Anda di halaman 1dari 9

PRAKTIKUM

SENSOR SUHU NIRSENTUH


A. TUJUAN
1. Mempelajari prinsip kerja dari sensor suhu nirsentuh MLX GY906 sebagai
sensor pengukur suhu.
2. Mengaplikasikan sensor suhu nirsentuh MLX GY906 sebagai sensor
pengukur suhu.
B. KOMPONEN
1. Arduino UNO
2. Sensor suhu noncontact MLX GY906
3. Protoboard
4. Jumper
C. TEORI
1. Sensor suhu noncontact MLX GY906

Gambar. Prinsip sensor suhu nirkontak MLX GY906


Sensor MLX90614 merupakan sensor yang digunakan untuk
mengukur suhu dengan memanfaatkan radiasi gelombang inframerah. Sensor
MLX90614 didesain khusus untuk mendeteksi energi radiasi inframerah dan
secara otomotis telah didesain sehingga dapat mengkalibrasikan energi
radiasi inframerah menjadi skala temperatur. MLX90614 terdiri dari detektor
thermopile inframerah MLX81101 dan signal conditioning ASSP
MLX90302 yang digunakan untuk memproses keluaran dari sensor
inframerah. Pada thermopile terdiri dari layer-layer atau membran yang
terbuat dari silikon dan mengandung banyak sekali termokopel sehingga
radiasi inframerah yang berasal dari objek akan ditangkap oleh membrane
tersebut.
MLX90614 termometer inframerah sangat berguna karena dalam
pemakaiannya tidak diperlukan kontak antara sensor dan objek yang akan
diukur. Sensor memberikan pembacaan suhu rata-rata dari semua objek yang
tercover oleh view dari sensor, sehingga suhu mutlak dari sebuah objek yang
diamati. Dengan prinsip ini, maka dapat dimanfaatkan untuk mendeteksi
kehadiran ataupun perubahan suhu objek dalam range jangkaun sensor baik
itu gerakan objek ataupun kehadiran suatu objek.
Sensor IR MLX90614 berfungsi sebagai pendeteksi intensitas radiasi
Inframerah yang dipancarkan objek/benda uji. Sensor ini mampu mendeteksi
radiasi pada temperatur objek antara -7 oC hingga 38 oC. Keluaran dari
Sensor ini telah berbentuk digital karena telah ada ADC di dalamnya. Prinsip
kerjanya dengan menangkap energi panas yang dihasilkan dari pancaran
inframerah yang dimiliki setiap benda kemudian dikonversikan dalam bentuk
besaran suhu.
D. RANGKAIAN

Gambar. Rangkaian sensor nirsentuh MLX GY906

1
E. CODING ARDUINO

PRAKTIKUM
SENSOR INFRARED BARRIER
A. TUJUAN

2
1. Mempelajari prinsip kerja dari sensor infrered barrier sebagai sensor pembaca
halangan.
2. Mengaplikasikan sensor sensor infrered barrier sebagai sensor pembaca
halangan.
B. KOMPONEN
1. Arduino UNO
2. Sensor infrared barrier
3. Protoboard
4. Jumper
C. TEORI

Gambar. Sensor infrared barrier


Sensor Infrared adalah komponen elektronika yang dapat mendeteksi
benda ketika cahaya infra merah terhalangi oleh benda. Sensor infared terdiri
dari led infrared sebagai pemancar dan fototransistor sebagai penerima cahaya
infra merah.
Led infrared sebagai pemancar cahaya infra merah merupakan
singkatan dari Light Emitting Diode Infrared yang terbuat dari bahan Galium
Arsenida (GaAs) dapat memancarkan cahaya infra merah dan radiasi panas
saat diberi energi listrik.
Prinsip kerja rangkaian sensor infrared adalah ketika cahaya infra
merah diterima oleh fototransistor maka basis fototransistor akan mengubah

3
energi cahaya infra merah menjadi arus listrik sehingga basis akan berubah
seperti saklar (swith closed) atau fototransistor akan aktif (low) secara sesaat.
Arus listrik pada basis fototransistor timbul karena terjadinya
pergerakan elektron dan hole. Pergerakan elektron disebut sebagai muatan
listrik negatif dan pergerakan hole disebut sebagai muatan listrik positif.
Karena beberapa hal, terjadinya penggabungan kembali sebuah elektron bebas
dan sebuah hole disebut dengan rekombinasi.
D. RANGKAIAN

Gambar. Rangkaian sensor infrared barrier

E. CODING ARDUINO

4
PRAKTIKUM
SENSOR SUHU PASSIVE INFRARED
A. TUJUAN

5
1. Mempelajari prinsip kerja dari sensor passive infrared sebagai sensor
pembaca halangan yang memancarkan sinar infrared.
2. Mengaplikasikan sensor sensor passive infrared sebagai sensor pembaca
halangan yang memancarkan sinar infrared.
B. KOMPONEN
1. Arduino UNO
2. Sensor passive infrared (PIR) HCSR501
3. Protoboard
4. Jumper
C. TEORI

Gambar. Sensor passive infrared HCSR501


Sensor PIR adalah sensor yang digunakan untuk mendeteksi adanya pancaran
sinar infra merah. Sensor PIR ini bersifat pasif, artinya sensor ini tidak
memancarkan sinar infra merah tetapi hanya menerima radiasi sinar infra merah
dari luar. Sesuai dengan namanya Passive, sensor ini hanya merespon energi dari
pancaran sinar inframerah pasif yang dimiliki oleh setiap benda yang terdeteksi
olehnya. Sensor PIR dapat mendeteksi pancaran inframerah dengan panjang
gelombang 8-14 mikrometer. Manusia menghasilkan pancaran inframerah
dengan panjang gelombang antara 9-10 mikrometer. Sehingga benda yang bisa
dideteksi oleh sensor ini biasanya adalah tubuh manusia.

6
Di dalam sensor PIR ini terdapat bagian-bagian yang mempunyai perannya
masing-masing, yaitu Fresnel Lens, IR Filter, Pyroelectric sensor, amplifier, dan
comparator.
1. Fresnel Lens: untuk memfokuskan sinar terang, tetapi juga karena
intensitas cahaya yang relatif konstan di seluruh lebar berkas cahaya.
2. IR Filter: IR Filter di modul sensor PIR ini mampu menyaring panjang
gelombang sinar infrared pasif.
3. Pyroelectric sensor: Seperti tubuh manusia yang memiliki suhu tubuh
kira-kira 32o C, yang merupakan suhu panas yang khas yang terdapat
pada lingkungan. Pancaran sinar inframerah inilah yang kemudian
ditangkap oleh Pyroelectric sensor yang merupakan inti dari sensor PIR.
4. Amplifier: Sebuah sirkuit amplifier yang ada menguatkan arus yang
masuk pada material pyroelectric.
5. Komparator: Setelah dikuatkan oleh amplifier kemudian arus
dibandingkan oleh komparator sehingga menghasilkan output.
D. RANGKAIAN

Gambar. Rangkaian sensor passive infrared

E. CODING ARDUINO

7
8

Anda mungkin juga menyukai