(Kelompok 6)
Daniar Aprillia Hapsari (1810411220032)
Ridha Safitri (1810411220030)
Sabella Hidayanti (1810411220018)
Lilis Oktaviani Ramadhan (1810411220006)
Fitriyani (1810411220007)
Devi Nur Azizah (1810411220023)
Yulinda Wati (1810411220019)
Nur Rizky Novita (1810411220015)
Sri Listiana (1810411220010)
Syarifah salsabila (1810411220035)
Margaretha Thereya S (1810411320045)
Naila Syarifah (1810411220011)
Laily Anggraini (1810411220026)
Putri Rizky Handayani (1810411220034)
M. Syahri Ramadana (1810411210038)
Isty Nurysa Aprilianti (1810411220016)
Norliana (1810411220008)
organisasi. Mendefinisikan lingkup kerja dimasing-masing Desain sistem lebih fokus pada bagaimana sistem itu
bidang/divisi yang terdapat di organisasi. Penyususnan dibentuk untuk memenuhi kebutuhan pada fase analisis
proposal meliputi gambaran umum pelaksanaan proyek, jadwal sistem. Dalam desain sistem, beberapa kegiatan yang
pelaksanaan, rincian biaya, aplikasi yang dikembangkan, dilakukan adalah: permodelan sistem, desain basis data,
analisis keuntungan, metodologi. desain aplikasi, desain perangkat keras/jaringan dan desain
jabatan (user).
2. Analisis Sistem
Analsis sistem merupakan sebuah teknik pemecahan masalah
yang mendekomposisi sebuah sistem menjadi komponen-
komponen penyusunannya dalam rangka mempelajari lebih
jauh bagaimana komponen sistem tersebut bekerja dan
berinteraksi dengan komponen lainya untuk tujuan tertentu .
Dalam tahap ini, pembentukan sistem informasi dapat
melakukan identifikasi terhadap aspek analisis sistem meliputi :
· Analisis Jabatan (Business users)
· Proses bisnis (business process)
· Ketentuan/aturan yang ada (business rules)
4. Pembuatan Sistem
Pembuatan sistem ini meliputi kegiatan pembuatan
aplikasi berdasarkan rancangan yang telah dibuat,
disertai dengan pembuatan buku penggunaan aplikasi
agar mudah saat melakukan training dan implementasi
sistem.
5. Implementasi Sistem
Dalam implementasi sistem hal yang penting untuk
diperhatikan adalah :
· Konversi
· Pelatihan
· Testing penerimaan
6. Pemeliharaan Sistem
Pada tahap pemeliharaan ini mencangkup seluruh
proses yang diperlukan untuk menjamin
kelangsungan, kelancaran dan penyempurnaan
sistem yang telah dioperasikan.
FAKTOR-FAKTOR YANG DAPAT MEMPENGARUHI KEBERHASILAN DALAM
PENERAPAN SISTEM INFORMASI DI SUATU ORGANISASI/PERUSAHAAN
Menurut, O’Brien dan Marakas (2008) ada beberapa Faktor yang mempengaruhi
kesuksesan penerapan sistem informasi, antar lain:
1. Dukungan manajemen eksekutif
2. Keterlibatan end user / peran pemakai akhir
3. Kejelasan pernyataan kebutuhan
4. Perencanaan yang matang dan tepat
5. Harapan yang nyata / realistis
Terdapat beberapa faktor yang menjadi ukuran keberhasilan penerapan suatu sistem
menurut Laudon antara lain :
1. Tingkat penggunaan sistem relatif tinggi yang diukur melalui polling terhadap pengguna,
pemanfaatan kuesioner, atau monitor parameter seperti volume transaksi on-line.
2. Kepuasan pengguna terhadap sistem yang diukur melalui kuesioner atau interview.
3. Sikap yang menguntungkan para pengguna terhadap sistem informasi dan
staff dari sistem informasi.
4. Tujuan yang dicapai.
5. Imbal balik keuangan untuk organisasi baik melalui pengurangan
biaya atau peningkatan penjualan dan profit.
ANALISIS STUDI KASUS : PENERAPAN SISTEM ADMINISTRASI KEPENDUDUKAN
(SIAK) DINAS KEPENDUDUKAN DAN CATATAN SIPIL KOTA PALOPO
Sistem Informasi Administrasi Kependudukan (SIAK)
merupakan suatu sistem informasi berbasis web yang
disusun berdasarkan prosedur-prosedur dan memakai
standarisasi khusus yang bertujuan menata sistem
administrasi dibidang kependudukan sehingga tercapai
tertib administrasi dan juga membantu bagi petugas
dijajaran Pemerintah Daerah khususnya Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Palopo.