Disusun Oleh :
Elvira Ariani Mauruh
(32191198F)
II. PRINSIP
Partisi zat terlarut ke dalam fasa gerak dan fasa diam pada kromatografi
kertas.
V. CARA KERJA
1. Ambil HVS lalu gunting kertas dengan ukuran diperlukan
2. Kemudian tempelkan kertas pada pensil dengan menggunakan solasi untuk
menggantungnya
3. Lalu atur kertas supaya bias masuk kedalam beaker glass
4. Berikan garis sebagai penanda start menggunakan penggaris
5. Kemudian buat dua titik menggukan spidol merah dan spidol biru
6. Masukan kedalam beaker glass
7. Untuk memperoleh perbandingan, ulangi semua langkah diatas
menggunakan kertas buram
8. Setelah kertas sudah siap, tuangkan air sesuai batas yang sudah dibuat dan
lihat perubahan yang terjadi pada warna spidol yang ada di kertas.
VII. KESIMPULAN
Noda hasil pemisahan akan lebih jelas pada kertas HVS karena warna kertas
HVS lebih putih, tetapi kertas buram lebih cepat merambat karena yang diisi
air lebih dulu pada beaker glass yang ada kertas buramnya dan dikarenakan
nilai RFnya lebih tinggi dri pada HVS. Semakin tinggi nilai RF semakin cepat.