B.

Analisa Data

Masalah
No. Data Etiologi
Keperawatan
1. DS: Ketidakefektifan pola
- Pasien mengatakan nafas
Gagal transmisi impuls
dadanya terasa sesak (AV Block)
DO:
- Pasien bernafas cepat
Sebagian miokardium
dan dangkal mengalami block
- Pasien menggunakan
nasal canul 3 Lpm
- Suara nafas tambahan Denyut ventrikel tidak
efisien
(-)
- Saat pengkajian TTV
klien : Curah jantung menurun
 TD : 150 /90
mmHg
Kongesti pulmonal
 HR : 92 x/menit
 RR : 32 x/menit
 S : 36,5 0C Tekanan hidrostatik >
tekanan osmotik
 GCS : E4, V6, M5
(Compos Mentis).

Sesak nafas

Ketidakefektifan pola nafas

2. DS: Penurunan curah

 - Pasien mengatakan Gagal transmisi impuls jantung
jantungnya berdebar (AV Block)

dan bernafas dengan

cepat walaupun telah Sebagian miokardium
menggunakan mengalami block
bantuan oksigen
- Pasien mengatakan
Denyut ventrikel tidak
pasien memiliki
efisien
riwayat hipertensi
DO:
- Pasien nampak Curah jantung menurun

gelisah
- Keadaan umum Hipertrofi ventrikel
sedang
- Terdapat aritmia
( gsngguan irama Pemendekan miokard

jantung)
- TTV :
 TD : 150 /90 Pengisian LV menurun

mmHg
 HR : 92 x/menit
 RR : 32 x/menit Penurunan curah jantung

 S : 36,5 0C

3. DS: Gagal transmisi impuls Intoleransi aktivitas

- Pasien mengatakan (AV Block)

merasa cepat lelah

bahkan ketika ingin Sebagian miokardium
melakukan aktifitas mengalami block
ringan
 DO: Denyut ventrikel tidak
- Pasien tampak lemah efisien
- Aktivitas pasien
harus dibantu
Curah jantung menurun
sepenuhnya oleh
keluarga dan perawat.
- Pasien tampak Penurunan suplai O2 pada
terbaring lemah di otot dan jaringan
tempat tidur.
- Pasien tampak
bergerak terbatas Kelemahan otot
- Kekuatan otot
4444 4444
3333 3333 Intoleransi aktivitas
- Sendi pasien tampak
kaku

C. Diagnosa Keperawatan
a. Ketidakefektifan pola nafas
b. Penurunan curah jantung
c. Intoleransi aktivitas