Digital Asset
Tentunya ada beberapa faktor mengapa Bitcoin dan cryptocurrency lainnya dianggap
aset digital masa depan antara lain:
Ketujuh hal ini adalah faktor-faktor yang mendukung mengapa Bitcoin dkk disebut
sebagai “digital asset cryptocurrency”.
Aset Digital Menjadi Kian Berkembang
Nama besar teknologi blockchain muncul beriringan dengan mata uang digital paling
fenomenal, Bitcoin.
Token Utilitas
Memiliki fungsi yang lebih luas dari Penyimpanan Nilai, Token Utilitas ini diciptakan
untuk tujuan crowdfunding. Token ini tidak diciptakan untuk sebagai investasi
melainkan sebagai alat untuk membiayai pengembangan proyek kripto dan juga dapat
digunakan untuk membeli barang atau jasa yang ditawarkan oleh penerbit token itu.
Contohnya, perusahaan pengembang game mengeluarkan token utilitas untuk dibeli
investornya yang kemudian digunakan untuk membeli produk di dalam game. Token
ini akan memudahkan pemain game dalam bertransaksi dalam game dibanding
melalui sistem perbankan.
Token Sekuritas
Token sekuritas merupakan token yang dibeli sebagai aset investasi di mana
pembelinya berharap nilai token akan meningkat berkat usaha pihak pengelola token.
Secara sederhana, jenis token ini adalah token yang nilainya dipatok kepada satu aset
sekuritas tertentu.
Seperti halnya, ketika kamu melakukan pengiriman Bitcoin dan aset crypto dari
aplikasi Pintu. Kamu hanya perlu mengetahui public key dari alamat wallet temanmu
sebagai penerima Bitcoin untuk melakukan transfer. Namun, bila kamu ingin
melakukan transfer ke sesama pengguna Pintu, kamu bisa menggunakan fitur Address
Book.
https://pintu.co.id/blog/apa-itu-digital-asset
2. Teknologi informasi
Secara umum pengertian teknologi Informasi adalah suatu studi perancangan, implementasi,
pengembangan, dukungan atau manajemen sistem informasi berbasis komputer, khususnya
perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software). Menurut ITTA (Information
Technology Association of America), Pengertian Teknologi Informasi adalah suatu studi,
perancangan, implementasi, pengembangan, dukungan atau manajemen sistem informasi
berbasis komputer, terkhususnya pada aplikasi perangkat keras dan perangkat lunak komputer.
Teknologi informasi memanfaatkan komputer elektronik dan perangkat lunak komputer untuk
mengubah, menyimpan, memproses, melindungi, mentransmisikan dan memperoleh informasi
secara aman.
Tentunya adanya teknologi informasi memiliki fungsi penting. Tidak mungkin bahwa dengan
adanya teknologi informasi tidak berpengaruh penting dalam kehidupan. Setidaknya terdapat
enam fungsi teknologi informasi yaitu Menangkap (Capture), Menyimpan (Storage), Mengolah
(Processing), Transmisi (Transmission), Mencari Kembali (Retrieval), Menghasilkan
(Generating). Berikut ini terdapat penjabaran dari keenam fungsi teknologi informasi adalah :
Menangkap (Capture)
Menangkap disini dapat diartikan sebagai menginput. Misalnya, menerima inputan dari
mic, keyboard, scanner, dan lain sebagainya. Fitur Capturing mungkin juga sudah tidak
asing ketika Anda memakainya untuk menyimpan informasi tertentu.
Fungsi Teknologi Informasi sebagai Pengolah (Processing)
Pengolahan atau pemrosesan data dapat berupa konversi (pengubahan data ke bentuk
lain), analisis (analisis kondisi), perhitungan (kalkulasi), sintesis (penggabungan) segala
bentuk data dan informasi. Dengan Adanya Fungsi ini pasti akan lebih memudahkan User
Fungsi Teknologi Informasi sebagai Menghasilkan (Generating)
Fungsi generating adalah dimana teknologi berperan sebagai alat untuk
mengorganisasikan suatu informasi ke dalam sebuah bentuk yang lebih terarah dan
mudah dipahami. Contoh sederhananya adalah grafik dan table.
Fungsi Teknologi Informasi sebagai Penyimpan (storage)
Fungsi teknologi informasi ini merekam atau menyimpan data dan informasi dalam suatu
media yang dapat digunakan untuk keperluan lainnya. Misalnya saja disimpan ke
harddisk, tape, disket, CD (compact disc) dan sebagainya.
Fungsi Teknologi Informasi sebagai Pencari Kembali (Retrieval)
Fungsi teknologi informasi ini mengirim data dan informasi dari suatu lokasi lain melalui
jaringan komputer. Misalnya saja mengirimkan data penjualan dari user A ke user
lainnya. Sehingga kita tidak perlu menyalin satu persatu cukup dengan saling sharing
saja.
Tujuan Teknologi Informasi adalah untuk memecahkan suatu masalah, membuka kreativitas,
meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam melakukan pekerjaan. Jadi dapat dikatakan karena
dibutuhkannya pemecahan masalah, membuka kreativitas dan efisiensi manusia dalam
melakukan pekerjaan, menjadi penyebab atau acuan diciptakannya teknologi informasi. Dengan
adanya teknologi informasi membuat pekerjaan manusia menjadi lebih mudah dan efisien.
Dengan kata lain, karena sangat solusi, kreativitas, efektivitas dan efisiensi dibutuhkan dalam
sebuah sistem kerja maka teknologi informasi ini kemudian diciptakan.
Manfaat teknologi informasi dalam aktivitas sehari-hari sangat penting. Manfaat ini bisa
digunakan sebagai penunjang kehidupan yang lebih baik dikarenakan ada teknologi informasi
yang bisa membantu aktivitas menjadi lebih efektif dan efisien. Manfaat ini dapat digolongkan
berdasarkan kebutuhannya seperti :
Untuk Pendidikan
Teknologi informasi dapat membantu membuat rancangan desain sebuah produk yang
akan dikeluarkan pada industri serta bisa mengontrol mesin produksi dengan ketepatan
yang baik. Apalagi seperti yang kita ketahui industri membutuhkan hal yang cepat untuk
produksi dalam jumlah besar.
Untuk Bisnis dan Perbankan
Dengan teknologi informasi bisa membantu dalam transaksi, menyimpan berkas dengan
lebih aman dan sistem perbankan yang lebih maju. Serta akses nya dapat dikontrol
dengan mudah cukup dengan teknologi saja.
Untuk Militer
Dengan teknologi informasi yang maju, bisa dimanfaatkan untuk navigasi pada kapal
selam, mengendalikan pesawat luar angkasa dengan kemudi atau tanpa kemudi. Dengan
adanya teknologi Militer juga dapat membuat suatu akses ketika berada dikeadaan
genting.
Untuk Teknik dan Pengetahuan
Teknologi informasi bisa digunakan dalam mempelajari struktur tanah, angin dan juga
cuaca. Dan bisa membantu dalam menghitung. Saat ini akses ilmu pengetahuan pun
bertebaran dimana-mana dan dapat di akses dengan mudah cukup dengan jaringan
internet. Begitupun dalam bidang Teknik dan proyek-proyek tertentu.
Untuk Kedokteran
Bisa dimanfaatkan dalam mendiagnosa suatu penyakit dan mengambil gambar semua
organ tubuh dengan komputer. Bahkan teknologi merupakan bagian yang tidak bisa
dipisahkan dengan bidang kedokteran saat ini seperti: scan, Radiologi, maupun Usg.
Untuk Pemerintahan
Teknologi informasi dapat diaplikasikan dalam mengolah suatu data dan informasi yang
ditujukan kepada masyarakat. Bisa meningkatkan hubungan antara pemerintah dan
masyarakatnya. Sehingga apa yang terjadi di suatu daerah tertentu dapat diketahui dengan
cepat menggunakan teknologi.
Untuk Hiburan dan Permainan
Teknologi komputer bisa digunakan untuk membuat animasi, periklanan, desain grafis
dan juga audiovisual supaya menjadi lebih baik dan menarik. Bahkan Kini banyak
programer-programer tertentu sekaligus menciptakan lapangan pekerjaan baginya.
Untuk Bidang Kriminal
Teknologi bisa membuat mudah aparat dalam menyelesaikan permasalahan, bisa dengan
mudah terdeteksinya pelanggaran demi pelanggaran lalu lintas dan sidik jari. Bahakn
untuk kejahatan sekelas cyberCrime sekalipun dapat dengan mudah dilacak lewat
teknologi.
Penjelasan diatas pastinya sudah cukup lengkap untuk menambah wawasan Anda tentang
teknologi informasi. Adapun komponen yang digunakan dalam teknologi informasi diantaranya
adalah Hardware, Software, Brainware (kecerdasan yang ada pada manusia/user), Data,
Informasi, dan Pengetahuan. Semua komponen tersebut sudah menjadi satu kesatuan untuk
mewujudkan teknologi informasi tersebut.
Banyaknya dampak positif yang diberikan dengan adanya teknologi informasi, terdapat sisi
negatifnya. Dampak negatifnya adalah seperti generasi muda yang semakin kecanduan serta
ketergantungan dengan hadirnya perkembangan teknologi ini. Oleh karena itu, di tengah
majunya perkembangan teknologi tersebut sudah seharusnya Anda menyikapi nya dengan bijak.
Hal ini dilakukan untuk menghindari dampak negatif tersebut.
https://idcloudhost.com/teknologi-informasi-pengertian-fungsi-tujuan-dan-manfaat-teknologi-
informasi/
https://www.sekawanmedia.co.id/sistem-informasi/
Kesimpulan
Sistem informasi manajemen adalah sekumpulan proses dimana data dapat diolah,
dianalisis, dan ditampilkan supaya data tersebut menjadi berguna untuk kebutuhan
pengambilan suatu keputusan.
Jenis laporan yang dihasilkan oleh SIM terbagi menjadi tiga, yaitu real – time, ad –
hoc, dan dijadwalkan.
Contoh dari SIM sendiri terbagi menjadi 10 yang memiliki tugas dan peran yang
berbeda.
Manfaat dari SIM yang paling utama adalah meningkatkan kinerja dari bisnis yang anda
tekuni dan jalankan.
https://www.sekawanmedia.co.id/sistem-informasi-manajemen/
Dari sini dapat disimpulkan, bahwa Sistem Informasi Akuntansi adalah suatu
sistem yang terdiri dari berbagai formulir, catatan dan laporan yang telah
disusun dan menghasilkan suatu informasi keuangan yang dibutuhkan oleh
perusahaan.
Pendapatan
Pengeluaran
Data pelanggan
Data karyawan
Informasi pajak
Invoice
Data, Laporan, dan Fitur dalam Sistem Informasi Akuntansi
Sistem Akuntansi Informasi menyediakan dua tipe dasar pencatatan
akuntansi yaitu Jurnal dan Buku Besar Pembantu.
Jurnal
Fitur umum kedua dari sistem informasi akuntansi adalah penggunaan buku
besar pembantu.
Buku besar pembantu adalah daftar semua transaksi yang membentuk
akun buku besar umum.
Jurnal dan buku besar pembantu ini adalah komponen untuk banyak laporan
lainnya, contohnya:
Laporan piutang
Penyusutan aset tetap
Neraca Saldo
Buku Besar
Inventaris stok barang
Dll
Dengan adanya SIA, laporan keuangan di setiap akhir periode akuntansi akan
lebih mudah dilakukan. Selain mudah, ketepatan dalam pembuatan laporan
pun lebih efektif.
https://www.jurnal.id/id/blog/pengertian-dan-fungsi-sistem-informasi-
akuntansi-dalam-perusahaan/
Nah semua produk tersebut tentunya tidak akan bisa kita nikmati tanpa adanya
beberapa perusahaan di bidang teknologi yang senantiasa mengembangkan
temuan termutakhirnya. Oleh karena itu pada kesempatan kali ini, akan dibahas
10 perusahaan teknologi informasi terbesar di dunia.
Pada 4 April 1975, Bill Gates dan juga Paul Allen mendirikan Microsoft. Sampai di
pertengahan tahun 1980, perusahaan yang mereka dirikan mampu mendominasi
pasar sistem operasi PC dengan MS-DOS, lalu disusul dengan adanya Microsoft
Windows. Kinerja perusahaan yang kian mengalami peningkatan, kemudian
sedikit mengubah fokus.
Tidak hanya dalam pasar sistem operasi saja, melainkan juga banyak melakukan
akuisisi. Pada bulan Mei 2011 lalu, mereka mengakuisisi Skype sebesar 8.5 Milyar
dollar atau Rp119 Triliun, tidak hanya sampai di situ saja Microsoft mengakuisisi
saham milik vendor smartphone yang diberi nama Lumia. Semenjak diambil alih
oleh perusahaan Microsoft berubah nama menjadi Microsoft Lumia, dan
menjadikan akuisisi terbesar pada saat itu.
4. Perusahaan Teknologi Accenture
Image dari Der-deutsche-innovationspreis.de
5. Perusahaan Teknologi SAP SE
Tata Sons Limited mendirikan perusahaan ini pada tahun 1968. Berdasarkan
kapitalisasi pasar yang dimilikinya jelas TCS menjadi salah satu perusahaan
terkemuka di India, berdasarkan dari jumlah pendapatan yang mereka dapatkan.
Bahkan di bulan Januari 2015 lalu, TCS bisa mengungguli Reliance India Limited
sebagai perusahaan paling menguntungkan di India. Perusahaan ini
mengoperasikan layanan TI, solusi bisnis dan juga konsultasi perusahaan.
Perusahaan ini juga menjadi anggota dari S&P 500, NASDAQ-100 dan Fortune
500. Cognizant Solution Aka CTS ini jadi salah satu yang kinerja dan
pertumbuhannya begitu meningkat di dunia. Wijeyraj Kumar Mahadeva dan
Fransisco D’Souza adalah pendiri dari perusahaan ini di tahun 1994 silam, Mereka
mendirikannya sebagai unit teknologi Dun & Bradstreet.
Pada tahun 1967, Serge Kampf mendirikan perusahaan ini, awalnya hanya
perusahaan manajemen dan pemrosesan data. Tahun 2015 lalu Capgemini
mendapatkan penghargaan SAP North America Partner Excelent Award, untuk
kategori Solusi Platform SAP.
10. Vmware Inc.
Vmware Inc. adalah perusahaan software asal Amerika Serikat. Mereka bergerak
di bidang virtualisasi dan juga jasa software. Vmware Inc. memiliki penghasilan
sebesar 6.04 Milyar dollar atau sama dengan Rp84.56 Triliun. sementara
kapitalisasi pasarnya mencapai 35.7 Milyar dollar atau Rp499.8 Triliun.
Dianne Greene, Mndel Rosenblum, Scott Devine, Edouard Bugnionin dan juga
Edward Wang mendirikan Vmware di tahun 1998. Perusahaan teknologi ini
berpusat di Pallo Alto, California, Amerika Serikat. Perusahaan ini menawarkan
platform virtualisasi yang paling tersohor dan juga terpercaya, pusat data serta
aplikasi-aplikasi.
1. GOJEK
https://www.maxmanroe.com/perusahaan-teknologi-informasi-terbesar-di-dunia.html
6. E-Commerce
E-commerce adalah electronic commerce, merupakan kumpulan teknologi, aplikasi,
dan bisnis yang menghubungkan perusahaan atau perseorangan sebagai konsumen
untuk melakukan transaksi elektronik, pertukaran barang, dan pertukaran informasi
melalui internet atau televisi, www, atau jaringan komputer lainnya.
Bahkan, store offline pun banyak yang akhirnya menjual produknya secara online. Saat ini,
masyarakat semakin banyak yang mengakses aplikasi e-commerce berbasis Android maupun
aplikasi e-commerce berbasis iOS. Hal ini karena kemudahan yang ditawarkan dalam satu
genggaman smartphone. Lalu, aplikasi apa sajakah itu? Berikut adalah beberapa contoh aplikasi
e-commerce Android dan iOS di Indonesia.
1. Shopee
Shopee, toko online yang populer dengan promo gratis ongkirnya ini memang begitu populer.
Shopee memiliki kantor pusat yang berlokasi di Singapura. Akhir-akhir ini, Shopee dinobatkan
sebagai platform e-commerce yang paling banyak dikunjungi di tanah air.
Tidak hanya promo gratis ongkir yang menarik, aplikasi belanja online ini juga menawarkan
cashback dan diskon yang menggiurkan. Tak heran jika penggunanya semakin banyak dari
waktu ke waktu.
Contoh aplikasi e-commerce yang akrab dengan warna oranye ini juga menyediakan berbagai
metode pembayaran. Misalnya, dengan metode transfer, internet banking, m-banking, COD, dan
tentunya Shopeepay.
2. Lazada
Lazada merupakan salah satu contoh aplikasi e-commerce atau tempat belanja online berbasis
mobile yang menyediakan banyak pilihan produk. Terutama, di bidang fashion, elektronik,
perlengkapan bayi, dan masih banyak lagi.
Platform Lazada kerap menjadi pilihan bagi mereka yang lebih menyukai metode pembayaran
dengan COD. Tidak hanya di Indonesia, aplikasi belanja online ini juga terkenal di Vietnam,
Thailand, Singapura, dan Filipina.
3. Tokopedia
Siapa yang tidak mengenal platform e-commerce dengan ciri khas berwarna hijau ini? Sejak
diluncurkan 2015 lalu, Tokopedia kerap menjadi pilihan masyarakat Indonesia untuk berbelanja
secara online.
Platform ini memiliki program untuk mendukung pelaku UMKM maupun perorangan untuk
mengembangkan usaha yang dimiliki. Caranya, dengan memperkenalkan produk yang dijual
melalui marketplace dengan fitur memadai.
4. Blibli
Blibli merupakan platform yang dirilis PT Global Digital Niaga yang didirikan tahun 2010.
Platform ini bekerja sama dengan provider teknologi, mitra logistik, merchant partner, dan
banking partner yang terkemuka.
Tak heran jika sistem back-end platform ini dikenal berkualitas dan nyaman digunakan. Blibli
menjadi platform e-commerce pilihan bagi yang mencari benda elektronik. Hal ini karena
platform tersebut cenderung berfokus pada gadget, kamera, laptop, konsol game, televisi, dan
benda elektronik lainnya.
5. Sorabel
Aplikasi e-commerce berbasis Android berikutnya adalah Sorabel. Bagi yang suka berbelanja
fashion secara online, pasti sudah tidak asing dengan platform ini.
Sorabel dikenal memasang harga jujur, namun dengan kualitas fashion yang tidak perlu
diragukan. Salah satu fitur unggulannya adalah “Coba Dulu Baru Bayar”. Selain itu, platform ini
memungkinkan metode COD se-tanah air dan pemberian garansi pengembalian barang sampai
30 hari.
5. JD.ID
Aplikasi jual-beli online ini berasal dari Tiongkok, namun cukup populer di Indonesia. Jadi,
nama JD.ID memang khusus untuk pangsa pasar Indonesia. Platform ini terkenal dengan
penjualan barang elektroniknya.
Di antaranya adalah smartphone, komputer, laptop, smart device, tablet, televisi, peralatan
kantor, dan lain-lain. JD.ID menjadi salah satu platform mobile yang banyak diakses di tanah air.
Hal ini karena jaminan barang yang dijual original dan berkualitas.
6. Zalora
Zalora bisa menjadi pilihan e-commerce yang tepat bagi yang senang tampil fashionable atau
sekadar sedang mencari pakaian dan kebutuhan lainnya. Tidak perlu repot mencari di luar,
platform ini menyediakan banyak pilihan. Pengguna bisa menemukan banyak brand fashion
terkenal di aplikasi ini.
Platform ini menyediakan banyak pilihan produk fashion berkualitas, mulai dari pakaian, sepatu,
aksesoris, dan lain sebagainya.
Send
Contoh Website E-Commerce di Indonesia
Karena kali ini pembahasannya mengenai contoh aplikasi e-commerce dan website, maka
tidak afdol hanya aplikasi berbasis Android atau iOS saja yang dibahas. Mari kita membahas e-
commerce yang tersedia di website atau web pula.
E-commerce berbasis web juga tak kalah menarik dengan aplikasi belanja online mobile. Lalu,
apa sajakah contoh website e-commerce?
1. True LinksWear
Pada ajang penghargaan Big Commerce Design Awards tahun 2018 lalu, situs ini menempati
posisi finalis. Contoh website e-commerce ini memiliki desain yang simpel, tetapi tetap terlihat
menarik. Produk-produk yang mereka jual adalah berupa berbagai footwear berkualitas.
Katanya, desain website yang memesona ini ampuh membuat True LinksWear meningkatkan
penjualannya sampai 700 persen.
2. Bukupedia
Bagi pecinta buku, pastinya sudah tidak asing dengan runner up penghargaan Indonesia E-
Commerce Award 2016 ini. Penghargaan tersebut berhasil diraih Bukupedia pada kategori toko
buku online.
Contoh website e-commerce ini sudah ada sejak sepuluh tahun lalu, bahkan sudah memiliki
penerbit khusus yaitu Bukupedia Merchant Center. Platform ini memudahkan penerbit untuk
memasarkan berbagai karya tulisan menarik dan berkualitas.
Tak heran jika Bukupedia bisa menjadi pilihan yang tepat apabila pembaca tidak sempat mencari
buku di toko buku langsung.
https://gits.id/blog/contoh-aplikasi-e-commerce-website/
8. E- Marketing