Nama: Ahmad Andrian Fikri

Kelas: IPA 2

Biologi KD 4
1. Jelaskan faktor yang mempengaruhi dinamika populasi
2. Jelaskan peran bakteri azobacter dan bakteri nitrosomonas dalam daue nitrogen
3. Apa alasan yang dapat anda sampaikan kepada para petani dalam mencegah
terjadinya ledakan populasi hama?
4. Bagaimana hubungan antara pertanian monokultur dan keseimbangan ekosistem?
5. Jelaskan efel bahan yang terakumulasi mengikuti rantai makanan dan berikan
contoh kasusnya

Jawaban:

1. - Kelahiran/natalitas (n): menambah jumlah populasi

- Kematian/mortalitas (m): mengurangi jumlah populasi
- Migrasi: Emigrasi (keluar) dan Imigrasi (masuk): mengubah jumlah populasi
2. Prinsip daur ulang nitrogen oleh mikroba memiliki kemiripan konsep dengan
kolam oksidasi pada pengolahan air limbah. Kolam oksidasi dibuat
berdasarkan prinsip penggunaan mikoorganisme dan cahaya matahari untuk
mengolah limbah, baik itu menggunakan bakteri aerob maupun anaerob.
Organisme autrotrof sperti alga, tumbuhan air mengambil molekul anorganik
dan logam berat untuk fotosintesis menghasilkan oksigen.
Sedangkan pada lingkungan tanah baketri Nitrosmonas dapat menggunakan
senyawa amonia dan oksigen untuk diubah menjadi nitrat yang memiliki
peran penting untuk pertumbuhan sanaman
3. Bahwa dengan terjadinya pencegahan peladakan populasi hama sangat
bagus agar hama yang terdapat pada tanaman dapat berkurang dan dapat
terjadi Eutrofikasi
4. Pemilihan bibit unggul atau mementingkan komoditas tertentu menyebabkan
petani hanya menanam satu jenis tanaman dalam satu lahan (pertanian
monokultur). Pertanian monokultur akan menurunkan keanekaragaman
organisme sehingga menyebabkan terganggunya keseimbangan ekosistem
dan berpotensi menyebabkan terjadinya ledakan hama tertentu. Misalnya
hama wereng atau tikus yang menyerang area tanaman padi.
5. Bahan yg terakumulasi dalam rantai makanan, maksudnya bahan yang tidak
dapat dicerna oleh tubuh sehingga porsinya akan lebih banyak pada
konsumen tingkat akhir.
 KD 5
1. Sikap boros dan konsumtif merupakan salah satu faktor pemicu menurunnya
kualitas lingkungan. Setujukah anda dengan pernyataan tersebut? Jelaskan pendapat
Anda dan berilah contoh pendukung alasan anda
2. Mengapa belakangan ini terjadi penyimpangan iklim tahunan? Adakah
hubungannya dengan pemanasan global? Jelaskan
3. Tuliskan slogan yang membuat informasi bahwa pencemaran bersifat
merugikan.
4. Usaha-usaha apa yang dapat dilakukan untuk menekan agar jumlah limbah
domestik rumah Anda tidak kian bertambah? Sesuaikan dengan prinsip etika
lingkungan.
5. Bagaimana anda dapat membuktikan bahwa air tercemar cenderung
memiliki kadar oksigen rendah?
6. Buatlah rencana kerja untuk membuktikan eksperimen, bahwa
pencemaran bersifat merugikan dalam kehidupan organisme, khususnya
manusia.
7. Jelaskan keunggulan pengelolaan sampah dengan metode insinerasi.
8. Tuliskan lima contoh tindakan reduce untuk mengurangi sampah.
9. Di hadapan erni terdapat berbagai barang bekas dalam kondisi yang masih
baik dan bersih, seperti:
A. Koran
B. Kardus karton
C. Kaleng-kaleng minuman
D. Bohlam kaca
E. Botol minuman plastik
Bantulah Erni untuk dapat kembali memanfaatkan limbah tersebut menjadi
barang yang lebih berguna. Langkah-langkah yang harus anda lakukan adalah
sebagai berikut.
A. Pilihlah 1 jenis limbah di atas
B. Buatlah desain barang yang akan dibuat
C. Tulislah sarana dan prasarana pendukung
D. Tulislah urutan kerjanya
10. bahan yang terakumulasi mengikuti antar makanan dan berikan contoh
kasusnya

JAWABAN :

1. karena semakin banyaknya tingkat konsumsi dapat menyebabkan banyak sekali

dampak seperti semakin bertambahnya limbah limbah dan sampah yang sampai saat
ini belum ada penanggulangannya. Selain itu sifat konsumtif menyebabkan
kelangkaan sumber daya alam yang telah banyak di eksploitasi secara besar-besaran
2. Terjadinya perubahan iklim tentunya ada hubungannya dengan
pemanasan global. Karena suhu dibumi sudah mulai panas dan
mengakibatkan es dikutub utara mencair mengakibatkan perubahan iklim
 yang berangsur-angsur. Jelas bahwa pemanasan global berhubungan dengan
penyimpangan iklim
3. Selalu menjaga lingkungan, jangan sampai pencemaran jadi ancaman bagi
kita.
4. Usaha yang dapat dilakukan :
– tidak membuang barang yang masih bagus dan dapat digunakan.
– mencari cara untuk membuang atau mendaur ulang limbah itu, dengan
cara yang tidak merusak lingkungan.
5. Air tercemar memiliki kadar oksigen yang rendah dapat dibuktikan dengan
memberikan ikan kedalam air tersebut. Jika ikan tidak dapat hidup di dalam
air tersebut, maka air tersebut memiliki kadar Oksigen yang rendah karena
ikan memerlukan oksigen untuk bertahan hidup. Selain itu air tercemar dapat
diuji dari kadar oksigennya degan cara mengukur BO dan BOD nya.
6. Rencana dengan tidak membuang sampah pada sungai. Pencemaran air
dapat mengakibatkan air sungai menjadi kotor dan organisme yg hidup di air
pun akan mati, dan dapat mengakibatkan saluran air menjadi tersumbat dan
terjadinya banjir serta dapat mengakibatkan kelangkaan air bersih.
7. Kelebihan dari proses insinerasi adalah volume sampah berkurang sangat
banyak (bisa mencapai 90 %). Selain itu, proses insinerasi menghasilkan
panas yang dapat dimanfaatkan untuk menghasilkan listrik atau untuk
pemanas ruangan.
8. - Memakai sapu tangan sebagai pengganti tisu
- membawa kantong sendiri saat berbelanja - membawa botol air minum saat
kesekolah
- kotak makanan sendiri saat membeli makanan
- menghemat penggunaan tisu
9. Bunga dari koran
Bahan: -Kertas koran bekas
-Tali untuk mengikat
-Gunting untuk memotong
-Ranting pohon atau bisa menggunakan kawat untuk tangkai bunga.
Langkah:
1. Langkah pertama ambil satu halaman koran, lalu dengan menggunakan gunting
potong menjadi dua bagian. Masing-masing bagian dipotong menjadi empat bagian.
2. Koran yang sudah di potong disisihkan atau ditumpuk. Jumlah potongan
koran disesuaikan dengan keinginan saja.
-Jika tumpukan kertas koran yang digunakan hanya sedikit maka proses
pembuatannya akan semakin cepat. Bunga yang dibuat akan tampak kurang
menarik bila renggang dan terlalu ringan.
-Jika potongan terlalu banyak proses pembuatanya memerlukan waktu yang
lama dan bunga tampak sangat padat. Seringkali tangkai akan melengkung
karena bunga menjadi lebih berat.
-Untuk idealnya gunakan sekitar 5 sampai 6 lembar saja.
3. Sekarang lipat korannya
4. Langkah selanjutnya adalah memotong ujung kertas berbentuk setengah
lingkaran. Jika anda ingin membuat bunga berukuran kecil pemotongan
kertas di lakukan sedikit di atas pangkal. Sebaliknya untuk bunga berukuran
besar ada baiknya memotong sedikit ke ujung
5. Lalu hasil potongan kertas di tekuk
6. Dengan menggunakan tali gabungkan tengah lipatan dengan ranting atau
kawat yang akan berperan sebagai tangkai bunga.
7. Setelah itu buka kertas pelan pelan satu persatu, agar tidak sobek. Buka
juga bagian kiri dan kanan secara perlahan.
8. Setelah semua terbuka, rapikan ujungnya agar membentuk satu kesatuan
bunga yang indah
10. Bahan yg terakumulasi dalam rantai makanan, adalah bahan yang tidak
dapat dicerna oleh tubuh sehingga porsinya akan banyak pada konsumen
tingkat akhir. Contoh yg terkenal adalah bahan aktif pestisida DDT.
DDT yg digunakan untuk membrantas hama terakumulasi lebih banyak pada
burung.