Anda di halaman 1dari 15

GUDELI

SELURUH PENGETAHUAN, KETERMAPILAN & PENGALAMAN


UNTUK DAPAT MENJ

Technicacl / Specialized K - H

HUMAN RELATION SKILLS (mempengaruhi, merubah pandangan orang)


DEPTH & RANGE OF TECHICAL KNOW HOW
1. Basic ( B ) A. PRIMARY
Kegiatan : Memberi & Mengambil informasi dari Membutuhkan pendidikan dasar untuk dapat melakukannya seperti kegiatan : Membaca,
dan ke pihak lain, baik internal atau eksternal. menulis,perhitungan sederhana. Menggunakan mesin2 dengan kegunaan tunggal. Pekerjaan
(Komunikasi sederhanan ). Contoh : Draftsman, bersifat rutin. Kecakapan kerja dapat dicapai dalam 1-3 bulan. Contoh : Office Boy, Pembawa
Juru ketik Office Boy, Messenger, Barang.

B. ELEMENTARY VOCATIONAL
Pendidikan dasar yang disertai dengan latihan2/pengalaman. Penugasan kerja bersifat rutin
dengan perlatan yang bersifat mekanis/elektronis sederhana. Kecakpan kerja dapat dicapai
dalam 3-9 bulan. Contoh : Juru Ketik , Resepsionis, Supir, Office Clerk, Account Clerk, Kasir.
2. IMPORTANT ( I )
Kegiatan : Perlu mengerti , mengkomunikasikan
pesan dan motivasi orang lain cukup penting dalam
pekerjaanya. Biasanya memiliki Sub ordinat atau C. VOCATIONAL
banyak berhubungan dengan orang lain. (Negosiasi
Pendidikan lanjutan atau kejuruan. Prosedur kerja lebih sistematis dan memerlukan
Diskusi). Contoh : System Anlyst, Sekretaris,
perencanaan jangka waktu pendek (seminggu). Melakukan perhitungan dengan rumus-rumus
Purchasing Supervisor, Nurse, Safetyman.
& memakai mesin2 dan multi guna. Memerlukan On The Job Training, Kursus2 dimana
kecakapan kerja dapat dicapi dalam 2-5 tahun.

3. CRITACAL ( C ) D. ADVANCED VOCATIONAL


Kegiatan : Menggerakkan orang adalah unsur yang Kemapuan/pengetahuan yang tidak teroritis, lebih banyak berdasarkan praktek ( Akademi).
paling penting untuk mencapai keberhasilan kerja. Memerlukan pengertian2 dan interpretasi terhadap angka2 dan data yang dikumpulkannya.
Keberhasilan kerjanya tergantung oleh sub Membawahi beberapa subordinat serta mentransfer penetahuan pada subordinatnya.
ordinatnya. (Kemampuan komunikasi yang bersifat Mengawasi agar pekerjaan2 sesuai dengan sistem dan prosedur yang berlaku.
teknis). Contoh : Salesmen

E. BASIC PROFESIONAL
Memerlukan pemahaman yang cukup dalam tentang konsep2, prinsip keilmuan yang mendasri
pekerjaan tersebut. Didukung dengan praktek dan prosedur kerja yang pernah dialami.
Mengutamakan pada pemikiran konseptual daripada pengalaman yang luas. Biasanya
merupakan tingkat awal Manajerial dan Profesional.

F. SEASONED PROFESSIONAL
Membutuhkan kematangan berfikir dan kemahiran teknis dan nalar ilmiah dalam bidang yang
khusus. Diperoleh melalui pengalaman luas dalam menerapkan konsep keilmuan tertentu.
Level ini dapat dicapai melalui jalur akademis. Level Dreksi, Karena masih dalam bidang
keilmuan dan pengetahuan khusus.
Membutuhkan kematangan berfikir dan kemahiran teknis dan nalar ilmiah dalam bidang yang
khusus. Diperoleh melalui pengalaman luas dalam menerapkan konsep keilmuan tertentu.
Level ini dapat dicapai melalui jalur akademis. Level Dreksi, Karena masih dalam bidang
keilmuan dan pengetahuan khusus.

G. PROFESIONAL MASTERY
Penguasaan yang menyeluruh dari beberapa aspek pengetahuan yang menaungi beberapa
aspek pengetahuan lain. Diperoleh melalui pengembangan yang mendalam setelah menguasai
suatu bidang tertentu. Memerlukan pemahaman menyeluruh tentang wawasan, tujuan & gerak
perusahaan. Puncak pimpinan perusahaan yang menentukan tujuan & arah gerak
perusahaan .

H. UNIQUE AUTHORITY
Memerlukan keahlian yang amat luas yang pengakuannya diberikan secara global
(internasional). Para ilmuan atau praktisi yang mendalami penelitian atau mengkoordinir
kegiatan tertentu dan melibatakan kerja sama antar negara. Jarang terdapat di perusahaan-
perusahaan komersil.
GUDELINE CHART FOR EVALUATING

KNOW - HOW
N, KETERMAPILAN & PENGALAMAN YANG DIBUTUHKAN UNTUK DAPAT MENJALANKAN PEKERJAAN TERSEBUT DENGAN BAIK
UNTUK DAPAT MENJALANKAN PEKERJAAN TERSEBUT DENGAN BAIK

PLANNING, ORGANIZING, CONTROLING - BREADTH OF MANAGEMENT KNO


(N). TASK (I). SUPERVISORY (II). MANAGERIAL

Mengintegrasikan seluruh sub fungsi


Sudah memiliki fungsi2 pengawasan, dalam satu bidang/wialyah khusus yang
Pekerjaan ini melihat fungsi2 perencanaan. Kadang2 memliki bersifat homogen. Keberhasialn kerja
perencanan, pengawasan di sebagai sejumlah subordinat secara dapat dicapai dengan mendelegasikan
unsur penting untuk mencapai langsung/tidak langsung. Memerlukan tanggung-jawab pada sekelompok
keberhasialan kerja. Sedikit kontrak koordinasi yang erat dengan jabatan2 jabatan lain. Melakukan perencanaan
dengan jabatan2 alin. Hasil kerja dapt atau bagian yang lain. Contoh : untuk 1-3 tahun kedepan. Menentukan
dilihat harian hingga minngguan. Supervisor, System Analyst, prioritas dari sub fungsi dibawahnya.
Contoh : Blue Color Jobs, Operator Draftsman, Account Supervisor, Suster, Berhubungan dengan pihak2 luar
Kasir. organisasi. Memiliki wilayah/geografi
kerja yang luas.

B I C B I C B I C
W HOW

kegiatan : Membaca,
38 43 50 50 57 66 66 76 87
unaan tunggal. Pekerjaan
toh : Office Boy, Pembawa 43 50 57 57 66 76 76 87 100

50 57 66 66 76 87 87 87 100

gasan kerja bersifat rutin


50 57 66 66 76 87 87 100 115
kpan kerja dapat dicapai
erk, Account Clerk, Kasir. 57 66 76 76 87 100 100 115 132
66 76 87 87 100 115 115 132 152

dan memerlukan 87 100 115 115 132 152


66 76 87
ngan dengan rumus-rumus
ng, Kursus2 dimana 76 87 100 100 115 132 132 152 175

87 100 115 115 132 152 152 175 200

kan praktek ( Akademi). 115 132 152 152 175 200


87 100 115
a yang dikumpulkannya.
da subordinatnya. 100 115 132 132 152 175 175 200 230
ang berlaku.
115 132 152 152 175 200 200 230 264

sip keilmuan yang mendasri 152 175 200 200 230 264
115 132 152
ang pernah dialami.
ang luas. Biasanya 132 152 175 175 200 230 230 264 304

152 175 200 200 230 264 264 304 350

ilmiah dalam bidang yang 200 230 264 264 304 350
152 175 200
nsep keilmuan tertentu.
masih dalam bidang
175 200 230 230 264 304 304 350 400

200 230 264 264 304 350 350 400 460

ang menaungi beberapa 264 304 350 350 400 460


200 230 264
endalam setelah menguasai
g wawasan, tujuan & gerak 230 264 304 304 350 400 400 460 528
n & arah gerak
264 304 350 350 400 460 460 528 608

n secara global
264 304 350 350 400 460 460 528 608
n atau mengkoordinir
terdapat di perusahaan- 304 350 400 400 460 528 528 608 700
350 400 460 460 528 608 608 700 800
BAIK

ADTH OF MANAGEMENT KNOW HOW


(III). DIVERSE MANAGERIAL (IV). TOTAL

Mengintegrasikan kegiatan2 dan fungsi


yang sifatnya berbeda atau unit usaha
yang berlainan. Perencanaan yang
dilakukan lebih mengarahkan dan Pengawasan yang dilakukan dalam
mengkonsolidasikan apa yang terhadap sejumlah besar perusahaan
direncanakan oleh level Mangerial (II). amat besar dengan sejumlah
Karyawan yang diawasi amat besar dan pengawasan dari kontrol terhadap
wilayah kerja/geografis cukup luas. Sub negara lain.
fungsi beraneka ragam, waktu
perencanaan untuk jangka panjang,
skala yang direncanakan cukup besar.

B I C B I C

87 100 115 115 132 152


100 115 132 132 152 175
115 115 132 152 175 200

115 132 152 152 175 200

132 152 175 175 200 230


152 175 200 200 230 264

152 175 200 200 230 264


175 200 230 230 264 304
200 230 264 264 304 350

200 230 264 264 304 350


230 264 304 304 350 400
264 304 350 350 400 460

264 304 350 350 400 460


304 350 400 400 460 528
350 400 460 460 528 608

350 400 460 460 528 608


400 460 528 528 608 700
460 528 608 608 700 800

460 528 608 608 700 800


528 608 700 700 800 920
608 700 800 800 920 1056

608 700 800 800 920 1056


700 800 920 920 1056 1216
800 920 1056 1056 1216 1400
GUDELINE CHART FOR EVALUATING

PROBLEM SOLVING
KOMPLEKSITAS PEKERJAAN, DAYA PIKIR YANG DIBUTUHKAN, UNTUK MENGANTISIPASI & MENCARI JALAN PEMECAHAN DARI MASALAH YANG ADA DALAM PEKERJAAN
"KITA BERFIKIR DENGAN APA YANG KITA KETAHUI"

THINKING SEJAUH MANA PEMANGKU JABATAN DAPAT MENCARI JAWABAN ATAS


CHALENGE PEMECAHAN MASALAH YANG DIHADAPI
1. REPETITIVE 2. PATTERNED 3. INTERPOLATIVE 4. ADAPTIVE 5. UNCHARTED

Membutuhakan pemikiran
Jawaban terhadap
PROBLEM SOLVING Permasalahan yang sama
berulangkali muncul
Situasi yang sama
berulangkali muncul,
Masalah tidak dapat
dijawab hanya dengan
analitis dan konstruktif serta
interpretasi dalam
permasalahan yang dihadapi
belum ada hingga kini. Solusi
pengalaman karena memecahkan masalah. Tidak
dalam pekerjaaan. Contoh pemangku jabatan dapat yang diberikan berdampak
masalah yang muncul ada jawaban yang harus benar,
: Pengisisan botol dalam memilih jawaban dari strategis. Biasanya merupakan
lebih kompleks dan memerlukan penilaian secara
proses ban berjalan, beberapa alternatif. acuan manajemen dalam
beragam. Contoh : manajerial, komersial, teknikal
pengepakan dll. Contoh : Foreman. menentukan arah dan gerak
Supervisor. sebelum menemukan
organisasi dalm skala besar.
jawabannya.

STRICT ROUTINE
FREEDOM TO THINK

Prosedur dan peraturan yang sangat kebal yang dijalankan baik oleh atasnnya 10% 14% 19% 25% 33% 38%
maupun peraturan perusahaan, Contoh : Operator Mesin sederhana (A).
12% 16% 22% 29% 38%
ROUTINE
Prosedur kerja cukup standrad, Pemangku jabatan diberitahu tentang apa, 12% 16% 22% 29% 38%
bagaimana, kapan untuk memikirnya. Contoh : Pekarya (B), Opertaor Mesin Bor
(B+). 14% 19% 25% 33% 43%
SEMI ROUTINE
Kompleksitas kerja sudah diketahui. Masalah sudah terindenfikasikan, pemangku 14% 19% 25% 33% 43%
jabatan dapat memilih urutan kerja yang sesuai. Contoh : Operator (C), Oiperator
Telepon/Fax, Mekanik AR (C+). 16% 22% 29% 38% 50%
STANDARDISED
Prosedur tidak begitu ketat disertai dengan pengawasan secara umum dari 16% 22% 29% 38% 50%
atasannya. Contoh : Pengawas Alat Produksi, Pengawas Listrik (D), Pengawas
Tambang, Pengawas Analisis (D+). 19% 25% 33% 43% 57%
CLEARLY DEFINED
Tujuan/target telah ditetapkan, bagaimana untuk mencapainya ? Peraturan dan 19% 25% 33% 43% 57%
kebijaksanaan untuk mencapai tujuan tsb telah ditetapkan oleh perusahaan.
THINKING ENVIRONMENT

Bimbingan dan arahan tetap diberikan oleh atasannya. 22% 29% 38% 50% 66%
BROADLY DEFINED

Masalah tidak dapat diidenfikasi secara pasti. Kebebasan untuk mengantisipasi 22% 29% 38% 50% 66%
masalah hanya dibatasi oleh sejumlah pedoman/kebijakan yang umum.
25% 33% 43% 57% 76%
GENERALLY DEFINED
Jabatan yang dirancang dan mengembangkan rencana perusahaan. 25% 33% 43% 57% 76%
Mengantisipasi masalah-masalah umum yang dapat muncul dalam pencapaian
tujuan akhir. 29% 38% 50% 66% 87%
ABSTRACTLY DEFINED
Tidak memeiliki batasan dalam merancang atau merencanakan sesuatu, jabatan 29% 38% 50% 66% 87%
ini memberikan bagi pemangku jabatan lain dalam pengambilan keputusan yang
bersifat strategis. 33% 43% 57% 76% 100%
SEJAUH MANA BATASAN PEMIKIRAN PEMANGKU JABATAN DALAM PEKERJAANNYA DILIHAT DARI PROSEDUR, PERATURAN, PEDOAMAN KERJA YANG DIGUNAKAN
GUDELINE CHART FOR EVALUATING
KNOW HOW / PROBLEM SOLVING RELATIONSHIPS

K - H POINT PS %
38 9% 10% 12%
43 10% 12% 14%
50 10% 12% 14%
57 12% 14% 16%
66 12% 14% 16%
76 14% 16% 19%
87 14% 16% 19%
100 16% 19% 22%
115 19% 22% 25%
132 22% 25% 29%
152 25% 29% 33%
175 25% 29% 33%
200 29% 33% 38%
230 33% 38% 43%
264 33% 38% 43%
304 38% 43% 50%
350 38% 43% 50%
400 43% 50% 57%
460 50% 57%
528 50% 57% 66%
608 50% 57% 66%
700 57% 66%
800 57% 66% 76%
GUDELINE CHART FOR EVALUATING

PROBLEM SOLVING UNIT


FINDING PROBLEM SOLVING UNIT WITHIN HOW UNIT INTERSECTION WITH PROBLEM SOLVING %

KNOW HOW UNIT


PS
38 43 50 57 66 76 87 100 115 132 152 175 200 230 264 304 350 400 460 528 608 700 800 920 1056 1216 1400 1600 1840 2112 2432 2800 3200
100% 38 43 50 57 66 76 87 100 115 132 152 175 200 230 264 304 350 400 460 528 608 700 800 920 1056 1216 1400 1600 1840 2112 2432 2800 3200
87% 33 38 43 50 57 66 76 87 100 115 132 152 175 200 230 264 304 350 400 460 528 608 700 800 920 1056 1216 1400 1600 1840 2112 2432 2800
76% 29 33 38 43 50 57 66 76 87 100 115 132 152 175 200 230 264 304 350 400 460 528 608 700 800 920 1056 1216 1400 1600 1840 2112 2432
66% 25 29 33 38 43 50 57 66 76 87 100 115 132 152 175 200 230 264 304 350 400 460 528 608 700 800 920 1056 1216 1400 1600 1840 2112
57% 22 25 29 33 38 43 50 57 66 76 87 100 115 132 152 175 200 230 264 304 350 400 460 528 608 700 800 920 1056 1216 1400 1600 1840
50% 19 22 25 29 33 38 43 50 57 66 76 87 100 115 132 152 175 200 230 264 304 350 400 460 528 608 700 800 920 1056 1216 1400 1600
43% 16 19 22 25 29 33 38 43 50 57 66 76 87 100 115 132 152 175 200 230 264 304 350 400 460 528 608 700 800 920 1056 1216 1400
38% 14 16 19 22 25 29 33 38 43 50 57 66 76 87 100 115 132 152 175 200 230 264 304 350 400 460 528 608 700 800 920 1056 1216
33% 12 14 16 19 22 25 29 33 38 43 50 57 66 76 87 100 115 132 152 175 200 230 264 304 350 400 460 528 608 700 800 920 1056
29% 10 12 14 16 19 22 25 29 33 38 43 50 57 66 76 87 100 115 132 152 175 200 230 264 304 350 400 460 528 608 700 800 920
25% 9 10 12 14 16 19 22 25 29 33 38 43 50 57 66 76 87 100 115 132 152 175 200 230 264 304 350 400 460 528 608 700 800
22% 8 9 10 12 14 16 19 22 25 29 33 38 43 50 57 66 76 87 100 115 132 152 175 200 230 264 304 350 400 460 528 608 700
19% 7 8 9 10 12 14 16 19 22 25 29 33 38 43 50 57 66 76 87 100 115 132 152 175 200 230 264 304 350 400 460 528 608
16% 6 7 8 9 10 12 14 16 19 22 25 29 33 38 43 50 57 66 76 87 100 115 132 152 175 200 230 264 304 350 400 460 528
14% 5 6 7 8 9 10 12 14 16 19 22 25 29 33 38 43 50 57 66 76 87 100 115 132 152 175 200 230 264 304 350 400 460
12% 4 5 6 7 8 9 10 12 14 16 19 22 25 29 33 38 43 50 57 66 76 87 100 115 132 152 175 200 230 264 304 350 400
10% 3 4 5 6 7 8 9 10 12 14 16 19 22 25 29 33 38 43 50 57 66 76 87 100 115 132 152 175 200 230 264 304 350
GUDELINE CHART FOR EVALUATING

ACCOUNTABILITY
HASIL KERJA SEBUAH JABATAN BAGI PERUSAHAAN

AREA & TYPE OF IMPACT


MAGNITUDE - BESARNYA UNIT YANG DIKONTROLNYA DALAM HAL KEUANGAN
ACCOUNTABILITY (0) INDETERMINATE (1) VERY SMALL (2) SMALL (3) MEDIUM
< 100 JT (Rp) IDR 100 JT - 1 M (RP) 1 M - 10 M (Rp) 10 M - 100 M (Rp)
< 50.000 $ 50.000 - 500.000 $ 500.000 - 5.000.000 $ 5.000.000 - 50.000.000 $

IMPACT ON END RESULT FREDOM TO ACT NOMINAL MODERATE MAJOR CRITICAL R C S P R C S P R C S P

A. PRESSCRIBED 8 10 14 19 10 14 19 25 14 19 25 33 19 25 33 43
SEJAUH MANA DAMPAK YANG
DIHASILKAN OLEH JABATAN
BAGI PERUSAHAAN
9 12 16 22 12 16 22 29 16 22 29 38 22 29 38 50
Dibatasi & diawasi oleh sejumlah
instruksi secara langsung. Contoh :
Security, Driver.
10 14 19 25 14 19 25 33 19 25 33 43 25 33 43 57

R = REMOTE B. CONTROLLED 12 16 22 29 16 22 29 38 22 29 38 50 29 38 50 66

Hasil pekerjaaan tidak dapat 14 19 25 33 19 25 33 43 25 33 43 57 33 43 57 76


mempengaruhi keuntungan atau Dibatasi oleh instruksi & rutinitas
pencapaian tujuan perusahaan secara kerja. Contoh : Juru Ketik, Clerk.
langsung 16 22 29 38 22 29 38 50 29 38 50 66 38 50 66 87

C = CONTRIBUTORY C. STANDARDIZED 19 25 33 43 25 33 43 57 33 43 57 76 43 57 76 100

Hasil kerjanya memberikan Pengawasan secara umum, hasil 22 29 38 50 29 38 50 66 38 50 66 87 50 66 87 115


pelayanan/dukungan yang bersifat kerja & perkembangannya
administratif/informatif termasuk fungsi- dimonitor oleh atasannya . Contoh :
fungsi ini di perusahaan. Analyst, Trainee Supervisor. 25 33 43 57 33 43 57 76 43 57 76 100 57 76 100 132

DIRECT D. REGULATED 29 38 50 66 38 50 66 87 50 66 87 115 66 87 115 152

S = SHARED Pengawasannya secara umum , 33 43 57 76 43 57 76 100 57 76 100 132 76 100 132 175
hasil kerja dengan sedikit
keleluasaan untuk mengambil
tindakan. Biasanya merupakan
Hasil kerjanya memberikan tingkat awal bagi para pegawai. 38 50 66 87 50 66 87 115 66 87 115 152 87 115 152 200
pelayanan/dukungan yang bersifat
terhadap fungsi-fungsi ini perusahaan.
Keberhasilan fungsi ini dipengaruhi
secara langsung oleh jabtan ini. E. DIRECTED 43 57 76 100 57 76 100 132 76 100 132 175 100 132 175 230

P = PRIMARY Tugas-tugas tidak dapat dilakukan 50 66 87 115 66 87 115 152 87 115 152 200 115 152 200 264
dengan adanya batasan yang ketat.
Kontrol yang dikenakan berupa
evaluasi tehadap pencapaian target
tertentu. 57 76 100 132 76 100 132 175 100 132 175 230 132 175 230 304
Hasil kerjanya mempengaruhi
pendapatan perusahaan secara langsung
oleh jabatan ini.
Hasil kerjanya mempengaruhi
pendapatan perusahaan secara langsung
oleh jabatan ini.
F. GENERALY DIRECTED 66 87 115 152 87 115 152 200 115 152 200 264 152 200 264 350

Pengawasan & pengarahan 76 100 132 175 100 132 175 230 132 175 230 304 175 230 400 230
* MERUPAKAN TINGKAT dilakukan oleh Senior
KEBEBASAN YANG DIMILKI OLEH Management. Bertugas untuk
SESEORNAG DALAM BERTINDAK. menyusun kebijakan fungsional
dalam unit usaha tertentu. 87 115 152 200 115 152 200 264 152 200 264 350 200 264 350 460

G. GUIDED 100 132 175 230 132 175 230 304 175 230 304 400 230 304 400 528

Tindakan berada di bawah 115 152 200 264 152 200 264 350 200 264 350 460 264 350 460 608
pimpinan puncak perusahaan.
Memiliki otoritas mandiri dalam
menjalankan perusahaan. 132 175 230 304 175 230 304 400 230 304 400 528 304 400 528 700
UANGAN
(4) LARGE (5) VERY LARGE
100 M -1 T (Rp) 1 T - 10 T (Rp)
50.000.000 - 500.000.000 $ 500.000.000 - 5.000.0000.000 $

R C S P R C S P

25 33 43 57 33 43 57 76

29 38 50 66 38 50 66 87

33 43 57 76 43 57 76 100

38 50 66 87 50 66 87 115

43 57 76 100 57 76 100 132

50 66 87 115 66 87 115 152

57 76 100 132 76 100 132 175

66 87 115 152 87 115 152 200

76 100 132 175 100 132 175 230

87 115 152 200 115 152 200 264

100 132 175 230 132 175 230 304

115 152 200 264 152 200 264 350

132 175 230 304 175 230 304 400

152 200 264 350 200 264 350 460

175 230 304 400 230 304 400 528


200 264 350 460 264 350 460 608

400 528 304 400 528 304 528 700

264 350 460 608 350 460 608 800

304 400 528 700 400 528 700 920

350 460 608 800 460 608 800 1056

400 528 700 920 528 700 920 1216


KH 200
PS 76
ACC 152
428

Anda mungkin juga menyukai