Anda di halaman 1dari 4

LAPORAN INFORMASI PROYEK-PROYEK BESAR YANG AKAN

DIBANGUN OLEH PEMERINTAH


Muslina Syahril (15019010)
1. Proyek Flyover Pengurai Kemacetan di Sidoarjo
Dua flyover atau jembatan layang akan dibangun di Kabupaten Sidoarjo, yaitu
flyover Aloha di bundaran Aloha dan flyover Gedangan sekitar perempatan Gedangan.
Pembnaguna dua jembatan layang ini bertujuan sebagai pengurai kemacetan di Sidoarjo dan
masuk ke dalam Perpres 80/2019 tentang Percepatan Pembangunan Ekonomi. Pada tahun ini,
flyover Aloha rencananya akan memasuki tahap perencanaan, kemudian pada tahun 2022
mengurus pengadaan lahan dan tahun 2023 mulai dilakukan pembangunan. Sementara itu,
untuk flyover Gedangan telah memasuki tahap perencanaan dan akan mengurus pembebasan
lahan serta pelaksanaan pembangunan.

PDM: Turnkey, Design-Build-Own-Operate-Transfer (cakupan cukup luas dan operasi cukup


lama)
Hal-hal yang perlu diperhatikan terkait AMDAL:

- Penanganan dampak akibat pengalihan lahan, produksi dan pembuangan limbah,


pengangkatan bahan bangunan, pengambilan dan pembongkaran bahan, sehingga tidak
mencemari lingkungan dan tidak mengganggu kenyamanan masyarakat sekitar
- Penanaman kembali jenis-jenis vegetasi tertentu untuk menjaga kelestarian lingkungan
dan pemberian prioritas kesempatan kerja kepada penduduk setempat sesuai dengan
persyaratan yang diperlukan
- Perkuatan struktur serta pemasangan rambu-rambu lalu lintas dan tonggak pengaman
untuk mencegah kecelakaan lalu lintas.
- Laporan dampak yang harus dikelola dan dipantau dicantumkan dalam dokumen RKL-
RPL.

2. Proyek Pembangunan Gedung Baru Rumah Sakit Korpri

Proyek Pembangunan Gedung Baru Rumah Sakit Korpri direncanakan akan dibangun di
kawasan Sempaja, Samarinda, Kalimantan Timur dengan pertimbangan keterbatasan lahan.
Peninjauan lokasi oleh Pemerintah Provinsi baru saja dilaksanakan kemarin, yaitu pada tanggal
14 September 2021. Pembangunan ini dilatarbelakangi akibat kurangnya daya tampung rumah
sakit di masa pandemi COVID-19. Proyek pembangunan Rumah Sakit ini dikabarkan menelan
anggaran sebesar 43 milyar rupiah.
PDM: Tradisional (Pemerintah sebagai owner dan akuntabel dalam pengeluaran dana milik
publik)
Hal-hal yang perlu diperhatikan terkait AMDAL:

- Proyek dibangun di sekitar kawasan yang masuk dalam area GOR Sempaja yang
diketahui sebagai wilayah rentan banir sehingga perlu diperhatikan terkait kemampuan
daerah resapan banjir di sekitar kawasan tersebut sebelum pembangunan dilakukan.
- Pembangunan gedung baru RS Korpri ini perlu diperhatikan agar tidak mengganggu
lingkungan ruang hijau terbuka di kawasan proyek tersebut.
- Kemungkinan dampak limbah kilis maupun non-klinis dari kegiatan rumah sakit perlu
diatasi karena memungkinkan terjadinya pencemaran lingkungan, penularan penyakit,
dan gangguan kesehatan
- Untuk produk buangan insinerator mempertimbangkan volume, kualitas buangan, dan
ketinggian gas buang. Pembangunan rumah sakit juga memperhitungkan perubahan dan
peningkatan volume lalu lintas dan kebutuhan parkir pengunjung, tingkat kebisingan,
drainase rumah sakit, KDB – KLB. Tidak kalah penting adalah persepsi masyarakat
sekitar terhadap berdirinya rumah sakit dan potensi konflik sosial akibat pembebasan
lahan.

3. Proyek Wisata Jemplang Taman Nasional Bromo Semeru


Pembangunan proyek berupa tempat wisata ini terletak di Blok Jemplang, Dusun Jarak
Ijo, Desa Ngadas, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Proyek Jemplang
yang akan dikelola oleh PT Winuta Alam Indah berada dalam zona pemanfaatan seluas 38,70
hektar dan akan dilakukan pada area seluas 1.800 meter persegi. Terdapat tiga lokasi yang akan
dibangun dan juga di lokasi tersebut akan dibangun beragam bangunan, seperti restoran,
anjungan, jembatan kaca gantung atau canopy bridge yang membentang mengarah ke Gunung
Batok, Gunung Bromo, dan Gunung Semeru, serta penginapan berkonsep glamping atau tenda
eksklusif dan beberapa sarana pendukung lain seperti shelter dan tempat parkir untuk kendaraan
wisatawan. Proyek pembangunan tersebut sudah mendapatkan Perizinan Berusaha Berbasis
Risiko Sarana Wisata Alam, termasuk persetujuan Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup, dan
Upaya Pemantauan Lingungan Hidup (UKL/UPL). Dengan adanya pembangunan sarana
prasarana ini, diharapkan dapat memberikan dampak ekonomi kepada masyarakat sekitar,
khususnya kepada masyarakat di Dusun Jemplang

PDM: Variasi Design Build, Public-Private Partnership (Owner adalah pemerintah yang
mengundang pihak swasta untuk berpartisipasi dalam pengadaan infrastruktur publik)

Hal-hal yang perlu diperhatikan terkait AMDAL:


- Pembangunan wisata alam Jemplang tidak mengganggu konservasi dan tidak merusak
ekosistem di dalam kawasan Taman Nasional Bromo Semeru.

- Pembangunan memanfaatkan zona pemanfaatan yang telah ditetapkan pada dokumen


zonasi taman nasional sehingga tidak merusak lingkungan.

- Tidak dilakukannya penebangan pohon yang dapat mengakibatkan dampak buruk bagi
lingkungan dan juga dapat menghancurkan nilai kearifan lokal masyarakat setempat.

4. Proyek Tol Yogya-Bawen


Proyek pembangunan Tol Yogyakarta-Bawen sepanjang 75,82 km akan dilakukan pada
tahun 2022. Hal tersebut ditandai dengan Penandatanganan Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol
(PPJT), perjanjian penjaminan, dan perjanjian regres terkait pengerjaan proyek tol tersebut.
Selain sebagai penunjang transportasi, Jalan Tol Yogya-Bawen direncanakan terkoneksi kawasan
industri, kawasan ekonomi khusus, dan pariwisata serta diharapkan dapat memberi peluang ke
usaha kecil menengah, dan usaha rakyat. Jalan Tol ini akan mulai konstruksi di awal tahun
mendatan setelah pembebasan lahan dan diharapkan dapat dioperasikan pada kuartal III-2023.
Proyek Tol ini akan dikerjakan oleh 5 BUMN sekaligus meliputi PT Jasa Marga (Persero) Tbk
dengan porsi saham 60%, PT Adhi Karya (Persero) Tbk 12,5%, PT Waskita Karya (Persero) Tbk
12,5%, PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk 12,5%, dan PT Brantas Abipraya (Persero)
2,5%. Masa pengusahaan jalan tol ditetapkan selama 40 tahun dimulai sejak penerbitan surat
perintah kerja dan proyek ini menelan investasi Rp 14,2 triliun.

PDM: Turnkey, Design-Build-Own-Operate-Transfer (cakupan cukup luas dan operasi cukup


lama)
Hal-hal yang perlu diperhatikan terkait AMDAL:

- Kemungkinan dampak pada tahap Prakonstruksi yaitu peningkatan keresahan


masyarakat, penurunan produksi pertanian, dan penurunan produksi tambak.
- Kemungkinan dampak pada tahap Konstruksi yaitu penurunan kualitas air, peningkatan
timbulan sampah, penurunan sanitasi lingkungan, berkurangnya lahan pertanian,
gangguan fungsi drainase, penurunan kualitas udara, berkurangnya flora dan fauna
setempat, peningkatan kebisingan, peningkatan kerusakan jalan, berkurangnya
kenyamanan lalu lintas, peningkatan kemacetan lalu lintas, berkurangnya daerah resapan,
peningkatan limpasan air permukaan, banjir, penurunan aksesbilitas masyarakat.
- Kemungkinan dampak pada tahap operasi yaitu peningkatan PAD, peningkatan
kebisingan, penurunan kualitas udara, penurunan aksesibilitas masyarakat.
- Dalam pembangunan proyek, perlu dilakukan prinsip kehati-hatian untuk mengantisipasi
segala kemungkian terjadinya dampak lingkungan yang bersifat negatif dan merugikan
bagi masyarakat dan komponen lingkungan seperti penanaman kembali jenis-jenis
vegetasi tertentu untuk menjaga kelestarian lingkungan
REFERENSI

Afriyadi, Achmad Dwi. 2021. Perjalanan Proyek Tol Yogya-Bawen yang Bikin Warga Sleman Mendadak
Tajir. Diunduh 13 September 2021

https://finance.detik.com/infrastruktur/d-5713453/perjalanan-proyek-tol-yogya-bawen-yang-bikin-
warga-sleman-mendadak-tajir/1

Aninomus. 2021. Walhi Jatim Pertanyakan Amdal Proyek Wisata TN Bromo Semeru. Diunduh 13
September 2021

https://www.cnnindonesia.com/nasional/20210909194017-20-692237/walhi-jatim-pertanyakan-
amdal-proyek-wisata-tn-bromo-semeru

Dani Rusdiana, dkk. 2021. Identifikasi Pelanggaran AMDAL Mega Proyek Wisata Pulau Komodo Nusa
Tenggara Timur. Jurnal Identitas, Vol 1, No. 1, Februari 2021

Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Utara. 2019. Analisis Dampak Lingkungan Hidup (Andal) Rencana
Pembangunan dan Pengoperasian Rumah Sakit Umum Daerah (Rsud) Kelas B Provinsi Sulawesi
Utara, Kelurahan Kleak, Kecamatan Malalayang, Kota Manado Provinsi Sulawesi Utara.
Manado: Pemerintah Kota Manado

Ningsih. 2021. Pastikan Proyek RS Korpri, DPRD Akan Cek Lokasi Besok . Diunduh 14 September 2021

https://headlinekaltim.co/pastikan-proyek-rs-korpri-dprd-akan-cek-lokasi-besok/

Razif, Mohammad. 2019. Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Jalan Tol sebagai Bagian dari
Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas. Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas,3,1

Sholahuddin, M. 2021. Akhirnya, Proyek Flyover Pengurai Kemacetan di Sidoarjo Dibangun 2023.
Diunduh 13 September 2021

https://www.jawapos.com/surabaya/02/09/2021/akhirnya-proyek-flyover-pengurai-kemacetan-di-
sidoarjo-dibangun-2023/

Anda mungkin juga menyukai