PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Kawasan Budaya Sabilulungan adalah kawasan yang tediri dari tiga gedung
yaitu Gedung Budaya Sabilulungan, Gedung Science Center dan Bale Rame
Sabilulungan. Selain terdiri dari tiga gedung, Kawasan Budaya Sabilulungan ini
pun terdapat taman Agro Science dan amphitheater untuk mendukung kegiatan
outdoor. Kawasan Budaya Sabilulungan ini terletak di pusat Kecamatan Soreang
dekat dengan daerah gedung pusat pemerintahan Kabupaten Bandung yaitu kantor
Bupati Bandung dan kantor DPRD Kabupaten Bandung.
1
1.2 Rumusan Masalah
Dilatar belakangi dengan permasalahan di lapangan, didapat rumusan
masalah untuk tugas akhir ini sebagai berikut :
2
5. Menggunakan software Radiowave Software Propagation 5.4 (RPS) untuk
melakukan perancangan jaringan HSPA+ indoor.
6. Parameter yang digunakan pada analisa outdoor meliputi signal strength ≥
-75 dBm, signal quality ≥ -9 dB dan data throughput ≥ 1.4 Mbps.
Sedangkan untuk parameter indoor hanya meliputi signal strength ≥ -75
dBm karena keterbatasan software.
7. Tidak membahas mengenai mobilitas user dan handover UE.
8. Tidak melakukan desain distributed antenna system.
9. Perencanaan dilakukan untuk mengakomodasi kebutuhan jaringan HSPA+
selama 5 tahun kedepan.
3
1.6 Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
BAB I PENDAHULUAN
Bab ini berisi latar belakang, rumusan masalah, tujuan penelitian, batasan
masalah, metodologi penelitian dan sistematika penulisan.
Bab ini berisi teori yang digunakan dalam melakukan perencanaan jaringan
meliputi konsep teknologi HSPA+, konsep indoor building coverage,
perumusan perhitungan coverage dan capacity hingga penjelasan mengenai
sistem yang akan disimulasikan.
Bab ini berisi proses simulasi menggunakan software dan analisis hasil
simulasi apakah sesuai dengan keluaran yang diharapkan.
BAB V PENUTUP
Bab ini berisi simpulan dan saran untuk pengembangan lebih lanjut.