Anda di halaman 1dari 3

INDUKSI MATEMATIKA

Pengertian/definisi induksi matematika


Induksi matematika sendiri dapat diartikan sebagai salah satu teknik pembuktian dalam
matematika. Ini digunakan untuk membuktikan pernyataan khusus yang mengandung
bilangan asli. Pembuktian menggunakan cara ini menghasilkan kesimpulan yang bersifat
umum.
Konsep Dasar Induksi Matematika.Induksi matematika merupakan sebuah metode deduktif
yang digunakan sebagai pembuktian pernyataan benar atau salah.Pada prosesnya,
kesimpulan ditarik berdasarkan kebenaran pernyataan yang berlaku secara umum sehingga
untuk pernyataan khusus juga dapat berlaku benar juga.Selain itu, suatu variabel dalam
induksi matematika juga dianggap sebagai sebuah anggota dari himpunan bilangan asli.
Induksi matematika adalah salah satu metode pembuktian dalam matematika. Secara
umum, Induksi matematika merupakan metode untuk membuktikan bahwa suatu sifat yang
didefinisikan pada bilangan asli adalah bernilai benar untuk semua nilai yang lebih besar
atau sama dengan sebuah bilangan asli tertentu.

Rumus/sifat-sifat induksi matematika


Ada tiga langkah dalam induksi matematika yang diperlukan untuk membuktikan sebuah
rumus, yaitu:
1.Membuktikan bahwa rumus atau pernyataan tersebut benar untuk n = 1.
2.Mengasumsikan bahwa rumus atau pernyataan tersebut benar untuk n = k.
3.Membuktikan bahwa rumus atau pernyataan tersebut benar untuk n = k + 1.
Untuk menerapkan induksi matematika, kita harus bisa menyatakan pernyataan P (k + 1) ke
dalam pernyataan P(k) yang diberikan. Untuk menyatakan persamaan P (k + 1),
substitusikan kuantitas k + 1 ke dalam pernyataan P(k).
Sifat Prinsip Induksi Matematika
Berdasarkan sifat (e) aksioma peano, kita dapat membuktikan pernyataan yang berlaku bagi
setiap bilangan asli.
1. Sifat prinsip induksi matematika pertama
Misalkan {P(n) : n ∈ N} kumpulan pernyataan dengan setiap bilangan asli mempunyai satu
pernyataan.
Jika P(1) benar, dan
Jika P(k) benar mengakibatkan bahwa P(k + 1) juga benar, maka pernyataan P(n) benar
untuk setiap n.
2. Sifat prinsip induksi matematika kedua
Misalkan {P(n) : n ∈ N} kumpulan pernyataan untuk setiap bilangan asli mempunyai satu
pernyataan. Jika P(1) benar, dan jika P(m) benar untuk setiap m < k mengakibatkan bahwa
P(k + 1) juga benar, maka pernyataan P(n) benar untuk setiap n.
3. Sifat modifikasi prinsip induksi matematika pertama
Misalkan {P(n) : n ∈ N} kumpulan pernyataan untuk setiap bilangan asli mempunyai satu
pernyataan. Jika P(a) benar untuk suatu bilangan asli a, dan jika P(k) benar mengakibatkan
bahwa P(k + 1) juga benar, maka pernyataan P(n) benar untuk setiap bilangan asli n > a.

Contoh soal
Soal 1
Buktikanlah jika 3^2n + 22n + 2 benar-benar habis dibagi 5.

Agar bisa membuktikannya, maka sebaiknya Anda menerapkan beberapa tahapan


diantaranya:
Langkah Pertama
3^2(1) + 2^2(1)+2 = 3^2 + 2^4 = 9 + 16 = 25, jadi benar-benar habis dibagi 5. Hal ini terbukti.
Langkah Kedua Menggunakan 2 (n = k)
3^2k + 2^2k + 2
Langkah Ketiga ( = k + 1)
= 3^2(k+1) + 2^2(2k+2)
= 3^2k+2 + 2^2k+2+2
= 32(32k) + 22(22k+2)
= 10(3^2k) + 5(2^2k+2) – 3^2k – 2^2k+2
= 10 (3^2k) + 5 (2^2k+2) – (3^2k + 2^2k+2)
Diperoleh:
10 (3^2k) sudah habis dibagi 5, 5(2^2k+2) sudah habis dibagi 5 dan –(3^2k) + 2^2k+2 juga
habis dibagi 5.
Semua bilangan bulat tidak negatif n, buktikan dengan memakai induksi matematika bahwa
2⁰+ 2¹ + 2²+ … + 2n = 2^n+1 – 1.
Cari tahu basis induksi terlebih dahulu yaitu 2⁰ = 2^0+1 – 1. Jadi, sangat jelas bahwa 2⁰ = 1
Jika p(n) benar, yakni 2⁰ + 2¹ + 22² + … + 2^n = 2^n+1 – 1 adalah benar, maka tunjukkan
bahwa p(n+1) juga benar: 2⁰ + 2¹ + 2² + … + 2^n = 2^n+1 – 1 juga benar, maka tunjukkan
bahwa 2⁰ + 2¹ + 2² + … + 2^n + 2^n+1 = (2⁰ + 2¹ + 2² + … + 2^n) + 2n+1 = (2^n+1 – 1) + 2^n+1
(hipotesis induksi).
= (2^n+1 + 2^n+1) – 1
= (2.2^n+1) – 1
= 2^n+2 – 1
= 2^(n+1)+1 – 1
Maka dapat dibuktikan bahwa semua bilangan bulat tidak negatif n, terbukti bahwa 2⁰ + 2¹ +
2²+ … + 2^n = 2^n+1 – 1.

Soal 2
Coba buktikan 1 + 3 + 5 + … + (2n – 1) = n².

P(n) = 1 + 3 + 5 + … + (2n – 1) = n². Maka akan mampu menujukkan P(n) benar untuk tiap-
tiap n N.
Langkah Pertama
Contoh soal induksi matematika dan jawabannya ini pasti mampu mempermudah Anda. Jika
menghadapi soal seperti ini, sebaiknya lakukan langkah pertama terlebih dahulu. Langkah
awal akan menunjukkan bahwa p(1) adalah benar 1 = 1². Jadi, p(1) adalah benar.
Langkah Induksi
Berikutnya, bisa langsung menerapkan langkah induksi. Ibaratkan saja jika P(k) adalah benar,
yaitu:
1 + 3 + 5 + … + (2k – 1) = k², k N
1 + 3 + 5 + … + (2k – 1) + 2(k + 1) – 1) = (k + 1)²
1 + 3 + 5 + … + (2k – 1) = k²
1 + 3 + 5 + … + (2k – 1) + (2(k + 1) – 1) = k² + (2(k + 1) – 1)
1 + 3 + 5 + … + (2k – 1) + (2(k + 1) – 1) = k² + 2k + 1
1 + 3 + 5 + … + (2k – 1) + (2(k + 1) – 1) = (k + 1)²
Berdasarkan uraian tersebut, maka diketahui bahwa p(n) adalah benar bagi masing-masing
n dari bilangan asli.

Anda mungkin juga menyukai