handle Valve 31,24 18,84
untuk mengembalikan posisi piston pada
posisi yang pertama atau untuk mau Untuk komponen pendukung atau
melakukan penekanan. Menarik tuas aksesoris dapat digunakan:
yang ada pada handle valve keatas 1. Level Gauges
maka oli akan bergerak dari bawah 2. Pressure Gauges
aktuator dan menekan piston. Oli yang 3. Filler Breather Filters (tutup
berada pada atas piston akan kembali reservoir/tangki)
lagi ke reservoir, begitulah seterusnya 4. Suction Elements (saringan yang
untuk cara kerja pada mesin pres hidrolik berada di dalam tangki)
gambir. Besarnya penekanan hidrolik Untuk sistem perapat (sealing)
akan berfungsi mengekstrak sari getah pada mesin press gambir ini digunakan:
yang ada pada daun gambir. 1. U-Packing seals
2. H-packing seals
Pengolahan Gambir Hasil Rekayasa 3. O-Ring
Hirolik Pres Pompa yang digunakan untuk
Pengolahan daun dan ranting mesin press gambir bertekanan
gambir menjadi ekstrak sari getah maksimum 312,4 bar dengan daya
gambir menggunakan peralatan hasil pompa 11,31 kW. Hidrolik power unit ini
rekayasa hidrolik pres agar diperoleh menggunakan kapasitas oli pada
gambir dengan mutu yang konstan dan reservoir 150 liter, agar filter oli tidak
kuantitas yang meningkat maka menyentuh dasar reservoir sehingga
pengolahan dilakukan sebagai berikut: kotoran pada oli tidak akan terlalu
Memetik daun yang umur 3 bulan banyak menyumbat pada filter, agar oli
dengan warna hijau muda sepanjang 20 yang di pompa menjadi lancar.
cm, dipadatkan dalam keranjang dengan Dalam instalasi sistem hidrolik,
berat 40-59 kg, direbus dengan air baik pipa saluran maupun aktuator harus
sebanyak 40-60 liter pada kuali selama terisi oli secara penuh tidak boleh ada
1,5 jam, diekstraksi dengan press daun udara sedikitpun yang terjebak didalam
dengan peralatan hidrolik hasil rekayasa instalasi agar sistem dapat bekerja
yang kekuatan tekannya 50 ton per secara normal. Bila dalam instalasi
sekali pres yang waktunya 5 menit, hasil sistem hidrolik terdapat udara maka
ekstraksi dikumpulkan dalam drum dan mesin press akan bekerja tidak normal
diaduk merata sampai dipanaskan dan pengaturan tekanan oli menjadi
selama 2 jam pada suhu 40oC, untuk tidak akurat.
mengurangi kadar air dan struktur yang
teratur pada gambir yang akan dicetak. Hasil Produksi Gambir dengan
Hasil ekstraksi dijemur selama 3 hari peralatan Hidrolik Press
dengan menggunakan sinar matahari Peralatan hidrolik pres gambir
sangat membantu untuk meringankan

48
Amos Lukas Peralatan Press Hidrolik sebagai Solusi Pengolahan Gambir di Sumatera Barat
dkk

kerja pengolah, meningkatkan kuantitas Keuntungan Ekonomi Pengunaan


produksi gambir dengan kualitas yang Hidrolik Press
kontinyu. Pengepresan gambir dengan
Satu peralatan pres hidrolik dapat hidrolik dalam sehari dapat
digunakan untuk kebutuhan 8 tungku menghasilkan 210-252 kg perhari atau
perebusan gambir dalam satu rumah 6,3 ton sampai 7,56 ton perbulan.
kempa, sehingga dalam sehari untuk 8 Menghasilkan pendapatan sebesar Rp.
jam kerja mampu melakukan pengolahan 277.200.000,- sampai Rp 332.640.000,-
gambir sebanyak 42 kali proses perbulan dengan harga Rp 44.000,-/kg.
pengolahan, dengan memperhitungkan
bongkar pasang peralatan 5 menit KESIMPULAN
sehingga sekali proses memerlukan
waktu sebanyak 10 menit, istirahat Rekayasa peralatan hidrolik pres
makan siang 60 menit sehingga waktu dapat disimpulkan sebagai berikut :
bekerja 420 menit dan dibagi 10 menit di 1. Perancangan konstruksi
hasilkan 42 kali pengolahan. menggunakan baja profil H beam,
Perbandingan pres kempa dan sifat kekakuan dan kekuatan yang
hidrolik pada Tabel 2 berikut. lebih besar. H beam dengan ukuran
150 mm X 150 mm, mampu
Tabel 2. Perbandingan Pengolahan menanggung gaya penekanan atau
Tradisional dan Hidrolik Pres beban 100 ton.
2. Perhitungan sistem hidrolik
Kinerja Pres Kempa Pres Hidrolik Daya motor : 11,31 kW = 15,37 hp
Tenaga kerja Memukul kempa Secara elektrik,
ekstraksi kayu sehingga tenaganya
Putaran : 1400 rpm
gambir banyak sangat kecil Tekanan pada piston punch:
menguras 31,24Mpa
tenaga Debit oli total : 18,84 l/m
Waktu pres 50 - 60 menit 4 - 5 menit Kecepatan aliran oli : 1,1022 m/s
Hasil proses 3,5 - 4 kg 5 - 6 kg
dari berat Diameter piston punch : 200mm
daun 50 kg 3. Untuk silinder hidrolik mesin press
Tungku 1 buah 8 buah gambir ini dimensi sebagai berikut:
Perebusan Diameter dalam : 200mm
Tenaga Kerja 3 orang 10 orang
Jumlah 4 kali 42 kali
Diameter luar : 230mm
olahan/ hari Panjang silinder : 1130mm
Hasil Gambir/ 14 kg - 16 kg 210 kg - 252 kg Panjang total silinder : 1315mm
hari 4. Hasil rekayasa peralatan hidrolik
pres meringankan beban pekerja,
Peralatan pres hidrolik gambir ekstraksi di lakukan dalam waktu 4-5
hasil rekayasa sangat membantu menit per proses, menghasilkan 5-6
meringankan pekerjaan ekstraksi sari kg per proses, dalam sehari bisa
gambir, waktu ekstraksi lebih singkat, digunakan untuk 42 kali proses
jumlah tenaga kerja bertambah dalam pengolahan dengan 8 tungku
satu rumah kempa, jumlah produksi perebusan dan menghasilkan 210-
gambir perhari meningkat sampai 200 252 kg perhari.
kali yaitu dari 14-16 kg menjadi 210-252 5. Sebulan mampu menghasilkan 6,3
kg. ton sampai 7,56 ton, berkemampuan
Penggunaan peralatan hidrolik untuk memenuhi permintaan
press dapat menjamin kesediaan suplay konsumen dalam waktu yang tepat.
gambir ke konsumen dengan hasil Menghasilkan pendapatan sebesar
perbulan dengan 1 peralatan bisa Rp 277.200.000 sampai Rp
mencapai 6,3 ton - 7,56 ton. Dalam satu 332.640.000,- perbulan dengan
bulan bisa mensuplai untuk kebutuhan 1 harga Rp. 44.000,-/kg.
buah kointainer.

49
Jurnal Dinamika Penelitian Industri Vol. 31 Nomor 1 Tahun 2020 Hal. 42 - 50

UCAPAN TERIMA KASIH Indah, N dan M. Baehaqi. (2017). Desain dan


Perancangan Alat Pengepres Gerami
Sampah Mesin Perkakas. Jurnal Teknik
Ucapan terima kasih kepada Mesin. 6(1).
desa Lubuk Alai, Kabupaten Lima Puluh Kamsar., Hasbi, M., dan Rachman, A. (2016).
Kota Sumatera Barat, kelompok tani Analisis Sistem Hidrolik Pengangkat
pengolah gambir, tim peneliti gambir pada Alat Berat Jenis Wheel Loader
Studi Kasus Dinas Pekerjaan Umum
BPPT dan pimpinan yang telah Kab. Bombana. Enthalphy Jurnal Ilmiah
menfasilitasi kegiatan penelitian Mahasiswa Teknik Mesin. 1(1).
perekayasaan peralatan hidrolik pres Lukas, A (2019). Inovasi Teknologi Pengolahan
pengolahan gambir. Gambir. Yogyakarta: Kanisius.
Manalu, D.S.T. dan Armayanti, T. (2019). Analisis
Nilai Tambah Gambir di Indonesia
DAFTAR PUSTAKA (Sebuah Tinjauan Literatur). Mahatani.
2(1).
Al-Haramain, M., Effendi, R. dan Harmanung, Priyati, A., Ansar dan Sirajuddin H. Abdullah.
A.S. (2017). Perancangan Silinder (2015). Karakteristik dan Simulasi Sisem
Hidrolik pada Mesin Molding Karet Kontrol Hidrolik Pada Proses
dengan Kapsitas 25 Ton. Jurnal Ilmiah Pengepresan Biji Jarak Kepyar (Ricinus
Teknik Mesin (SINTEK Jurnal). 11(1). communis L). Jurnal Ilmiah Rekayasa
Amos. (2010). Kandungan Katekin Gambir Sentra Pertanian dan Biosistem. 3(2).
Produksi di Indonesia. Jurnal Sabarni. (2015). Teknik Pembuatan Gambir
Standarisasi. 12: 149-155. (Uncaria Gambir Roxb) secara
Amos, Zainuddin, I., Triputranto, A., B. Tradisional. Ekawnie: Jurnal of Islamic
Rusmandana, B. dan Ngudiwaluyo. S. Science and Technology. 1(1).
(2004). Teknologi Pasca Panen Gambir. Sa’id, E.G, Syamsu, K., Herryandie. A, Mardliyati,
Jakarta: BPPT Press. E., Evalia, N.A. (2010). Kajian Perbaikan
Dewanto, A dan Irmawati. D. (2013). Mutu pada Agroindustri Skala Mikro dan
Pembelajaran Sistem Hidrolik dan Kecil Gambir Indonesia. J llmu Pert Indo.
Pneumatik Dengan Menggunakan 15: 130-136.
Automation Studio. Jurnal Pendidikan Wirawan dan Pramono, (2009). Bahan Ajar
Teknologi dan Kejuruan. 21(3). Pneumatik-Hidrolik. Semarang:
Dhalimi, A. (2006). Permasalahan Gambir Universitas Negeri Semarang.
(Uncaria gambir L) di Sumatera Barat Zhang, Q. (1999). Hydraulic Linear Actuator
dan Alternatif Pemecahannya. Velocity Control Using A Feedforward-
Perspektif. 5(1). Plus-Pid Control. Department of
Evalia, NA, Sa’id, E.G, dan Suryana, R.N. (2012). Agricultural Engineering University of
Strategi Pengembangan Agroindustri dan Illinois at Urbana-Champaign, Urbana, IL
Pengkajian Nilai Tambah Gambir di 61801. Retrieved from
Kabupaten Lima Puluh Kota Sumatera https://pdfs.semanticscholar.org/3b8b/97f
Barat. Jurnal Manajemen & Agribisnis. 7461635335d4546c6e5abf6013735354e.
9(3): 173-182. pdf?_ga=2.227907675.719382120.1592
Hakim, L. (2009). Analisa Sistem Pneumartik 627342-1225643822. 1592627342
untuk Penggerak Alat Panen Kelapa
Sawit. Jurnal Aptek. 1(1).

50

Anda mungkin juga menyukai