Anda di halaman 1dari 12

PEMERINTAH KOTA SEMARANG

DINAS PENDIDIKAN
SMP NEGERI 40 SEMARANG
Jl. Suyudono 130 Telp. (024) 3553930 Semarang 50245

RENCANA PELAKSANAAN LAYANAN (RPL)


BIMBINGAN KLASIKAL DARING (ONLINE)
SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2020/2021
Komponen : Layanan Perencanaan Individual
Bidang Layanan : Karir
Topik / Tema Layanan : Peminatan lanjutan versi kemampuan diriku sendiri
Kelas / Semester : 9 ABCD / Gasal
Alokasi Waktu : 2 x 40 menit

A. Tujuan Layanan
1. Peserta didik mampu memilih peminatan di sekolah lanjutan sesuai dengan kemampuan diri (C4)
2. Peserta didik mampu mempertahankan pilihan peminatan di sekolah lanjutan yang dipilih sesuai dengan kemampuan
dirinya sendiri (A4 )
3. Peserta didik mampu menentukan cara untuk mempersiapkan diri memasuki sekolah lanjutan sesuai dengan
kemampuan dirinya sendiri (P4 )

B. Metode, Alat dan Media


1. Metode : Ekspositori, Diskusi, Tanya Jawab, analisis video
2. Alat / Media : Aplikasi google meet, Laptop, Power Point, Link Video:
C. Langkah-langkah Kegiatan Layanan
1. Tahap Awal/Pendahuluan
1.1. Guru BK Membagikan Link google meet kepada Peserta didik melalui WA Group
1.2. Peserta didik masuk ke dalam link google meet dan siap mengikuti layanan BK
1.3. Guru BK membuka pertemuan di google meet dengan memberikan salam dan menanyakan kabar, berdo’a bersama
serta mengisi daftar hadir di link yang disediakan diakhir kegiatan
1.4. Guru BK memberikan pengantar singkat tentang tujuan yang ingin dicapai
1.5. Guru BK Membina hubungan baik dengan diawali ice breaking
1.6. Meminta peserta didik untuk mengerjakan tugas di akhir pertemuan di lembar tugasnya
2. Tahap Inti
a. Pertemuan 1
2.1 Guru BK menayangkan media power point terkait materi layanan
2.2 Peserta didik melakukan tanya jawab materi layanan terkait hal-hal yang belum dipahami
2.3 Guru BK menayangkan video peminatan lanjutan di sekolah SMA/SMK/MA
2.4 Peserta didik diminta menanggapi tayangan vidio melalui diskusi bersama dari video yang ditayangkan
2.5 Guru BK meminta konseli mencari di internet peminatan lanjutan baik di SMA/SMK/MA serta kelompok mata pelajaran
dari peminatan yang dipilih sesuai dengan kemampuan dirinya (hasil tugas yang sudah dibuat berupa file kemudian di kirim di
GCR)
b. Pertemuan 2
2.7 Guru BK meminta peserta didik mempresentasikan dan menceritakan hasil tugasnya dan bagaimana langkah-langkah memasuki
peminatan di sekolah lanjutan sesuai dengan pilihannya tersebut
2.8 Konseli diminta mengenali bagaimana kemampuan dirinya dalam memilih peminatan lanjutan berdasarkan bakat, minat dan
kemampuan maupun kondisi lingkungan sekitarnya
2.9 Secara mandiri konseli diminta bagaimana cara mengembangkan diri pada peminatan yang akan dipilih nantinya setelah lulus dari
sekolah (Hasil tugas dikumpulkan berupa file word dan dikirimkan ke GCR)
3. Tahap Penutup
3.1 Guru BK mengajak peserta didik membuat kesimpulan dari kegiatan yang telah dilakukan
3.2 Guru BK mengajak peserta didik melakukan refleksi dari kegiatan yang telah dilakukan
3.3 Guru BK membagi link google form evaluasi dan presensi
3.4 Guru BK menyampaikan materi yang akan datang dan mengakhiri kegiatan dengan berdoa dan salam
D. Evaluasi
1. Evaluasi Proses : Guru BK memperhatikan proses layanan serta melakukan refleksi dari kegiatan layanan klasikal
tersebut menggunakan lembar observasi (format Google Form)
2. Evaluasi Hasil : Penilaian yang berfokus pada perubahan perilaku konseli yang meliputi pemahaman baru, perasaan positif, dan
rencana/tindakan yang akan dilakukan (melalui google form)
Semarang , Agustus 2021
Guru pamong/Konselor Pamong Praktikan

Dra. Eka Parasita Imaida Dwi Ningrum


NIP 19660914 199512 2 003 1301418009

Lampiran :
1. Materi Layanan
2. LKPD
3. Penilaian proses
4. Penilaian hasil
MATERI LAYANAN

A. Peminatan Lanjutan
Peminatan adalah program kurikuler yang disediakan untuk mengakomodasi pilihan minat, bakat
dan kemampuan peserta didik dengan orientasi pemusatan, perluasan dan pendalaman mata pelajaran dan
muatan kejuruan. Peminatan akademik adalah program kurikuler yang disediakan untuk mengakomodasi
pilihan minat, bakat dan kemampuan akademik peserta didik dengan orientasi penguasaan kelompok
mata pelajaran keilmuan. Peminatan pada SMA/SMK/MA memiliki tujuan untuk memberikan
kesempatan kepada siswa untuk mengembangkan tiga kompetensi yaitu sikap, pengetahuan, dan
keterampilan siswa sesuai dengan minat, bakat dan kemampuan akademik dalam sekelompok mata
pelajaran keilmuan.
Istilah peminatan peserta didik terdapat dalam kurikulum 2013 dikembangkan dan
disempurnakan berbasis kompetensi. Peminatan peserta didik dapat diartikan suatu pembelajaran
berbasis minat peserta didik sesuai kesempatan belajar yang ada dalam satuan pendidikan, suatu proses
pemilihan dan penetapan peminatan belajar atau bidang kompetensi keahlian belajar yang ditawarkan
oleh satuan pendidikan, suatu prose spengambilan pilihan dan keputusan oleh peserta didik tentang
peminatan belajar, bidang keahlian atau kompetensi keahlian yang didasarkan atas pemahaman potensi
diri dan peluang yang diselenggraakan pada satuan pendidikan, peminatan belajar peserta didik
merupakan proses yang ebrkesinambungan untuk memfasilitasi peserta didik mencapai keberhasilan
dalam belajar
Peminatan adalah keputusan seorang anak dalam memilih bidang yang sesuai minat, bakat dan
kemampuan mereka. ketiga hal ini pada umumnya dapat diukur melalui tes bakat dan minat. Peminatan
peserta didik merupakan suatu proses pengambilan pilihan dan keputusan oleh peserta didik dalam
bidang keahlian dan keputusan oleh peserta didik dalam bidang keahlian yang didasarkan atas
pemahaman potensi diri dan peluang yang ada. Selain itu membantu individu dalam memilih, meraih dan
mempertahankan karir untuk mewujudkan kehidupan yang produktif dan sejahtera serta untuk menjadi
warga masyarakat yang peduli kemaslahatan umum melalui pendidikan.
Struktur kurikulum tahun 2013 menyediakan mata pelajaran yang wajib diikuti oleh peserta
didik di satuan pendidkan. mata pelajaran yang wajib diikuti siswa SMK dan SMK meliputi pendidikan
agama, pendidikan pancasila dan kewarganegaraan, bahasa indonesia, matematika, sejarah indoensia dan
bahasa inggris. Seni budaya, prakarya dan pendidkan jasmani dan kesehatan. Pada kelompok lainnya
yaitu mata pelajaran peminatan akademik. Kelompok mata pelajaran peminatan berujuan untuk
memberikan kesempatan pada peserta didik mengembangkan minatnya dalam sekelompok mata
pelajaran sesuai dengan minat keilmuan di perguruan tinggi dan mengembangkan minatnya terhadap
suatu disiplin ilmu atau keterampilan tertentu.
Sebelum memutuskan sekolah tujuan yang akan dipilh yaitu SMA/MA/SMK sebaiknya sudah
memahami betul ciri khasnya sehingga akan menjadi mantap dan merasa betah belajar di dalamnya serta
selalu termotivasi untuk selalu meningkatkan prestasi. Untuk menetapkan pilihan tersebut maka
persiapkan segala sesuatunya dengan matang (pertimbangan kondisi sosial ekonomi keluarga, minat,
bakat dan prestasi serta cita-cita masa dengan, jangan sampai memutuskan pilihan peminatan lanjutan di
sekolahlanjutan karena keterpaksaan atau hanya karena pengaruh teman sebaya). Untuk meraih dan
mewujudkan cita-cita dimasa depan dimulai dari masa saat ini setelah lulus dari SMP sehingga sukses
tidaknya tentukan setelah menempuh SMP.
B. Jenis-jenis Peminatan di SMA/MA/SMK
1. Sekolah Menengah Atas (SMA)
SMA adalah jenjang menengah pada pendidikan formal di indonesia setelah lulus dari sekolah
menengah pertama. Sma adalah tingkatan akhir dari pembelajaran dasar dan menjadi pintu gerbang untuk
masuk pada jenjang perguruan tinggi. Sekolah menengah atas dtempuh dalam waktu 3 tahun mulai dari
kelas 10 sampai kelas 12. Pada saat pendaftaran masuk SMA yang menggunakan sistem online siswa
dapat memilih sekolah dan jurusan atau peminatan sekolah yang diminati sesuai dengan kemampuannya.
Pelajar SMA umumnya berusia 16-18 tahun. ssma diselenggarakan oleh pemerintah maupun swasta.
Pengelolaan sma negeri di indonesia yang sebelumnya berada di bawah departemen pendidikan nasional
kini menjadi tanggung ajwab pemerintah provinsi sedangkan departemen pendidikan nasional hanya
berperan sebagai regulator dalam bidang standar nasional pendidikan. Secara struktural sma negeri
merupakan unit pelaksana teknis dinas pendidikan provinsi. Kurikulum 2013 yaitu pendidikan agama,
PKN, Penjasorkes, bahasa indonesia, bahasa inggirs, bahasa jawa, bahasa asing, matematika, sejarah
indonesia, matematika wajib, seni budaya, prakarya dan kewirausahaan. Kelompok peminatan pilihan
yaitu ilmu bahasa dan budaya seperti sastra indonesia, antropologi, bahasa asing, bahasa inggris, bahasa
sastra lainnya seperti bahasa arah, jepang, korea, perancis, dan lainnya. Ilmu pengetahuan alam seperti
biologi, fisika, kimia. Sedangkan ilmu pengetahuan sosial seperti ekonomi, geografi, sosiologi dan
sejarah.
Peminatan di SMA
a SMA A, Peminatan bahasa
b SMA B, peminatan ilmu pengetahuan alam
c SMA C, peminatan ilmu pengetahuan sosial
Masing-masing program peminatan bertujuan untuk mempersiapkan siswa memasuki perguruan tinggi
yang berkaitan dengan ilmu-ilmu pada program tersebut. program pengetahuan alam bertujuan untuk
menyiapkan siswa melanjutkan pendidikan ke jenjang pendidikan tinggi yang berkaitan dengan ilmu
pengetahuan alam. Program pengetahuan sosial bertujuan untuk menyiapkan siswa untuk melanjutkan
pendidikan ke jenjang pendidikan tinggi yang berkaitan dengan menyiapkan siswa memasuki pendidikan
tinggi yang berkaitan dengan ilmu pengetahuan sosial. Sementara program bertujuan untuk menyiapkan
siswa memasuki pendidikan tinggi yang berkaitan dengan ilmu bahasa. Peminatan di SMA
diselenggarakan mulai kelas XI semester 1. Dasar yang dipakai untuk penjurusan siswa adalah nilai
akademik selama 2 semester di kelas X. Selain itu dipertimbangkan juga minat dan bakat yang dimiliki
siswa serta atas persetujuan orang tua siswa.
Kriteria peminatan Siswa SMA
a. Peminatan matematika dan sains
 Diutamajan bagi memilih peminatan matematika dan sains sebagai pilihan pertama
 Memiliki nilai rata-rata mata pelajaran matematika dan ilmu pengetahuan alam semster
1,2,3,4,5,6 dan > UN 7.00
 Diuatamakan memiliki prestasi non aademik mata pelajaran yang relevan dengan bidang
matematika dan sains
 Memiliki data perhatian orang tua
 Data deteksi potensi peserta didik menggunakan tes pemnatan yang dilaksanakan di SMA/SMK
b. Peminatan sosial
 Diutamakan bagi pemilihan sosial sebagai pilihan pertama
 Memiliki nilai rata-rata mata pelajaran ilmu pengetahuan sosial semster 1,2,3,4,5,6 dan UN >
7.00
 Diuatamakan memiliki prestasi non akademik yang relevan dengan bidang mata ilmu
pengetahuan sosial
 Memiliki data perhatian orang tua
 Data deteksi potensi peserta didik menggunakan tes peminatan yang dilaksanakan di SMA/SMK
c. Peminatan bahasa
 Diutamakan bagi pemilihan bahasa sebagai pilihan pertama
 Memiliki nilai rata-rata mata pelajaran bahasa indonesia dan inggris semster 1,2,3,4,5,6 dan UN >
7.00
 Diuatamakan memiliki prestasi non akademik yang relevan dengan bidang mata pelajaran bahasa
 Memiliki data perhatian orang tua
 Data deteksi potensi peserta didik menggunakan tes peminatan yang dilaksanakan di SMA/SMK
Mata pelajaran pilihan/pendalaman bagi peserta didik SMA
Bagi peserta didik baru dismaping pemilihan peminatan, peserta didik diwajibkan memilih mata
pelajaran sejumlah 6 Jam pelajaran yang dipilih dari luar mata pelajaran kelimpok peminatan yang
dipilihnya atau mata pelajaran lintas peminatan.
Pada kelas X, jumlah jam pelajaran pilihan per minggu adalah 6 jam pelajaran dapat diambil dengan
pilihan sebagai berikut:
 Dua mata pelajran di luar kelompok pilihan (masing-masing 3 JP)
 Dua mata pelajaran pendalaman (masing-masing 3 JP)
 Satu mata pelajaran di luar kelompok (3 JP) dan satu pendalaman (3JP)

2. Madrasah Aliyah (MA)


MA adalah tingkat pendidikan menengah setingkat dengan SMA Pendidikan menengah atas
pada pendidikan formal di indonesia setara dengan sekolah menengah atas. Pengelolaannya dilakukan
oleh kementrian agama.
Jurusan peminatan di MA yaitu:
Pada tahun kedua yaitu kelas XI seperti halnya siswa SMA siswa MA memilih salah satu dari 4
peminatan yang ada yaitu ilmu pengetahuan alam, ilmu pengetahuan sosial, ilmu agama islam, dan
bahasa. \Pada akhir tahun ketiga yaitu kelas XII siswa diwajibkan mengikuti ujian nasional
mempengaruhi kelulusan siswa. lulusan madrasah aliyah dapat melanjutkan pendidikan ke perguruan
tinggi umum, perguruan tinggi agama islam, atau langsung bekerja.
MA sebagaimana SMA ada MA umum yang sering dinamakan MA dan MA kejuruan misalnya
Madrasah Aliyah program khusus dan madrasah aliyah program keterampilan yang terdapat dipondok-
pondok pesantren. Kurikulum madrasah aliyah sama dengan kurikulum sekolah menengah atas tetapi
muatan pendidikan agama islam yaitu fiqih, akidah akhlak, Al-Quran, bahasa arab, dan sejarah islam.
Di indoensia kepemilikan madrasah aliyah dipegang oleh dua badan yaitu swasta dan pemerintah
(madrasah aliyah negeri) melalui kementrian agama republik indonesia. Sedangkan swasta di kelola oleh
yayasan atau ormas islam.

3. Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)


SMK (Sekolah Menengah Kejuruan) merupakan salah satu lembaga pendidikan formal di
indonesia yang sederajat dengan SMA, dimana SMK lebih mempersiapkan peserta didik untuk dapat
ebekrja setelah lulus dari sekolah. SMK akan mendapatkan berbagai keahlian sesuai program keahlian
yang dipilih dan secara umum SMK bertujuan untuk mereka yang akan bekerja ataupun membuka
lapangan pekerjaan. Tujuan peminatan peserta didik untuk membantu peserta didik di SMK dalam
menanamkan minat manta pelajaran, memantapkan minat mata pelajaran, memilih dan menetapkan
minat kelompok mata pelajaran, lintas mmata pelajaran dan pendalaman mata pelajaran yang diikuti
pada satuan pendidkan yangs edang ditempuh, pilihan karir dan studi lanjutan ke perguruan tinggi.
Pendidikan di SMK merupakan pendidikan untuk menyiapkan peserta didik menjadi manusia dewasa
yang ,mampu hidup mandiri, di masyarakat.
Peminatan di SMK meliputi teknik, komputer, tata boga, kecantikan, ekonomi akuntansi, mesin,
otomotif. Selain itu peminatan bidang teknologi dan rekayasa, teknologi informasi dan komunikasi,
kesehatan, agribisnis, agroteknologi, perikanan dan kelautan, bisnis dna manajemen, pariwisata, seni rupa
dan kriya serta seni pertunjukan. Pada peminatan bidang kejuruan teknologi dan rekayan, mata pelajaran
yang diberikan adalah fisika, kimia dan gambar teknik. Peminatan bidang kejuruan teknologi informasi
dan komunikais meliputi masa pelajaran fisika, prmrograman dasar dan sistem komputer. Peminatan
budang kesehatan, agribisnis dan agrteknologi serta oerikanan dan kelautan akan mendalami kelompok
mata pelajaran dasar bidang kejuruan yang sama yaitu fisika, kimia dan biologi. Sedangkan peminatan
bidang kejuruan bisnis dan manajemen akan belajar pengantar ekonomi dan bisnis, pengantar akuntansi
dan pengantar administrasi perkantoran. Peminatan bidang kejuruan pariwisata akan belajar IPA terapan
dan pengantar pariwisata. Sedangkan peminatan bidang kejuruan seni rupa dan kriya akan mempelajari
dasar-dasar desain dan pengetahuan alam. Peminatan bidang kejuruan seni eprtunjukan, mata pelajaran
dasar kejuruan yang diajarkan adalah wawasan seni pertunjukan, tata teknik pentas dan manajemen
pertunjukan.
Hal itu semua bertujuan untuk mempersipkan calon tenaga kerja siap pakai sesuai dengan bidang dan
masing-masing yang dibutuhkan dunia usaha.
C. Cara mempersiapkan diri memasuki sekolah menengah
1.) Menentukan tujuan karir
Saat ini tidak hanya lulusan SMA/MA saja yang dapat melanjutkan ke perguruan tinggi tetapi SMK
juga dapat melanjutkan ke perguruan tinggi. Selain itu lulusan SMK juga langsung dapat bekerja
karena siswa SMK dibekali ilmu untuk memasuki dunia pekerjaan. Untuk itu tentukan tujuan karirmu
jika ingin memilih atau akan memasuki sekolah lanjutan tingkat atas. Seperti jika ingin menjadi guru
sejarah sebaiknya kamu masuk SMA jurusan IPS kemudian masuk ke perguruan tinggi fakultas ilmu
sosial.
2.) Mempersiapkan diri dalam mengikuti ulangan/ujian dengan baik
Menekuni dan mempelajari dengan sunggh-sungguh mata pelajaran yang relevan dengan rencana
kelanjutan studi tanpa mengabaikan mata pelajaran yang lain. prestasi akademik selama belajar di
sekolah lanjutan tingkat pertama yang tertera di SKHU sangat mempengaruhi proses pemilihan
sekolah lanjutan. Beberapa sekolah lanjutan tingkat atas ada yang menggunakan standar nilai mata
pelajaran tertentu sebagai syarat yang harus dipenuhi oleh calon siswa.
3.) Mempertimbangkan bakat dan minat yang dimiliki
Bakat yang dimiliki seseorang tidak sama antara satu dengan lainnya. Ada yang berbakat pada ilmu
alam tetapi tidak berbakat pada ilmu sosial, ada berbakat di bidnag olahraga tetapi tidak berbakat di
kesenian, ada yang berbakat dibidang kesenian tidak berbakat pada keterampilan. Bakat yang dimiliki
seseorang merupakan salah satu faktor mempengaruhi keberhaislan belajar. Seseorang yang
mengikuti pendidikan di sekolah lanjutan tingkat atas jika didukung dengan bakat yang dimiliki akan
lebih berhasil dibanding yang tidak didukung dengan bakat. Selain itu bakat juga harus dibarengi
dengan minat.
4.) Mempertimbangkan sifa-sifat yang dimiliki
Setiap orang memiliki sifat yang berbeda satu dengan lainnya. Sifat-sifat orang merupakan salah satu
faktor yang mempengaruhi keberhasilan belajar seseorang. Oleh karena itu untuk memilih sekolah
sebaiknya seseorang juga harus mempertimbangkan sifat yang dimiliki.
Pertemuan 1

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

Identitas siswa
Nama : ........................................
Kelas : ........................................
No Absen : ........................................

Peminatan di sekolah lanjutan (Nama sekolah)

1 Nama Sekolah SMK/SMA/MA

2 Akreditasi

3 Visi dan Misi sekolah

4 Peminatan di sekolah yang


dipilih

5 Kelompok minat mata pelajaran

6 Alasan memilih peminatan di


sekolah lanjutan
7 Hal yang disiapkan memilih
peminatan di sekolah lanjutan

Semarang, 2021

Siswa,

....................................

SEMANGAT
Pertemuan 2

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

Identitas siswa
Nama : .................................
Kelas : .................................
No Absen : .................................

Pilihan Sekolah lanjutan dan peminatan lanjutan serta minat kelompok mata pelajaran

1 Sekolah pilihan, Peminatan dan


mata pelajaran

2 Cara mengembangkan diri pada


peminatan yang dipilih

3 Kelemahan dan kekuatan diri

4 Kemampuan diri

5 Cita-cita karir masa depan

Semarang, 2021

Siswa,

....................................
SEMANGAT
MENGERJAKAN!!!

.
PENILAIAN PROSES LAYANAN BIMBINGAN KLASIKAL

A. Identitas!
Nama :
Kelas :
Topik layanan :
B. Petunjuk!
Beri tanda centang (√) pada kolom yang tersedia y a n g sesuai dengan apa yang terjadi
selama proses layanan bimbingan klasikal
Keterangan: Skor:
STS : Sangat Tidak Sesuai Kurang : 0-30
TS : Tidak Sesuai Cukup : 31-58
S : Sesuai Baik : 59-79
SS : Sangat Sesuai Sangat Baik : 80-100

NO ASPEK YANG DI NILAI Pilihan


STS TS S SS
1 Peserta didik aktif mengikuti layanan

2 Peserta didik ikut berpartisipasi selama


mengikuti

3 Peserta didik antusias dalam mengikuti layanan

4 Peserta didik saling mengeluarkan pendapat, ide


dan

5 Siswa bertanya mengenai apa yang belum jelas

6. Siswa displin mengikuti kegiatan layanan

7. Peserta didik membangun kerjasama selama


kegiatan

8. Peserta didik mengerjakan perannya secara optimal

Semarang, 2021

.....................................
PENILAIAN HASIL LAYANAN BIMBINGAN KLASIKAL

Nama Peserta Didik : ........................................................


Kelas : ……………………………………
Topik Layanan : ……………………………………
Berilah tanda centang (√) pada kolom skor yang sesuai dengan pertanyaan yang ada di kolom dan sesuai
dengan apa yang diperoleh dari kegiatan layanan yang diberikan.
Keterangan:
STS : Sangat Tidak Sesuai Kurang : 0-35
TS : Tidak Sesuai Cukup : 36-59
S : Sesuai Baik : 60-79
SS : Sangat Sesuai Sangat Baik : 80-100
Skor
No Aspek Yang Dinilai
STS TS S SS
A Pemahaman Baru (understanding)
1 Saya memperoleh banyak pengetahuan dan informasi dari materi
yang disampaikan
2 Melalui layanan ini saya mampu memahami peminatan di studi
lanjut SMA/SMK/MA
3 Saya mampu memperoleh hasil dari mendiskusikan materi yang
disampaikan
4 Saya dapat meyakini bahwa setiap orang bisa memilih peminatan
lanjutan di sekolah lanjutan
B Perasaan Positif (comfort)
6 Saya merasa senang karena layanan diberikan sangat
menyenangkan dan membuat saya memantapkan memilih
peminatan di sekolah lanjutan
7 Saya merasa senang karena merasa dihargai dalam layanan
8 Saya merasa senang karena dalam kegiatan layanan mengajarkan
saling berbagi ide, gagasan, pendapat dan pengalaman serta bias
saling tanya jawab
9 Saya merasa layanan yang diberikan memberikan manfaat bagi
kehidupan sekarang dan yang akan datang dalam hal memilih
peminatan sesuai kemampuan saya
10 Saya merasa lega karena merasa terbantu akan layanan yang
dberikan untuk memilih peminatan sekolah lanjutan
C Tindakan (action)
11 Saya bisa memantapkan peminatan apa yang menjadi pilihan
saya selanjutnya setelah lulus
12 Saya yakin pada kemampuan saya untuk melanjutkan ke sekolah
dengan memilih peminatan sesuai dengan kemampuan saya
14 Saya dapat mengembangkan kemampuan yang saya miliki
setelah mengikuti kegiatan ini
15 Saya akan melakukan hal-hal yang lebih baik dan posistif setelah
layanan ini
Jumlah Skor
Kriteria Hasil
Semarang,……………
Siswa,
………………………..

MEDIA

Anda mungkin juga menyukai