Anda di halaman 1dari 10

LAMPIRAN LKPD ANABOLISME

(FOTOSINTESIS DAN KEMOSINTESIS)

NAMA :
KELAS :

A. Judul : Fotosintesis dan Kemosintesis

B. Tujuan:
1. Mengetahui struktur dan fungsi kloroplas.
2. Mengetahui proses yang terjadi pada fotosintesis.
3. Mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi fotosintesis.
4. Mengetahui zat yang dihasilkan dalam proses fotosintesis.
5. Mengetahui perbedaan fotosintesis antara tumbuhan C3, C4 dan CAM.
6. Mengetahui perbedaan antara fotosintesis dan kemosintesis.

C. Dasar teori
Anabolisme merupakan lintasan metabolisme yang menyusun beberapa senyawa
organik sederhana menjadi senyawa kimia atau molekul kompleks. Fotosintesis (foton =
cahaya, sintesis= penyusun) adalah reaksi penyusun senyawa-senyawa sederhana menjadi
senyawa kompleks organic dengan menggunakan energy dan cahaya. Senyawa sederhana
yang dibutuhkan berupa zat organik, yaitu karbondioksida (CO 2), air (H2O), dan garam-
garam mineral yang terlarut. Energi cahaya dapat berasal dari sinar matahari atau cahaya
lain yang memiliki intensitas setingkat dengan sinar matahari. Fotosintesis dilakukan oleh
organisme fotoautotrof, misanya tumbuh-tumbuhan hijau, bakteri berklorofil, dan bakteri
ungu (Irnaningtyas, 2018). Kemosintesis adalah proses penyusunan bahan organik
(karbohidrat) dari H2O dan CO2 menggunakan energi kimia. Kemosintesis terjadi pada
berbagai bakteri. (Sulistyowati, dkk: 2016).
D. Alat dan bahan:
a. Alat : Alat tulis, kertas plano
b. Bahan : Gambar Kloroplas
c. Sumber : Irnaningtyas. 2018. Biologi Untuk SMA/MA kelas XII. Jakarta.
Penerbit Erlangga. Hal. 77 – 90
E. Langkah kerja
1. Bacalah materi tentang Anabolisme, jawablah pernyataannya !
2. Amati gambar kloroplas dan isilah nama bagian beserta fungsinya !
3. Lakukan literasi pada buku sumber tentang reaksi terang dan reaksi gelap pada proses
fotosintesis. Lengkapi tabel perbedaan antara reaksi terang dan reaksi gelap!
4. Amati video fotosintesis yang ditayangkan oleh guru.

F. Hasil Diskusi
1. Pengertian anabolisme proses penyusunan/sintesis senyawa-senyawa anorganik (senyawa
sederhana, misalnya CO2 dan H2O) menjadi senyawa-senyawa organik (senyawa kompleks,
misalnya karbohidrat, protein, dan lemak). Senyawa-senyawa organik hasil proses anabolisme
inilah yang akan digunakan sebagai bahan dasar pada proses katabolisme
2. Pengertian fotosintesis proses pengubahan senyawa anorganik oleh klorofil menjadi senyawa
organik dengan bantuan cahaya. Oleh karena itu, fotosintesis hanya dapat dilakukan oleh
organisme yang memiliki klorofil, seperti alga dan tumbuhan tingkat tinggi. Klorofil atau pigmen
hijau daun terdapat di dalam suatu organel yang disebut kloroplas. Akan tetapi, pada kelompok
Cyanobacteria, klorofil terdapat di dalam lembar tilakoid
3. Pengertian kemosintesis adalah proses penyusunan senyawa organik dari senyawa anorganik
dengan menggunakan energi yang berasal dari reaksi kimia. Proses ini dilakukan oleh organisme
autotrof nonfotosintetik atau disebut juga organisme kemoautotrof. Organisme yang tergolong
kemoautotrof antara lain adalah kelompok bakteri nitrifikasi (Nitrosomonas, Nitrosococcus, dan
Nitrobacter), bakteri besi, bakteri metana, bakteri hidrogen, dan bakteri sulfur. Berbeda dengan
organisme fotoautotrof yang berperan sebagai produsen di alam, organisme kemoautotrof
umumnya berperan sebagai dekomposer (pengurai) atau produsen di laut dalam yang tidak
memungkinkan adanya fotosintesis
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10. Tabel 1. Struktur Kloroplas
Gambar Nama bagian yang Fungsi
ditunjuk
mengatur keluar juga
Membrane luar masuknya pada zat cair & zat
padat.
Ruang antarmembran berfungsi sebagai pemisah
Membrane dalam ruang antara membran luar &
membran dalam, tebalnya
kira-kira 10 nm.
Sumber:
https://mengakujenius.com/wp-
content/uploads/2017/12/struktur-
dan-fungsi-kloroplast.png

penghalang antara sitosol &


stroma.
stroma membran bagian dalam yang
membungkus cairan kloroplas,
berfungsi sebagai tempat
berlangsung suatu reaksi
gelap.
Tilakoid  berfungsi sebagai tempat
untuk reaksi terang dan
berperan untuk menangkap
energi cahaya matahari.
sekumpulan tilakoid yang
Granum bertumpuk-tumpuk seperti

lumen uang logam.


Lumen tilakoid adalah bagian
berair yang dibungkus oleh
membran yang memainkan
peran mendasar selama
fotosintesis.
Berperan dalam
pengangkutan elektron

5. Tabel. 2. Tahapan Reaksi Fotosintesis


Reaksi Tempat Melibatkan Proses Hasil
me Cahaya matahri otosistem II ATP NADPH
sebagai sumber menangkap foton, (akan digunakan
tilakoid neergi, pigmen sehingga pada reaksi
membrane fotosintetis, dan elektronnya gelap) O2(hasil
tilakoid atau air tereksitasi. sampingan dari
granum Elektron dari fotosintesis)

(kumpulan fotosistem II (dibebaskaj ke


bberpa selanjutnya akan udara)

tilakoid) memecah molekul


air sehingga
terbentuk ion H+,
elektron, dan O2
yang akan dilepas
ke udara bebas.
Elektron dari hasil
pemecahan air
akan masuk ke
dalam fotosistem
II, kemudian
diteruskan ke
akseptor
(penerima)
elektron. Dari
akseptor elektron,
elektron diangkut
menuju kompleks
sitokrom. Pada
saat melalui
sitokrom, terjadi
peningkatan
energi, sehingga
energi tersebut
dapat digunakan
untuk mengubah
ADP menjadi ATP.
Elektron dari
sitokrom
kemudian
diangkut menuju
fotosistem I. Dari
fotosistem I,
elektron akan
diteruskan ke
akseptor elektron
berikutnya.
Selanjutnya,
elektron akan
diterima oleh
senyawa NADP.
Masuknya
elektron ini
menyebabkan
NADP dapat
mengikat ion H+
yang diperoleh
dari pemecahan
air. Proses
pengangkutan
elektron ini
disebut transpor
elektron nonsiklik.
Jika kebutuhan
ATP kurang
mencukupi,
elektron dari
fotosistem I akan
diangkut ke
akseptor elektron
menuju ke
kompleks sitokrom
dan kembali ke
fotosistem I.
Proses ini disebut
transpor elektron
siklik. 1

Gelap Nadh co2 molekul CO2


Strom difiksasi dengan 6 Glukosa
kroloplas molekul RuBP oleh c6h12o6
enzim rubisco,
sehingga
terbentuk 6
molekul dengan 6
atom C yang tidak
stabil. Ke-6
molekul ini
kemudian pecah
menjadi 12
molekul 3-
fosfogliserat
(PGA).
Selanjutnya, 12
molekul PGA akan
mendapatkan 12
gugus fosfat dari
12 ATP, sehingga
terbentuk 12
molekul 1,3
bifosfogliserat. 12
molekul 1,3
bifosfogliserat
akan menerima
ion H+ dari
NADPH, sehingga
tereduksi menjadi
12 molekul
fosfogliseraldehid-
3P (PGAL). 10
molekul PGAL
akan mengalami
regenerasi
menjadi RuBP
kembali setelah
menerima 6 gugus
fosfat dari 6 ATP. 2
molekul PGAL
lainnya akan
bergabung
membentuk 1
molekul glukosa
(C6H12O6). 1
6. Lengkapi tabel Perbedaan gambar aliran elektron Siklik dan aliran elektron nonsiklik di
bawah ini!

Sumber : http://istiqomahrrr.files.wordpress.com/2013/06/siklik1.jpg
Skema Aliran Elektron Siklik

Sumber : http://istiqomahrrr.files.wordpress.com/2013/06/nonsiklik1.jpg
Skema Aliran Elektron NonSiklik

Tabel 3. Perbedaan Fotofosforilasi Siklik dan Fotofosforilasi Non siklik


Pembeda Fotofosforilasi Siklik Fotofosforilasi Non siklik
Fotosistem terpakai Fotosistem I Fotosistem I dan II
Aliran elektron Elektron diganti dari air Elektron fotosistem I di-recycle
Hasil AATP NADPH dan ATP o2
jbhvgv
7. Pada fotosintesis, ada 6 faktor yang mempengaruhi berlangsungnya fotosintesis dengan
optimal, uraikan dengan singkat!
Jawab:
......................................................................................................................................
......................................................................................................................................
......................................................................................................................................
......................................................................................................................................
......................................................................................................................................

8. Berdasarkan mekanisme fotosintesis, ada tumbuhan yang termasuk kedalam C3, C4 dan
CAM. Lengkapi Perbedaan yang terdapat pada tumbuhan C3, C4 dan CAM !
Tumbuhan
Pembeda
C3 C4 CAM
3 3- Asam oksaloasetat Asam oksaloasetat
Senyawa pertama
fosfogliseratfosfoglisera ( 4 atom C ( 4 atom C )
yang dibentuk
t ( 3 atom C ) oksaloasetat )
Rubisco & RuBPilase PEP karboksilase PEP karboksilase
(Rubisco menjadi (Rubisco menjadi
Akseptor CO2 enzim kedua yang enzim kedua yang
menangkap CO2
Waktu Siang hari Siang hari tetapi Malam hari
membukanya hanya sedikit /
stomata sebentar
Siang hari Siang hari Malam hari
Waktu fiksasi CO2
ermaegandum, kentang, Tanaman Kaktus, Agave,
kacang-kacangan, dan monokotil : tebu, Lidah buayah
kapas jagungjagung, tebu, kaktus, lili, dan
Contoh tanaman
dan sorghum, anggrek
sorgum
Tanaman dikotil ae

9. Tabel Perbedaan antara Fotosintesis dan Kemosintesis


No Perbedaan Fotosintesis Kemosintesis
.
1 Bahan Dasar
2 Pelaku
3 Asal Energi
4 Contoh proses reaksi
kimia

G. Simpulan:
............................................................................................................................................
............................................................................................................................................
............................................................................................................................................
............................................................................................................................................
............................................................................................................................................
............................................................................................................................................

Anda mungkin juga menyukai