Anda di halaman 1dari 6

-

LAPORAN KASUS
Mioma Uteri

Disusun oleh:
Bimasena Arya Y 1102013060

Pembimbing:
dr. KGS Abdul Halim Lutfi, Sp.OG

KEPANITERAAN KLINIK ILMU OBSTETRI DAN GINEKOLOGI


RUMAH SAKIT UMUM DAERAHARJAWINANGUN
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS YARSI
2019
LAPORAN KASUS

I. IDENTITAS
Nama : Ny.Y
Usia : 45 tahun
Pekerjaan : IRT
Agama : Islam

Pendidikan : SD

Alamat : Sitiwinangun

II. ANAMNESIS

Keluhan Utama: Sesak akibat benjolan pada bagian bawah perut semakin membesar

Riwayat Penyakit Sekarang:


Pasien merasakan sesak akibat benjolan pada perut semakin membesar. Sesak dirasa
mengganggu sejak 3 bulan yang lalu Benjolan pada perut pertama kali dirasakan sejak 14
tahun yang lalu. Benjolan dirasakan setinggi pusat.. Karena benjolan terasa semakin
membesar dan menekan area peut pasien memeriksakan dirinya ke rumah sakit. Gangguan
keputihan,BABdanBAKdisangkal pasien.

RiwayatPenyakitDahulu :
-

RiwayatPenyakitKeluarga:
Menurut pasien di keluarga pasien tidak ada yang memiliki keluhan seperti pasien.
Riwayat penyakit jantung, ginjal, hipertensi,diabetes mellitus,dan asma disangkal.
Riwayat Alergi:
Pasien mengatakan tidak mempunyai alergi terhadap obat-obatan dan makanan.

Riwayat Kontrasepsi:-

Riwayat Perkawinan: Suami ke I,menikah 1x selama 14 tahun

Riwayat Obstetri:
Pasien mengatakan mengalami haid pertama (menarche) pada usia 12 tahun. Pasien
memiliki siklus haid yang tidak teratur. Pasien memiliki riwayat kehamilan sebagai
berikut:
1. Aterm; lahir dirumah ;spontan ;perempuan ; dibantudukun ; BBL=? ; hidup.

III. STATUSGENERALIS

Keadaan umum: Baik


Kesadaran :Composmentis

TandaVital
- Tekanan darah :110/70mmHg
- Frekuensi nadi :88x/menit
- Frekuensi napas :24x/menit
- Suhu :36,7oC

Pemeriksaan FisikUmum
- Mata :anemis+/+,ikterus -/-
- H/T/M :DBN
- Jantung :S1S2tunggalreguler,murmur(-),gallop(-)
- Paru :vesikuler+/+,rhonki(-),wheezing(-)
- Ekstremitas :edema - -
Akral teraba hangat + +
-- ++

IV. STATUS GINEKOLOGI

Abdomen:
▪ Inspeksi: Tidak ada tanda-tanda peradangan, bekas operasi(-).
▪ Palpasi: Teraba massa padat, kenyal, permukaan licin, mobile pada perut bagian
bawah,nyeri tekan(-).

PemeriksaanDalam( VT):
▪ Dinding vagina normal,massa(-)
▪ Porsiolicin, Ø(-),nyeri goyangporsio (-)
▪ Corpus uteri antefleksi ukuran lebih besar dari normal 12 minggu, setinggi pusat
▪ Adneksa,Parametrium dan Cavum Douglass dextra et sinistra dbn

V. PEMERIKSAAN PENUNJANG

VI. Pemeriksaan Laboratorium


 Hb : 8,0 g%
 PLT :32610^3/mm^3
 HCT : 25,5 %
▪ SGOT : 26 U/L
▪ SGPT : 6 U/L

PemeriksaanLaboratorium(:
Hb :7,6g%
PLT :34910^3/mm^3

PemeriksaanLaboratorium:
Hb :8,9g%

DIAGNOSISPREOPERASI
P1A0 dengan Miomauteri

VII. RENCANATINDAKAN
▪ Observasi keadaan umum dan vital sign pasien
▪ Cek DL, fungsi ginjal, fungsi hepar dan gula darah

VIII. POSTOPERASI

Teknik Operasi:

Histerectomy total

Penemuan Intra Operasi:


▪ Uterus ukuran 24x12x16cm
▪ Perdarahan ±200cc

Instruksi Post Operasi:


▪ Pemeriksaan laboratorium post-operatif
▪ IVFD RL 20 tpm
▪ Injeksi Cefotaxime1g/12jam
▪ Injeksi Ketorolac 30mg/12jam
▪ Injeksi As.Traneksamat/12jam
▪ Observasi tanda vital dan keluhan pasien

Pemeriksaan laboratorium post operasi


 Hb : 8,9 g%
 WBC :11,510^3/mm^3
MiomaUteri Page25

Anda mungkin juga menyukai