Puji syukur senantiasa kita panjatkan ke hadirat Allah SWT karena atas rahmat serta
hidayah-Nya kepada kita semua. Sholawat dan salam senantiasa kita curahkan keharibaan
junjungan alam nabi besar Muhammad SAW yang telah membimbing ummat manuisa kejalan
kebenaran
Program Koperasi Siswa atau yang disingkat dengan (KOPSIS) di susun sebagai bentuk
penanaman dan pemngembangan konsep kewirausahaan dilingkungan sekolah. Dalam kesempatan
ini kami keluarga besar MIS Miftahul Ulum Sentul mencoba untuk melakukan kegiatan
pembelajaran kepada warga sekolah khususnya bidang layanan koperasi siswa yang modalnya
bersumber dari guru. Hal ini ditujukan untuk mempermudah akses layanan kebutuhan alat atau
media pembelajaran kepada siswa sehingga kebutuhan siswa cepat terpenuhi tanpa harus keluar
dari lingkungan sekolah. Koperasi siswa ini diharapkan dapat memberikan manfaat dan mengurangi
resiko berbelanja diiluar lingkungan sekolah.
Demikian gambaran umum rancangan program koperasi siswa (KOPSIS) pada MIS
Miftahul Ulum Sentul, kami menyadari bahwa terdapat kekurangan dalam rancangan program
sehingga saran dan kritik yang membangun sangat kami harapkan. Terima kasih
Berdasarkan hasil analisis dan evaluasi kegiatan kewirausahaan dilingkungan madrasah maka
berdasarkan keputusan bersama ditetapkan :
A. Latar Belakang
Sejalan dengan potensi dan minat siswa dalam memilih kebutuhan belanja terutama
kebutuhan peralatan belajar siswa maka dipandang perlu untuk membuat sebuah koprasi siswa kecil
kecilan yang dihajatkan untuk memenuhi butuhan siswa sehingga mereka tidak terlalu jauh keluar
dari lingkungan sekolah untuk berbelanja. Pasalnya agar siswa – siswi MIS Miftahul Ulum Sentul
tetap aman dan terjangkau dalam penjagaan.
Berdasarkan pemikiran tersebut maka berdasarkan mufakat bersama warga madrasah
tercetus keinginan untuk membuat sebuah koprasi siswa (KOPSIS)
Koperasi didirikan berdasarkan surat keputusan bersama antara Departemen
Transmigrasi dan Koperasi dengan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan tanggal 16 Juli 1972
Nomor 275/skpts/Mentranskop dan Nomor 0102/U/1983. Kemudian diterangkan lebih lanjut
didalam surat keputusan Menteri Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Koperasi Nomor
633/SKPTS/Men/1974.
Menurut surat keputusan tersebut yang dimaksud dengan koperasi siswa/sekolah adalah
koperasi yang didirikan di sekolah-sekolah SD, SMP, SMA, Madrasah dan Pondok Pesantren.
B. Landasan Pokok
Landasan pokok dalam perkoperasian Indonesia bersumber pada UUD 45 pasal 33 ayat (1).
Pasal ini mengandung cita-cita untuk mengembangkan perekonomian yang berasas kekeluargaan.
Peraturan yang lebih terinci tertuang dalam Undang-undang Nomor 25 tahun 1992. Undang-
undang ini berisi tentang pedoman bagi pemerintah dan masyarakt mengenai cara-cara
menjalankan koperasi, termasuk koperasi sekolah. Koperasi sekolah tidak berbadan hukum,
pengurus dan pengelola koperasi sekolah dilakukan para siswa di bawah bimbingan kepala sekolah
dan guru-guru terutama guru yang ada di tingkat SD/MI pada MIS Miftahul Ulum sentul. Tanggung
jawab ke luar sekolah tidak dilakukan oleh pengurus sekolah.
Koperasi sekolah tidak berbadan Hukum seperti koperasi-koperasi lainya. Karena siswa atau
pelajar pada umumnya belum mampu melakukan tindakan hukum. Status koperasi sekolah yang
dibentuk di sekolah merupakan koperasi terdaftar tetapi tetap mendaptkan pengakuan sebagi
perkumpulan koperasi. Koperasi sekolah diharapkan menjadi saran bagi pelajar untuk belajar
melakukan usaha-usaha kecil-kecilan, mengembangkan kemampuan berorganisasi, mendorong
kebiasaan untuk berinovasi, belajar menyelesaikan masalah. Untuk itu dalam mendirikan koperasi
sekolah diperlukan pertimbangan-pertimbangan agar selaras dengan apa yang diharapkan. Koperasi
siswa yang dilaksanakan disekolah bersifat pembelajaran kejujuran dimana siswa dapat berbelanja
disekolah meskipun tidak memiliki uang dan mengambil barang kebutuhan sesuai kebutuhan. Hal ini
ditujukan untuk menghindari resiko berbelanja diluar lingkungan sekolah guna menjangkau
penjagaan siswa dan salah satu tujuan utamanya dalam membentuk karakter siswa yang jujur
dalam berbelanja, sehingga menjadikan ia sebagai pribadi yang jujur dan bertanggung jawab.
Koperasi siswa yang dilaksankan di MIS Miftahul Ulum sentul diberi nama “KOPSIS MIS
MIFTAHUL ULUM SENTUL”
G. Koperasi Sekolah
Modal koperasi sekolah adalah dari simpanan berupa iuran guru dan karyawan MIS Miftahul
Ulum Sentul. Apabila siswa sudah keluar dari sekolah, simpanan wajib menjadi hibah dari guru dan
karayawan sekolah.
Untuk keperluan bimbingan pada koperasi sekolah, diangkat pengawas dan penasehat koperasi
sekolah yang anggota-anggotanya terdiri dari atas :
1. Kepala MIS Miftahul Ulum Sentul
2. Guru-guru MIS Miftahul Ulum Sentul
3. Komite MIS Miftahul Ulum Sentul
J. Pelaksanaan Harian
Pelaksanaan harian bertugas mengelola usaha administrasi dan keuangna harian dapat diatur
bergantian antara pengurus koperasi sekolah atau ditunjuk secara tetap atau bergantian antara guru
dan karyawan anggota koperasi yang tidak menduduki jabatan pengurus atau pengawas koperasi.
K. Waktu Buka Koperasi Siswa
Koperasi siswa di buka rutin tiap hari sekolah sebelum bel masuk dan saat istirahat. Agar tidak
menggangu kegiatan belajar mengajar pada setiap hari kerja.
1. Koperasi siswa MIS Miftahul Ulum Sentul bentunya Badan Usaha yang tidak berbadan
hukum
3. Keanggotanya selama masih menjadi guru atau karyawan di MIS Miftahul Ulum Sentul
5. Koperasi Sekolah MIS Miftahul Ulum Sentul di buat dengan tujuan sebagi latihan dan
praktik berkoperasi, melatih didiplin dan usaha, menyediakan perlengkapan belajar
siswa,
Sub
Sumber Penaggung Indokator
No Komponen Pelaksanaan Ket
Anggaran Jawab Keberhasilan
Kegiatan
1 Planning Sosialisasi Iuran Guru Nanik Tersedianya
(perencanaan) program dan Fitria, program koperasi
kopsis siswa Karyawan S.Pd.I siswa dan warga
Guru & sekolah sekolah
karyawan,
siswa dan
Koperasi
siswa
2 Persiapan penyusunan Iuran Guru Musarofah, tersusunnya
standar dan S.Pd. standar
(preparing)
operasional Karyawan operasional
pengelolaan sekolah pengelolaan (sop)
koprasi siswa
3 Sarana dan Belum Pemanfatan Musarofah, Siswa tidak lagi
Prasarana tersedia ruangan S.Pd. keluar berbelanja
ruangan tenaga diluar lingkungan
khusus administrasi sekolah guna
menghindari
resiko kecelakaan
berlalu lalang
dijalan
4 Acktuating Setiap hari Iuran Guru Nanik Fitria, Tersusunnya
(pelaksanaan) Kerja dan S.Pd.I daftar harga
Karyawan barang yang
sekolah akan dijual
Tersedianya
kebutuahan
barang berupa
alat tulis untuk
kegiatan
belajar
Mempermudah
akses siswa
dalam
pemenuhan
kebutuhan alat
tulis
5 Evaluasi Kegiatan Kopsis Kepala Tersedianya
(Controlling) evaluasi madrasah laporan dan
dilaksnakan perbaikan layanan
per semester koperasi siswa
6 Laporan Pelaporan Kopsis Nanik Tersusunnya rekap
dilaksanakan Fitria, bulanan yang tepat
perbulan S.Pd.I serta dapat
dipublikasikan
dilingkungan
sekolah
1. Penggaris 2.000
9. Pensil 1.000
22 Gunting 3.000
26 Kerudung 25.000
27 Topi 15.000
28 Dasi 7.000
29 Bet 2.500
31 Asduk 7.500
34 Kabaret 15.000