Anakku sayang apa kini kau sudah faham kenapa bapak ibu menitipkan
Dengarkan rasakan anakku sayang ini desah nafas ibu yang penuh harap selalu
Agar kau menjadi hamba Allah yang tangguh, Hamba Allah yang faham akan hakikat
Kehidupan
Hamba Allah yang faham tujuan penciptaan kemana hidup ini bermuara
Anakku sayang
Jemari ibu bapak semakin ringkih tulang belulang ibu semakin rapuh
Anakku belahan jiwaku kau tau nak setiap menjelang tidur ibu dan bapak selalu mengenangmu
Nak apa kau bisa merasakan sakit yang ibu rasakan ketika melahirkanmu
Kau tau nak sakitnya ibu saat melahirkanmu sama seperti 28 tulang yang patah secara bersamaan
Tapi ada yang lebih sakit dari melahirkanmu yaitu ketika kau tak tau cara mengandeng ibu dan
bapakmu menuju surga
Nak ketika kami pergi meninggalkan mu dalam lambaian tangan dengan senyum ibu melihat air
matamu jatuh
Ibu juga tak kuasa menahan tangis melihatmu tapi ibu memaksakan langkah kaki ibu untuk
meninggalkan agar nanti kau menjadi anak seperti apa yang ibu bapak harapkan
Anakku sayang ibu bapak pun rela bercucuran keringat bahkan menaruhkan nyawa
Kebutuhanmu dipesantren
Nak ibu bapak ini orang bodoh tidak bisa apa apa jangan sampai buah hati ibu merasakan
Ibu bapak tidak menginginkan apapun darimu nak yang ibu bapak harapkan
Kau besok mengandeng tangan kami untuk ke surganya itu saja nak
Belajarlah yang rajin nak bangunlah disepertiga malam doakan ibu dan bapak doakan kyai dan ustad
ustdzahmu belajarlah adab darinya berakhlaq yang baik ya nak
Jadilah kamu anak yg sholeh dan berakhlaq yang baik tak pandang situasi dan kondisi
Sebab sholehmu akan bersama membersami ibu setelah kau memakaikan kain kafan untukku
Anakku sayang cukup ini saja yang ibu bapak sampaikan semoga buah hati ibu bapak baik baik disana
krasan disana dan semangat belajar dan ibadahnya aamiin