1. Menggunakan masker medis bila bekerja dalam jarak 1 meter dari pasien.
2. Tempatkan pasien di ruang-ruang terpisah, atau kelompokkan mereka yang
memiliki diagnosis etiologi yang sama.
3. Saat menatalaksana pasien dengan jarak dekat, gunakan face mask atau goggles
4. Batasi pergerakan pasien dalam fasilitas pelayanan kesehatan dan pastikan pasien
menggunakan masker medis saat di luar ruang perawatan.
APD yang harus dikenakan oleh dr. Lisa dan Ners Sita adalah APD Level 1 yang terdiri dari
penutup kepala, masker surgikal, handshcoen, baju kerja dan alas kaki.
2a) Bagaimana dr. Lisa dapat melakukan skrining dan triase (termasuk kebutuhan tata
laksana kegawadaruratan) harus dilakukan pada pasien-pasien IGD dalam kasus di atas?
Semua pasien yang datang harus dilakukan skrining terhadap COVID-19 menggunakan WHO
Case Definition (demam, batuk, dispnea) pada saat pertama kali pasien mengakses fasilitas
pelayanan kesehatan. Pasien kemudian dibagi menjadi 2 kelompok yaitu, pasien dengan suspek
COVID dan non-suspek COVID.
2b) Anamnesis dan pemeriksaan fisis apa saja yang harus dikerjakan untuk masing – masing
pasien?
Dr. Lisa dapat menerapkan Basic Emergency Care (BEC) untuk penilaian awal dan pengelolaan
empat kondisi time-sensitive, yaitu : kesulitan bernapas, syok, perubahan status mental dan
cedera. Semua kasus di atas dilakukan pemeriksaan ABCDE.
2c) Pemeriksaan lanjutan apa sajakah yang diperlukan untuk masing –masing pasien?
Jenazah dari luar rumah sakit yang memiliki riwayat suspek atau probabel, termasuk
pasien DOA (Death on Arrival) yang dirujuk dari rumah sakit lain harus dilakukan
prosedur pemindahan dan penjemputan jenazah sebagai berikut:
Tindakan swab nasofaringataupengambilansampellainnyadilakukan oleh petugas
yang ditunjuk di ruangperawatansebelumjenazahdijemput oleh petugaskamarjenazah
Jenazahditutup/disumpallubanghidung dan mulutmenggunakankapas,
hinggadipastikantidakadacairan yang keluar
Bila ada luka akibat tindakan rnedis, maka dilakukan penutupan dengan plester
kedap air
Petugaskamarjenazah yang akanmenjemputjenazah, membawa:
1. Alat pelindung diri (APD) berupa: masker surgikal, goggle/kaca mata pelindung,
apron plastik, dan sarung tangan/hand schoen non-steril.
2. Kantongjenazah. Bilatidaktersediakantongjenazah, disiapkanplastikpembungkus.
3. Brankarjenazahdengantutup yang dapatdikunci.