Anda di halaman 1dari 7

SILABUS

Satuan Pendidikan : MAM SANING BAKAR


Kelas : XI (Sebelas)
Mata Pelajaran : Sosiologi
Alokasi waktu : 4 jam pelajaran/minggu

Kompetensi Inti :
KI-1: Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI-2: Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif
dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara,
kawasan regional, dan kawasan internasional”.
KI 3: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan
kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
KI4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak
secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan

Kompetensi Dasar Indikator Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran


3.1 Memahami  Memahami proses pembentukan kelompok Pembentukan kelompok  Mengamati proses pembentukan kelompok sosial di
pengelompokan sosial di sosial di masyarakat sosial masyarakat
masyarakat dari sudut  Mengidentifikasi dari berbagai sumber  Mengkaji dari berbagai sumber informasi tentang
pandang dan pendekatan informasi tentang proses pembentukan  Dasar-dasar proses pembentukan kelompok sosial dalam
Sosiologis. kelompok sosial dalam masyarakat pembentukan masyarakat
 Menumbuhkan rasa ingin tahu tentang kelompok  Menumbuhkan rasa ingin tahu tentang proses
proses pembentukan kelompok sosial dan  Berbagai bentuk dan pembentukan kelompok sosial dan
mendiskusikannya berdasarkan pengetahuan jenis kelompok- mendiskusikannya berdasarkan pengetahuan
Sosiologi dengan berorientasi pada praktik kelompok kepentingan Sosiologi dengan berorientasi pada praktik
pengetahuan untuk menumbuhkan sikap di masyarakat pengetahuan untuk menumbuhkan sikap religiositas
religiositas dan etika sosial  Karakteristik khusus dan etika sosial
 Mengidentifikasi data tentang ragam atau partikularisme  Mengidentifikasi dan mengumpulkan data tentang
pengelompokkan sosial di masyarakat dan eksklusivisme ragam pengelompokkan sosial di masyarakat sekitar
sekitar dari berbagai macam sumber kelompok dari berbagai macam sumber
4.1 Menalar tentang  Mengumpulkan data tentang ragam  Menganalisis data agar dapat mengklasifikasi ragam
terjadinya pengelompokkan sosial di masyarakat pengelompokkan sosial di masyarakat sekitar
pengelompokan sosial di sekitar dari berbagai macam sumber berdasarkan jenis dan bentuk pengelompokkan untuk
masyarakat dari sudut  Menganalisis data agar dapat menanamkan sikap kesadaran diri dan tanggung
pandang dan pendekatan mengklasifikasi ragam pengelompokkan jawab publik
Sosiologi. sosial di masyarakat sekitar berdasarkan  Mempresentasikan hasil diskusi tentang pembentukan
Kompetensi Dasar Indikator Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran
jenis dan bentuk pengelompokkan untuk kelompok sosial
menanamkan sikap kesadaran diri dan
tanggung jawab publik
 Mempresentasikan hasil diskusi tentang
pembentukan kelompok sosial
3.2 Menganalisis  Memahami partikularisme kelompok dan Permasalahan sosial  Mengenali berbagai permasalahan sosial yang ada di
permasalahan sosial dilema pembentukan kepentingan publik dalam masyarakat masyarakat sekitar
dalam kaitannya dengan  Memahami berbagai jenis permasalahan  Menumbuhkan rasa ingin tahu tentang berbagai
pengelompokan sosial sosial di ranah publik  Permasalahan permasalahan sosial di masyarakat (kemiskinan,
dan kecenderungan  Memahami dampak permasalahan sosial sosial di kriminalitas, kekerasan, kesenjangan sosial-ekonomi,
eksklusi sosial di terhadap kehidupan publik masyarakat ketidakadilan) melalui contoh-contoh nyata dan
masyarakat dari sudut  Mengidentifikasi berbagai permasalahan  Partikularisme mendiskusikannya dari sudut pandang pengetahuan
pandang dan pendekatan sosial yang ada di masyarakat sekitar kelompok dan Sosiologi berorientasi pemecahan masalah yang
Sosiologis.  Menumbuhkan rasa ingin tahu tentang dilema menumbuhkan sikap religiositas dan etika sosial
berbagai permasalahan sosial di masyarakat pembentukan  Melakukan survey di masyarakat setempat tentang
(kemiskinan, kriminalitas, kekerasan, kepentingan permasalahan sosial (kemiskinan, kriminalitas,
kesenjangan sosial-ekonomi, ketidakadilan) publik kesenjangan sosial-ekonomi, ketidakadilan) melalui
melalui contoh-contoh nyata dan  Berbagai jenis observasi, wawancara, dan kajian dokumen/literatur
mendiskusikannya dari sudut pandang permasalahan dengan menggunakan panduan yang telah
pengetahuan Sosiologi berorientasi sosial di ranah dipersiapkan sebelumnya
pemecahan masalah yang menumbuhkan publik  Menginterpretasi data hasil survey tentang
sikap religiositas dan etika sosial  Dampak permasalahan sosial (kemiskinan, kriminalitas,
4.2 Memberikan respons  Melakukan survey di masyarakat setempat permasalahan kekerasan, kesenjangan sosial ekonomi dan
dalam mengatasi tentang permasalahan sosial (kemiskinan, sosial terhadap ketidakadilan) dikaitkan dengan konsep keragaman
permasalahan sosial kriminalitas, kesenjangan sosial-ekonomi, kehidupan publik kelompok sosial sehingga tumbuh kesadaran diri
yang terjadi di ketidakadilan) melalui observasi,  Pemecahan untuk melakukan tanggung jawab publik atas
masyarakat dengan cara wawancara, dan kajian dokumen/literatur masalah sosial permasalahan sosial yang ada di masyarakat
memahami kaitan dengan menggunakan panduan yang telah untuk mencapai  Mempresentasikan hasil survey tentang permasalahan
pengelompokan sosial dipersiapkan sebelumnya kehidupan publik sosial dan pemecahannya sesuai hasil pengamatan
dengan kecenderungan  Menginterpretasi data hasil survey tentang yang lebih baik
eksklusi dan timbulnya permasalahan sosial (kemiskinan,
permasalahan sosial. kriminalitas, kekerasan, kesenjangan sosial
ekonomi dan ketidakadilan) dikaitkan
dengan konsep keragaman kelompok sosial
sehingga tumbuh kesadaran diri untuk
melakukan tanggung jawab publik atas
permasalahan sosial yang ada di masyarakat
Kompetensi Dasar Indikator Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran
 Mempresentasikan hasil survey tentang
permasalahan sosial dan pemecahannya
sesuai hasil pengamatan
3.3 Memahami arti penting  Memahami konsep perbedaan dan Perbedaan, kesetaraan  Mengamati perbedaan dan keragaman sosial yang ada
prinsip kesetaraan untuk kesetaraan sosial dan harmoni sosial di masyarakat sekitar
menyikapi perbedaan  Memahami konsep harmoni sosial  Menumbuhkan rasa ingin tahu tentang perbedaan dan
sosial demi terwujudnya  Mengidentifikasi perbedaan dan keragaman  Partikularisme keragaman sosial dalam kehidupan masyarakat dan
kehidupan sosial yang sosial yang ada di masyarakat sekitar kelompok dan mendiskusikan tentang pemecahannya berdasar
damai dan demokratis  Menyusun pertanyaan tentang perbedaan perbedaan sosial prinsip-prinsip kesetaraan sebagai warga negara
dan keragaman sosial dalam kehidupan di masyarakat dalam upaya mewujudkan kehidupan masyarakat
masyarakat dan mendiskusikan tentang  Kesetaraan untuk yang harmonis
pemecahannya berdasar prinsip-prinsip mencapai  Melakukan wawancara dan atau mengisi kuesioner
kesetaraan sebagai warga negara dalam kepentingan mengenai sikap terhadap perbedaan sosial yang ada
upaya mewujudkan kehidupan masyarakat umum atau publik di masyarakat dan pemecahannya berdasar prinsip-
yang harmonis  Perbedaan dan prinsip kesetaraan sebagai warga negara untuk
 Memahami arti penting prinsip kesetaraan kesetaraan antar menciptakan kehidupan sosial yang harmonis
untuk menyikapi perbedaan sosial demi kelompok dalam  Menganalisis hasil wawancara atau isian kuesioner
terwujudnya kehidupan sosial yang damai kehidupan publik mengenai sikap terhadap perbedaan sosial di
dan demokratis  Relasi antar masyarakat untuk menciptakan kehidupan masyarakat
4.3 Menerapkan prinsip-  Melakukan wawancara dan atau mengisi kelompok dan yang harmonis berdasarkan prinsip-prinsip kesetaraan
prinsip kesetaraan untuk kuesioner mengenai sikap terhadap terciptanya sebagai warga negara
mengatasi perbedaan perbedaan sosial yang ada di masyarakat keharmonisan  Merumuskan langkah-langkah dan strategi untuk
sosial dan mendorong dan pemecahannya berdasar prinsip-prinsip sosial dalam menciptakan kehidupan sosial yang harmonis untuk
terwujudnya kehidupan kesetaraan sebagai warga negara untuk kehidupan sikap kesadaran diri dan tanggung jawab publik di
sosial yang damai dan menciptakan kehidupan sosial yang masyarakat atau masyarakat berdasarkan hasil analisis
demokratis. harmonis publik  Mempresentasikan hasil diskusi tentang langkah-
 Menganalisis hasil wawancara atau isian langkah dan strategi untuk menciptakan kehidupan
kuesioner mengenai sikap terhadap sosial yang harmonis di masyarakat
perbedaan sosial di masyarakat untuk  Merumuskan hasil diskusi untuk dijadikan bahan
menciptakan kehidupan masyarakat yang pembelajaran bersama dalam menyikapi dan
harmonis berdasarkan prinsip-prinsip menghormati perbedaan sosial dan tanggungjawab
kesetaraan sebagai warga negara sosial dalam mendorong kehidupan masyarakat yang
 Merumuskan langkah-langkah dan strategi harmonis berdasar prinsip-prinsip kesetaraan sebagai
untuk menciptakan kehidupan sosial yang warga negara
harmonis untuk sikap kesadaran diri dan
tanggung jawab publik di masyarakat
berdasarkan hasil analisis
Kompetensi Dasar Indikator Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran
 Mempresentasikan hasil diskusi tentang
langkah-langkah dan strategi untuk
menciptakan kehidupan sosial yang
harmonis di masyarakat
 Merumuskan hasil diskusi untuk dijadikan
bahan pembelajaran bersama dalam
menyikapi dan menghormati perbedaan
sosial dan tanggungjawab sosial dalam
mendorong kehidupan masyarakat yang
harmonis berdasar prinsip-prinsip kesetaraan
sebagai warga negara
3.4 Menganalisis konflik  Memahami akar masalah dan sebab-sebab Konflik, kekerasan, dan  Mengamati gejala konflik dan kekerasan yang terjadi
sosial dan cara terjadi konflik perdamaian di masyarakat dan memahami perbedaan antara
memberikan respons  Memahami resolusi konflik (pencegahan, konflik dan kekerasan (kekerasan merupakan konflik
untuk melakukan kelola, rekonsiliasi, dan transformasi)  Konflik, yang tidak terselesaikan secara damai)
resolusi konflik demi  Memahami peran mediasi dan pihak ketiga kekerasan, dan  Menumbuhkan rasa ingin tahu tentang sebab-
terciptanya kehidupan dalam penyelesaian konflik dan perdamaian sebab/latar belakang terjadinya konflik dan kekerasan
yang damai di menumbuhkan perdamaian  Pemetaan konflik sosial serta mendiskusikannya untuk mencapai
masyarakat.  Mengidentifikasi gejala konflik dan (konteks, issu, penyelesaian tanpa kekerasan
kekerasan yang terjadi di masyarakat dan pihak-pihak, dan  Mengumpulkan data primer/sekunder tentang konflik
memahami perbedaan antara konflik dan dinamika) dan kekerasan dalam masyarakat dan penyelesaian
kekerasan (kekerasan merupakan konflik  Akar masalah dan yang dilakukan warga masyarakat
yang tidak terselesaikan secara damai) sebab-sebab  Mengidentifikasi dampak kekerasan (fisik, mental,
 Mengumpulkan informasi dari berbagai terjadi konflik sosial) dari konflik dan kekerasan yang terjadi di
sumberbelajar tentang sebab-sebab/latar  Resolusi konflik masyarakat dengan menggunakan contoh-contoh
belakang terjadinya konflik dan kekerasan (pencegahan, nyata dalam kehidupan sehari-hari yang ada di
sosial serta mendiskusikannya untuk kelola, masyarakat setempat
mencapai penyelesaian tanpa kekerasan rekonsiliasi, dan  Menganalisis dan mendiskusikan penyelesaian
 Mengumpulkan data primer/sekunder transformasi) konflik menggunakan metode-metode penyelesaian
tentang konflik dan kekerasan dalam  Peran mediasi dan konflik (mediasi, negosiasi, rekonsiliasi dan
masyarakat dan penyelesaian yang dilakukan pihak ketiga dalam transformasi konflik) dalam rangka mmembentuk
warga masyarakat penyelesaian kesadaran diri dan tanggung jawab publik untuk
 Mengidentifikasi dampak kekerasan (fisik, konflik dan tercapainya perdamaian dan kehidupan sosial yang
mental, sosial) dari konflik dan kekerasan menumbuhkan harmonis di masyarakat
yang terjadi di masyarakat dengan perdamaian  Mempresentasikan hasil diskusi tentang upaya
menggunakan contoh-contoh nyata dalam penyelesaian konflik di masyarakat
kehidupan sehari-hari yang ada di  Merumuskan hasil diskusi untuk dijadikan bahan
masyarakat setempat pembelajaran bersama dalam penyelesaian konflik
Kompetensi Dasar Indikator Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran
 Menganalisis konflik sosial dan cara dan kekerasan di masyarakat dengan menggunakan
memberikan respons untuk melakukan cara-cara damai tanpa kekerasan
resolusi konflik demi terciptanya kehidupan
yang damai di masyarakat
4.4 Memetakan konflik  Memetakan konflik untuk dapat melakukan
untuk dapat melakukan resolusi konflik dan menumbuhkembangkan
resolusi konflik dan perdamaian di masyarakat.
menumbuhkembangkan  Menganalisis dan mendiskusikan
perdamaian di penyelesaian konflik menggunakan metode-
masyarakat. metode penyelesaian konflik (mediasi,
negosiasi, rekonsiliasi dan transformasi
konflik) dalam rangka mmembentuk
kesadaran diri dan tanggung jawab publik
untuk tercapainya perdamaian dan
kehidupan sosial yang harmonis di
masyarakat
 Mempresentasikan hasil diskusi tentang
upaya penyelesaian konflik di masyarakat
 Merumuskan hasil diskusi untuk dijadikan
bahan pembelajaran bersama dalam
penyelesaian konflik dan kekerasan di
masyarakat dengan menggunakan cara-cara
damai tanpa kekerasan
3.5 Menganalisis cara  Memahami konflik bersifat kekerasan dan Integrasi dan reintegrasi  Mengamati dan mendiskusikan upaya integrasi dan
melakukan pemecahan dampaknya terhadap perpecahan atau sosial sebagai upaya reintegrasi sosial untuk mewujudkan perdamaian dan
masalah untuk disintegrasi sosial pemecahan masalah kehidupan sosial yang harmonis di masyarakat
mengatasi permasalahan  Memahami konsep perdamaian dan integrasi konflik dan kekerasan  Mengembangkan sikap kritis dan kepekaan terhadap
sosial, konflik dan atau kohesi sosial konflik dan kekerasan yang terjadi di masyarakat
kekerasan di  Memahami konsep pemulihan (recovery),  Konflik bersifat untuk menemukan faktor pendorong dan penghambat
masyarakat. rehabilitasi, reintegrasi dan transformasi kekerasan dan tercapainya integrasi dan reintegrasi sosial
sosial dampaknya  Merancang penelitian sosial menggunakan metode
 Memahami reintegrasi dan koeksistensi terhadap pemetaan berkaitan dengan upaya integrasi dan
sosial dalam kehidupan damai di masyarakat perpecahan atau reintegrasi sosial sebagai upaya menyelesaikan
 Mengidentifikasi upaya integrasi dan disintegrasi sosial konflik dan mewujudkan perdamaian dan kehidupan
reintegrasi sosial untuk mewujudkan  Perdamaian dan msyarakat yang harmonis melalui langkah-langkah
perdamaian dan kehidupan sosial yang integrasi atau seperti identifikasi kebutuhan , analisis kepentingan
harmonis di masyarakat kohesi sosial dan pemecahan masalah dengan mengajukan
Kompetensi Dasar Indikator Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran
 Mengembangkan sikap kritis dan kepekaan  Pemulihan rekomendasi
terhadap konflik dan kekerasan yang terjadi (recovery),  Mengolah data, menganalisis dan menyimpulkan hasil
di masyarakat untuk menemukan faktor rehabilitasi, pemetaan tentang upaya integrasi dan reintegrasi
pendorong dan penghambat tercapainya reintegrasi dan sosial untuk memperkuat kesadaran diri dan tanggung
integrasi dan reintegrasi sosial transformasi sosial jawab publik sebagai upaya mewujudkan perdamaian
 Menganalisis cara melakukan pemecahan  Reintegrasi dan dan kehidupan sosial yang harmonis di masyarakat
masalah untuk mengatasi permasalahan koeksistensi sosial  Menyajikan hasil pemetaan tentang upaya integrasi
sosial, konflik dan kekerasan di masyarakat. dalam kehidupan dan reintegrasi sosial sebagai upaya penyelesaian
4.5 Melakukan penelitian  Merancang penelitian sosial menggunakan damai di konflik dan mewujudkan perdamaian dan kehidupan
sederhana yang metode pemetaan berkaitan dengan upaya masyarakat sosial yang harmonis di masyarakat dalam berbagai
berorientasi pada integrasi dan reintegrasi sosial sebagai upaya bentuk, seperti laporan, tulisan/artikel, foto, gambar,
pemecahan masalah menyelesaikan konflik dan mewujudkan tabel, grafik, dan audio-visual dengan tampilan yang
berkaitan dengan perdamaian dan kehidupan msyarakat yang menarik dan mudah dibaca.
permasalahan sosial dan harmonis melalui langkah-langkah seperti  Merumuskan hasil diskusi untuk dijadikan bahan
konflik yang terjadi di identifikasi kebutuhan , analisis kepentingan pembelajaran bersama dan menumbuhkan sikap serta
masyarakat sekitar. dan pemecahan masalah dengan mengajukan tanggungjawab bersama dalam melakukan integrasi
rekomendasi dan reintegrasi sosial untuk mewujudkan kehidupan
 Mengolah data, menganalisis dan yang damai di masyarakat
menyimpulkan hasil pemetaan tentang
upaya integrasi dan reintegrasi sosial untuk
memperkuat kesadaran diri dan tanggung
jawab publik sebagai upaya mewujudkan
perdamaian dan kehidupan sosial yang
harmonis di masyarakat
 Menyajikan hasil pemetaan tentang upaya
integrasi dan reintegrasi sosial sebagai upaya
penyelesaian konflik dan mewujudkan
perdamaian dan kehidupan sosial yang
harmonis di masyarakat dalam berbagai
bentuk, seperti laporan, tulisan/artikel, foto,
gambar, tabel, grafik, dan audio-visual
dengan tampilan yang menarik dan mudah
dibaca.
 Merumuskan hasil diskusi untuk dijadikan
bahan pembelajaran bersama dan
menumbuhkan sikap serta tanggungjawab
bersama dalam melakukan integrasi dan
reintegrasi sosial untuk mewujudkan
Kompetensi Dasar Indikator Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran
kehidupan yang damai di masyarakat

Anda mungkin juga menyukai