Anda di halaman 1dari 3

Mata Pelajaran : Manajemen Produksi

Materi : EKSOTISME GAMBAR MELALUI ELEMEN SHOT, KOMPOSISI DAN TYPE OF


SHOT

Kelas : XII PSPT

Ada tiga unsur dalam audio visual, di antaranya adalah gambar, suara dan musik/ sound
effect. Mengapa ‘gambar’ di tempatkan di urutan pertama?, karena dalam konsep audio visual,
gambar yang baik merupakan gambar yang mampu menyampaikan maksud dan tujuannya dengan
baik. Sedangkan musik atau dialog dan sound effect merupakan faktor pendukung dari audio visual
tersebut. Agar mampu menghasilkan produksi audio visual khususnya televisi dengan baik,
diperlukan kemampuan pengambilan gambar yang baik. Untuk itu, diperlukan juru kamera yang
mampu memahami kaidah-kaidah estetika gambar maupun kaidahkaidah produksi program acara
televisi sehingga gambar yang dihasilkan mampu menceritidakan naskah, gambar dibuat secara
wajar, dan memenuhi ekspektasi seni penonton.

Agar pengambilan gambar sesuai dengan tujuan naskah, perlu adanya pemahaman tentang
elemen-elemen dasar pengambilan gambar. Elemen-elemen dasar pengambilan gambar antara lain
elemen shot, komposisi gambar dan type of shot.

A. Elemen Shot
Shot merupakan bagian dasar dari sebuah film maupun televisi. Shot hanyalah bagian
kecil dari sebuah proses produksi, tetapi memiliki makna yang begitu penting. Setiap
shot yang baik harus memiliki arti dan makna dari setiap gambar yang diambil.

1. Konsep Dasar Elemen Shot


Elemen shot adalah salah satu pondasi dasar ketika kita akan mengambil gambar
melalui kamera. Dengan memahami elemen dasar, gambar-gambar yang disajikan akan
menarik dan memenuhi tujuan yang hendak disampaikan melalui gambar tersebut. Karena
merupakan pondasi yang begitu penting, elemen shot menjadi sebuah keharusan bagi para
jurnalis, broadcaster maupun sineas untuk memahaminya. Elemen shot sudah menjadi
prinsip baku yang harus selalu diterapkan dalam pengambilan gambar. Dengan menerapkan
elemen shot, para broadcaster, jurnalis, maupun sineas akan menghasilkan gambar yang
baik, memiliki kontinuitas yang baik dan memenuhi tujuan pemgambilan gambar tersebut.

2. Jenis-Jenis Elemen Shot


Elemen shot dibagi menjadi 6 macam, yaitu motivasi, informasi, komposisi, suara, angle
camera, continuity.
a. Motivasi
Motivasi merupakan prinsip paling mendasar dalam elemen shot. Dengan motivasi kita
bisa memberikan alasan mengapa kita mengambil shot tersebut, dan memiliki alasan
yang logis mengapa suatu shot pindah ke shot selanjutnya. Penerapkan motivasi, alur
cerita dan gambar yang disajikan sudah terbentuk sehingga penonton memahami
pembawaan cerita dari gambar yang disajikan tersebut
b. Informasi
Setiap shot yang diambil harus menggambarkan informasi yang ingin disampaikan
kepada penonton. Sebagai contoh, camera person mengambil gambar seseorang yang
sedang memasak, shot kedua bisa mengambil gambar telur yang sedang ia goreng, dan
shot ketiga bisa berupa lokasi di sekitar objek tetsebut. Sebagai tambahan, setiap
rangkaian shot yang disajikan harus memiliki informasi baru yang disampaikan. Jangan
menarik informasi yang sama pada shot yang saling berdekatan karena akan membuat
penonton merasa jenuh
c. Komposisi
Komposisi merupakan salah satu teknik menempatkan objek secara baik. Untuk
membuat komposisi  shot  yang baik, kita perlu memperhatikan bagaimana melakukan 
framing  atau pembingkaian  shot, sehingga jika dilakukan dengan baik, kita bisa
menentukan  view  yang tepat agar gambar yang diambil terlihat luas dan tepat.
d. Suara
Suara merupakan salah satu unsur pendukung yang penting dalam pembuatan video.
Suara yang baik akan memberikan suasana yang baik pada gambar dan menjadi unsur
penting dalam menciptakan video yang baik. Tanpa suara, gambar-gambar yang
disajikan menjadi hampa. Suarasuara yang dimaksud meliputi dialog, musik latar
maupun efek suara.
e. Camera angle dan tipe shot
Camera Angle dan type of shot merupakan teknik pengambilan gambar yang harus
dikuasai camera person. Teknik pengambilan gambar yang baik akan mampu memberi
kekuatan pada shot terhadap informasi dan komposisi yang disajikan.
f. Continuity shot
Kontinuitas memegang peranan penting dalam menciptakan video yang dapat
mengantarkan alur yang jelas dan menarik. Menerapkan kontinuitas yang baik berarti
memelihara alur yang jelas dan benar dari setiap  shot  maupun setiap  scene  dari suatu
video. Lima hal yang perlu diperhatikan dalam kontinuitas adalah video, posisi subjek,
pergerakan subjek, dialog dan suara.

3. Komposisi Gambar

Pernahkah kalian menonton video yang hanya berisikan gambar, tanpa dialog atau narasi,
namun dapat memahami dengan baik isi video tersebut? Jika pernah dan kalian memahami
isi video tersebut dengan baik, maka video yang kalian tonton telah menerapkan teknik
pengambilan gambar dengan baik. Salah satu unsur yang menunjang dalam pengambilan
gambar yang baik adalah komposisi.

1. Konsep Dasar Komposisi Gambar


Komposisi gambar merupakan ilmu seni yang memiliki nilai kebebasan dan bukan
merupakan ilmu pengetahuan yang bersifat baku. Oleh sebab itu dalam penerapan
komposisi gambar selalu dinamis, fleksibel dan tidak kaku. Melalui komposisi gambar,
kita bisa bereksperimen tanpa batasan tertentu, kita diberi kebebasan berkreasi dalam
pengambilan gambar asalkan masih dalam kaidah yang berlaku dalam industri
pertelevisian. Karena merupakan sebuah seni, komposisi gambar harus memperhatikan
keindahan, keseimbangan/balance, ruang, warna dari elemen visual serta memberikan
daya tarik dalam frame yang dibangun. Elemen visual adalah segala bentuk yang terlihat
oleh lensa kamera. Elemen visual tersebut dapat berupa:
- Manusia
- Lokasi
- Warna dan Cahaya

Anda mungkin juga menyukai