Anda di halaman 1dari 3

LOKAKARYA PPL

(Lembar Kerja Resume Modul)

A. Judul Modul : Penelitian Tindakan Kelas


B. Kegiatan Belajar : K o n s e p P e n e l i t i a n T i n d a k a n K e l a s ( K B 1 )

C. Refleksi

NO BUTIR REFLEKSI RESPON/JAWABAN


1. Penelitian Tindakan Kelas adalah penelitian yang
dilakukan di dalam kelas menggunakan suatu tindakan
untuk meningkatkan kualitas proses belajar mengajar agar
diperoleh hasil yang lebih baik dari sebelumnya. Penelitian
tindakan kelas membutuhkan waktu yang tidak sebentar
karena harus bisa mengimplementasikan tindakan beserta
variabel yang sudah dirancang untuk mencapai hasil yang
dikehendaki. Artinya, penelitian semacam ini tidak bisa
diselesaikan hanya dalam waktu 1-2 hari saja. Hasil yang
didapatkan melalui PTK ini bisa dipublikasikan menjadi
jurnal ilmiah dalam konteks Pengembangan Keprofesian
Berkelanjutan (PKB).

2. Beberapa konsep tentang Penelitian Tindakan Kelas :


a. Partisipatory Action Research (PAR). Model penelitian
ini biasanya dilakukan sebagai strategi transformasi
sosial yang menekankan pada keterlibatan
masyarakat, rasa ikut memiliki program, dan analisis
masalah sosial berbasis masyarakat.
b. Critical Action Research (CAR). Penelitian model ini
Peta Konsep (Beberapa biasanya dilakukan oleh kelompok tertentu yang secara
istilah dan definisi) di modul kolektif mengkritisi masalah praksis, dengan
1 penekanan pada komitmen untuk bertindak
bidang studi
menyempurnakan situasi, misalnya hal-hal yang terkait
dengan ketimpangan jender atau ras.
c. Institutional Action Research (IAR). Penelitian model ini
biasanya dilaksanakan oleh pihak manajemen atau
organisasi untuk meningkatkan kinerja, proses dan
produktivitas dalam suatu lembaga.
d. Classroom Action Research. Biasanya dilakukan oleh
guru di kelas atau sekolah tempat ia mengajar, dengan
penekanan pada penyempurnaan atau peningkatan
proses dan praksis pembelajaran.

3. Berikut perbedaan antara Penelitian Formal dengan


Penelitian tindakan kelas, yaitu :
Kalau Penelitian Formal :
a. Dilakukan oleh orang luar kelas, misalnya dosen
ilmuwan, mahasiswa yang melakukan eksperimen
tertentu.
b. Di lingkungan dimana variabel-variabel luar dapat
dikendalikan
c. Sampel harus representatif
d. Mengutamakan validitas internal dan eksternal
e. Menuntut adanya penggunaan analisis statistik yang
rumit, signifikansi statistik yang dtentukan sejak awal,
dan memeriksa hubungan sebab akibat antar variabel.
f. Mempersyaratkan hipotesis
g. Mengembangkan teori dan tidak memperbaiki praktik
pembelajaran secara langsung
h. Hasil penelitian merupakan produk ilmu yang dapat
digeneralisasikan ke populasi yang lebih luas
i. Berlangsung secara linear (bergerak maju)
j. Tidak kolaboratif dan individual.
Sedangkan Penelitian Tindakan Kelas :
a. Dilakukan oleh kepala sekolah, guru atau calon guru.
b. Dilakukan di kelas atau di sekolah
c. Kerepresentatifan sampel tidak menjadi syarat penting
d. Lebih mengutamakan validitas internal
e. Tidak menuntut penggunaan analisis statistik yang
rumit, tapi menggunakan metode kualitatif untuk
mendeskripsikan apa yang terjadi dan memahami
dampak suatu intervensi pendidikan (tindakan).
f . Tidak selalu menggunakan hipotesis
g. Memperbaiki praktik pembelajaran secara langsung
h. Hasil penelitian merupakan peningkatan mutu
pembelajaran di lingkungan pembelajaran tertentu
tempat dilakukannya PTK
i. Berlangsung secara siklus (berdaur)
j. Kolaboratif dan kooperatif.

4. Ada tiga prinsip dasar yang menjadi ciri PTK, yaitu :


a. Adanya pratisipasi dari peneliti dalam suatu program
kegiatan,
b. Adanya tujuan untuk meningkatkan kualitas
suatu program atau kegiatan melalui penelitian
tindakan, dan
c. Adanya tindakan (treatment) untuk meningkatkan
kualitas suatu program atau kegiatan.

5. Adapun tujuan PTK adalah sebagai berikut :


a. Memperbaiki pola mengajar guru
b. Memperbaiki perilaku peserta didik
c. Meningkatkan dan memperbaiki praktik pembelajaran
d. Mengubah kerangka kerja guru dalam mengajar
sehingga terjadi peningkatan layanan profesional guru.

6. Dari PTK yang kita lakukan, akan diperoleh manfaat


sebagai berikut :
a. Meningkatkan mutu dan kualitas pembelajaran di kelas
b. Mengembangkan kinerja profesionalisme guru
c. Melatih guru untuk menjadi problem solving andal
d. Melatih kreatifitas guru
e. Menumbuhkan rasa percaya diri guru
f. Meningkatkan kualitas suatu instansi sekolah.

7. PTK memiliki kelebihan sebagai berikut :


a. Tumbuhnya rasa memiliki melalui kerja sama dalam
PTK,
b. Tumbuhnya kreativitias dan pemikiran kritis lewat
interaksi terbuka yang bersifat reflektif/evaluatif dalam
PTK,
c. Dalam kerja sama ada saling merangsang untuk
berubah, dan
d. Meningkatnya kesepakatan lewat kerja sama
demokratis dan dialogis dalam PTK.

8. PTK juga memiliki kelemahan sebagai berikut :


a. Kurangnya pengetahuan dan keterampilan dalam
teknik dasar penelitian pada guru itu sendiri karena
terlalu banyak berurusan dengan hal-hal praktis,
b. Rendahnya efisiensi waktu karena guru harus punya
komitmen peneliti untuk terlibat dalam prosesnya
sementara guru masih harus melakukan tugas
rutin, dan
c. Konsepsi proses kelompok yang menuntut pemimpin
kelompok yang demokratis dengan kepekaan tinggi
terhadap kebutuhan dan keinginan anggota-anggota
kelompoknya dalam situasi tertentu, padahal tidak
mudah untuk mendapatkan pemimimpin demikian.

9. Langkah-langkah membuat PTK yang harus diperhatikan


adalah sebagai berikut :
a. Menemukan lalu mendeskripsikan suatu permasalahan
menggunakan berbagai metode
b. Mencari solusi pemecahan masalah dengan berbagai
pendekatan, strategi, trik, atau kiat.
c. Membuat rumusan masalah berupa pertanyaan atau
pernyataan
d. Membuat tujuan PTK sesuai permasalahan yang dipilih
e. Membuat susunan perspektif, konsep, atau
perbandingan yang bisa dijadikan landasan
pelaksanaan PTK.
f. Menyusun rangkaian tindakan yang nantinya bisa
memecahkan masalah yang ada
g. Menetapkan cara untuk mengumpulkan data dan
instrumen untuk mendapatkan data
h. Membuat analisis data.
Daftar materi bidang studi 1. Metode Penelitian Tindakan Kelas
2 yang sulit dipahami pada 2. Contoh Penelitian Tindakan Kelas
modul

Daftar materi yang sering 1. Model Penelitian Tindakan Kelas


3 mengalami miskonsepsi 2. Rancangan Penelitian Tindakan Kelas
dalam pembelajaran

Anda mungkin juga menyukai