Anda di halaman 1dari 20

MAJELIS PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH

PIMPINAN DAERAH MUHAMMADIYAH BANYUWANGI

SMA MUHAMMADIYAH 2 GENTENG


STATUS : TERAKREDITASI “A” (AMAT BAIK)
SK BASPROP : No. 200/BAP-S/M/SK/X/2016 Telepon : 0333 – 845396 /
846388
NDS / NSS / NPSN : E 11084002 / 304052510009 / 20525836 Website :
www.muhagenteng.sch.id
Alamat : Jl. Jember Km. 2 Setail, Genteng 68465 E-mail :
info@muhagenteng.sch.id

BIMBINGAN KLASIKAL
SMA MUHAMMADIYAH 2 GENTENG

SEMESTER GANJIL TAHUN PELAJARAN 2020/2021

A Komponen Layanan Dasar


B Bidang Layanan Karir
C Topik / Tema Layanan Hubungan antara minat, bakat, kemampuan dengan pemilihan
pekerjaan
D Fungsi Layanan Pemahaman dan Pengembangan
E Tujuan Umum Peserta didik menganalisis hubungan antara potensi, minat,
bakat, dan menentukan dengan pemilihan pekerjaan

F Tujuan Khusus 1. Peserta didik dapat memahami pengertian potensi, minat,


bakat,karir
2. Peserta didik dapat menganalisis potensi, minat, bakat
3. Melalui diskusi dan Tanya jawab tentang hubungan antara
potensi, minat bakat peserta didik dapat menentukan pilihan
Pekerjaan

G Sasaran Layanan Kelas XII


H Materi Layanan 1. Pengertian potensi, minat, bakat, karir
2. Pentingnya mengetahui potensi, minat, bakat,karir
3. Hubungan antara potensi, minat, bakat dengan pemilihan
pekerjaan
I Waktu 2 Kali Pertemuan x 45 Menit
J Sumber Materi 1. Arbilian Nailibra. 2014. Hubungan Bakat, Minat, dan Pekerjaan
[online] tersedia:
http://arbilian.blogspot.co.id/2014/10/hubungan-bakat- minat-
dan-pekerjaan.html
https://jaymind18.blogspot.com/2013/03/hubungan-antara-
minat-dan-bakat.html
2. Milenea.Kisah inspiratif, Mengetahui minat dan bakat
kita.You tube.2017.https://youtu.be/_FCeyiTBHK0
K Metode/Teknik Penayangan video, diskusi, Tanya jawab, penugasan
L Media / Alat Laptop atau HP,materi Power Point ,video youtube dan medsos
WhatsApp, google meet

M Moda Daring (Google class room, WhatApp group dan Google form)
N Pelaksanaan
Tahap Uraian Kegiatan
1. Tahap Melalui forum WAG
Awal/pendahuluan 1. Guru BK bersama peserta didik saling memberi dan
Alokasi waktu 7 menit menjawab salam serta menyampaikan kabarnya masing-
a. Pernyataan tujuan masing melalui group WhatsApp kelas
2. Guru BK dan perserta didik berdoa bersama sebelum
memulai layanan (religius)
3. Guru BK mengecek kehadiran siswa dengan melakukan
b. Penjelasan tentang presensi melalui group WhatsApp.(kedisiplinan)
langkah-langkah 4. Guru BK menjelaskan tentang langkah-langkah kegiatan,
kegiatan tugas dan tangung jawab peserta didik untuk bersikap
disiplin dalam mengikuti layanan dengan masuk ke google
c. Konsolidasi class room dan aktif mengikuti WhatApp group.
5. Guru BK memberikan penjelasan tentang topik yang akan
d. Transisi dibahas
6. Guru BK menanyakan kesiapan peserta didik melaksanakan
kegiatan layanan dan memulai ketahap inti
(communication)
7. Peserta didik bertanya jawab dengan guru berkaitan
dengan materi sebelumnya.
8. Guru BK menyampaikan tujuan layanan sehubungan dengan
materi yang akan disampaikan.
2. Tahap Kegiatan inti Melalui google class room / Meet dan WAG
Alokasi Waktu 30menit 1. Guru BK menampilkan materi Power point dan video yang
diunduh dari youtube digoogle class room /meet
2. Peserta didik masuk keclass room dan membuka link dan
menyaksikan video sesuai waktu yang ditentukan
3. Peserta didik dan guru BK melalukan Curah pendapat dan
Tanya jawab berkaitan dengan materi yang sudah
disampaikan.
4. Guru BK mengkoordinir peserta didik untuk membentuk
kelompok menjadi 5 kelompok berdasarkan no absent ganjil
genap.
5. Peserta didik menentukan topic potensi bakat minat dengan
pemilihan pekerjaan dengan cara mengidentifikasi poin-poin
penting untuk bahan diskusi dan kerja kelompoknnya dengan
cara searching dinternet.
6. Peserta didik melakukan diskusi dengan mengunakan
platform WhattApp group yang sudah dibuat oleh masing-
masing kelompok.
7. Guru BK menyampaikan kepeserta didik untuk menuangkan
hasil diskusi pada lembar kerja yang sudah dipersiapkan.
8. Masing-masing kelompok mengumpulkannya hasil diskusi
diclass room dengan cara mengupload hasil diskusi.
9. Masing-masing Ketua kelompok diskusi memberi tangapan
hasil diskusi di classroom dan kelompok yang lain
mengomentari.
10.Peserta didik bersama dengan guru BK membahas materi
yang telah dipelajari.
11.Peserta didik menarik kesimpulan tentang hasil diskusi
12.Peserta didik diberi kempatan bertanya bagi peserta didik
yang
masih merasa bingung dan kurang mengerti terkait materi.
13.Guru BK memberikan apresiasi terhadap hasil diskusi dari
peserta didik
3. Tahap Kegiatan Penutup 1. Peserta didik dan guru BK membuat kesimpulan terkait materi
Alokasi waktu 7 menit layanan yang telah disampaikan
2. Guru BK dan peserta didik merefleksi kegiatan yang telah
dilakukan.
3. Guru BK menyampaikan rencana layanan yang akan datang
4. Guru BK dan peserta didik mengakhiri Kegiatan dengan
berdoa dan salam

N
1. Evaluasi Proses Guru BK melalukan penilaian terhadap keterlaksanaan layanan
yang meliputi peran konseli selama layanan(4C), kesesuaian
layanan RPL BK , ketercukupan alokasi waktu (melalui observasi)

2. Evaluasi Hasil Penilaian yang berfokus pada perubahan perilaku konseli yang
meliputi pemahaman baru, perasaan positif, dan
rencana/tindakan yang akan dilakukan.Evaluasi dari hasil layanan
akan dilakukan secara daring melalui link google formulir yang
akan diisi oleh peserta didik

LAMPIRAN-LAMPIRAN
1. Materi Layanan
2. Lembar kerja peserta didik
3. Instrumen penilaian
4. Angket tindakan

Banyuwangi, Juli 2021


Mengetahui
Kepala Sekolah
PENILAIAN PROSES
PEDOMAN OBSERVASI LAYANAN BIMBINGAN
KLASIKAL

A. Identitas :
1. Kelas : ……………………………………………………………
2. Topik Layanan : .......................................................................................
3. Tanggal Layanan : .......................................................................................

B. Petunjuk Pengisian:
1. Berilah tanda centang (√) pada kolom pilihan di bawah ini sesuai dengan apa yang
terjadi selama proses layanan bimbingan klasikal : Sangat Tidak Sesuai (STS); Tidak
Sesuai (TS); Sesuai (S); Sangat Sesuai (SS).
2. Pernyataan nomor 1-4 diisi sesuai dengan jumlah konseli yang aktif selama proses
layanan. Keterangan ;
STS : Siswa aktif 0-25%
TS : Siswa aktif 26-
50% S : Siswa aktif 51-
75% SS : Siswa aktif 76-
100%

PILIHAN
NO PERNYATAAN STS TS S SS
1. Konseli menunjukkan kreativitas dalam
pelaksanaan layanan
2. Konseli menyampaikan gagasan (ide) terkait
materi layanan
3. Konseli aktif bertanya/menjawab pertanyaan saat
pelaksanaan layanan
4. Konseli menunjukkan kerjasama selama proses
layanan
5. Kesesuaian pelaksanaan layanan dengan RPL
6. Alokasi waktu layanan sesuai rencana yang
ditetapkan

Observer

.......................
PENILAIAN HASIL
ANGKET LAYANAN BIMBINGAN
KLASIKAL

A. Identitas :
1. Nama lengkap : ……………………………………………………………
2. Kelas/No.Absen : ……………………………………………………………
3. Topik Layanan : .......................................................................................
4. Tanggal Layanan : .......................................................................................

B. Pertanyaa
n:
1. Pengenalan
a. Tulislah bakat minat yang kamu miliki !
b. Ceritakan alasan/dasar pertimbangan anda memilih pekerjaan sesuai bakat minat !

2. Akomodasi
a. Berilah tanda centang (√) pada kolom di bawah ini : Sangat Tidak Sesuai (STS); Tidak
Sesuai (TS); Sesuai (S); Sangat Sesuai (SS)

NO PERNYATAAN SKOR
STS TS S SS
1 Saya menyenangi pekerjaan yang telah dipilih
2 Saya yakin dengan pekerjaan yang akan saya pilih
sesuai bakat minat saya

3. Tindakan
Analisis bakat minat yang anda miliki dengan pemilihan pekerjaan pada angket yang
sudah disediakan.
(Tugas dikirim di form tugas google class room, bisa difoto terus unggah atau dalam
bentuk File diupload)

Konseli

..................................
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

Lakukan diskusi kelompok untuk mengisi kolom dibawah ini. Carilah informasi melalui berbagai sumber
!
LAPORAN KEGIATAN KELOMPOK

NO ASPEK DISKUSI HASIL DISKUSI

1 Kegiatan-kegiatan untuk
mengetahui kemampuan
diri

2 Cara-cara untuk mengetahui


minat

3 Cara-cara mengembangkan
minat

Factor-faktor yang
4
berpengaruh dalam proses
pengembangan karier

Upaya yang dapat


5
dilakukan dalam
pengembangan karier

Nama anggota
Kelompok :
1. ....
2. .....
3. .....
4. .....
5. .....
MAJELIS PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH
PIMPINAN DAERAH MUHAMMADIYAH BANYUWANGI

SMA MUHAMMADIYAH 2 GENTENG


STATUS : TERAKREDITASI “A” (AMAT BAIK)
SK BASPROP : No. 200/BAP-S/M/SK/X/2016 Telepon : 0333 – 845396 /
846388
NDS / NSS / NPSN : E 11084002 / 304052510009 / 20525836 Website :
www.muhagenteng.sch.id
Alamat : Jl. Jember Km. 2 Setail, Genteng 68465 E-mail :
info@muhagenteng.sch.id

R E N C A N A PELAKSANAAN LAYANAN BIMBINGAN KLASIKAL


SEMESTER GASAL TAHUN PELAJARAN 2021-2022

A Nama Satuan Pendidikan SMA


B Sasaran Layanan Kelas XI
C Semester Gasal
D Komponen Layanan Layanan Dasar
E Bidang Layanan Sosial
F Topik layanan Stop Bullying
G Fungsi Layanan Pemahaman dan pencegahan
H Tujuan Umum Peserta didik mampu mengklasifikasikan tentang perilaku
bullying bahaya perilaku bullying

I Tujuan Khusus 1. Peserta didik/konseli dapat menyimpulkan pengertian


bullying (C5)
2. Peserta didik/konseli dapat mengklasifikasikan sebab
sebab dan dampak negatif bullyng (A4)
3. Peserta didik/konseli dapat merumuskan cara mencegah
dan melawan bullying (P4)
J Materi layanan 1. Pengertian bullying
2. Sebab-sebab dan dampak negatif bullying
3. Cara mencegah dan melawan bullying

K Waktu 1 jam pembelajaran (40 menit)


L Diskusi dan refleksi siswa (proses layanan dengan
Sumber pendekatan HOTS)

M Ceramah, Curah pendapat, diskusi dan tanya jawab


Metode/ Teknik
N LCD, Power Point , meet dan google form ,laptob
Media/Alat

O Pelaksanaan
1. Tahap Awal/Pendahuluan
1. Pembukaan dan apersepsi.
2. Pada tahap ini bisa juga diikuti dengan proses Ice
breaking
a. Pernyataan Tujuan 3. Guru Bimbingan dan Konseling atau konselor
menyampaikan tentang tujuan tujuan khusus yang akan
dicapai
b. Penjelasan tentang Guru Bimbingan dan Konseling atau Konselor
langkah-langkah menjelaskan langkah-langkah kegiatan, tugas dan
kegiatan tanggung jawab peserta didik.
Guru Bimbingan dan Konseling atau konselor
c. Mengarahkan kegiatan memberikan penjelasan tentang topik yang akan
(konsolidasi) dibicarakan
Guru Bimbingan dan Konseling atau konselor
d. Tahap Peralihan menanyakan kesiapan peserta didik melaksanakan
(Transisi) kgeiatan, dan memulai ke tahap inti
2. Tahap Inti
a. Pengalaman konkrit Siswa mampu menceritakan dampak-dampak bulliying

b. Observasi 1. Guru BK menayangkan media slide power point yang


berhubungan dengan materi layanan
2. Guru Bk memberikan penjelasan tentang bullying
3. Peserta didik mengerjakan tugas pada kolom chat pada
google meet
c. Refleksi analitik isi 1. Siswa tersusun dalam kelompok kecil
2. Siswa melakukan diskusi terkait buliying yang ada
dilingkungan sekolah

d. Refleksi analitik diri 1. Siswa tersusun dalam kelompok kecil


2. Siswa mengutarakan pengalaman masing-masing terkait
perilaku bulliying yang ada dilingkungan sekolah dan
masyarakat
3. Siswa menulis hasil diskusi di LKPD yang sudah
disediakan
e. Konseptualisasi 1. Siswa melakukan browsing tentang perilaku buliying
2. Siswa menyusun kesimpulan dari hasil brwosing di
internet
3. Siswa mengutarakan hasil kesimpulan yang disusun
f. Rencana tindakan 1. Siswa menuliskan contoh perilaku Bullying yang
diketahui
2. Siswa menyampaikan pengalamannya, apakah pernah
melakukan perilaku bullying terhadap teman atau menjadi
korban perilaku bulying
g. Penguatan 1. Guru melakukan penguatan dari diskusi siswa
2. Guru melakukan penguatan dari rencana siswa
3. Tahap Penutup
1. Guru BK memberikan penguatan atau
2. merencanakan tindak lanjut.
P Evaluasi
1. Evaluasi Proses Guru BK melakukan evaluasi dengan memperhatikan
proses yang terjadi:
1. Melakukan Refleksi hasil, setiap peserta didik menuliskan
di kolom komentar google form
2. Sikap atau atusias peserta didik dalam mengikuti kegiatan
3. Cara peserta didik dalam menyampaikan pendapat atau
bertanya
4. Cara peserta didik memberikan penjelasan dari pertanyaan
guru BK
2. Evaluasi Hasil Evaluasi setelah mengikuti kegiatan klasikal, antara lain:
1. Merasakan suasana pertemuan : menyenangkan / kurang
menyenangkan / tidak menyenangkan.
2. Topik yang dibahas : sangat penting / kurang
penting/tidak penting
3. Cara Guru Bimbingan dan Konseling atau konselor
menyampaikan : mudah dipahami / tidak mudah / sulit
dipahami
4. Kegiatan yang diikuti : menarik / kurang menarik / tidak
menarik untuk di ikuti

Banyuwangi, 29 Juli 2021


Mengetahui :
Kepala Sekolah, Guru BK/ Konselor

LAMPIRAN-LAMPIRAN
1. Uraian materi
2. Lembar kerja siswa
3. Instrumen penilaian
Lampiran 1. Uraian Materi
STOP BULLYING
A. Pengertian Bulliying
Bullying adalah salah satu bentuk dari perilaku agresi dengan kekuatan dominan pada
perilaku yang dilakukan secara berulang-ulang dengan tujuan mengganggu anak lain atau
korban yang lebih lemah darinya. Victorian Departement of Education and Early Chilhood
Development mendefinisikan bullying terjadi jika seseorang atau sekelompok orang
mengganggu atau mengancam keselamatan dan kesehatan seseorang baik secara fisik
maupun psokologis, mengancam properti, reputasi atau penerimaan sosial seseorang serta
dilakukan secara berulang dan terus menerus. Terdapat beberapa jenis-jenis bullyinhg.
Bullying dapat berbentuk tindakan fisik dan verbal yang dilakukan secara langsung maupun
tidak langsung.
Barbara Coloroso (2006:47-50) membagi jenis-jenis bullying kedalam empat jenis,
yaitu sebagai berikut:
1. Bullying secara verbal; perilaku ini dapat berupa julukan nama, celaan, fitnah,
kritikan kejam, penghinaan, pernyataan-pernyataan yang bernuansa ajakan seksual
atau pelecehan seksual, terror, surat-surat yang mengintimidasi, tuduhan-tuduhan
yang tidak benar kasak-kusuk yang keji dan keliru, gosip dan sebagainya. Dari
ketiga jenis bullying, bullying dalam bentuk verbal adalah salah satu jenis yang
paling mudah dilakukan dan bullying bentuk verbal akan menjadi awal dari perilaku
bullying yang lainnya serta dapat menjadi langkah pertama menuju pada kekerasan
yang lebih lanjut.
2. Bullying secara fisik; yang termasuk dalam jenis ini ialah memukuli, menendang,
menampar, mencekik, menggigit, mencakar, meludahi, dan merusak serta
menghancurkan barang-barang milik anak yang tertindas. Kendati bullying jenis ini
adalah yang paling tampak dan mudah untuk diidentifikasi, namun kejadian bullying
secara fisik tidak sebanyak bullying dalam bentuk lain. Remaja yang secara teratur
melakukan bullying dalam bentuk fisik kerap merupakan remaja yang paling
bermasalah dan cenderung akan beralih pada tindakan-tindakan kriminal yang lebih
lanjut.
3. Bullying secara relasional atau sosial; adalah pelemahan harga diri korban secara
sistematis melalui pengabaian, pengucilan atau penghindaran. Perilaku ini dapat
mencakup sikap-sikap yang tersembunyi seperti pandangan yang agresif, lirikan
mata, helaan nafas, cibiran, tawa mengejek dan bahasa tubuh yang mengejek.
Bullying dalam bentuk ini cenderung perilaku bullying yang paling sulit dideteksi
dari luar..
4. Bullying elektronik / cyber ; merupakan bentuk perilaku bullying yang dilakukan
pelakunya melalui sarana elektronik seperti komputer, handphone, internet, website,
chatting room, e-mail, SMS dan sebagainya. Biasanya ditujukan untuk meneror
korban dengan menggunakan tulisan, animasi, gambar dan rekaman video atau film
yang sifatnya mengintimidasi, menyakiti atau menyudutkan.
B. Sebab-sebab Munculnya perilaku Bullying
1. Bullying terjadi karena tradisi turun temurun dari senior
2. Keinginan untuk balas dendam karena dulu pernah mendapatkan perlakuan yang sama
3. Perasaan ingin menunjukkan kekuasaan dan kekuatan (superior)
4. Kecewa karena orang lain tidak berperilaku sesuai dengan yang diharapkan.
5. Dorongan untuk mendapatkan kepuasan
6. Dianggap menghina atau mengganggu kelompok tertentu (gank)
Dampak negatif bullying bagi orang yang menjadi korban
1. Terganggu fisiknya seperti cedera, terluka, sakit, dan sebagainya’
2. Tertekan psikisnya (kejiwaannya) seperti takut, cemas, rasa tidak nyaman, resah, tertekan
dan gejala tekanan psikis lain.
3. Pergaulan sosial terganggu, seperti minder, menyendiri, grogi, pendiam dan tertutup.
4. Terganggu prestasi belajarnya seperti nilai jelek, tidak konsentrasi belajar, lupa
mengerjalkan tugas, sampai menurunnya rangking atau tidak naik kelas.
C. Bagaimana Mencegah dan Melawan Bullying
Untuk mencegah agar kita tidak menjadi korban tindakan bullying anatara lain
yang dapat kita lakukan adalah :
1. Hindari membawa atau memakai barang-barang mahal atau uang yang berlebihan
2. Jangan sendirian terutama di tempat sepi
3. Hindari cari gara-gara dengan pelaku bullying
4. Jangan berada di dekat dengan oarang yang suka melakukan tindakan bullying atau berada
di sekitar mereka
5. Kenali dan perhatikan pelaku bullying
6. Jangan ikut-kutan melakukan tindakan bullying dalam bentuk apapun.
Sedangkan Untuk melawan pelaku bullying kita dapat mengambil sikap sebagai berikut :
1. Jadilah orang yang percaya diri dan tunjukan ketahanan diri bahwa kita tidak mau
mengganggu dan diganggu.
2. Bersikap tenang saat ada yang mengganggu jangan biarkan emosi terpancing
3. Jika melihat ada tenman yang menjadi korban, maka tolonglah korban dan laporkan
4. Lakukan perlawanan diikuti dengan berteriak, lari atau tindakan apapun sambil mencari
pertolongan
5. Catatlah tempat, orang-orang yang terlibat dan jenis gangguan yang mereka lakukan,
laporkan pada orang tua, guru atau pihak berwajib.
Lampiran 2 Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)

Latihan 1
1. Tuliskan lah contoh perilaku Bullying yang kalian ketahui pada kotak di bawah ini

Seacara Verbal Secara Fisik Secara Secara Elektronik


Rasional/sosial
1.
2.
3.
4.
5.

2. Jelaskan pendapat kalian tentang perilaku bullying !


3. Apa saja faktor yang menyebabkan terjadinya perilaku bullying ?
a.
b.
c.
d.
e.
4. Sebutkan dampak negatif apa yang terjadi jika seseorang menjadi korban bullying !
a.
b.
c.
d.
e.
5. Bagaiamana cara mencegah bullying di sekolah ?
a.
b.
c.
d.
e.

Latihan 2
1. Coba sampaikan pengalaman Anda, apakah Anda pernah melakukan perilaku bullying terhadap
teman atau menjadi korban perilaku bulying ? Apa yang akan anda lakukan apabila melihat perilaku
bullying di sekolah ?
2. Buatlah POSTER tentang ajakan untuk STOP BULLYING/ tidak melakukan perilaku
Bullying ! Warnai POSTER tersebut sehingga menarik untuk di baca dan di lihat.
Lampiran 3 Instrumen Penilaian
INSTRUMEN
PENILAIAN PROSES

Nama : .................................................
Kelas : .................................................

Berilah tanda cek (V) pada kolom SS (sangat setuju) jika pernyataan sangat setuju dengan kondisi Anda,
pada kolom S jika (setuju) dengan kondisi Anda, TS (tidak setuju) jika pernyataan tidak setuju dan berilah
tanda cek (V) pada kolom STS (sangat tidak setuju) jika Anda sangat tidak setuju.
Skor
Sangat
No Pernyataan Tidak Sanga
Tidak Setuj
Setuj t
Setuju u
u Setuj
u
1 2 3 4
1 Saya aktif dalam mengikuti
bimbingan yang diberikan guru
Saya bersemangat mengikuti
2
bimbingan yang diberikan
guru
Menurut saya waktu yang tersedia
3
untuk bimbingan
memadai
4 Selama bimbingan saya bebas
dalam berpendapat
5 Media yang ditayangkan dalam
layanan BK sudah tepat
6 Layanan BK
membuatsayabersemangatmengikutinya
Layanan BK memberikan saya
7
kebebasan dalam
mengungkapkan perasaan saya
8 Waktu untuk layanan BK sudah efektif
9 Layanan BK memberikan saya
kesempatan untuk aktif
Menurut saya media yang
10
digunakan sesuai dengan
masalah yang dibahas.
Total skor

Rubrik Penilaian :
05 – 13 = layanan BK berjalan dengan sangat tidak baik
14 – 23 = layanan BK berjalan dengan tidak baik
24 – 31 = layanan BK berjalan dengan baik
32 – 40 = layanan BK berjalan dengan sangat baik
INSTRUMEN
PENILAIAN HASIL

Berilah tanda cek (V) pada kolom S (setuju) jika pernyataan sesuai dengan kondisi Anda dan berilah
tanda cek (V) pada kolom TS (tidak setuju) jika pernyataan tidak sesuai dengan kondisi Anda!

TIDAK
NO PERNYATAAN SETUJU
SETUJU
Saya merasa senang menerima materi layanan BK
1
tentang stop bullying
Setelah menerima layanan informasi BK, saya mengerti
2 tentang bullying, jenis-jenis bullying serta dampak dari
perilaku bullying
Setelah menerima materi layanan BK tentang Dampak
3 negatif bullying, timbul kesadaran saya untuk tidak
melakukan perilaku bullying
Kegiatan layanan klasikal tentang bullying ini sangat
4
menarik perhatian saya
Materi bullying ini sangat penting karena saya
5
mendapat informasi bahaya perilaku bullying

Banyuwangi, Juli 2021


Mengetahui
Kepala Sekolah Guru BK
MAJELIS PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH
PIMPINAN DAERAH MUHAMMADIYAH BANYUWANGI

SMA MUHAMMADIYAH 2 GENTENG


STATUS : TERAKREDITASI “A” (AMAT BAIK)
SK BASPROP : No. 200/BAP-S/M/SK/X/2016 Telepon : 0333 – 845396 /
846388
NDS / NSS / NPSN : E 11084002 / 304052510009 / 20525836 Website :
www.muhagenteng.sch.id
Alamat : Jl. Jember Km. 2 Setail, Genteng 68465 E-mail :
info@muhagenteng.sch.id

R E N C A N A PELAKSANAAN LAYANAN
KONSELING KELOMPOK
SEMESTER GASAL TAHUN PELAJARAN 2021-2022

Komponen : Layanan Responsif


Bidang Bimbingan : Belajar
Fungsi Layanan : Pengentasan
Topik/Tema : Malas belajar dengan metode daring
Pendekatan : Teknik REBT (Rasional Emotive Behavior
Therapy) Kelas/Semester : XII / Ganjil
Alokasi waktu : 1 x 40 Menit

1. Nama Konseli :
2. Tujuan Layanan
1. Anggota kelompok mampu menganalisis masalah yang dialami sehingga siswa malas
belajar dengan metode daring (C4)
2. Anggota kelompok mampu membangun perasaan empati terhadap anggota lainterkait
masalah yang dibahas dalam konseling kelompok (A4)
3. Anggota kelompok mampu mengelola idenya, pendapatnya dan gagasannya dalam
mencari solusi masalah yang dihadapi (P5)
4. Anggota kelompok mampu menyusun solusi atas masalah yang diselesaikan dalam
konseling kelompok (C6)
3. Metode, Alat dan Media
1. Metode : REBT, Dinamika kelompok, brainstorming, diskusi
2. Alat / Media : Laptop/Hp, Chat dan Video Call Whatsapp, Google Form
4. Langkah-langkah Kegiatan
A. Pra Kegiatan:
1. Konselor menjaring 4 siswa yang memiliki permasalahan yang sama yaitu mengalami malas
belajar dengan metode daring
2. Konselor membuat group whatsApp untuk ke 4 siswa tersebut dan konselor bertindak
sebagai admin grup
3. Membuat kesepakatan hari, tanggal, jam pelaksanaan konseling kelompok
4. Konselor membuat kesepakatan peraturan kegiatan konseling kelompok
B. Tahap Awal/Pembentukan
1. Menerima kehadiran anggota kelompok secara terbuka dan mengucapkan terima kasih.
2. Membuka dengan salam dan meminta salah satu siswa untuk memimpin berdoa.
3. Menjelaskan pengertian dan tujuan konseling kelompok.
4. Menjelaskan cara pelaksanaan konseling kelompok diantaranya: Format kegiatan, Peran
anggota kelompok dan Suasana interaksi.
5. Menjelaskan asas-asas konseling kelompok (kerahasiaan, kesukarelaan, keterbukaan,
dan kenormatifan)
6. Konselor meminta anggota kelompok untuk saling memperkenalkan dan
mengungkapkan diri secara berantai
7. Menyampaikan kesepakatan waktu
8. Konselor mengajak anggota kelompok untuk melakukan permainan tebak- tebakan
lucu untuk mengakrabkan anggota kelompok
C. Tahap Peralihan
1. Mengkondisikan anggota kelompok agar siap melanjutkan ketahap berikutnya
2. Menjelaskan kembali pengertian dan pelaksanaan konseling kelompok
3. Memberi batasan masalah pribadi yang dibahas.

D. Tahap Kegiatan
1. Konselor memulai kegiatan inti dengan menjelaskan terlebih dahulu contoh masalah
kesulitan belajar di rumah yang akan dibahas dalam kegiatan
2. Masing-masing anggota secara bebas mengemukakan masalah kesulitan belajar di
rumah yang dialaminya dengan dipandu oleh konselor sebagai pemimpin kelompok
3. Menetapkan satu-persatu masalah yang akan dibahas sesuai dengan rentang skala
4. Mencari satu-persatu sumber masalah dengan melakukan tanya jawab oleh
konselor dengan anggota kelompok
5. konselor bersama anggota kelompok mengidentifikasi dan menetapkan sumber masalah
6. satu-persatu anggota kelompok dipersilahkan untuk memberikan saran, pendapat,
masukan dan solusi atas masalah yang sedang dibahas
7. konselor membeikan tanggapan atas saran, pendapat, masukan, dan solusi dari
anggota kelompok
8. Konselor bersama anggota kelompok menyimpulkan saran, pendapat, dan solusi
dari anggota kelompok
E. Tahap Pengakhiran
1. Konselor menjelaskan bahwa kegiatan konseling kelompok akan segera diakhiri.
2. Konselor mengajak anggota kelompok untuk menyimpulkan hasil dari masalah yang
telah dibahas
3. Konselor mengevaluasi kegiatan yang telah dilakukan
4. Anggota kelompok menyampaikan kesan dan perasaan yang dirasakan selama
mengikuti kegiatan konseling kelompok.
5. Konselor membahas kegiatan tindak lanjut kegiatan konseling kelompok
6. Konselor mengemukakan pesan dan harapan kepada anggota kelompok
7. Mengucapkan terimakasih
8. Konselor meminta salah satu anggota kelompok memimpin doa
Mengucapkan salam penutup

5 Evaluasi
1. Evaluasi Proses : Memperhatikan proses jalannya layanan dan mengamati sikap dan keaktifan
anggota kelompok dalam mengikuti layanan konseling kelompok melalui
Google meet
2. Evaluasi Hasil : Evaluasi setelah mengikuti kegiatan layanan konseling antara lain: merasakan
suasana yang menyenangkan, pemahaman konseli terhadap topik masalah yang dibahas, manfaat
yang dirasakan melalui link google form

Mengetahui, Banyuwangi , Juli 2021


Kepala Sekolah Guru BK/Konselor
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK KONSELING KELOMPOK

Berikut harap diisi berdasar sesi pertemuan konseling kelompok Masing masing anggota harap mengisi secara pribadi
1. Apakah anda memahami permasalahan yang anda hadapi ?
2. Apakah anda mengikuti proses konseling atas dasar kesadaran pribadi?
3. Apakan anda mengikuti konseling ini sesuai dengan kebutuhan anda saat ini ?
4. Tuliskan hasil yang anda peroleh dari pembahasan permasalahan anggota kelompok secara bersama melalui
konseling kelompok ini!
5. Apakan proses konseling kelompok ini bisa membantu menyelesaikan permasalahan anda ?
6. Apa yang hendak anda lakukan setelah proses konseling kelompok ini?
7. Pengalaman apa yang anda peroleh dari Pertemuan kelompok ini

Anda mungkin juga menyukai