KOMPOSIT MERUPAKAN TEKNOLOGI RAMAH

LINGKUNGAN DI INDUSTRI PENERBANGAN

NAMA : ADE RYAN SETIAWAN

NPM : 201019002

KELAS : GMF-4A

TUGAS MAKALAH PENGETAHUAN LINGKUNGAN

UNIVERSITAS MARSEKAL SURYADARMA

JAKARTA

ERICKO CHANDRA UTAMA, S.Si, M.Si.

A. Pengertian Komposit
Komposit adalah sebuah penemuan teknologi ramah lingkungan yang sekarang
ini di berbagai bidang, salah satunya digunakan oleh pesawat terbang. Pengertian
komposit sendiri adalah gabungan dari dua atau lebih material yang berbeda dan akan
membentuk satu zat atau material baru, dan memiliki kekuatan yang lebih baik dari
sebelumnya zat penyusunnya. Contoh barang yang telah dibuat dengan penggunaan
material komposit yaitu : perahu, atap rumah, bumper mobil, dan lain lain. Kelebihan
bahan komposit adalah berat yang ringan, kuat, tahan korosi, mudah dibentuk dan biaya
yang murah.

Gambar 1. Struktur Komposit

B. Komposisi Penyusun Komposit

Komposit memiliki dua bagian penting yaitu reinforcement (Penguat) dan Matrix
(Matrik).
1. Reinforcement (Penguat) adalah sebuah penguat pada komposit. Komposisi
penguat tidak akan melebihi 50% dari komposisi komposit. Jika lebih dari 50%
maka yang terjadi adalah ikatan antara penguat dan matrik tidak akan maksimal
dan akan menurunkan sifat dari komposit yang dihasilkan. Terdapat dua
reinforced yaitu :
I. Continuously Reinforced adalah bahan penguat yang memiliki bentuk
memanjang. Seringkali jenis penguat ini disebut dengan serat. Bahan
ini bisa didapatkan dari alam dan juga sintetis.

Gambar 2. Continuously Reinforced

 II. Discontinuously Reinforced adalah bahan penguat yang memiliki
bentuk tidak memanjang. Ada dua jenis penguat ini yaitu komposit
serat pendek dan komposit partikel.

Gambar 3. Discontinuously Reinforced

2. Matrix (Matrik) adalah bagian terbesar dari sebuah material komposit yang akan
di tingkatkan kemampuan mekaniknya. Presentase volume matrik pada suatu
material komposit itu lebih dari 50%. Matrik diharapkan berpersan sebagai
pengikat reinforcement dengan baik. Biasanya matrik berasal dari bahan
sintetis. Matrik dikelompokan menjadi dua yaitu jenis thermoplastic dan
thermoset.
I. Thermoplastic adalah polimer yang akan mengalami lunak hingga
meleleh jika diberikan suhu yang tinggi. Contoh : Polycarbonat dan
Nylon.
II. Thermoset adalah sebuah polimer yang tidak akan melunak jika
diberikan suhu yang tinggi namun akan rusak dengan sendirinya.
Contohnya adalah Epoxy, Resin Polyster, dan Vynil Ester.

C. Komposit pada Pesawat Terbang

Pengembangan dan penggunaan material komposit pada pesawat terbang
dimulai oleh militer Amerika Serikat pada awal 1980-an. Pesawat AV-8D adalah
pesawat pertama yang menggunakan kandungan material komposit hingga 27% dalam
struktur pesawatnya.
Kini komposit telah menjadi salah satu material yang penting dan banyak
digunakan pada pesawat udara. Contoh dari beberapa penggunaan komposit pada
pesawat udara yaitu :
 Vertical Stabilizer
 Horizontal Stabilizer
 Cabin Floor
 Cargo Floor
 Galley
 Lavatory
 Passanger Overhead Compartment
 Cabin Furnishing
 Dan lain lain.
D. Komposit dibandingkan Metal
Komposit memiliki keunggulan sebagai berikut :
I. Ringan : bahan komposit lebih ringan dibandingkan
dengan metal, oleh karna itu saat ini banyak digunakan pada beberapa part
pesawat terbang.
II. High Specific Strength : bahan komposit ini memiliki tingkat kekuatan
yang tinggi dan hampir sama dengan metal.
III. Excellent Fatigue Resistance : berdasarkan pengetesan kelelahan material
didapati bahwa komposit dapat menahan kekelahan yang cukup tinggi dan juga
hampir sama dengan metal.
IV. Tahan Karat : Komposit lebih tahan karat dibandingkan
dengan metal, oleh karna itu komposit dapat digunakan lebih lama
dibandingkan metal
V. Murah : Harga material komposit lebih murah
dibandingkan dengan metal.
VI. Mudah dibentuk : Alasan inilah yang membuat komposit lebih
murah dibanding dengan metal, karna tidak perlu proses machining seperti yang
digunakan oleh metal. Komposit hanya membutuhkan cetakan untuk
membentuknya.
VII. Ramah Lingkungan : Teknologi ini lebih ramah lingkungan
dibandingkan dengan metal, karna tidak perlu eksplorasi mendalam yang
dilakukan untuk mendapatkan bahan bakunya.
Kelemahan komposit :
I. Tidak Tahan Panas : Komposit tidak tahan panas berbeda dengan metal yang
lebih tahan dengan panas.

E. Kesimpulan
Kesimpulan dari makalah ini yang berisi tentang penggunaan komposit terhadap metal
pada pesawat terbang adalah
1. Komposit lebih ringan daripada metal, itu adalah alasan kuat kenapa pesawat
terbang sudah banyak yang menggunakan material komposit. Hal ini dikarenakan
pesawat membutuhkan berat yang ringan agar dapat mengangkut penumpang, cargo
dan avtur lebih banyak daripada sebelumnya.
2. Komposit juga memiliki sifat tahan karat yang dapat menjadi solusi dari masalah
yang banyak terjadi pada pesawat terbang, dengan berkurangnya korosi maka dapat
mengurangi pengeluaran untuk pembelian material akibat korosi.
3. Dari semua kelebihan yang terdapat pada komposit, komposit juga memiliki
kelemahan. Kelemahan komposit yaitu terdapat pada ketahanannya terhadap panas.
Komposit masih belum bisa setahan metal dalam hal ketahanan panasnya. Maka hal
ini membuat komposit tidak digunakan dibeberapa part yang berpotensi dialiri
panas yang tinggi.
4. Komposit lebih ramah lingkungan dibandingkan dengan metal. Karna tidak perlu
eksplorasi yang mendalam untuk mendapatkan bahan baku dari komposit, berbeda
dengan metal yang harus menggunakan eksplorasi yang dalam pada bumi untuk
mendapatkannya.
F. Daftar Pustaka
1. http://www.ocw.upj.ac.id/files/Slide-PRO211-PRO211-Slide-14.pdf
2. http://eprints.unram.ac.id/5851/1/BAB%201-5.pdf