MATERI BAB1 : INDUKSI MATEMATIKA

Kelas .XI MIPA 1 SD MIPA7, X1 IPS13 SD IPS

Waktu : 2 x 60
Pertemuan 3 – 4 ( Tgl 26 sd 30 Juli 2021)
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Menjelaskan pengertian induksi matematika
2. Memahami prinsip dan lagkah dalam induksi matematika
3. Memahami metode pembuktian pernyataan matematika berupa barisan dan deret
dengan induksi matematika
B. Pengertian Induksi matematika
Induksi matematika menjadi sebuah metode pembuktian secara deduktif yang di
gunakan untuk membuktikan suatu pernyataan benar atau salah. Dimana merupakan
suatu proses atau aktifitasberfikir untuk menarik kesimpulan berdasarkan pada
kebenaran pernyataan yng berlaku secara umum sehingga pd pernyataan khusus atau
tertentu juga bias berlaku benar.dalam induksi matematika ini, variable dari suatu
perumusan di buktikan sebagai anggota dari himpunan bilanggan asli.
C. Langkah langkah induksi matematika
1. Membuktikan bahwa rumus atau paernyataan tersebut benar untuk n = 1 (
tunjukkan P(1) benar
2. Mengasumsikan bahwa rumus atau pernyataan tersebut benar untuk n = k (
asumsikan P(k) benar untuk sembarang k bilangan asli)
3. Membuktikan bahwa rumus atau pernyataan tersebut benar untuk n = k+1 (
tunjukkan P (K +1 juga benar berdasarkan asumsi tersebut.
Kesimpulan benar P (n ) benar untuk setiap bilangan asli
D. Jenis Induksi matematika
1. Deret bilangan
Contoh
Buktikan dengan induksi matematika bahwa 1 + 2 + 3 + … + n = untuk setiap n
bilangan bulat positip
Jawaban
Langkah 1
Untuk n = 1 maka n =
1=
1=
1=1
Bentuk untuk n =1 rumus tersebut benar
Langkah 2
Misal rumusbenar untuk n = k maka
1+2+3+…+k=
Langkah 3
Akan di buktikan bahwa rumus benar untuk n = k +1 sehinnga
1 + 2 + 3 + … + k + (k +1) =
1 + 2 + 3 + … + k + (k +1) =

=
=

KESIMPULAN 1 + 2 + 3 + … + n = untuk setiap n bilangan bulat positip

2. Buktikan bahwa :

1 + 3 + 5 + … + (2n - 1) = n2

untuk setiap n bilangan asli positif

Jawaban :

Misalkan P(n) =1 + 3 + 5 + … + (2n - 1) = n2

(i) P( n) Benar untuk n = 1

(2n --1) = n2

(2.1 – 1 ) = 12  1 = 1

(ii) Jika P(n) benar untuk n = k+1

1 + 3 + 5 + …+ (2k – 1) = k2

Akan dibuktikan . Untuk P(n) untuk n=( k + 1)

1 + 3 + 5 + …+ (2k -1 ) +(2 (k + 1) – 1) = (k + 1)2

1 + 3 + 5 + …+ (2k – 1)+ (2k + 1) = (k + 1)2

1 + 3 + 5 + …+ (2k - 1) + (2k + 1 ) = (k + 1)2

Ini = k2

k 2 + (2K + 1) = (k + 1)2

k 2 + 2K + 1 = k 2 + 2K + 1

Kesimpulan : 1 + 3 + 5 + … + (2n - 1) = n2

Untuk setiap bilangan asli positif n

3. Buktikan bahwa pernyataan berikut bernilai benar

2 + 4 + 6 + 8 + ...+ 2n = n(n + 1)

Jawab

Misalkan P(n) =2 + 4 + 6 + 8 + ...+ 2n = n(n + 1)

(i) P(n) benar untuk n =1

2n = n(n + 1)

2.1 = 1 (1 +1)

2 = 2 ( benar)

(ii) Jka P(n) benaruntuk n = k , yaitu bila 2 + 4 + 6 + 8 + ...+ 2k = k(k + 1)

(iii) Untuk P(n) benar untuk n =( k + 1) berlaku

 2+ 4 +6 + 8 + ....+ 2k + 2( k+1)= (k+1)(k+1)+1)

2+ 4 +6 + 8 + ....+ 2k + 2( k+1)= (k+1)(k+2)

k(k+ !) + 2k+2 = (k + !)(k+2)

k2+3k +2 = (k+1)( k+2)

Sehinga P(k+1`) benar

Jadi bahwa P(n) benar untuk semua bilangan asli n

4. Metode pembuktian pada keterbagian

Contoh 4
Buktikan 6n + 4 habis dibagi 5 untuk setiap n bilangan asli
Jawaban
P(n) =
Langkah 1
Untuk n = 1 maka

10 habis di bagi 5, maka n = 1 benar

Langkah 2
Untuk n = k maka

Langkah 3
Untuk n = k +1

Karena ) habisdibagi 5 dan akibatnya juga habis di bagi 5 jadi P ( k + 1 ) benar

Berdasrkan prisip induksi matematika, terbukti 6n + 4 habis dibagi 5 untuk setiap n
bilangan asli

Contoh 5
5. Buktikan bahwa 34n – 1 habis dibagi 80 untuk tiap n bilangan asli.
Bukti:
Misalkan P(n) = 34n – 1
(i) untuk n = 1
Maka P(1) = 34 – 1
= 80 (benar habis dibagi 80)
(ii) untuk n = k, rumusnya menjadi:
P(k) = 34k – 1
(iii) dibuktikan bahwa rumus untuk n = k + 1, berlaku P(k + 1) – P(k) habis dibagi 80
P(k + 1) – P(k) = {34(k+1) – 1 } – (34k – 1)
= 34(k+1) – 34k
= 34k × 34 – 34k
= 34k(34 – 1)
= 34k× 80 (habis dibagi 80)
Jadi, 34n – 1 habis dibagi 80 untuk n bilangan asli.

Contoh 6
6. Buktikan bahwa:
1 + 2 + 4 + 8 + ... + 2n–1= 2n – 1, berlaku untuk semua n bilangan asli.
Bukti:
1 + 2 + 4 + 8 + ... +2n–1= 2n – 1
(i) untuk n = 1, diperoleh:
1 = 21 – 1
1=2–1
1 = 1 (benar)
(ii) untuk n = k, diperoleh:
1 + 2 + 4 + 8 + ... + 2k–1= 2k – 1
(iii) untuk n = k + 1, diperoleh:
1 + 2 + 4 + 8 + ... + 2k–1 + 2k= (2k – 1) + 2k
= 2.2k – 1
= 2k + 1 – 1 (benar)
Jadi, terbukti bahwa:1 + 2 + 4 + 8 + ... + 2n–1= 2n – 1, untuk semua n bilangan asli.

Contoh 7
7. Buktikan bahwa pertidaksamaan 3n> n3, berlaku untuk semua bilangan asli n ≥ 4
Bukti:
Misalkan P(n):3n> n3 untuk bilangan asli n ≥ 4
(i) Untuk n = 4, maka P(4):34> 43(bernilai benar)
Jadi, pertidaksamaan P(n):3n> n3 berlaku untuk n = 4
(ii) untuk setiap bilangan asli k ≥ 4, maka P(k): 3n> n3 bernilai benar.
(iii) untuk n = k + 1, maka P(k + 1): 3k + 1> (k + 1)3 = k3 + 3k2 + 3k + 1
dengan menggunakan 3k> k3 untuk k ≥ 4 sehingga 3k + 1= 3.(3k) ≥ 3(k3) = k3 + 2k3,
karena k ≥ 4 > 3, maka untuk 2k3 = k3 + k3 = k.k2 + k2.k > 3.k2 + 32.k = 3k2 + 9k
= 3k2 + 3k + 6k > 3k2 + 3k + 1 dengan mensubstitusi, diperoleh:
3k + 1> k3 + 3k2 + 3k + 1 = (k + 1)3 dan pertidaksamaan P(n): 3n> n3 berlaku n = k + 1
Jadi, P(n): 3n > n3 berlaku untuk semua bilangan asli n ≥ 4

2 LATIAN SOAL
Kerjakan dibuku catatan
1. Butikan dengan induksi matematika
2. Buktikan bahwa untuk semua bilangan positip n
3. Butikan dengan induksi matematika
4. Buktikan bahwa untuk setiap n bilangan asli
5. Buat soal sendiri Tentang induksi matematika dari buku mat atau internet / youtube

Selamat mempelajari materi induksi matematika semoga lancer dan paham