Anda di halaman 1dari 51

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI

SEKTOR PEMANFAATAN LISTRIK


SUB SEKTOR OTOMASI INDUSTRI

MEMELIHARA EFEKTIVITAS
HUBUNGAN DI TEMPAT KERJA

BUKU INFORMASI

KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN R.I.


DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS
2019
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Pemanfaatan Listrik Sub Sektor Otomasi Industri C.282900.001.13

DAFTAR ISI

Daftar Isi ..................................................................................................... 1

BAB I PENGANTAR ........................................................................... 2

1.1. Konsep Dasar Pelatihan Berbasis Kompetensi ....................................... 2


1.2. Penjelasan Modul ................................................................................. 2
1.3. Pengakuan Kompetensi Terkini (RCC).................................................... 4
1.4. Pengertian-pengertian Istilah ................................................................ 4

BAB II STANDAR KOMPETENSI ......................................................... 6

2.1. Peta Paket Pelatihan ........................................................................... 6


2.2. Pengertian Unit Standar ...................................................................... 6
2.3. Unit Kompetensi yang Dipelajari .......................................................... 7
2.3.1. Judul Unit ............. ............................................................................ 7
2.3.2. Kode Unit .......... ............................................................................... 7
2.3.3. Deskripsi Unit ...................................................................................7
2.3.4. Elemen Kompetensi ............................................................................ 8
2.3.5. Kriteria Unjuk Kerja ............................................................................. 8
2.3.6. Batasan Variabel ................................................................................. 9
2.3.7. Panduan Penilaian ............................................................................... 10
2.3.8. Kompetensi Kunci ............................................................................... 11

BAB III STRATEGI DAN METODE PELATIHAN ......................................... 13

3.1. Strategi Pelatihan ................................................................................ 13


3.2. Metode Pelatihan ................................................................................ 14

BAB IV MATERI UNIT KOMPETENSI ........................................................ 15

BAB V SUMBER-SUMBER YANG DIPERLUKAN UNTUK PENCAPAIAN


KOMPETENSI ............................................................................................. 33

5.1. Sumber Daya Manusia ......................................................................... 33


5.2. Sumber-sumber Perpustakaan ............................................................. 35
5.3. Daftar Peralatan dan Bahan ................................................................. 36

Judul Modul: Memelihara Efektivitas Hubungan di Tempat Kerja


Halaman: 1 dari 35
Buku Informasi Versi: 13-03-2019
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Pemanfaatan Listrik Sub Sektor Otomasi Industri C.282900.001.13

BAB I
PENGANTAR

1.1. Konsep Dasar Competency Based Training (CBT)

Apakah pelatihan berdasarkan kompetensi?


Pelatihan berdasarkan kompetensi adalah pelatihan yang memperhatikan
pengetahuan, keterampilan dan sikap yang diperlukan di tempat kerja agar dapat
melakukan pekerjaan dengan kompeten. Standar Kompetensi dijelaskan oleh
Kriteria Unjuk Kerja.

Apakah artinya menjadi kompeten ditempat kerja?


Jika anda kompeten dalam pekerjaan tertentu, anda memiliki seluruh
keterampilan, pengetahuan dan sikap yang perlu untuk ditampilkan secara efektif
ditempat kerja, sesuai dengan standar yang telah disetujui.

Penjelasan Modul
Desain Modul
Modul ini didisain untuk dapat digunakan pada Pelatihan Klasikal dan Pelatihan
Individual / mandiri :
Pelatihan klasikal adalah pelatihan yang disampaiakan oleh seorang pelatih.
Pelatihan individual / mandiri adalah pelatihan yang dilaksanakan oleh peserta
dengan menambahkan unsur-unsur / sumber-sumber yang diperlukan dengan
bantuan dari pelatih.
Isi Modul

Buku Informasi
Buku informasi ini adalah sumber pelatihan untuk pelatih maupun peserta
pelatihan.

Buku Kerja
Buku kerja ini harus digunakan oleh peserta pelatihan untuk mencatat setiap
pertanyaan dan kegiatan praktik baik dalam Pelatihan Klasikal maupun Pelatihan
Individual / mandiri.
Buku ini diberikan kepada peserta pelatihan dan berisi :
 Kegiatan-kegiatan yang akan membantu peserta pelatihan untuk mempelajari
dan memahami informasi.
 Kegiatan pemeriksaan yang digunakan untuk memonitor pencapaian
keterampilan peserta pelatihan.
 Kegiatan penilaian untuk menilai kemampuan peserta pelatihan dalam
melaksanakan praktik kerja

Judul Modul: Memelihara Efektivitas Hubungan di Tempat Kerja


Halaman: 2 dari 35
Buku Informasi Versi: 13-03-2019
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Pemanfaatan Listrik Sub Sektor Otomasi Industri C.282900.001.13

Buku Penilaian
Buku penilaian ini digunakan oleh pelatih untuk menilai jawaban dan
tanggapan peserta pelatihan pada Buku Kerja dan berisi :
 Kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh peserta pelatihan sebagai pernyataan
keterampilan.
 Metode-metode yang disarankan dalam proses penilaian keterampilan peserta
pelatihan.
 Sumber-sumber yang digunakan oleh peserta pelatihan untuk mencapai
keterampilan.
 Semua jawaban pada setiap pertanyaan yang diisikan pada Buku Kerja.
 Petunjuk bagi pelatih untuk menilai setiap kegiatan praktik.
 Catatan pencapaian keterampilan peserta pelatihan.

Pelaksanaan Modul
Pada pelatihan klasikal, pelatih akan :
 Menyediakan Buku Informasi yang dapat digunakan peserta pelatihan sebagai
sumber pelatihan.
 Menyediakan salinan Buku Kerja kepada setiap peserta pelatihan.
 Menggunakan Buku Informasi sebagai sumber utama dalam
penyelenggaraan pelatihan.
 Memastikan setiap peserta pelatihan memberikan jawaban / tanggapan dan
menuliskan hasil tugas praktiknya pada Buku Kerja.

Pada Pelatihan individual / mandiri, peserta pelatihan akan :


 Menggunakan Buku Informasi sebagai sumber utama pelatihan.
 Menyelesaikan setiap kegiatan yang terdapat pada buku Kerja.
 Memberikan jawaban pada Buku Kerja.
 Mengisikan hasil tugas praktik pada Buku Kerja.
 Memiliki tanggapan-tanggapan dan hasil penilaian oleh pelatih

1.2. Pengakuan Kompetensi Terkini (RCC)

Apakah Pengakuan Kompetensi Terkini (Recognition of Current Competency)


Jika anda telah memiliki pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk
elemen unit kompetensi tertentu, anda dapat mengajukan pengakuan kompetensi
terkini (RCC). Berarti anda tidak akan dipersyaratkan untuk belajar kembali.

Anda mungkin sudah memiliki pengetahuan dan keterampilan, karena anda telah :
a. Bekerja dalam suatu pekerjaan yang memerlukan suatu pengetahuan dan
keterampilan yang sama atau
b. Berpartisipasi dalam pelatihan yang mempelajari kompetensi yang sama atau
c. Mempunyai pengalaman lainnya yang mengajarkan pengetahuan dan
keterampilan yang sama.

Judul Modul: Memelihara Efektivitas Hubungan di Tempat Kerja


Halaman: 3 dari 35
Buku Informasi Versi: 13-03-2019
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Pemanfaatan Listrik Sub Sektor Otomasi Industri C.282900.001.13

1.3. Pengertian-Pengertian / Istilah Profesi

Profesi adalah suatu bidang pekerjaan yang menuntut sikap, pengetahuan serta
keterampilan/keahlian kerja tertentu yang diperoleh dari proses pendidikan,
pelatihan serta pengalaman kerja atau penguasaan sekumpulan kompetensi
tertentu yang dituntut oleh suatu pekerjaan/jabatan.

Standardisasi
Standardisasi adalah proses merumuskan, menetapkan serta menerapkan suatu
standar tertentu.

Penilaian / Uji Kompetensi


Penilaian atau Uji Kompetensi adalah proses pengumpulan bukti melalui
perencanaan, pelaksanaan dan peninjauan ulang (review) penilaian serta
keputusan mengenai apakah kompetensi sudah tercapai dengan membandingkan
bukti-bukti yang dikumpulkan terhadap standar yang dipersyaratkan.

Pelatihan
Pelatihan adalah proses pembelajaran yang dilaksanakan untuk mencapai suatu
kompetensi tertentu dimana materi, metode dan fasilitas pelatihan serta
lingkungan belajar yang ada terfokus kepada pencapaian unjuk kerja pada
kompetensi yang dipelajari.

Kompetensi
Kompetensi adalah kemampuan seseorang untuk menunjukkan aspek sikap,
pengetahuan dan keterampilan serta penerapan dari ketiga aspek tersebut
ditempat kerja untuk mwncapai unjuk kerja yang ditetapkan.

Standar Kompetensi
Standar kompetensi adalah standar yang ditampilkan dalam istilah-istilah hasil
serta memiliki format standar yang terdiri dari judul unit, deskripsi unit, elemen
kompetensi, kriteria unjuk kerja, ruang lingkup serta pedoman bukti.

Sertifikat Kompetensi
Adalah pengakuan tertulis atas penguasaan suatu kompetensi tertentu kepada
seseorang yang dinyatakan kompeten yang diberikan oleh Lembaga Sertifikasi
Profesi.

Sertifikasi Kompetensi
Adalah proses penerbitan sertifikat kompetensi melalui proses penilaian / uji
kompetensi

Judul Modul: Memelihara Efektivitas Hubungan di Tempat Kerja


Halaman: 4 dari 35
Buku Informasi Versi: 13-03-2019
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Pemanfaatan Listrik Sub Sektor Otomasi Industri C.282900.001.13

BAB II
STANDAR KOMPETENSI

2.1. Pengertian Unit Standar Kompetensi


2.1.1. Apakah Standar Kompetensi?
Setiap Standar Kompetensi menentukan :
 Pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk mencapai
kompetensi.
 Standar yang diperlukan untuk mendemonstrasikan kompetensi.
 Kondisi dimana kompetensi dicapai.

2.1.2. Apa yang akan Anda pelajari dari Unit Kompetensi ini?
Anda akan mengembangkan pengetahuan, keterampilan dan
dipersyaratkan untuk “Menulis/membuat laporan”.

2.1.3. Berapa lama Unit Kompetensi ini dapat diselesaikan?


Pada sistem pelatihan berdasarkan kompetensi, fokusnya ada pada
pencapaian kompetensi, bukan pada lamanya waktu. Peserta yang berbeda
mungkin membutuhkan waktu yang berbeda pula untuk menjadi kompeten
dalam keterampilan tertentu.

2.1.4. Berapa banyak/kesempatan yang Anda miliki untuk


mencapai kompetensi?
Jika Anda belum mencapai kompetensi pada usaha/kesempatan pertama,
Pelatih Anda akan mengatur rencana pelatihan dengan Anda. Rencana ini
akan memberikan Anda kesempatan kembali untuk meningkatkan level
kompetensi Anda sesuai dengan level yang diperlukan.
Jumlah maksimum usaha/kesempatan yang disarankan adalah 3 (tiga) kali.
2.2. Unit Kompetensi yang Dipelajari
Dalam sistem pelatihan, Standar Kompetensi diharapkan menjadi panduan
bagi peserta pelatihan untuk dapat :
 Mengidentifikasikan apa yang harus dikerjakan peserta pelatihan.

Judul Modul: Memelihara Efektivitas Hubungan di Tempat Kerja


Halaman: 5 dari 35
Buku Informasi Versi: 13-03-2019
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Pemanfaatan Listrik Sub Sektor Otomasi Industri C.282900.001.13

 Memeriksa kemajuan peserta pelatihan.


 Menyakinkan bahwa semua elemen (sub-kompetensi) dan criteria unjuk
kerja telah dimasukkan dalam pelatihan dan penilaian.

KODE UNIT : C.282900.001.13

JUDUL UNIT : Memelihara Efektivitas Hubungan Di Tempat Kerja


DESKRIPSI : Unit ini menggambarkan bentuk komunikasi yang
UNIT dilaksanakan di tempat kerja yang berisi informasi tentang
tugas-tugas, proses serta informasi pendukung lainnya untuk
mencapai hasil kerja.

2.3.4 Elemen Kompetensi

2.3.5 Kriteria Unjuk Kerja

Uraian

Unit ini mengidentifikasikan kompetensi yang dibutuhkan untuk melakukan


Mengkomunikasikan informasi tentang tugas, proses, peristiwa atau keahlian-
keahlian.

Elemen Kriteria Unjuk Kerja


Kompetensi
01 Mengkomunikasikan 1.1 Suatu pilihan teknik komunikasi yang tepat ,
informasi tentang misalnya telpon, secara langsung, laporan tertulis,
tugas, proses, sketsa-sketsa dsb, digunakan.
peristiwa atau
keahlian-keahlian. 1.2 Pengoperasian ganda yang melibatkan beberapa
topik/area dikomunikasikan.

1.3 Mendengar dilakukan tanpa terus menerus


menginterupsi (memotong) pembicara yang
sedang berbicara.

1.4 Pertanyaan-pertanyaan digunakan untuk


mendapatkan informasi ekstra.

1.5 Sumber-sumber informasi yang benar dikenali.

1.6 Informasi dipilih dan diurutkan dengan tepat.

1.7 Laporan lisan dan tertulis dilakukan bila perlu.

Judul Modul: Memelihara Efektivitas Hubungan di Tempat Kerja


Halaman: 6 dari 35
Buku Informasi Versi: 13-03-2019
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Pemanfaatan Listrik Sub Sektor Otomasi Industri C.282900.001.13

1.8 Komunikasi didemonstrasikan baik dalam situasi


akrab maupun tidak akrab dan untuk individu dan
kelompok yang akrab maupun tidak akrab

02 . Berpartisipasi 2.1 Tanggapan-tanggapan dicari dan diberikan untuk


dalam diskusi orang-orang dalam kelompok.
kelompok untuk 2.2 Kontribusi yang membangun dibuat berkenaan
mencapai hasil-hasil dengan proses produksi terkait.
kerja yang tepat 2.3 Cita-cita dan tujuan dikomunikasikan.

03 Mewakili pandangan 3.1 Pandangan, pendapat orang lain dimengerti dan


kelompok terhadap digambarkan dengan akurat..
orang lain.

Batasan Variabel

Batasan Konteks

Standar kompetensi ini digunakan untuk:

 Mengkomunikasikan informasi tentang tugas, proses, peristiwa atau keahlian-


keahlian.
 Berpartisipasi dalam diskusi kelompok untuk mencapai hasil-hasil kerja yang tepat
 Mewakili pandangan kelompok terhadap orang lain

Sumber Informasi/dokumen dapat termasuk:

 spesifikasi pabrik kendaraan/alat industri


 SOP (Standard Operation Procedures) perusahaan
 kode area tempat kerja
 kebutuhan pelanggan.

Pelaksanaan K 3 harus memenuhi:

 undang-undang tentang K 3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)


 penghargaan di bidang industri.

Judul Modul: Memelihara Efektivitas Hubungan di Tempat Kerja


Halaman: 7 dari 35
Buku Informasi Versi: 13-03-2019
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Pemanfaatan Listrik Sub Sektor Otomasi Industri C.282900.001.13

Sumber–sumber dapat termasuk:

 peralatan tangan/hand tools, peralatan penampung data


 Alat Komunikasi

Kegiatan:

Kegiatan harus dilaksanakan dibawah kondisi kerja normal dan harus meliputi:

 Teknik-teknik komunikasi yang tepat dipilih sebagaimana dibutuhkan oleh :


informasi untuk disampaikan penerima komunikasi konteks berlangsungnya
komunikasi.
 penilaian pendengaran, visual dan fungsi

 Komunikasi yang meliputi berbagai topik dan isi berlangsung sehingga


informasinya dimengerti dengan jelas oleh si penerima pesan.
 Laporan-laporan lisan dan tertulis diberikan bila perlu misalnya menguraikan hasil-
hasil panggilan layanan, menjelaskan atau menulis laporan insidental

Persyaratan khusus:

 Tempat kerja yang kondusif


 Pemahaman tugas dan fungsi masing-masing personil.
 Jelas sasaran/target dari tujuan hasil pengerjaan

Variabel-variabel lain dapat termasuk :

 Perangkat komputer
 Perangkat komunikasi
 Sistim file.

Panduan Penilaian

Konteks:

 Pengetahuan dan ketrampilan dasar dapat dinilai melalui pekerjaan dan tidak
melalui pekerjaan.
 Penilaian ketrampilan dapat dilakukan setelah periode pelatihan yang diawasi
dan pengalaman melakukan sendiri pada tipe yang sama. Jika kondisi tempat
kerja tidak memungkinkan, penilaian dapat dilakukan melalui simulasi.
 Hasil yang telah ditentukan harus dapat tercapai tanpa pengawasan
langsung.
 Kompetensi harus dinilai sesuai konteks kualifikasi yang sedang diperhatikan.

Judul Modul: Memelihara Efektivitas Hubungan di Tempat Kerja


Halaman: 8 dari 35
Buku Informasi Versi: 13-03-2019
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Pemanfaatan Listrik Sub Sektor Otomasi Industri C.282900.001.13

Aspek penting:

Kompetensi penting diamati secara menyeluruh agar mampu menerapkan


kompetensi pada keadaan yang berubah-ubah dan merespon situasi yang
berbeda pada beberapa aspek-aspek berikut:
 Pemahaman dan komunikasi informasi kerja
 Mengikuti prosedur komunikasi yang efektif dan efesien

Pengetahuan dasar:

 berbicara, membaca, menulis dan berhitung berarti kemampuan untuk


melakukan aritmetika sederhana dengan menggunakan empat aturan,
penambahan, pengurangan, perkalian dan pembagian.
 Perencanaan harus konsisten dengan bidang pekerjaan individu dan
berhubungan dengan prosedur, alat, perlengkapan, material dan dokumentasi
yang relevan dengan bidang pekerjaan.
 Mengenali rekan yang dapat didekati untuk mengumpulkan bukti kompetensi
 kebijakan perusahaan
 prosedur keselamatan diri.

Penilaian praktek:

 mengakses, memahami dan menerapkan informasi teknik


 memelihara hubungan kerja
 menggunakan peralatan dan perlengkapan yang sesuai
 menerapkan persyaratan keselamatan diri.

Ketrampilan yang dibutuhkan: Bobot

 mengumpulkan, menganalisa dan mengorganisasikan informasi 1

 merencanakan dan mengorganisir kegiatan 1

 pemecahan masalah 2

 menggunakan teknologi 2

Unjuk Kerja dari ketrampilan yang diperlukan:

1. melaksanakan tugas rutin dengan prosedur yang ditetapkan dimana


kemajuan ketrampilan seseorang di awasi secara berkala oleh pengawas.

2. melaksanakan tugas yang lebih luas dan sulit dengan peningkatan


kemandirian dan tanggung jawab individu. Hasil pekerjaan diperiksa oleh
pengawas.

Judul Modul: Memelihara Efektivitas Hubungan di Tempat Kerja


Halaman: 9 dari 35
Buku Informasi Versi: 13-03-2019
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Pemanfaatan Listrik Sub Sektor Otomasi Industri C.282900.001.13

3. melaksanakan kegiatan yang kompleks dan tidak rutin; menjadi mandiri dan
bertanggung jawab untuk pekerjaan yang lainnya.

2.3.6 Kompetensi Kunci

No Kompetensi Kunci Dalam Unit ini Tingkat


1 Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisa informasi 1
2 Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 1
3 Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-aktivitas 1
4 Bekerja dengan orang lain dan kelompok 1
5 Menggunakan ide-ide dan tehnik matematika 1
6 Memecahkan masalah 2
7 Menggunakan teknologi 1

Tingkat Kemampuan yang harus ditunjukan dalam menguasai kompetensi


ini adalah

Tingkat Karakteristik
1 Melakukan tugas-tugas rutin berdasarkan prosedur yang baku
dan tunduk pada pemeriksaan kemajuannya oleh supervisor
2 Melakukan tugas-tugas yang lebih luas dan lebih kompleks
dengan peningkatan kemampuan untuk pekerjaan yang
dilakukan secara otonom supervisor melakukan pengecekan
3 Melakuakan aktifitas-aktifitas kompleks dan non rutin, yang
diatur sendiri dan bertanggung jawab atas pekerjaan orang lain.

Judul Modul: Memelihara Efektivitas Hubungan di Tempat Kerja


Halaman: 10 dari 35
Buku Informasi Versi: 13-03-2019
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Pemanfaatan Listrik Sub Sektor Otomasi Industri C.282900.001.13

BAB III
STRATEGI DAN METODE PELATIHAN

3.1. Strategi Pelatihan

Belajar dalam suatu sistem Berdasarkan Kompetensi berbeda dengan yang


sedang “diajarkan” di kelas oleh Pelatih. Pada sistem ini Anda akan
bertanggung jawab terhadap belajar Anda sendiri, artinya bahwa Anda
perlu merencanakan belajar Anda dengan Pelatih dan kemudian
melaksanakannya dengan tekun sesuai dengan rencana yang telah dibuat.

Persiapan / perencanaan
a. Membaca bahan/materi yang telah diidentifikasi dalam setiap tahap
belajar dengan tujuan mendapatkan tinjauan umum mengenai isi proses
belajar Anda.
b. Membuat catatan terhadap apa yang telah dibaca.
c. Memikirkan bagaimana pengetahuan baru yang diperoleh berhubungan
dengan pengetahuan dan pengalaman yang telah anda miliki.
d. Merencanakan aplikasi praktik pengetahuan dan keterampilan Anda.

Permulaan dari proses pembelajaran


a. Mencoba mengerjakan seluruh pertanyaan dan tugas praktik yang
terdapat pada tahap belajar.
b. Merevisi dan meninjau materi belajar agar dapat menggabungkan
pengetahuan Anda.

Pengamatan terhadap tugas praktik


a. Mengamati keterampilan praktik yang didemonstrasikan oleh Pelatih
atau orang yang telah berpengalaman lainnya.
b. Mengajukan pertanyaan kepada Pelatih tentang konsep sulit yang Anda
temukan.

Implementasi
a. Menerapkan pelatihan kerja yang aman.
b. Mengamati indicator kemajuan personal melalui kegiatan praktik.
c. Mempraktikkan keterampilan baru yang telah Anda peroleh.

Penilaian
Melaksanakan tugas penilaian untuk penyelesaian belajar Anda

Judul Modul: Memelihara Efektivitas Hubungan di Tempat Kerja


Halaman: 11 dari 35
Buku Informasi Versi: 13-03-2019
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Pemanfaatan Listrik Sub Sektor Otomasi Industri C.282900.001.13

3.2. Metode Pelatihan

Terdapat tiga prinsip metode belajar yang dapat digunakan. Dalam


beberapa kasus, kombinasi metode belajar mungkin dapat digunakan.

Belajar secara mandiri

Belajar secara mandiri membolehkan Anda untuk belajar secara individual,


sesuai dengan kecepatan belajarnya masing-masing. Meskipun proses
belajar dilaksanakan secara bebas, Anda disarankan untuk menemui Pelatih
setiap saat untuk mengkonfirmasikan kemajuan dan mengatasi kesulitan
belajar.

Belajar Berkelompok

Belajar berkelompok memungkinkan peserta untuk datang bersama secara


teratur dan berpartisipasi dalam sesi belajar berkelompok. Walaupun proses
belajar memiliki prinsip sesuai dengan kecepatan belajar masing-masing,
sesi kelompok memberikan interaksi antar peserta, Pelatih dan pakar/ahli
dari tempat kerja.

Belajar terstruktur

Belajar terstruktur meliputi sesi pertemuan kelas secara formal yang


dilaksanakan oleh Pelatih atau ahli lainnya. Sesi belajar ini umumnya
mencakup topic tertentu.

Judul Modul: Memelihara Efektivitas Hubungan di Tempat Kerja


Halaman: 12 dari 35
Buku Informasi Versi: 13-03-2019
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Pemanfaatan Listrik Sub Sektor Otomasi Industri C.282900.001.13

BAB IV
MATERI UNIT KOMPETENSI.

KOMUNIKASI
Keterampilan berkomunikasi mempunyai manfaat yang sangat penting
untuk menyampaikan gagasan/idee maupun saran pemikiran kepada pihak lain
baik secara individu maupun kelompok.
Disamping itu melalui komunikasi yang efektif akan dapat mempengaruhi dan
mendorong perubahan sikap maupun tingkah laku pihak lain sehingga akan
muncul sikap tertentu yang memacu peningkatan prestasi maupun kualitas kerja
atau kualitas produk yang dihasilkan.
Setiap individu maupun kelompok mempunyai perbedaan ciri khas (karakteristik)
tertentu, oleh karena itu dalam melakukan komunikasi harus efektif . Hal ini
banyak dipengaruhi oleh komunikasi maupun media yang digunakan selain
kesiapan konunikan dalam pelaksanaan proses komunikasi.

1. Pengertian
Pada dasarnya komuniksai adalah penyampaian informasi atau pengetahuan
antara dua atau lebih individu.
2. Macam-macam Informasi
2.1 Berdasarkan media komunikasi dapat dibedakan
1) Komunikasi verbal, menggunakan bahasa (simbol)
2) Komunikasi nan verbal, menggunakan gerak anggota tubuh atau bahasa
signal.
2.2 Berdasarkan adanya umpan balik dibedakan
1) Komunikasi satu arah, pengiriman informasi tidak memperoleh umpan
balik.
2) Komunikasi dua arah, ada umpan balik yang diterima oleh pengirim
informasi.
2.3 Berdasarkan fungsi jiwa yang dilibatkan dalam komunikasi, dibedakan dalam:
1) Komunikasi pada tingkat pikir (dalam proses pelatihan)

Judul Modul: Memelihara Efektivitas Hubungan di Tempat Kerja


Halaman: 13 dari 35
Buku Informasi Versi: 13-03-2019
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Pemanfaatan Listrik Sub Sektor Otomasi Industri C.282900.001.13

2) Komunikasi pada tingkat perasaan.


3) Komunikasi pada tingkat pribadi ( contoh di antara sahabat)

3 Unsur-unsur Komunikasi
Proses komunikasi meliputi unsur-unsur sebagai berikut :
3.1 Sumber (source)  Adalah dasar yang digunakan di dalam
penyampaian pesan dapat berupa individu (orang), lembaga, buku dan
sejenisnya. Apabila salah mengambil sumber maka kemungkinan
komunikasi berakibat tidak seperti yang diharapkan.
3.2 Komunikator  Adalah seseorang yang menyampaikan berita/informasi
kepada orang lain. Waktu komunikator menyampaikan pesan/informasi.
Kadang-kadang komunikan dapat menjadi komunikator, dan sebaliknya
komunikator dapat menjadi komunikan.
1) Syarat-sarat komunikator yang baik adalah :
a. Memiliki kredibilitas yang tinggi.
b. Memiliki keterampilan berkomunikasi
c. Memiliki pengetahuan yang luas
d. Memiliki sikap yang baik
e. Memiliki daya tarik / penampilan  perilaku
2) Ciri-ciri Komunikator
a. Komunikator yang membangun
 Mau medengarkan pendapat orang lain dan dia tidak pernah
dirinya yang paling benar sendiri.
 Ingin bekerja sama dan mempertimbangkan sesuatu persoalan
dengan sesamanya dan diambil suatu rasa saling pengertian.
 Tidak selalu mendominasi situasi dan mau mengadakan
komunikasi dua arah (TIMBAL BALIK)
b. Komunikator yang mengendalikan
 Pendapatnya merupakan hal yang paling baik, sehingga ia tidak
mau mendengarkan orang lain.
 Ia menginginkan komunikasi satu arah saja.

Judul Modul: Memelihara Efektivitas Hubungan di Tempat Kerja


Halaman: 14 dari 35
Buku Informasi Versi: 13-03-2019
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Pemanfaatan Listrik Sub Sektor Otomasi Industri C.282900.001.13

3.3 Komunikator yang melepaskan diri


1) Ia lebih banyak menerima dari hal yang baru
2) Kadang-kadang merasa rendah diri
3) Ia lebih suka mendengar pendapat orang lain, tetapi tidak sungguh-sungguh
menanggapinya
4) Sumbangan pikirannya banyak mengandung arti, tetapi ia lebih suka
melemparkan tanggung jawab kepada orang lain.
3.4 Komunikator yang menarik diri
1) Ia selalu bersifat pesimis
2) Ia lebih suka melihat keadaan seadanya
3) Ia selalu diam tidak mengajukan reaksi serta mengajukan buah pikirannya.
3.5 Pesan  Adalah seluruh hal yang disampaikan oleh komunikator
1) Bentuk-bentuk pesan
a. Informatif  memberikan keterangan-keterangan dan kemudian
komunikasi dapat mengambil kesimpulan sendiri.
b. Persuasif  bujukan yang membangkitkan pengertian dan kesadaran
seseorang bahwa apa yang disampaikan akan memberikan perubahan,
yang terjadi adalah atas kehendak sendiri.
c. Coersif  memaksa dengan menggunakan sangsi-sangsi. Coersif dapat
berbentuk perintah dan sebagainya.
2) Aliran informasi  aliran informasi dapat dibedakan menjadi :
a. Komunikasi ke atas  yang berasal dari karyawan/peserta kepada
pimpinan/instruktur yang berupa lisan atau tulisan.

b. Komunikasi ke bawah  para pimpinan terutama strata menengah


harus menjalankan keputusan dan kebijaksanaan manajemen kepada
karyawan/staf dengan sikap mendorong. Apabila pimpinan menengah
tidak setuju dengan kebijaksanaan antara dapat menyatakannya kepada
pimpinan atasnya akan tetapi ketidak setujuannya bukan untuk
dipublikasikan sebab terikat untuk mendukung kebijaksanaan pimpinan di
depan bawahannya.

Judul Modul: Memelihara Efektivitas Hubungan di Tempat Kerja


Halaman: 15 dari 35
Buku Informasi Versi: 13-03-2019
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Pemanfaatan Listrik Sub Sektor Otomasi Industri C.282900.001.13

c. Komunikasi Historis  yang terjadi antara satu tingkat/jenjang


atau unit kerja yang dengan yang lain unit kerja yang lainnya satu
level untuk memberikan informasi guna menunjang pencapaian tujuan
organisasi/lembaga atau perusahaan.
(a) Media  Penyampaian informasi dilakukan melalui :
 Alat penyampaian  dalam proses instruksional berupa
media instruksional, misalnya media cetak, media visual, media
auditif, media audio visual.
 Saluran penyampaian  disesuaikan dengan informasi yang
disampaikan serta indera yang dilibatkan Misalnya : udara,
kabel, cahaya.
(b) Komunikan  dari segi sasarannya maka komunikan atau
penerima pesan dapat digolongkan dalam 3 jenis sebagai berikut :
 Komunikan personal (perseorangan)
 Komunikan kelompok
 Komunikan massa
3.6 Hasil  akhir dari suatu komunikasi adalah sesuai tidaknya sikap dan tin
gkah laku komunikan seperti yang diinginkan. Jika sikap dan tingkah
laku komunikan sesuai seperti apa yang diinginkan maka berarti berhasil,
deemikian pula sebaliknya.

4. Proses Komunikasi

4.1 Pengertian
Proses komunikasi adalah suatu kegiatan antara pengirim dan penerima
informasi yang dapat menghasilkan dan menciptakan pengertian dan
penerimaan yang sama, serta menghasilkan suatu tindakan yang sama
untuk mencapai suatu tujuan yang sama pula.
Proses ini akan lebih jelas dan terarah jika dibahas dengan mengajukan
pertanyaan-pertanyaan sebagai berikut :
4.2 Siapa yang mengkomunikasikannya ?
1) Perseorangan
2) Kelompok

Judul Modul: Memelihara Efektivitas Hubungan di Tempat Kerja


Halaman: 16 dari 35
Buku Informasi Versi: 13-03-2019
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Pemanfaatan Listrik Sub Sektor Otomasi Industri C.282900.001.13

3) Departemen
4) Organisasi
5) Dll.
4.3 Apakah yang hendak dikomunikasikan ?  What
1) Fakta yang sesungguhnya
2) Suatu teori
3) Suatu pernyataan
4) Suatu pendapat
4.4 Kepada siapa hendak disampaikan ?  Whom
1) Perorangan
2) Kelompok
3) Orang yang acuh tak acuh
4) Umum / masyarakat
5) Dll.
4.5 Bagaimana saluran / media komunikasi ?  How
1) Kata-kata / ceramah
2) Film
3) Radio
4) Percakapan
5) Dll.

4.6 Kenapa dan apa maksudnya ?  Why


1) Memberitahukan sesuatu
2) Menanyakan sesuatu
3) Mendorong/merangsang
4) Mengajarkan sesuatu
5) Dll.
4.7 Dalam waktu, tempat dan suasana/keadaan bagaimana ?  When, Where,
and under what circum ances)
1) Pelatihan
2) Diskusi
3) Seminar

Judul Modul: Memelihara Efektivitas Hubungan di Tempat Kerja


Halaman: 17 dari 35
Buku Informasi Versi: 13-03-2019
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Pemanfaatan Listrik Sub Sektor Otomasi Industri C.282900.001.13

4) Pekerjaan
4.8 Apa tanggapannya  What the Response
1) Positif
2) Negatif
4.9 Apa tindakannya  What the Action
1) Apakah sudah ada tndakan/aksi penerima ?
2) Apakah tindakan/aksi itu sesuai dengan tujuan yang telah ditentukan
pengirim ?
4.0 Tahap Proses Komunikasi
1) Penetapan gagasan atau ide-ide oleh komunikator
2) Pengiriman informasi / gagasan yang telah disusun melalui media
komunikasi.
3) Penerimaan berita oleh komunikan. Dalam hal komunikan mengadakan
interpretasi terhadap berita yang diterima dan melanjutkannya dengan
suatu tindakan (response).

Judul Modul: Memelihara Efektivitas Hubungan di Tempat Kerja


Halaman: 18 dari 35
Buku Informasi Versi: 13-03-2019
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Pemanfaatan Listrik Sub Sektor Otomasi Industri C.282900.001.13

PENGALAMAN YANG SAMA

INFORMASI
 SIMBOL KOMUNIKAN
KOMUNIKATOR
 SANDI INTERPRESTASI
 KODE

UMPAN BALIK

Gambar : Model Proses Komunikasi

Judul Modul: Memelihara Efektivitas Hubungan di Tempat Kerja


Halaman: 19 dari 35
Buku Informasi Versi: 13-03-2019
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Pemanfaatan Listrik Sub Sektor Otomasi Industri C.282900.001.13

5. Situasi Komunikasi

NO. HAL FUNGSI INFORMASI FUNGSI


MELATIH/TEKNISI
I. Komunikator Setiap orang dengan Instruktur
pengetahuan
II. Tujuan hubungan
Komunikasi
1. Komunikator Diharapkan membawa Diharapkan Instruktur
berita yang cakap. yang terampil.
2. Komunikan Diharapkan akan Diharapkan akan
mendengarkan. mendengarkan
dengan cermat.
III. Hubungan
Kebudayaan
1. Komunikator Diharapkan membawa Diharapkan Instruktur
berita yang cakap yang terampil
2. Komunikan Diharapkan akan Diharapkan
mendengarkan mendengarkan
dengan cermat.
IV. Pola komunikasi
1. Antar pribadi Bisa di mana saja Di Lembaga DIKLAT
2. Media Media informasi Media instruksional.
V. Effek
1. Reaksi Mempunyai perhatian Perhatian terhadap
atau tidak Berterima masalah dan kegiatan
kasih atau meragukan. belajar
2. Perubahan
Perhimpunan informasi Perhimpunan
baru yang dapat informasi yang dapat
diterima untuk diterima dan yang
perubahan sikap. berhubungan untuk
penggunaan jangka
panjang.

5.1 Berbicara dan mendengarkan secara efektif


Ada lima belas faktor utama yang perlu diperhatikan dalam situasi pembicaraan :
1) Persiapan material komunikasi
2) Siapanyang akan diajak bicara
3) Sensitivitas apa yang telah mereka ketahui
4) Apakah mereka memerlukan persuasi

Judul Modul: Memelihara Efektivitas Hubungan di Tempat Kerja


Halaman: 20 dari 35
Buku Informasi Versi: 13-03-2019
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Pemanfaatan Listrik Sub Sektor Otomasi Industri C.282900.001.13

5) Apakah mereka mereka mengerti dengan istilah-istilah yang akan


digunakan
6) Kepekaan pendengaran
7) Lamanya waktu yang tersedia
8) Sasaran pembicaraan
9) Pembukaan
10) Presentasi yang logis
11) Kelengkapan data pendukung
12) Penyajian (suara dan sikap)
13) Alat bantu (visual Aids)
14) Kesimpulan.
15) Pembicaraan tidak akan mampu dilaksanakan secara efektif jika
terganggu oleh perasaan gugup

5.2 Mengatasi kegugupan (Nervous)  Kegugupan adalah kejadian normali


1) Kegugupan merupakan suatu tantangan oleh karena itu perlu untuk
dilawan.
2) Gunakan tenaga ekstra untuk menunjukan penampilan yang terbaik.
3) Atur pernafasan
4) Minum air segelas.
5) Percaya diri atas persiapan yang telah dibuat.
6) Selalu ingat bahwa pendengar ada di pihak anda
7) Beri senyuman
8) Ambil posisi yang tepat dan jangan terburu-buru serta jangan mulai
berbicara bila pendengar belum tanang.
5.3 Kepekaan Mendengar
Pertimbangan:
1) Usia rata-rata anggota kelompok
2) Latar belakang sosial, pendidikan dan budaya.
3) Waktu terluang mereka.
4) Kehendak perusahaan dalam waktu pendek.
5) Prasangka mereka tentang sosial, ekomnomi, dan politik serta teknik.

Judul Modul: Memelihara Efektivitas Hubungan di Tempat Kerja


Halaman: 21 dari 35
Buku Informasi Versi: 13-03-2019
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Pemanfaatan Listrik Sub Sektor Otomasi Industri C.282900.001.13

6) Sikap mereka ( menerima, bermusuahan, tidak peduli, apatis)


7) Pengetahuan tentang subjek yang akan dibicarakan.
5.4 Dua aspek berbicara secara efektif :
5.4.1Topik yang akan dipilih
1) Ada lima langkah metode dalam menyampaikan suatu kasus atau
masalah:
a. Persiapan
 Dapatkan fakta
 Bedakan fakta dan opini
 Interprestasikan fakta
 Rumusan sasaran.
b. Membuat suatu ringkasan
c. Menghilangkan hambatan-hambatan dan rintangan
d. Berikan pemikiran atau argumentasi
e. Tanyakan fakra-fakta yang relvant
2) Dalam menggunakan metode 5 (lima) langkah ini ada beberapa hal
yang perlu mendapat perhatian.
a. Ketika anda berbicara
 Harus membantu kepada setiap pendengar agar dapat
mengikuti pembicaraan dengan baik
 Harus dapat mengendalikan forum
b. Bila anda telah berhasil jangan merasa puas diri.
c. Gunakan rencana yang fleksibel.

5.5 Komunikasi kelompok  suatu komunikasi antara seseorang dengan sejumlah


orang yang berkumpul bersama-sama dalam bentuk kelompok. Kelompok ini
bisa kecil dan bisa besar, tetapi jumlah orang sebagai anggota kelompok tidak
ditentukan secara eksak berapa orang yang termasuk kelompok kecil, berapa
orang yang termasuk kelompok besar.
Contoh : dalam kedlompok ini adalah rapat, briefing, diskusi, kuliah, seminar,
dal lain-lain.

Judul Modul: Memelihara Efektivitas Hubungan di Tempat Kerja


Halaman: 22 dari 35
Buku Informasi Versi: 13-03-2019
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Pemanfaatan Listrik Sub Sektor Otomasi Industri C.282900.001.13

5.6 Tiga langkah untuk melakukan presentasi yang efektif dalam kelompok:
1) Persiapan  Golongan pokok persoalan yang akan dipresentasikan ke dalam
katagori:
a. Must know  harus diketahui
b. Should know  penting untuk diketahui
c. Nice to know  sebaiknya diketahui
Jangan menyampaikan semua hal di atas secara sekaligus dalam waktu
singkat.
2) Penyajian  Dalam presentasi ada bebrapa hal yang perlu diperhatikan
pada pendengar:
a. Ada orang (pendengar) yang senang dengan membaca
dokomen/paper/risalah.
b. Ada orang senang dengan dengan melihat apa yang
disajikan/disuguhkan.
Oleh karena itu agar presentasi menarik dan membangkitkan minat
pendengar perlu diperhatikan:
 Dalam presentasi hubungan dengan pertemuan sebelumnya.
 Bicaralah secara hidup, antusias.
 Gunakan alat bantu visual
 Berikan contoh-contoh baik pengalaman pribadi maupun kasus-kasus
yang sebenarnya.
3) Ringkasan  Perhatikan 3 hal berikut:
a. Mereka mendengar tentang apa yang mereka dengarkan atau
beritahukan kepada pendengar apa yang akan dibicarakan.
b. Dengarkan mereka.
c. Mereka mendengarkan tentang apa yang mereka dengarkan atau
katakan apa yang telah dibicarakan.
5.7 Instrumen suara  Tujuh langkah berpidato efektif:
1) Penenangan diri (fondamen dalam aktifitas)
2) Ambil nafas yang cukup dan kontrol pernafasan.
3) Gunakan suara (resonansi)  kunci penampilan berpidato

Judul Modul: Memelihara Efektivitas Hubungan di Tempat Kerja


Halaman: 23 dari 35
Buku Informasi Versi: 13-03-2019
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Pemanfaatan Listrik Sub Sektor Otomasi Industri C.282900.001.13

4) Cara mengucapkan kata-kata  perhatikan alat pengeras suara dan


ucapkan kata-kata dengan keras.
5) Lafal harus dapat diterima umum
6) V a r i a s i
 Tinggi suara
 Kecepatan suara
 Saat berhenti
 Utamakan peningkatan dan intensi melalui penekanan dan kata-kata
penting.
6. Faktor-faktor keberhasilan dan rintangan komunikasi
6.1 Faktor keberhasilan  Keberhasilan komunikasi dapat digolongkan
ke dalam 2 (dua) faktor, yaitu :
6.2 Data/Keterangan yang diberikan harus sesuai, benar up to date
(tidak kadarluasa)
6.3 Penyampaian data keterangan harus jelas, konsekuen, seragam,
dalam penggunaan istilah/tanda dan lancar.
Disamping faktor-faktor di atas ada pakar komunikasi menyimpulkan adanya 7
faktor penyebab komunikasi efektif  the seven C=s Communications)
a. Credibility (kepercayaan)  komunikasi dan komunikan harus saling
mempercayai.
b. Context (perhubungan, pertalian)  Hubungan pesan dengan kenyataan
yang ada.
c. Content (muatan/kepuasan)  Isi berita yang disampaikan komunikator
dapat dipahami oleh komunikan.
d. Clearity (kejelasan/jelas)  Kesederhanaan dan kejelasan perumusan
yang dipergunakan dalam pesan, yang meliputi isi berita, tujuan istilah
yang digunakan.
e. Continuity & Consistency (kesinambungan dan konsisten)  Komunikasi
harus dilakukan secara terus menerus, dan informasi yang diberikan
jangan bertentangan dengan informasi yang terdahulu.

Judul Modul: Memelihara Efektivitas Hubungan di Tempat Kerja


Halaman: 24 dari 35
Buku Informasi Versi: 13-03-2019
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Pemanfaatan Listrik Sub Sektor Otomasi Industri C.282900.001.13

f. Capability of audience (kemampuan komunikan)  Komunikator harus


menyesuaikan pengiriman berita dengan kemampuan dan pengetahuan
komunikan.
g. Channels of Distributions ( saluran pengiriman berita:  Penggunaan
saluran komunikasi yang lazim (biasa) digunakan.
6.4 Rintangan dalam berkomunikasi

Gangguan (media) dan pada penerimaan informasi.

Rintangan dalam komunikasi dapat dibedakan menjadi enam macam yaitu :


1) Rintangan yang bersifat teknis:
a) Kurangnya sarana dan prasarana
b) Kondisi fisik yang tidak memungkinkan terjadinya komunikasi yang efektif
c) Penguasaan teknik methode komunikasi yang tidak memadai.
2) Rintangan perikalu
a) Pandangan yang sifatnya apriori
b) Prasangka yang berdasarkan kepada emosi
c) Ketidak mauan untuk berubah.
3) Rintangan bahasa
a) Gunakan bahasa yang mudah dimengerti oleh komunikan sehingga tidak
menimbulkan salah pengertian (miscommunication).
4) Rintangan struktur
a) Adanya rasa takut, malu, sungkan terhadap orang yang mempunyai
kedudukian/posisi yang lebih tinggi.
5) Rintanga jarak (Rintangan geografis)
a) Sarana komunikasi yang tidak memadai.

Judul Modul: Memelihara Efektivitas Hubungan di Tempat Kerja


Halaman: 25 dari 35
Buku Informasi Versi: 13-03-2019
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Pemanfaatan Listrik Sub Sektor Otomasi Industri C.282900.001.13

6) Rintangan latar belakang


a) Latar belakang sosial
b) Latar belakang pendidikan.

Perlu disadari bahwa berkomunikasi tidaklah mudah, dikarenakan itulah


komunikator harus mempersiapkan informasi dengan baik dan memilih media
yang tepat untuk digunakan dalam penyampaiannya.
Dalam proses negosiasi/diskusi dengan pihak klien/pekerja faktor-faktor yang
akan menyebabkan komunikasi tidak berhasil harus dihindari, di antaranya
adalah sebagai berikut:
a) Komunikator tidak mempunyai tujuan yang jelas dalam berkomunikasi
dengan pihak komunikan.
b) Komunikator menggunakan ide-ide atau pun istilah yang tidak dimengerti
oleh pihak komunikan.
c) Komunikator tidak menyampaikan hal-hal yang dikomunikasikan dengan
jelas dan tepat.
d) Media penyampaian yang tidak berfungsi sebagai mana mestinya.
e) Komunikan tidak mengerti pesan/hal-hal yang disampaikan oleh
komunikator.
f) Pesan/hal-hal yang disampaikan terlalu banyak.
g) Komunikan tidak menerima suatu penguatan dari komunikator.
h) Komunikator tidak menerima umpan balik dari komunikan.
i) Komunikator tidak merangsang pikiran maupun perhatian komunikan
dengan baik.
Hal-hal yang tersebut di atas adalah suatu teoritis yang perlu diperhatikan
jika kita ingin menjadi seorang komunikator agar dapat terjadi suatu komunikasi
yang timbal balik sehingga menghasilkan suatu persebpsi yang dibangun oleh
komunikator dapat diterima oleh komunikan.
Disamping itu seorang komunikator perlu juga memperhatikan suatu rumusan
komunikasi secara emphiris yang berlaku didalam suatu komunitas seperti atasan

Judul Modul: Memelihara Efektivitas Hubungan di Tempat Kerja


Halaman: 26 dari 35
Buku Informasi Versi: 13-03-2019
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Pemanfaatan Listrik Sub Sektor Otomasi Industri C.282900.001.13

dan bawahan (vertical communication) Sejawat kerja atau kelompok kerja


(horizontal communication.) hal tersebut dapat dilihat dibawah ini.
Komunikasi adalah suatu interaksi antara dua atau lebih individu yang akan
mendorong diambilnya suatu tindakan sehingga akan mendapatkan suatu hasil
atau kesepakatan bersama dalam mengambil suatu keputusan. Dengan harapan
membuahkan hasil yang lebih baik dalam hubungan antara individu dalam proses
sosial maupun proses teknologi dimana semua individu menagacu kepada aturan
aturan yang mengikat.
Menurut Gordon Berthune seorang pakar komunikasi mengatakan bahwa “
kecuali berbahaya atau ilegal kalau kita sampaikan, ya akan / harus kita
sampaikan.  Bagaimana cara menyampaikan?

1. Komitmen dan Hubungan  Tim-tim dapat


efektif jika memiliki rekan-rekan kerja dalam
tim yang terus berbicara satu sama lainnya
sehingga akan menunjukkan :

 Gaya interaksi

 Cara menangani konflik

 Cara mengambil keputusan.

2. Komunikasi Tim ada beberapa komunikasi


yang terjadi didalam kelompok sosial dan
kelompok teknis untuk itu ada beberapa
teknik berkomunikasi :

3. Dari pemimpin kepada rekan-rekan satu tim

 Bersikaplah konsisten

 Bersikaplah yang jelas

 Bersikaplah sopan

Judul Modul: Memelihara Efektivitas Hubungan di Tempat Kerja


Halaman: 27 dari 35
Buku Informasi Versi: 13-03-2019
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Pemanfaatan Listrik Sub Sektor Otomasi Industri C.282900.001.13

4. Dari rekan-rekan kepada pemimpin  Lugas


dan bersikaplah hormat
5. Di antara sesama anggota tim 
 Bersikap mendukung
 Memprioritaskan yang sekarang
 Bersikap akrap.
6. Di antara tim dengan publik
 Respectiv (memperhatikan)
 Responsive (tanggap)
 Realistic (realistis)
7. Komunikasi Empaty  berusaha memahami
baru dipahami
8. Teknik Komunikasi  Komunikasi terbuka
 Observation  obserfasi
 Thought  pemikiran
 Feel  perasaan
 Desire  keinginan
9. Memperbaiki
 Pengakuan
 Pemaafan
 Arahan pada yang baik
 Kesepakatan baru
10. Anarchi (fakta brutal)
 Mengarahkan dengan pertanyaan
 Melibatkan dengan dialog, tetapi bukan
dengan paksaan.
 Melakukan autopsi tanpa ada sifat
menyalahkan.
 Memberi rambu-rambu lampu merah

Judul Modul: Memelihara Efektivitas Hubungan di Tempat Kerja


Halaman: 28 dari 35
Buku Informasi Versi: 13-03-2019
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Pemanfaatan Listrik Sub Sektor Otomasi Industri C.282900.001.13

11. Memberdayakan komunikasi


 Maukah kamu
mendengarkan saya?
 Maukah kamu membagi
informasi yang aku
butuhkan agar pekerjaan
ku dapat diselesaikan
dengan baik?
 Maukah kamu ikut dalam
keputusan yang ku
ambil?

12. Matrik Penyelidikan – Pembelaan

12.1 Mengatakan

 Menguji

 Mendiktekan

 Menegaskan

 Menjelaskan

12.2 Mengamati

 Menonton

 Merasakan

 Menarik diri

12.3 Bertanya

 Menginterograsi

 Menklarifikasi

 Mewawancarai

Judul Modul: Memelihara Efektivitas Hubungan di Tempat Kerja


Halaman: 29 dari 35
Buku Informasi Versi: 13-03-2019
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Pemanfaatan Listrik Sub Sektor Otomasi Industri C.282900.001.13

12.4 Membangkitkan

 Diskusi mahir

 Dialog

 Berpolitik

13. Pembelaan
 Menguji  Begitulah menurut saya,
bagaimana menurut anda?
 Menegaskan  Begitulah menurut saya,
dan ini alasannya.
 Mendiktekan  Begitulah menurut saya,
dan tak peduli mengapa “disfungsional”
 Menjelaskan  Beginilah dunia kerja dan
mengapa saya dapat melihat dengan
secara itu.
14. Penyelidikan
 Menginterograsi  Mengapa anda tidak
dapat melihat bahwa sudut pandang
anda salah? (disfungsional)
 Menklarifikasi  Apa pertanyaan yang
sedang kita jawab?
 Mewawancarai Menggali sudut
pandang orang lain dan alasan-alasan
dibaliknya

15. Diskusi mahir


 Menyeimbangkan pembelaan dan
penyidikan
 Keingintahuan yang tulus membuat
pertimbangan menjadi eksplisit.
 Tanyakan kepada yang lain tentang
asumsi-asumsi tanpa bersikap mengkritik
atau menuduh.

16. Dialog Menyingkirkan semua asumsi,


dengan mencipkan suatu wadah dimana
akan memunculkan suatu pemikiran
bersama.

Judul Modul: Memelihara Efektivitas Hubungan di Tempat Kerja


Halaman: 30 dari 35
Buku Informasi Versi: 13-03-2019
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Pemanfaatan Listrik Sub Sektor Otomasi Industri C.282900.001.13

BAB V
SUMBER-SUMBER YANG DIPERLUKAN UNTUK PENCAPAIAN
KOMPETENSI

5.1 Sumber Daya Manusia

Pelatih

Pelatih Anda dipilih karena dia telah berpengalaman. Peran Pelatih adalah
untuk :
a. Membantu Anda untuk merencanakan proses belajar.
b. Membimbing Anda melalui tugas-tugas pelatihan yang dijelaskan dalam
tahap belajar.
c. Membantu Anda untuk memahami konsep dan praktik baru dan untuk
menjawab pertanyaan Anda mengenai proses belajar Anda.
d. Membantu anda untuk menentukan dan mengakses sumber tambahan
lain yang Anda perlukan untuk belajar Anda.
e. Mengorganisir kegiatan belajar kelompok jika diperlukan.
f. Merencanakan seorang ahli dari tempat kerja untuk membantu jika
diperlukan.

Penilai

Penilai Anda melaksanakan program pelatihan terstruktur untuk penilaian di


tempat kerja. Penilai akan :
a. Melaksanakan penilaian apabila Anda telah siap dan merencanakan
proses belajar dan penilaian selanjutnya dengan Anda.
b. Menjelaskan kepada Anda mengenai bagian yang perlu untuk diperbaiki
dan merundingkan rencana pelatihan selanjutnya dengan Anda.
c. Mencatat pencapaian / perolehan Anda.

Judul Modul: Memelihara Efektivitas Hubungan di Tempat Kerja


Halaman: 31 dari 35
Buku Informasi Versi: 13-03-2019
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Pemanfaatan Listrik Sub Sektor Otomasi Industri C.282900.001.13

Teman kerja / sesama peserta pelatihan


Teman kerja Anda/sesame peserta pelatihan juga merupakan sumber
dukungan dan bantuan. Anda juga dapat mendiskusikan proses belajar
dengan mereka. Pendekatan ini akan menjadi suatu yang berharga dalam
membangun semangat tim dalam lingkungan belajar/kerja Anda dan dapat
meningkatkan pengalaman belajar Anda.

Judul Modul: Memelihara Efektivitas Hubungan di Tempat Kerja


Halaman: 32 dari 35
Buku Informasi Versi: 13-03-2019
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Pemanfaatan Listrik Sub Sektor Otomasi Industri C.282900.001.13

5.2 Sumber-sumber Kepustakaan ( Buku Informasi )

Pengertian sumber-sumber adalah material yang menjadi pendukung proses


pembelajaran ketika peserta pelatihan sedang menggunakan Pedoman
Belajar ini.
Sumber-sumber tersebut dapat meliputi :
1. Shering Visions  ITB Bandung 2005
2. Panduan Komunikasi  Naker 1997
3. Thomas Berthune  2001
4. Buku referensi (text book)
Ada beberapa sumber yang disebutkan dalam pedoman belajar ini untuk
membantu peserta pelatihan mencapai unjuk kerja yang tercakup pada
suatu unit kompetensi.
Prinsip-prinsip dalam CBT mendorong kefleksibilitasan dari penggunaan
sumber-sumber yang terbaik dalam suatu unit kompetensi tertentu, dengan
mengijinkan peserta untuk menggunakan sumber-sumber alternative lain
yang lebih baik atau jika ternyata sumber-sumber yang direkomendasikan
dalam pedoman belajar ini tidak tersedia/tidak ada.

Judul Modul: Memelihara Efektivitas Hubungan di Tempat Kerja


Halaman: 33 dari 35
Buku Informasi Versi: 13-03-2019
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Pemanfaatan Listrik Sub Sektor Otomasi Industri C.282900.001.13

5.3 Daftar Peralatan dan Bahan

1. Peralatan yang digunakan:

1. Perangkat komputer
2. Perangkat komunikasi
3. Calkulator
4. Sistim file

2. Bahan yang Dibutuhkan :

1. Kertas HVS/A4
2. Tinta refil
3. Folder
4. Lap/majun

Judul Modul: Memelihara Efektivitas Hubungan di Tempat Kerja


Halaman: 34 dari 35
Buku Informasi Versi: 13-03-2019
MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI
SEKTOR PEMANFAATAN LISTRIK
SUB SEKTOR OTOMASI INDUSTRI

MEMELIHARA EFEKTIVITAS
HUBUNGAN DI TEMPAT KERJA

BUKU KERJA

KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN R.I.


DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS
2019
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Pemanfaatan Listrik Sub Sektor Otomasi Industri C.282900.001.13

DAFTAR ISI

Daftar Isi ...............................................................................................................1

BAB I STANDAR KOMPETENSI .............................................................................2

1.1 Unit Kompetensi yang Dipelajari ...................................................2


1.2 Judul Unit ....................................................................................2
1.3 Kode Unit ....................................................................................2
1.4 Deskripsi Unit ..............................................................................2
1.5 Kemampuan Awal ........................................................................2
1.6 Elemen Kompetensi dan Kriteria Unjuk Kerja .................................3
1.7 Batasan Variabel ..........................................................................4
1.8 Panduan Penilaian ........................................................................5
1.9 Kompetensi Kunci ........................................................................5

BAB II TAHAPAN BELAJAR ...................................................................................6

BAB III TUGAS TEORI DAN UNJUK KERJA .............................................................9

Judul Modul: Memelihara Efektivitas Hubungan di Tempat Kerja


Halaman: 1 dari 15
Buku Informasi Versi: 13-03-2019
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Pemanfaatan Listrik Sub Sektor Otomasi Industri C.282900.001.13

BAB I
STANDAR KOMPETENSI

1.1. Unit Standar Kompetensi Kerja Yang dipelajari

Dalam sistem pelatihan, Standar Kompetensi diharapkan menjadi panduan bagi


peserta pelatihan atau siswa untuk dapat :
 mengidentifikasikan apa yang harus dikerjakan peserta pelatihan.
 mengidentifikasikan apa yang telah dikerjakan peserta pelatihan.
 memeriksa kemajuan peserta pelatihan.
 menyakinkan bahwa semua elemen (sub-kompetensi) dan kriteria unjuk
kerja telah dimasukkan dalam pelatihan dan penilaian.

1.2 Judul Unit


Memelihara Efektivitas Hubungan di Tempat Kerja

1.3 Kode Unit


C.282900.001.13

1.4 Deskripsi Unit


Unit ini menggambarkan bentuk komunikasi yang dilaksanakan di tempat kerja yang
berisi informasi tentang tugas-tugas, proses serta informasi pendukung lainnya untuk
mencapai hasil kerja.

1.5 Kemampuan Awal


Peserta pelatihan harus telah memiliki kemampuan awal Pengetahuan fundamental
pengenalan bentuk-bentuk komunikasi dan cara mengkontribusikan informasi secara
utuh

Judul Modul: Memelihara Efektivitas Hubungan di Tempat Kerja


Halaman: 2 dari 15
Buku Informasi Versi: 13-03-2019
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Pemanfaatan Listrik Sub Sektor Otomasi Industri C.282900.001.13

1.6 Elemen Kompetensi dan Kriteria Unjuk Kerja

Uraian

Unit ini mengidentifikasikan kompetensi yang dibutuhkan untuk melakukan


Kontribusi dan Komunikasi di Tempat Kerja

Elemen Kompetensi Kriteria Unjuk Kerja

01 Mengkomunikasikan 1.1Suatu pilihan teknik komunikasi yang tepat ,


informasi tentang misalnya telpon, secara langsung, laporan
tugas, proses, tertulis, sketsa-sketsa dsb, digunakan.
peristiwa atau
keahlian-keahlian. 1.2Pengoperasian ganda yang melibatkan beberapa
topik/area dikomunikasikan.

1.3 Mendengar dilakukan tanpa terus menerus


menginterupsi (memotong) pembicara yang
sedang berbicara.

1.4 Pertanyaan-pertanyaan digunakan untuk


mendapatkan informasi ekstra.

1.5Sumber-sumber informasi yang benar dikenali.

1.6 Informasi dipilih dan diurutkan dengan tepat.

1.7 Laporan lisan dan tertulis dilakukan bila perlu.

1.8 Komunikasi didemonstrasikan baik dalam situasi


akrab maupun tidak akrab dan untuk individu
dan kelompok yang akrab maupun tidak akrab
02 Berpartisipasi dalam 2.1 Tanggapan-tanggapan dicari dan diberikan
diskusi kelompok untuk untuk orang-orang dalam kelompok.
mencapai hasil-hasil
2.2 Kontribusi yang membangun dibuat berkenaan
kerja yang tepat.
dengan proses produksi terkait.
2.3 Cita-cita dan tujuan dikomunikasikan.
03 Mewakili pandangan 3.1 Pandangan, pendapat orang lain dimengerti dan
kelompok terhadap digambarkan dengan akurat..
orang lain.

Judul Modul: Memelihara Efektivitas Hubungan di Tempat Kerja


Halaman: 3 dari 15
Buku Informasi Versi: 13-03-2019
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Pemanfaatan Listrik Sub Sektor Otomasi Industri C.282900.001.13

Batasan Variabel

Batasan Konteks

Standar kompetensi ini digunakan untuk:

 Mengkomunikasikan informasi tentang tugas, proses, peristiwa atau keahlian-


keahlian.
 Berpartisipasi dalam diskusi kelompok untuk mencapai hasil-hasil kerja yang tepat
 Mewakili pandangan kelompok terhadap orang lain

Sumber Informasi/dokumen dapat termasuk:

 spesifikasi pabrik kendaraan/alat industri


 SOP (Standard Operation Procedures) perusahaan
 kode area tempat kerja
 kebutuhan pelanggan.

Pelaksanaan K 3 harus memenuhi:

 undang-undang tentang K 3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)


 penghargaan di bidang industri.

Sumber–sumber dapat termasuk:

 peralatan tangan/hand tools, peralatan penampung data


 Alat Komunikasi

Kegiatan:

Kegiatan harus dilaksanakan dibawah kondisi kerja normal dan harus meliputi:

 Teknik-teknik komunikasi yang tepat dipilih sebagaimana dibutuhkan oleh :


informasi untuk disampaikan penerima komunikasi konteks berlangsungnya
komunikasi.
 penilaian pendengaran, visual dan fungsi

 Komunikasi yang meliputi berbagai topik dan isi berlangsung sehingga


informasinya dimengerti dengan jelas oleh si penerima pesan.
 Laporan-laporan lisan dan tertulis diberikan bila perlu misalnya menguraikan hasil-
hasil panggilan layanan, menjelaskan atau menulis laporan insidental

Judul Modul: Memelihara Efektivitas Hubungan di Tempat Kerja


Halaman: 4 dari 15
Buku Informasi Versi: 13-03-2019
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Pemanfaatan Listrik Sub Sektor Otomasi Industri C.282900.001.13

Persyaratan khusus:

 Tempat kerja yang kondusif


 Pemahaman tugas dan fungsi masing-masing personil.
 Jelas sasaran/target dari tujuan hasil pengerjaan

Variabel-variabel lain dapat termasuk :

 Perangkat komputer
 Perangkat komunikasi
 Sistim file.

Panduan Penilaian

Konteks:

 Pengetahuan dan ketrampilan dasar dapat dinilai melalui pekerjaan dan tidak
melalui pekerjaan.
 Penilaian ketrampilan dapat dilakukan setelah periode pelatihan yang diawasi
dan pengalaman melakukan sendiri pada tipe yang sama. Jika kondisi tempat
kerja tidak memungkinkan, penilaian dapat dilakukan melalui simulasi.
 Hasil yang telah ditentukan harus dapat tercapai tanpa pengawasan
langsung.
 Kompetensi harus dinilai sesuai konteks kualifikasi yang sedang diperhatikan.

Aspek penting:

Kompetensi penting diamati secara menyeluruh agar mampu menerapkan


kompetensi pada keadaan yang berubah-ubah dan merespon situasi yang
berbeda pada beberapa aspek-aspek berikut:
 Pemahaman dan komunikasi informasi kerja
 Mengikuti prosedur komunikasi yang efektif dan efesien

Pengetahuan dasar:

 berbicara, membaca, menulis dan berhitung berarti kemampuan untuk


melakukan aritmetika sederhana dengan menggunakan empat aturan,
penambahan, pengurangan, perkalian dan pembagian.
 Perencanaan harus konsisten dengan bidang pekerjaan individu dan
berhubungan dengan prosedur, alat, perlengkapan, material dan dokumentasi
yang relevan dengan bidang pekerjaan.
 Mengenali rekan yang dapat didekati untuk mengumpulkan bukti kompetensi
 kebijakan perusahaan
 prosedur keselamatan diri.

Judul Modul: Memelihara Efektivitas Hubungan di Tempat Kerja


Halaman: 5 dari 15
Buku Informasi Versi: 13-03-2019
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Pemanfaatan Listrik Sub Sektor Otomasi Industri C.282900.001.13

Penilaian praktek:

 mengakses, memahami dan menerapkan informasi teknik


 memelihara hubungan kerja
 menggunakan peralatan dan perlengkapan yang sesuai
 menerapkan persyaratan keselamatan diri.

Ketrampilan yang dibutuhkan: Bobot

 mengumpulkan, menganalisa dan mengorganisasikan informasi 1

 merencanakan dan mengorganisir kegiatan 1

 pemecahan masalah 2

 menggunakan teknologi 2

Unjuk Kerja dari ketrampilan yang diperlukan:

1. melaksanakan tugas rutin dengan prosedur yang ditetapkan dimana


kemajuan ketrampilan seseorang di awasi secara berkala oleh pengawas.

2. melaksanakan tugas yang lebih luas dan sulit dengan peningkatan


kemandirian dan tanggung jawab individu. Hasil pekerjaan diperiksa oleh
pengawas.

3. melaksanakan kegiatan yang kompleks dan tidak rutin; menjadi mandiri dan
bertanggung jawab untuk pekerjaan yang lainnya.

2.3.6 Kompetensi Kunci

No Kompetensi Kunci Dalam Unit ini Tingkat


1 Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisa informasi 1
2 Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 1
3 Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-aktivitas 1
4 Bekerja dengan orang lain dan kelompok 1
5 Menggunakan ide-ide dan tehnik matematika 1
6 Memecahkan masalah 2
7 Menggunakan teknologi 1

Judul Modul: Memelihara Efektivitas Hubungan di Tempat Kerja


Halaman: 6 dari 15
Buku Informasi Versi: 13-03-2019
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Pemanfaatan Listrik Sub Sektor Otomasi Industri C.282900.001.13

Tingkat Kemampuan yang harus ditunjukan dalam menguasai kompetensi


ini adalah

Tingkat Karakteristik
1 Melakukan tugas-tugas rutin berdasarkan prosedur yang baku
dan tunduk pada pemeriksaan kemajuannya oleh supervisor
2 Melakukan tugas-tugas yang lebih luas dan lebih kompleks
dengan peningkatan kemampuan untuk pekerjaan yang
dilakukan secara otonom supervisor melakukan pengecekan
3 Melakuakan aktifitas-aktifitas kompleks dan non rutin, yang
diatur sendiri dan bertanggung jawab atas pekerjaan orang lain.

Judul Modul: Memelihara Efektivitas Hubungan di Tempat Kerja


Halaman: 7 dari 15
Buku Informasi Versi: 13-03-2019
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Pemanfaatan Listrik Sub Sektor Otomasi Industri C.282900.001.13

BAB II
TAHAPAN BELAJAR

Langkah-langkah /tahapan bejar


Penyajian bahan, pengajaran, peserta dan penilai harus yakin dapat memenuhi seluruh
rincian yang tertuang dalam standar kompetensi.
Isi perencanaan merupakan kaitan antara criteria unjuk kerja dengan pokok-pokok
keterampilan dan pengetahuan.

KUK Indikator Kerja Tahapan Sumber


Belajar
2.1.1 Suatu pilihan teknik Dapat melakukan Pengertian Buku Informasi
komunikasi yang komunikasi sesuai Komunikasi dan OTO.KR
tepat , misalnya dengan prosedur Komunikan 01.018.03
telpon, secara komunikasi yang Pengertian
langsung, laporan benar macam – macam
tertulis, sketsa- Informasi.
sketsa dsb, Pengertian pesan
digunakan.

2.1.2 Pengoperasian ganda


yang melibatkan
beberapa topik/area
dikomunikasikan.

2.1.3 Mendengar dilakukan


tanpa terus menerus
menginterupsi
(memotong)
pembicara yang
sedang berbicara.

2.1.4 Pertanyaan-
pertanyaan
digunakan untuk
mendapatkan
informasi ekstra.

2.1.5 Sumber-sumber
informasi yang benar
dikenali.

2.1.6 Informasi dipilih dan


diurutkan dengan
tepat.

2.1.7 Laporan lisan dan


tertulis dilakukan bila
perlu.

Judul Modul: Memelihara Efektivitas Hubungan di Tempat Kerja


Halaman: 8 dari 15
Buku Informasi Versi: 13-03-2019
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Pemanfaatan Listrik Sub Sektor Otomasi Industri C.282900.001.13

2.1.8 Komunikasi
didemonstrasikan
baik dalam situasi
akrab maupun
tidak akrab dan
untuk individu dan
kelompok yang
akrab maupun
tidak akrab
2.2.1 Tanggapan- Pengertian Pengertian Buku
tanggapan dicari dan Komunikasi dan tentang proses Informaqsi
diberikan untuk Komunikan komunikasi dan OTO.KR
orang-orang dalam Pengertian macam tujuan 01.018.03
kelompok. – macam Informasi. komunikasi
Pengertian pesan
2.2.2 Kontribusi yang
membangun dibuat
berkenaan dengan
proses produksi
terkait.
2.2.3 Cita-cita dan tujuan
dikomunikasikan.
2.3.1 Pandangan, pendapat Dapat melakukan Memahami Buku Informasi
orang lain dimengerti suatu kerjasama pendapat orang OTO.KR
dan digambarkan dengan komunikasi lain dan
01.018.03
dengan akurat. melalui komitmen berempati
dan Hubungan terhadap
timbal balik Komunikan

Judul Modul: Memelihara Efektivitas Hubungan di Tempat Kerja


Halaman: 9 dari 15
Buku Informasi Versi: 13-03-2019
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Pemanfaatan Listrik Sub Sektor Otomasi Industri C.282900.001.13

BAB III
TUGAS TEORI DAN PRAKTIK

3.1. 1 Tugas Tertulis Isian esai

Tugas tertulis dapat digunankan oleh panitia untuk mengidentifikasi kesiapan Anda
untuk melaksanakan penilaian unjuk kerja.

Penilaian akan menggunakan satu atau lebih pertanyaan untuk setiap elemen, jika
penilai kurang puas dengan kesiapan Anda dalam melakukan Penilaian Unjuk Kerja,
maka rencana pelatihan atau Penilaian Unjuk Kerja ulang /remidial akan dibicarakan
antara Anda dengan Penilai.

TUGAS 1.
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini secara singkat dan jelas !

Pertanyaan 1
Coba anda buatkan satu pengertian komunikasi anda ketahui secara praktis
Jawaban:
..............................................................................................
..............................................................................................

Pertanyaan 2
Informasi dapat dikatagorikan pada 3 (tiga) jenisk komunikasi coba anda uraikan ?
Jawaban :
1. ........................................................................................
2. ........................................................................................
3. ........................................................................................

Pertanyaan 3
Ada 6 (enam) unsur proses komunikasi coba anda jelaskan secara singkat ?
Jawaban :
1. ........................................... 4. ...................................................
2. ........................................... 5. ...................................................
3. ........................................... 6. ..................................................

Pertanyaan 4
Ada 5 (lima) syarat yang harus dimiliki oleh komunikator ?
Jawaban :
1. ........................................... 3. ..................................................
2. ........................................... 4. .................................................
5. ...........................................

Judul Modul: Memelihara Efektivitas Hubungan di Tempat Kerja


Halaman: 10 dari 15
Buku Informasi Versi: 13-03-2019
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Pemanfaatan Listrik Sub Sektor Otomasi Industri C.282900.001.13

Pertanyaan 5
Ada 3 (tiga) aliran komunikasi coba jelaskan ?
Jawaban :
1. .........................................................................................................
2. .........................................................................................................
3. ........................................................................................................

Pertanyaan 6
jelaskan apa yang dimaksud pesan dibawah ini.?
1. Pesan Informatif, 2. Pesan Persuasif dan 3. Pesan Coersif
Jawaban :
1. ......................................................................................................
2. .......................................................................................................
3. .......................................................................................................

Pertanyaan 7
Jelaskan pengertian 7W+1H ?
Jawaban :
...........................................................................................................
...........................................................................................................

Pertanyaan 8
Jika anda sedang melakukan komunikasi mengalami nervous tindakan apa yang anda
lakukan untuk menghindarinya (sedikitnya lima tindakan) ?
Jawaban :
1. ................................................. 4. ......................................................
2. ................................................. 5. ......................................................
3. .................................................

Pertanyaan 9
Jika anda melakukan presentasi dalam kelompok persiapan apa yang akan anda
lakukan agar persentasi jadi efektif 3 (tiga) jawaban. ?
Jawaban :
1. ............................... 2. ....................................3. ...................................

Pertanyaan 10
Komunikasi akan berhasil jika komunikator memperhatikan 2 (dua) hal yaitu :
Jawaban :
1 .........................................................................................................
2. .........................................................................................................

Judul Modul: Memelihara Efektivitas Hubungan di Tempat Kerja


Halaman: 11 dari 15
Buku Informasi Versi: 13-03-2019
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Pemanfaatan Listrik Sub Sektor Otomasi Industri C.282900.001.13

Lembar Pemeriksaan Peserta untuk kegiatan Tugas 1

Semua kesalahan harus diperbaiki terlebih dahulu sebelum ditandatangani.

YA
Apakah pertanyaan 1 sampai 10 telah dijawab dengan benar ?

Tanda tangan peserta ......................................................

Tanda tangan penilai.......................................................

Catatan Penilai :
.............................................................................................
.............................................................................................
.............................................................................................

Judul Modul: Memelihara Efektivitas Hubungan di Tempat Kerja


Halaman: 12 dari 15
Buku Informasi Versi: 13-03-2019
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Pemanfaatan Listrik Sub Sektor Otomasi Industri C.282900.001.13

3.2 TEST UNJUK KERJA

Tugas Praktik
Tugas 1
Coba anda simulasikan jika anda sebagai pimpinan sedang melakukan komunikasi
dengan rekan satu tim.

Tugas 2
Coba anda simulasikan jika anda sebagai sesama anggota tim sedang melakukan
komunikasi dengan rekan satu tim.

Judul Modul: Memelihara Efektivitas Hubungan di Tempat Kerja


Halaman: 13 dari 15
Buku Informasi Versi: 13-03-2019
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Pemanfaatan Listrik Sub Sektor Otomasi Industri C.282900.001.13

Lembar Pemeriksaan Peserta untuk kegiatan unjuk kerja

Semua kesalahan harus diperbaiki terlebih dahulu sebelum ditandatangani.

YA
Apakah tugas 1 sampai tugas 2 telah dilaksanakan dengan
benar ?

Tanda tangan peserta ......................................................

Tanda tangan penilai.......................................................

Catatan Penilai :

.............................................................................................
.............................................................................................
.............................................................................................
.............................................................................................

Judul Modul: Memelihara Efektivitas Hubungan di Tempat Kerja


Halaman: 14 dari 15
Buku Informasi Versi: 13-03-2019
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Pemanfaatan Listrik Sub Sektor Otomasi Industri C.282900.001.13

3.3. Daftar Cek Unjuk Kerja

Demonstrasikan validitas perencanaan berkaitan komponen standar


kompetensi

Kode Unit : OTO.KR01.018.03


Judul Unit : Kontribusi dan Komunikasi di Tempat Kerja

Nomor
Ya Tidak Kriteria Unjuk kerja Ya Tidak
Elemen

1 1.1
1.2
1.3
2 2.1
2.2
2.3
2.4
2.5

Kondisi Unjuk Kerja

Penunjang Keterampilan dan Pengetahuan

Aspek-aspek Penting dalam pengujian

Judul Modul: Memelihara Efektivitas Hubungan di Tempat Kerja


Halaman: 15 dari 15
Buku Informasi Versi: 13-03-2019

Anda mungkin juga menyukai