Anda di halaman 1dari 5

RESUME PENCERDASAN TENTANG FKMTSI

Nama : Hilal Aammar Aqwani


Kelas : 2B-KSI
Departemen : Dalam Himpunan

1. Sejarah Singkat FKMTSI


FKMTSI terbentuk pada tanggal 24 Desember 1987. FKMTSI terbentuk
besama dengan lahirnya Deklarasi Bandung yang ditandatangani oleh 25
delegasi dari institusi Teknik Sipil seluruh Indonesia. Pada tanggal 1
Maret 1989 pada saat Temu Wicara II di Jakarta, terjadi kesepakatan-
kesepakatan mengenai nama forum dan beberapa fungsi tentang
koordinator forum serta pembagian 12 wilayah Forum Komunikasi.
Kesepakatan Jakarta ini dikenal dengan Piagam 1 Maret Jakarta, dan
ditandatangani oleh 57 delegasi institusi Teknik Sipil seluruh Indonesia.
Isi dari Deklarasi Bandung sendiri adalah sebagai berikut :
“DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA, KAMI
MAHASISWA TEKNIK SIPIL INDONESIA MENYATAKAN
SEPAKAT MEMBENTUK SUATU MEDIA/WADAH YANG DAPAT
MENAMPUNG DAN MENYALURKAN ASPIRASI MAHASISWA
TEKNIK SIPIL INDONESIA UNTUK MEWUJUDKAN SIKAP
MANDIRI DAN PROFESIONAL.”

2. FKMTSI

Forum Komunikasi Mahasiswa Teknik Sipil Indonesia atau FKMTSI


adalah organisasi kemahasiswaan teknik sipil yang diakui oleh masing -
masing perguruan tinggi. FKMTSI adalah wujud pergerakan dari
mahasiswa teknik sipil se-Indonesia untuk beraktivitas dan menuangkan
ide ataupun aspirasi dalam satu wadah. FKMTSI berasaskan Pancasila dan
UUD 1945.

FKMTSI memiliki fungsi yaitu sebagai wadah komunikasi, pemersatu, dan


wadah untuk kegiatan yang bersifat ilmiah bagi Mahasiswa Teknik Sipil
seluruh Indonesia.
FKMTSI juga memiliki tujuan - tujuan sebagai berikut :
 Menyatukan persepsi dan pemikiran tentang Teknik Sipil Indonesia
 Mengambil bagian dan berperan aktif dalam setiap usaha pembangunan
nasional.
 Meningkatkan kiprah Mahasiswa Teknik Sipil untuk mewujudkan sifat
mandiri dan profesional.

Struktur Organisasi FKMTSI

i Kongres Nasional
ii Nasional : KOORDINATOR UMUM
iii Wilayah : Koordinator Wilayah / Sub wilayah
iv Universitas : Koordinator Institusi / Ketua Himpunan

3. Arti Lambang
Arti Bentuk
 Bentuk 4 panah, bermakna Mahasiswa Teknik
Sipil berasal dari segala penjuru dan berkumpul
dalam satu wadah yaitu FKMTSI.
 Bentuk piramida tampak atas bermakna
konstruksi.
 Bulatan di luar melambangkan dunia.
Arti Warna
 Warna hitam bermakna keabadian dan kedalaman ilmu.
 Warna merah bermakna keberanian.
 Warna biru bermakna wawasan dan intelektualitas.
 Warna putih menandakan kesucian.
 Warna merah dan hitam melambangkan kebesaran Teknik.
 Warna kuning melambangkan profesi teknik sipil.

4. Pertemuan Rutin FKMTSI

FKMTSI mengadakan/menyelenggarakan pertemuan rutin untuk


memupuk dan mebentuk rasa kekeluargaan dan persaudaraan dinamakan
dengan Temu Wicara FKMTSI. Pertemuan ini diisi dengan acara kegiatan
yang menarik, bermanfaat, kreatif, inovatif, serta bersifat ilmmiah, yang
bertujuan untuk meningkatkan kemampuan mahasiswa teknik sipil dan
mengikat tali persaudaraan. Agar dapat mengikut sertakan sebanyak
mungkin anggota dalam pertemuan tersebut, maka perlu direncanakan
pada waktu-waktu tertentu.

Jenis – jenis pertemuan dalam FKMTSI

1. Temu Warga : Ajang silaturahmi yang bersifat ilmiah


2. Temu Wicara Regional : Ajang silaturahmi yang bersifat ilmiah
dan diadakan kongres untuk menentukan coordinator wilayah
3. Temu Wicara Nasional : Ajang silaturahmi yang bersifat ilmiah
dan diadakan untuk menentukan Koordinator Umum.
5. Wilayah Hukum FKMTSI
 Wilayah Aceh
 Wilayah I (Sumatera Utara)
 Wilayah II (Riau, Kep. Riau)
 Wilayah III (Sumatera Barat, Jambi)
 Wilayah IV (Bengkulu, Sumatera Selatan, Bangka Belitung)
 Wilayah V (Lampung, DKI Jakarta)
 Wilayah VI (Jawa Barat, Banten)
 Wilayah VII (Jawa Tengah)
 Wilayah VIII (D. I. Yogyakarta)
 Wilayah IX (Jawa Timur)
 Wilayah X (Kalimantan)
 Wilayah XI (Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat)
 Wilayah XII (Bali, NTT, NTB)
 Wilayah XIII (Sulawesi Tengah)
 Wilayah XIV (Gorontalo, Sulawesi Utara, Maluku, Ambon)
 Wilayah XV (Sulawesi Tenggara)
 Wilayah XVI (Papua)

6. Usaha-Usaha yang dilakukan FKMTSI


i Menyelenggarakan kegiatan-kegiatan yang berhubungan dengan
disiplin ilmu ketekniksipilan secara berkala.
ii Secara aktif turut serta menyumbangkan pikiran-pikiran kreatif dan
inovatif serta bersifat membangun.
iii Membentuk media informasi dan komunikasi mahasiswa Teknik Sipil
Indonesia.
iv Menjalin kerjasama dengan organisasi-organisasi dan badan-badan
lain dalam lingkup ketekniksipilan.
v Merealisasikan hasil-hasil yang telah diperoleh dari kegiatan FKMTSI
kepada masing-masing wilayah,
7. Subbab
 Syarat Kemeja FK di HIMAS POLBAN:
1. Mengikuti kegiatan FKMTSI, minimal 2 kali.
2. Keilmuan tentang FKMTSI.
 Kegiatan lainnyayanng biasa dilakukan oleh anggota FKMTSI yaitu
Kopdar atau mengobrol santai.
 Jumlah anggota FKMTSI yaitu meliputi 200 Institusi.
 FKMTSI juga melakukan kerjasama dengan REI, IMKINDO,
GAPENSI, HAKI, HATHI, AKI, HPJI, LPJK..

Anda mungkin juga menyukai